Analisis Kesalahan Siswa Kelas Iv Sd Dalam Menyelesaikan-PDF Free Download

Berdasarkan hasil analisis kesalahan diperoleh sebanyak 3.917 kesalahan yang dibuat siswa pada tes CoMTI 1 dan tes CoMTI 2. Kesalahan tersebut terdiri dari kesalahan pemahaman sebanyak 1.091 (28%), kesalahan transformasi sebanyak 1.969 (50%), kesalahan matematis sebanyak 716 (18%), dan kesalahan tafsir sebanyak 141 (4%).

SP-1 terkait kesalahan-kesalahan yang dilakukan pada soal nomor 1 dan 2, kesalahan-kesalahan diatas di-sebabkan oleh beberapa faktor. Kesimpulan hasil analisis kesalahan SP-1 dalam melakukan operasi penjumlahan pecahan aljabar di-sajikan dalam tabel berikut ini. Tabel 1. Hasil Analisis kesalahan SP-1 2.

Indikator kesalahan yang digunakan mengacu pada objek matematika langsung menurut Gagne yaitu, kesalahan fakta, konsep, pinsip dan skill. Setelah dilakukan analisis diperoleh hasil penelitian bahwa jenis-jenis kesalahan yang dilakukan siswa adalah kesalahan fakta, konsep, prinsip dan skill. Penyebab kesalahan tersebut adalah

dalam menyelesaikan soal matematika adalah kesalahan dalam menafsirkan konsep, kesalahan dalam memahami dan mencermati perintah soal, dan kesalahan siswa yang tidak mampu membagi waktu dalam menyelesaikan soal. Berdasarkan uraian diatas maka analisis kesalahan mahasiswa pada penyelesaian

kesalahan siswa terletak pada tes matematika yang diberikan. Kesalahan jawaban siswa umumnya disebabkan oleh kemampuan membaca, pemahaman, kesalahan transformasi, atau kecerobohan. Seringkali, siswa dapat melaksanakan satu atau lebih dari empat operasi hitung ( , -, x, ) yang diperlukan untuk menjawab pertanyaan, tetapi mereka tidak mengetahui

Kesalahan format hendaklah ditolak maksimum 2 markah. 4. Kesalahan ejaan hendaklah ditolak ½ markah dan pemotongan maksimum 3 markah. Tiada pemotongan markah bagi kesalahan ejaan yang berulang. 5. Cara menanda kesalahan isi, ejaan dan tanda baca: ( ) Kesalahan isi/fakta _ Kesalahan bahasa, rangkai kata dan perkataan

Taksonomi SOLO. Untuk mengetahui keberhasilan dari penerapan Taksonomi SOLO pada pembelajaran Sistem Persamaan Linear Dua Variabel (SPLDV), peneliti melakukan Analisis dengan judul Analisis Tingkat Kesalahan Siswa dalam Menyelesaikan Soal Matematika Materi SPLDV Berdasrkan Taksonomi SOLO Pada Siswa Kelas VIII SMP Muhammadiyah 5 Surakarta. 2.

MANAJEMEN KELAS DALAM MENANGANI HAMBATAN - HAMBATAN KEDISIPLINAN BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN FIQIH A. Manajemen Kelas 1. Pengertian , Dasar dan Fungsi Manajemen Kelas a. Pengertian Manajemen Kelas Pada setiap proses pembelajaran di kelas, guru dan siswa terlibat dalam proses edukasi yang khas. Interaksi guru dan siswa

1. Hasil Penilaian Menulis Naskah Drama Siswa Kelas VIII SMP Negeri 01 Pondok Kelapa Bengkulu Tengah Setelah menilai naskah drama yang dibuat oleh siswa, ada beberapa kesalahan yang ditemukan. Kesalahan tersebut dapat dilihat pada tabel di bawah ini: No. Hasil Penilaian Naskah Drama Siswa Jumlah Siswa Presentase

tanda baca tititk, dan tanda baca koma pada surat untuk teman sebaya tentang pengalaman siswa kelas IV SDN Mergayu 1 Kecamatan Bandung Kabupaten Tulungagung. Tujuan dalam penelitian ini meliputi: (1) mendeskripsikan kesalahan penggunaan huruf kapital pada penulisan surat untuk teman sebaya tentang pengalaman siswa kelas IV di SDN Mergayu 1

