KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS

2y ago
48 Views
2 Downloads
1.57 MB
87 Pages
Last View : 28d ago
Last Download : 3m ago
Upload by : Ellie Forte
Transcription

KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATISDITINJAU DARI TANGGUNG JAWAB PESERTA DIDIKPADA SELF REGULATED LEARNING DENGANPENDEKATAN REALISTIC MATHEMATICS EDUCATIONSkripsidisusun sebagai salah satu syaratuntuk memperoleh gelar Sarjana PendidikanProgram Studi Pendidikan Matematikaoleh:Dian Rahmawati4101414129JURUSAN MATEMATIKAFAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAMUNIVERSITAS NEGERI SEMARANG2018

ii

iii

MOTTOAllah tidak membebani seseorang melainkan sesuai kesanggupannya.(QS. Al- Baqara: 286)“Satu kebahagiaan yang kau bagikan adalah satu nikmat yang senantiasamenerangi langkahmu”PERSEMBAHAN Untuk Allah SWT dan Nabi MuhammadSAW yang senantiasa memberikan rahmatserta petunjuk. Untuk kedua orang tua tercinta serta kakakkakakku yang senantiasa memberikan doa,kasih sayang, dan dukungan dalam setiaplangkahku. Untuk sahabat-sahabatku yang ku. Untuk teman-teman Pendidikan MatematikaAngkatan 2014, serta semua pihak yangsudah membantu dalam penulisan skripsi ini.iv

PRAKATASegala puji dan syukur penulis haturkan ke hadirat Allah SWT yangsenantiasa memberikan limpahan rahmat serta hidayah-Nya sehingga penulisdapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Kemampuan Pemecahan MasalahMatematis Ditinjau dari Tanggung Jawab Peserta Didik pada ealisticMathematicsEducation”. Skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat meraih gelar SarjanaPendidikan pada Program Studi Pensisikan Matematika, Universitas NegeriSemarang. Shalawat serta salam tercurahkan kepada junjungan kita NabiMuhammad SAW, yang senantiasa kita nantikan syafaat-Nya di yaumul akhir.Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan skripsi ini tidak terlepas daribantuan dan bimbingan beberapa pihak. Untuk itu, penulis ingin menyampaikanterimakasih kepada:1.Prof. Dr. Fathur Rokhman, M.Hum., selaku Rektor Univeristas NegeriSemarang.2.Prof. Dr. Zaenuri, S.E, M.Si,Akt., selaku Dekan Fakultas Matematika danIlmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Semarang.3.Drs. Arief Agoestanto, M.Si., selaku Ketua Jurusan Matematika, Fakultas danIlmu Pengetahuan Alam, Univesitas Negeri Semarang, Dosen Wali, danDosen Pembimbing I yang telah memberikan bimbingan, arahan, motivasi,dan saran kepada penulis dalam menyusun skripsi ini.v

4.Dr. Nuriana Rachmani Dewi (Nino Adhi), S.Pd., M.Pd., selaku DosenPembimbing II yang telah memberikan bimbingan, arahan, dan saran dalammenyusun skripsi ini.5.Dr. Isti Hidayah, M.Pd., selaku Dosen Penguji yang telah memberikanbimbingan, arahan, dan saran kepada penulis dalam menyusun skripsi ini.6.Bapak dan Ibu dosen Jurusan Matematika, yang telah memberikan bimbingandan ilmu kepada penulis selama menempuh pendidikan.7.Zaeni Sumar, S.Pd., selaku guru SMP N 2 Bulu Temanggung yang telahmembantu terlaksananya penelitian ini.8.Bapak Ahmah Qodli dan Ibu Anisah yang selalu menemani danmenyemangatiku dalam penyususnan skripsi ini.9.Teman-teman mahasiswa Program Studi Pendidikan Matematika UNNESangkatan 2014, yang selalu berbagi rasa dalam suka duka, dan atas segalabantuan dan kerja samanya dalam menempuh studi.10. Sahabat-sahabat terbaik ku yang selalu menguatkan dan mendukung dalamsetiap langkah yang aku capai.11. Semua pihak yang turut membantu dalam penyususnan skripsi ini yang tidakdapat disebutkan namanya satu persatu.Semoga skripsi ini dapat memberikan manfaat bagi penulis dan parapembaca, terima kasih.Semarang, 7 September 2018Penulisvi

