MULTIMEDIA Konsep & Aplikasi Dalam Pendidikan

3y ago
53 Views
6 Downloads
3.03 MB
459 Pages
Last View : 16d ago
Last Download : 3m ago
Upload by : Cannon Runnels
Transcription

MULTIMEDIAKonsep & Aplikasi dalam Pendidikan@ 2012, Penerbit Alfabeta, BandungPenulisTahunPenerbitISBN: Munir: 2012: Alfabeta, CV.www.cvalfabeta.com: 978-602-7825-04-8

P RAKATAPendidikan tidak memandang seseorang dari kelebihan atau kekuranganfisik maupun psikis. Pendidikan dimanapun adalah hak semua orang.Peserta didik yang ditakdirkan memiliki kelainan secara fisik seperti matayang kurang berfungsi sehingga tidak bisa melihat, membaca danmenulis. Telinga yang kurang mendengar sehingga memerlukan bahasaisyarat, dan cacad fisik lain yang dapat menghambat prosespembelajaran. Selain kelainan fisik, peserta didik ada juga yangmengalami kelainan mental yang rendah (idiot), emosi yang tidak stabilsangat pemarah, pendiam atau tidak mau bersosial, dan juga bisakelainan intelektual sangat rendah maupun sangat tinggi. Kesemua haltersebut mempengaruhi terhadap proses pembelajaran.Media pembelajaran berbasis multimedia hadir untuk menjadi solusidalam menghadapi masalah tersebut di atas karena multimedia dapatmenyentuh seluruh panca indra: penglihatan, penciuman, pengecap,pendengaran dan peraba. Buku ini hadir untuk membimbing parapendidik, orang tua, dan juga masyarakat yang menghadapi masalahtersebut di atas. Computer Technology Research (CTR), menyatakanbahwa orang hanya mampu mengingat 20 % dari yang dilihat dan 30 %dari yang didengar. Tetapi orang dapat mengingat 50 % dari yang dilihatdan didengar dan 80 % dari yang dilihat, didengar dan dilakukansekaligus.Multimedia dapat menyajikan informasi yang dapat dilihat, didengar dandilakukan, sehingga multimedia sangatlah efektif untuk menjadi alat(tool) yang lengkap dalam proses pengajaran dan pembelajaran. Teoriilmiah tentang media pembelajaran berbasis teknologi multimediadiuraikan dalam buku ini dan juga pengalaman praktis dari berbagai

kalangan khususnya dunia pendidikan dikemas dan disajikan denganlengkap dan mudah dicerna.Buku ini juga bermanfaat bagi pengembang media pembelajaranberbasis multimedia, langkah yang spesifik dan ilustrasi pengembanganmultimedia dalam bentuk CD juga dijelaskan. Menurut kajian Morgan &Shade (1994) dari sekian banyak program yang ada di pasaran hanya20%-25% yang dikategorikan memenuhi syarat serta layak digunakanuntuk keperluan pendidikan, sementara 75%-80% program dapatmengelirukan dan masih susah untuk digunakan bahkan lebih cenderunghanya menampilkan permainan dan hiburan. Tercapai atau tidaknyamedia pembelajaran berbasis multimedia dalam menunjang prosespembelajaran dan tercapainya tujuan pembelajaran sangat bergantungpada disain dan konten serta pendekatan yang digunakan dalamprogram multimedia tersebut.Harapan penulis, semoga buku ini bermanfaat untuk kita semua dalammembangun dan melayani dunia pendidikan. Ucapan terima kasihkepada semua pihak penulis haturkan, khususnya kepada sahabat sayaDrs. Ruswandi yang selalu hadir dan membantu dalam penulisan bukuini. Saudara Dr. Ceppy Riyana, M.Pd., Nurfitriansyah,M.T dan RiyanaFirly, S.Pd. juga saya haturkan terima kasih atas editan, disain dantataletaknya. Untuk “Qurrota a’yun” isteri tercinta Dra.Tia Damayanti,M.Pd dan kelima anak tersayang Afiffah zahra, Irfan Murtadha, AriffinHaidar, Fathimah Aini dan Nur Azizzah Rahmi saya ucapkan terima kasihatas segala pengorbanan, kesabaran dan do’anya. Dan tak lupa sembahsujud untuk Ibunda terkasih atas segala do’a dan dorongannya.Akhirnya, mohon dimaafkan apabila dalam buku ini ada alfa dan silaf.Penulis selalu berharap agar karya ini menjadi setitik debu yangmenempel dalam pintunya kota ilmu (al-Hadist: ana madinatul ilm wa’aliyyun babuha). Amiin.Bandung, 29 Oktober 2012Prof.Dr.Munir, M.IT.