Sihaloho,Analisis Kesalahan Siswa Dalam Memahami.491 hasil campuran larutan buffer asam dari dari NH 3 dengan NH 4 Br 22,90. Fakta ini menunjukkan bahwa tingkat pemahaman siswa dalam dalam mengidentifikasi spesies-spesies zat yang terbentuk dalam larutan buffer asam rendah dan untuk larutan buffer basa sangat rendah.

penggunaan bahasa Indonesia dengan kaidah-kaidah bahasa yang baik dan benar sesuai pedoman yang berlaku di era saat ini. Berdasarkan pernyataan tersebut, dipilihlah judul skripsi Kesalahan Berbahasa pada Majalah Mimbar Pembangunan Agama Edisi Junisampai denganAgustus 2016 dengan harapan dapat mendeskripsikan kesalahan-kesalahan penulisan dan .

H.S., dkk. dengan judul: “Analisis Buku Matematika Siswa SMP Kurikulum 2013” (2015: 43) diperoleh simpulan antara lain: a. Kesalahan pada gambar dan ilustrasi, b, kesalahan konsep matematika, seperti menentukan gradien persamaan grafik garis lurus, grafik fungsi, letak titik pada koordinat kartesius,

ANALISIS KESALAHAN KONSEP PADA BUKU TEKS BIOLOGI KELAS X DI SMA NEGERI KOTA MALANG SKRIPSI . Diajukan kepada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang untuk Memenuhi sebagian persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Biologi . OLEH: MAULIDIN ARDIYANSYAH W.P . NIM 201310070311043 . PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI

viii ABSTRAK Juliyanti. 2016.Analisis Kesalahan Siswa dalam Menyelesaikan Soal Cerita Matematika Materi Pecahan pada Si

Skripsi berjudul Analisis Kesalahan Siswa dalam Menyelesaikan Soal Matematika Menurut Kriteria Watson disusun Oleh RIFAN AYARSHA Nomer Induk Mahasiswa 109017000044, diajuk.an kepada Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dan telah dinyatakan lulus dalam Ujian Munaqosah pada tanggal 29 juli 2016 di hadapan dewan .

2) Hambatan guru dalam membentuk karakter religius siswa yaitu: kontrol terhadap tingkah laku siswa dan bimbingan guru kepada siswa di luar sekolah. 3) Solusi mengatasi hambatan guru dalam membentuk karakter religius kelas 4 yaitu: pemaksimalan pengawasan guru terhadap perilaku siswa, guru dan orang tua bekerjasama, saling berkomunikasi agar

hubungan antara tingkat kesegaran jasmani terhadap hasil belajar siswa kelas VIII SMP Negeri 3 Temanggung. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP Negeri 3 Temanggung yang berjumlah 92 siswa. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 30 siswa. Teknik .

3.5 Praktek Kerja Industri (Prakerin) Siswa kelas XIII Terlaksananya prakerin di industry yang relevan dengan kompetensi siswa kelas XIII sesuai dengan POS 3.6 Kegiatan Pembelajaran Remedial/Pengayaan Siswa yang belum tuntas Terlaksananya remidi sehingga nilai semua siswa diatas KKM Nilai semua siswa diatas KKM WKS Kurikulum KP

Tabel 8. Hasil Analisis Kesalahan Pemahaman Konsep pada Buku Pelajaran Biologi Terbitan Grafindo Media Pratama Karangan M. Salman Akhyar Tahun Terbit 2004 Edisi 1A. 41 Tabel 9. Hasil Analisis Kesalahan Gambar pada Buku Pelajaran Biologi Terbitan Grafindo Media Pratama Karangan M.