ABSTRAKRahmawati, D. 2018. Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Ditinjau dariTanggung Jawab Peserta Didik pada Self Regulated Learning denganPendekatan Realistic Mathematics Education. Jurusan Matematika FakultasMatematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Semarang.Pembimbing Utama Drs. Arief Agoestanto, M.Si., dan Pembimbing PendampingDr. Nuriana Rachmani Dewi (Nino Adhi), S.Pd., M.Pd.,.Kata Kunci: Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis, Tanggung Jawab, SelfRegulated Learning (SRL), Realistic Mathematics Education (RME).Kemampuan pemecahan masalah merupakan salah satu kemampuan yang menjadifokus pemebelajaran matematika. Namun hasil di lapangan menunjukkankemampuan pemecahan masalah siswa masih belum optimal. Selain kemampuanpemecahan masalah, aspek penting lainnya yaitu karakter siswa pada khususnyasikap tanggung jawab. Penelitian ini bertujuan untuk menguji ketuntasan belajar,perbandingan hasil belajar, dan deskripsi model pembelajaran SRL denganpendekatan RME terhadap kemampuan pemecahan masalah yang ditinjau darisegi tanggung jawab siswa. Penelitian ini merupakan penelitian dengan metodecampuran (mixed methods) dengan sequential explanatory strategy. Populasipenelitian ini adalah siswa kelas VII SMP N 2 Bulu tahun pelajaran 2017/2018.Dengan teknik simple random sampling terpilih sampel siswa kelas VII Asebagai kelas eksperimen dan kelas VII C sebagai kelas kontrol. Pelaksanaanpembelajaran di kelas eksperimen menggunakan model pembelajaran SRL denganpendekatan RME, sedangkan di kelas kontrol menggunakan model pembelajaranEkspositori. Subjek penelitian dipilih dengan teknik purposive samping sehinggaterpilih 6 subjek penelitian dengan masing-masing 3 subjek dari kategori atas,sedang, dan bawah berdasarkan pengelompokkan hasil angket tanggung jawab.Indikator untuk mengukur kemampuan pemecahan ddalam penelitian ini adalah1) memahami masalah; 2) merencanakan strategi dalam menyelesaikan masalah;3) melakasanakan pemecahan masalah; 4) menjawab masalah. Hasil tes dianalisisdengan uji rata-rata satu pihak, uji proporsi satu pihak, dan analisis kualitatifyanng mengacu pada indikator kemampuan pemecahan masalah matematis. Hasilpenelitian menunjukkan bahwa kemampuan pemecahan masalah matematis siswadalam model pembelajaran SRL dengan pendekatan RME mencapai ketuntasanklasikal. Rata-rata kemampuan pemecahan masalah matematis siswa yangmenggunakan pembelajaran model SRL dengan pendekatan RME lebih baik daripada menggunakan pemebelajaran ekspositori. Deskripsi keammpuan pemecahanmasalah matematis ditinjau dari tanggung jawab siswa pada model pembelajaranSRL dengan pendekatan RME, yaitu siswa pada kategori tanggung jawab tingkatatas mampu memenuhi semua indikator tahap kemampuan pemecahan masalahmatematis; siswa pada kategori tanggung jawab tingkah tengah hanya mampumemenuhi indikator ke1-3; dan siswa pada kategori tanggung jawab tingkatbawah hanya mampu memenuhi subindikator ke 1-2 dan sebagian indikator ke 3.vii

DAFTAR ISIHalamanHALAMAN JUDUL.iPERNYATAAN.iiPENGESAHAN .iiiMOTTO DAN PERSEMBAHAN .ivPRAKATA .vABSTRAK .viiDAFTAR ISI .viiiDAFTAR TABEL .xiiDAFTAR GAMBAR .xivDAFTAR LAMPIRAN .xxiBAB I PENDAHULUAN1.1Latar Belakang .11.2Identifikasi Masalah .91.3 Rumusan Masalah .101.4Tujuan Penelitian .101.5Manfaat Penelitian .111.5.1 Manfaat Teoritis .111.5.2 Manfaat Praktis .111.6Penegasan Istilah .121.6.1 Kemampuan Pemecahan Masalah .121.6.2 Tanggung Jawab .121.6.3 Self Regulated Learning (SRL) .131.6.4 Pendekatan Realistic Mathematics Education (RME) .13BAB II LANDASAN TEORI2.1Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis .142.2Tanggung Jawab Siswa .17viii