D AFTAR I SIPrakata . iiDaftar Isi . ivBAB I KONSEP MULTIMEDIA. 1A.Pengertian Multimedia . 2B.Mengapa Multimedia . 7C.PemanfaatanMultimedia. 9D.Sistem Multimedia . 13E.Komponen Multimedia . 19BAB II APLIKASIMULTIMEDIA DALAM PENDIDIKAN . 23A.Perkembangan Multimedia dalam Pendidikan . 25B.Karakteristik Multimedia untuk Keperluan Pendidikan . 27C.Proses Belajar Menggunakan Multimeda . 40D.Aplikasi Multimedia dalam Pendidikan . 44BAB III INTEGRASI MULTIMEDIA KE DALAM KURIKULUM. 55A.Integrasi Multimedia ke dalam Standar Isi . 57B.Integrasi Multimedia ke dalam Standar Proses . 68C.Integrasi Multimedia ke dalam Standar Pendidik dan

Kependidikan . 72D.Integrasi Multimedia ke dalam Standar Sarana Prasarana 79E.Integrasi Multimedia ke dalam Standar Pengelolaan . 88F.Integrasi Multimedia ke dalam Standar PembiayaanPendidikan . 91G.Integrasi Multimedia kedalam Standar PenilaianPendidikan . 92H.Integrasi Multimedia ke dalam Standar KompetensiLulusan . 93BAB IV STRATEGI PEMBELAJARAN BERBASIS MULTIMEDIA . 96A.Pendekatan Psikologi dalam Menentukan StrategiPembelajaran . 96B.Strategi Pembelajaran . 99C.Mengembangkan Instructional Design pada Pembelajarandengan Multimedia . 108BAB V METODOLOGI PENGEMBANGAN MULTIMEDIA . 113A.Masalah pengembangan multimedia . 114B.Tahapan Pengembangan Multimedia . 117C.Pengembangan Multimedia untuk Pembelajaran. 123BAB VI MULTIMEDIA INTERAKTIF DALAM PEMBELAJARAN. 127A.Pengertian Multimedia Interaktif . 128B.Elemen Multimedia Interaktif . 130C.Kelebihan Multimedia Interaktif . 132D.Multimedia Interaktif dalam Pembelajaran . 133E.Karakteristik dan Kemampuan Multimedia Interaktif dalamPembelajaran . 135F.Dampak Multimedia Interaktif dalam Pembelajaran. 142

G.Multimedia Interaktif BerbentukGame Role-PlayingInteraktif dalam Penyelesaian Masalah Pembelajaran . 145BAB VII TEKNOLOGI MULTIMEDIA DALAM PEMBELAJARAN . 161A.Pengertian Teknologi Multimedia . 162B.Teknologi Multimedia Meningkatkan ProsesPembelajaran . 164C.Manfaat dan Implementasi Teknologi Multimedia . 166D.Perkembangan Teknologi Multimedia . 170E.Teknologi Multimedia Berinteraksi dengan MenggunakanKomputer . 171F.Teknologi Multimedia Bagian Integral Pembelajaran . 175BAB VIII TEKNOLOGI MULTIMEDIA BERBASIS KOMPUTER . 190A.Multimedia Berbasis Komputer (Computer-BasedMultimedia). 191B.Pengelolaan Pembelajaran Berbasis Komputer . 195C.Pengelolaan Sumber Belajar Komputer . 201D.Perilaku Pengguna Komputer untuk MendapatkanInformasi . 204E.Penggunaan Komputer dalam Pembelajaran (ComputerAided Learning) . 207F.Evaluasi Program Komputer . 221G.Komputer sebagai Media Pembelajaran Interaktif . 223BAB IX INTERNET DALAM MULTIMEDIA. 228A.Pengertian Internet. 228B.Karakteristik dan Fungsi Internet . 229C.Fasilitas-fasilitas Internet . 230D.Daya Tarik Internet . 236

E.Kritikan Terhadap Internet . 238F.Jaringan Internet . 241G.Pengembangan Teknologi Internet dalam MultimediaPembelajaran . 244H.Program Pembelajaran melalui Internet . 245I.Strategi Perluasan Paradigma Lembaga Pendidikan . 252BAB X TEKS DALAM MULTIMEDIA . 255A.Pengertian Teks. 255B.Elemen dan Ciri-ciriTeks . 257C.Kelebihan dan Kelemahan Teks . 258D.Struktur Teks . 259E.Konpresi (Compression) Teks . 260F.Bentuk Teks . 261G.Ukuran Teks . 264H.Program untuk Menghasilkan dan Mengubah Teks . 265I.Merancang Teks dan Cara Teks Disimpan. 266J.Teks dalam AplikasiMultimedia . 268K.Teks dalam Pembelajaran . 271BAB XI GRAFIK DALAM MULTIMEDIA. 272A.Pengertian Grafik . 272B.Pentingnya Grafik . 273C.Jenis Grafik . 274D.Penggunaan Grafik dalam Multimedia . 279E.Gambar dalam Multimedia . 283F.Gambar Bitmap dan Vektor dalam Multimedia . 285G.Gambar yang Dihasilkan Komputer dan Aplikasinya . 295H.Desain Grafis . 296