SISWA KELAS VII SMP NEGERI 2 BAKI ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan pemahaman konsep matematika siswa dalam menyelesaikan soal materi himpunan berdasarkan taksonomi SOLO. Informan dari penelitian ini adalah siswa kelas VII F SMP Negeri 2 Baki. Data dikumpulkan dengan menggunakan metode tes sebagai metode pokok.

menyebabkan terjadinya kesalahan konsep atau dikenal dengan istilah miskonsepsi. Miskonsepsi adalah suatu konsepsi seseorang yang tidak sesuai dengan konsep ilmiah yang diakui oleh para ahli. Penyebab miskonsepsi pada siswa adalah siswa sendiri, guru, buku teks, konteks dan metode pembelajaran (Suparno, 2005).

teristik siswa. Menurut Sardiman (Ra-malisa, 2013:42) karakteristik siswa ya-ng dapat mempengaruhi kegiatan bela-jar siswa antara lain: latar belakang, ta-raf pengetahuan, gaya belajar, proses berfikir, usia, kronologi, kepribadian, tingkat kematangan, keyakinan, ling-kungan, sosial ekonomi dan sebagian-nya.

ANALISIS PEMAHAMAN KONSEP SISWA DALAM MATERI KERAGAMAN SUKU BANGSA KELAS IV SEKOLAH DASAR (Studi Kasus Terhadap Siswa Kelas 4 Di Salah Satu SD Negeri Di Kota Cimahi Pada Tema 7 Indahnya Keragaman Di Negeriku Tahun Ajaran 2019-2020) Oleh: Yustin Nurhaeni 1605097 ABSTRAK Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya kemampuan pemahaman konsep

1, 2, 3Program Studi Pendidikan Matematika, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mulawarman, Samarinda, Indonesia *PenulisKorespodensi: ardiansyah@gmail.com Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui saja jenis kesalahan yang dilakukan siswa dalam menyelesaikan soal integral di SMA Budi Luhur Samarinda tahun ajaran 2019/2020.

ANALISIS PEMAHAMAN KONSEP SISWA PADA MATERIPERSAMAAN LINGKARAN DITINJAU DARI MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS XII IPS 4 SMA NEGERI 6 SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2016/2017 . dan diskriminan siswa mencapai tingkat pemahaman memahami sebagian dengan miskonsepsi. Kata Kunci: miskonsepsi, tingkat pemahaman konsep, motivasi belajar .

Analisis Soal Buku Siswa Matematika Kelas 7 Kurikulum 2013 Menggunakan TIMSS 2015 . maksud dari soal yang diberikan [3]. PM -151 . ISBN. 978-602-73403-0-5 . disajikan hasil analisis soal berdasrkan domain kognitif, yaitu level knowing, applying dan reasoning.

kesalahan konsep yang ditemukan pada buku ajar biologi SMA yang telah ditelaah. Penelitian ini termasuk ke dalam metode penelitian kualitatif dengan jenis penelitian studi dokumen terhadap berbagai publikasi ilmiah yang membahas analisis kesalahan konsep terhadap buku ajar biologi SMA.

Program studi pendidikan matematika FKIP UNIB dalam menyelesaikan soal intrgral . meningkatkan hasil belajar. Analisis kesalahan adalah penyelidikan suatu peristiwa prihal sesuatu yang . mengacu pada penyebab kesulitan siswa dalam belajar matematika. Penyebab

pengelolaan kelas adalah suatu alat untuk mengembangkan kerjasama dan dinamika kelas yang stabil, walaupun banyak gangguan dan perubahan dalam lingkungan.3 Pengelolaan kelas merupakan masalah pokok yang sering dihadapi guru, baik itu bagi pemula maupun bagi yang sudah berpengalaman. Maka tak jarang perilaku siswa dan pengelolaan kelas .