2.2.1 Definisi Tanggung Jawab .172.2.2 Aspek-aspek Tanggung Jawab .192.3Self Regulated Learning (SRL) .232.3.1 Definisi Self Regulated Learning .232.3.2 Karakteristik SRL.262.3.3 Komponen SRL .282.3.4 Fase-fase SRL .292.3.5 Sub Proses Self Regulated Learning (SRL) .302.4Realistic Mathematics Education (RME) .322.4.1 Definisi Realistic Mathematics Education (RME).322.4.2 Karakteristik RME .342.4.3 Langkah-langkah Penerapan RME.352.4.4 Kelebihan dan Kelemahan RME .362.4.5 Peran Guru dalam Penerapan RME .382.5SRL dengan Pendekatan RME.2.6Keterkaitan Kemampuan Pemecahan Masalah40Matematis terhadap Tanggung Jawab Siswapada SRL dengan Pendekatan RME .42Teori Belajar Pendukung .442.7.1 Teori Belajar Vygotsky .442.7.2 Teori Belajar Burner.462.7.3 Teori Belajar Van Hiele .472.72.8Tinjaun Materi .482.9Penelitian yang Relevan .512.10 Kerangka Berpikir .522.11 Hipotesis .55BAB III METODE PENELITIAN3.1Jenis Penelitian.563.2Desain Penelitian .603.3Ruang Lingkup Penelitian.623.3.1 Lokasi Penelitian .62ix

3.3.2 Populasi dan Sampel .3.462Variabel Penelitian .643.4.1 Variabel Bebas .643.4.2 Variabel Terikat.643.4.3 Variabel Kontrol .643.5Teknik Pengumpulan Data.643.5.1 Studi Dokumenter .653.5.2 Tes .653.5.3 Angket .653.5.4 Wawancara .663.6Instrumen Penelitian .663.6.1 Instrumen Penelitian Kualitatif .673.6.2 Instrumen Penelitian Kuantitatif .683.7Analisis Instrumen .693.7.1 Validitas .693.7.2 Reliabilitas.723.7.3 Taraf Kesukaran .733.7.4 Daya Pembeda .753.8Metode Analiss Data Kuantitatif .773.8.1 Uji Normalitas .783.8.2 Uji Homogenitas .793.8.3 Uji Hipotesis I .813.8.4 Uji Hipotesis II .823.9Metode Penentuan Subjek Penelitian.873.10 Metode Aanaliss Data Kualitatif.88BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN4.1Hasil Penelitian .914.1.1 Hasil Pelaksanaan Pembelajaran SRLdengan Pendekatan RME .914.1.2 Hasil Pelaksanaan PembelajaranEkspositori.x102

4.2Analisis Data Kuantitatif.1104.2.1 Uji Normalitas .1104.2.2 Uji Homogenitas .1114.2.3 Uji Hipotesis I .1124.2.4 Uji Hipotesis II .1134.3Hasil Penentuan Subjek Penelitian .1154.4Analiss Data Kualitatif .1154.4.1 Analiss Kemampuan PemecahanMasalah Matematis Peserta Didikdengan Tingkat Tanggung Jawab Atas .1164.4.2 Analiss Kemampuan PemecahanMasalah Matematis Peserta Didikdengan Tingkat Tanggung JawabTengah .1724.4.3 Analiss Kemampuan PemecahanMasalah Matematis Peserta Didikdengan Tingkat Tanggung Jawab Bawah.2224.4.4 Rangkuman Kemampuan PemecahanMasalah Matematis Ditinjau dariTanggung Jawab .2734.5Pembahasan Hasil Penelitian .2784.6Keterbatas Penelitian .285BAB V PENUTUP5.1Simpulan .2875.2Saran .289DAFTAR PUSTAKA .291LAMPIRAN .300xi

DAFTAR TABELTabelHalaman2.1Indikatoe Tahap Pemecahan Masalah Matematis.162.2Fase Self Regulated Learnin (SRL) .292.3Kelebihan dan Kelemahan RME .373.1Skor Alternatif Jawaban .673.2Hasil Analiss Validitas Item Tes KemampuanPemecahan Masalah.713.3Hasil Analisis Validitas Item Angket Tanggung Jawab .713.4Kriteria Tingkat Kesukaran .743.5Hasil Analiss Tingkat Kesukaran Item .743.6Kriteria Penentuan Jenis Daya Pembeda .753.7Hasil Analiss Daya Pembeda Item Tes KemampuanPemecahan Masalah Matematis .3.83.976Hasil Analiss Butir Soal Uji Coba Tes KemampuanPemecahan Masalah Matematis .76Hasil Analiss Butir Soal Uji Coba Angket Tanggung Jawab .773.10 Hasil Uji Normalitas Data Kelompok Eksperimen danKelompok Kontrol .793.11 Hasil Uji Homogenitas Data Kelompok Eksperimen danKelompok Kontrol .813.12 Karakteristik Antara Permasalahan, Hipotesis, KelompkData, dan Uji Statistik .4.1Hasil Uji Normalitas Data Nilai Kemampuan PemecahanMasalah Matematis .4.286110Hasil Uji Homogenitas Data Nilai Kemampuan PemecahanMasalah Matematis .xii111