jumlah siswa 38 orang dan X Mekatronika 1 memiliki siswa bejumlah 40 orang. Sampel yang diambil adalah dua kelas dimana dari jumlah keseluruhan kelas X yang berjumlah 12 kelas, Kelas X Ototronika 3 dan X Mekatronika 1. Pemilihan sampel penelitian berdasarkan wawaca

Fisika siswa dengan menerapkan strategi pembelajaran Genius Learning. Subjek penelitian adalah siswa kelas X SMA Negeri 1 Pancur Batu, di mana dari kelas X-A sebagai kelas eksperimen (strategi pembelajaran Genius Learning) dan kelas X-B sebagai kela kontrol (pembelajaran konvens

Penerapan model pembelajaran inkuiri dapat meningkatkan hasil belajar IPS siswa kelas V SDN 3 Jarakan Sewon, Bantul tahun ajaran 2015/2016. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan menggunakan model Kemmis dan Mc. Taggart, dengan subjek penelitian yaitu siswa-siswi kelas V SDN 3 Jarakan yang berjumlah 29 siswa dan .

siswa Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademi kelas X dengan Kurikulum 2013. Data dalam penelitian ini berupa kata, frasa, kalimat, dan paragraf yang terdapat dalam buku siswa. Kemudian, sumber data penelitian ini adalah buku siswa berjudul Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademi, untuk SMA Kelas X edisi Revisi 2014.

peneliti melihat rendahnya rata-rata nilai ujian semester siswa 3 tahun belakangan. Tabel 1. Persentase nilai ujian semester siswa kelas X Jurusan Teknik Kapal Niaga pada mata pelajaran Penggerak Bantu SMK N 10 Padang (Tahun Ajaran 2010/2011 s/d 2012/2013) Kelas X TKN Siswa yang mendapat nilai rata-rata 75,00 (Tuntas) Siswa yang

orang siswa kelas XI IIS 3, alpa di jam pelajaran sosiologi. Siswa beralasan bahwa sebelumnya mendapatkan info dari teman kelasnya bahwa guru mata pelajaran sedang izin tidak bisa mengajar, sehingga siswa enggan masuk kelas. (3) Pada tanggal 24 November 2016, didapati 6 orang siswa yang tidak

iv Buku Siswa SD/MI Kelas IV Tentang Buku Siswa 1. Buku Siswa merupakan buku panduan sekaligus buku aktivitas yang akan memudahkan para siswa terlibat aktif dalam pembelajaran. 2. Buku Siswa dilengkapi dengan penjelasan lebih rinci tentang isi dan p

sedang disampaikan oleh guru 4 . Siswa antusias saat guru mendemonstrasikan media pempelajaran boneka tangan (hand puppet) 4 2. Keaktifan siswa dalam bertanya pertanyaan guru ataupun siswa lain Standar 1. Siswa mau bertanya kepada guru 2 . Siswa mau bertanya kepada teman 3 . Siswa mau bertanya tanpa ditunjuk oleh guru/teman 4 .

ANALISIS TINGKAT PEMAHAMAN PESERTA DIDIK . Tabel 4.11 Hasil Analisis Perhitungan di Kelas X IPA A, 73. xv Tabel 4.12 Hasil Analisis Perhitungan di Kelas X IPA B, 74. . Tabel 4.16 Kalkulasi Pencapaian Siswa, 75. xvi DAFTAR GAMBAR Gambar 2.1 Mistar, 21. Gambar 2.2 Jangka Sorong, 22. Gambar 2.3 Mikrometer Skrup, 22. Gambar 2.4 Stopwatch, 23. .

2 Teknik Dasar Pekerjaan Laboratorium Kimia Kelas X untuk SMK/MAK Peta Konsep 1. Siswa dapat memahami prinsip pengukuran. 2. Siswa dapat membedakan antara ketelitian, ketepatan dan sebaran kesalahan. 3. Siswa dapat memahami jenis dan fungsi alat ukur