4.3Hasil Uji Chi-Square Data Nilai Kemampuan PemecahanMasalah Matematis .4.4112Hasil Uji Beda Rata-rata Data Nilai Kemampuan PemecahanMasalah Matematis Kelompok Pembelajaran SRL denganPendekatan RME dan Ekspositori .1144.5Hasil Pengelompokan Tingkat Tanggung Jawab Siswa .1154.6Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis SubjekBerdasarkan Tingkat Tanggung Jawab Atas ek Berdasarkan Tingkat Tanggung Jawab Tengah.4.8275Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis SubjekBerdasarkan Tingkat Tanggung Jawab Bawah.4.9273276Nilai Tes Kemampuan Pemecahan Masalah MatematisSubjek Berdasarkan Tingkat Tanggung Jawab Atas .2804.10 Nilai Tes Kemampuan Pemecahan Masalah MatematisSubjek Berdasarkan Tingkat Tanggung Jawab Tengah.2824.11 Niali Tes Kemampuan Pemecahan Masalah MatematisSubjek Berdasarkan Tingkat Tanggung Jawab Bawah .xiii284

DAFTAR GAMBARGambarHalaman1.1Hasil Pemecahan Masalah Siswa SMP N 2 Bulu .72.1Persegi.492.2Persegi Panjang.502.3Bagan Skema Kerangka Berpikir .543.1Squential Explanatory Design .624.1Pekerjaan Subjek SKE-11 Terkait Indikator MemahamiMasalah Tertulis Pada Soal Nomor 1 .4.2Pekerjaan Subjek SKE-11 Terkait Indikator MerencanakanStrategi Dalam Menyelesaikan Masalah Pada Soal Nomor 1 .4.3127Pekerjaan Subjek SKE-

Kemampuan pemecahan masalah merupakan salah satu kemampuan yang menjadi fokus pemebelajaran matematika. Namun hasil di lapangan menunjukkan kemampuan pemecahan masalah siswa masih belum optimal. Selain kemampuan pemecahan masalah, aspek penting lainnya

Related Documents:

Kemampuan matematis terdiri dari kemampuan pemecahan masalah, kemampuan penalaran matematis, kemampuan komunikasi matematis, kemampuan koneksi matematis, dan kemampuan representasi matematis. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana kemampuan matematis siswa dalam memahami materi eksponen dan logaritma.

memahami masalah dan membuat rencana strategi pemecahan masalah. Siswa camper mengalami kesulitan pada proses melaksanakan strategi penyelesaian masalah. Sedangkan siswa climber tidak mengalami kesulitan apapun dalam menyelesaikan soal pemecahan masalah matematis. Kata kunci: Kemampuan pemecahan masalah matematis, Adversity Quotient.

KAJIAN TEORI A. Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika 1. Masalah Matematika . dicapai dalam pemecahan masalah berkaitan dengan kehidupan sehari-hari.11 Menurut Hudojo sebagaimana dikutip Nyimas Aisyah dalam bukunya, . Tokoh utama dalam pemecahan masalah matematika adalah George Polya. Menurut Polya, terdapat empat tahapan yang penting yang .

Strategi Pemecahan Masalah Matematika Strategi atau trik di dalam pemecahan masalah seringkali disebut sebagai heuristik. Berikut akan dibicarakan strategi pemecahan masalah menurut Loren C. Larson. Dalam bukunya ”Problem Solving through Problem”, Loren C. Larson merangkum strategi pemecahan masalah matematika menjadi 12 macam sebagai berikut :

Kemampuan pemecahan masalah merupakan salah satu tujuan pembelajaran matematika dalam Permendiknas Nomor 22 tahun 2006. Sesuai teori metakognisi, kemampuan pemecahan masalah merupakan salah satu kemampuan yan

Lampiran 1.1. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Lampiran 1.2. Lembar Kegiatan Siswa (LKS) Lampiran 1.3. Kisi-Kisi Intrumen Kemampuan Pemecahan Masalah . Lampiran 1.4. Instrumen Kemampuan Pemecahan masalah . Lampiran 1.5. Rubrik Penskoran Instrumen Kemampuan Pemecahan Masalah . Lampiran 1.6. Kisi-Kisi Angket Kepercayaan Diri . Lampiran 1.7.

Tabel 4.1. Distribusi Frekuensi Data Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa yang Diajar Dengan Model Pembelajaran Berbasis Masalah (Problem Based Learning).55 Tabel 4.2. Kategori Penilaian Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Siswa yang Diajar Dengan Model Pembelajaran

API RP 500 and API RP 505 NFPA 497 and NFPA 499. PETRONAS Technical Standards provides guidelines to ensure proper management of Ex Equipment. 1. Ex Electrical Equipment Inspection and Maintenance Guidelines (Ex IMG) Standards and Guidelines Personnel Inspection Maintenance 2. Ex Equipment Repair Guidelines (Ex ERG) 3. Ex Management Assessment Guidelines (Ex MAG) 4. Ex .