I.Merancang Gambar (Grafis) dalam Multimedia . 301J.Gambar dalam Proses Pembelajaran . 308BAB XII AUDIO DALAM MULTIMEDIA . 316A.Konsep Audio . 317B.Kelebihan dan Kelemahan Audio . 318C.Macam-Macam Audio . 318D.Frekuensi, Amplitudo, dan Velocity . 319E.Kualitas Suara. 321F.Pensampelan Audio . 323G.Penyimpanan Data Audio . 326H.Format Audio dalam Multimedia . 328I.Alat Input dan Output Audio . 337J.Kompresi Audio . 339K.Audio dalam Multimedia Pembelajaran . 343BAB XIII VIDEO DALAM MULTIMEDIA . 347A.Pengertian Video. 347B.Macam-macam Video dalam Aplikasi Multimedia . 348C.Standar Video . 352D.Format File Video . 354E.Kelebihan Video dalam Multimedia. 355F.Penyajian Video: Video Analog dan Video Digital . 356G.Perangkat dan Program Video . 359H.Kompresi Video . 361I.Macam-macam Video . 365

BAB XIV ANIMASI DALAM MULTIMEDIA . 380A.Pengertian Animasi . 381B.Manfaat dan Keuntungan Animasi dalam Multimedia . 382C.Macam-macam Animasi dalam Multimedia . 384D.Jenis-jenis Animasi . 392E.Prinsip Kerja Animasi . 401F.Efek Animasi. 403G.Bahasa Animasi . 404H.Metode Mengontrol Animasi . 405I.Transmisi Animasi . 406J.Merancang dan Memproduksi Animasi dalamMultimedia. 406K.Pembuatan Animasi. 408L.Animasi dalam Aplikasi Multimedia . 425M. Animasi pada Pembelajaran . 426N.Perkembangan Animasi . 428DAFTAR PUSTAKA . 432

B AB IK ONSEP M ULTIMEDIADi dalam seni pertunjukan teater yang memanfaatkan lebih darisatu medium sering kali disebut pertunjukan multimedia.Pertunjukan bermultimedia tersebut mencakup media monitorvideo, synthesized band, dan karya seni manusia sebagai bagiandari pertunjukan. Dalam perkembangan selanjutnya penggunaanistilah multimedia mengalami sedikit perubahan, yang tadinyamemiliki makna seni pertunjukan dengan menggunakan berbagaimedia beralih ke istilah komputer, maka akhirnya istilahmultimedia masuk dalam kosa kata komputer.Konsep multimedia dari waktu ke waktu berubah-ubah padasetiap masanya. Pada era 60-an multimedia diartikan sebagaikumpulan atau gabungan dari berbagai peralatan media yangberbeda untuk digunakan presentasi. Pada tahun 90-an,multimedia dimaknai sebagai transmitting text, audio andgraphics in real time. Makna yang lebih luas, menurut Gayestik(1993) multimedia sebagai suatu sistem komunikasi interaktifberbasis komputer yang mampu menciptakan, menyimpan,menyajikan, dan mengakses kembali informasi berupa teks, grafik,suara, video atau animasi.Pada awalnya multimedia hanya mencakup media yang menjadikonsumsi indra penglihatan (gambar diam, teks, gambar gerakvideo, dan gambar gerak rekaan/animasi), dan konsumsi indrapendengaran (suara). Perkembangan multimedia mencakup jugakinetik (gerak) dan bau yang merupakan konsumsi indrapenciuman. Multimedia mulai memasukkan unsur kinetik sejakdiaplikasikan pada pertunjukan film 3D (3 dimensi) yangdigabungkan dengan gerakan pada kursi tempat duduk penonton.1

Kinetik dan film 3D membangkitkan seni realistis. Baru mulaimenjadi bagian dari multimedia sejak ditemukan teknologireproduksi bau melalui telekomunikasi. Dengan perangkat inputpendeteksi bau, seorang operator dapat mengirimkan hasildigitizing bau tersebut melalui internet. Pada komputer penerimaharus tersedia perangkat output berupa mesin reproduksi bau.Mesin reproduksi bau ini mencampurkan berbagai jenis bahanbau yang setelah dicampur menghasilkan output berupa bau yangmirip dengan data yang dikirim dari internet. Melaluimenganalogikan dengan printer, alat ini menjadikan feromonferomon bau sebagai pengganti tinta. Output bukan berupacetakan melainkan aroma.A. PENGERTIAN MULTIMEDIAPengertian multimedia dapat berbeda dari sudut pandang orangyang berbeda. Secara umum, multimedia berhubungan denganpenggunaan lebih dari satu macam media untuk menyajikaninformasi. Misalnya, video musik adalah bentuk multimediakarena informasi menggunakan audio/suara dan video. Berbedadengan rekaman musik yang hanya menggunakan audio/suarasehingga disebut monomedia.Multimedia berasal dari kata multi dan media. Multi berasal daribahasa Latin, yaitu nouns yang berarti banyak atau bermacammacam. Sedangkan kata media berasal dari bahasa Latin, yaitumedium yang berarti perantara atau sesuatu yang dipakai untukmenghantarkan, menyampaikan, atau membawa sesuatu. Katamedium dalam American Heritage Electronic Dictionary mempresentasikan informasi. Berdasarkan itu multimediamerupakan perpaduan antara berbagai media (format file) yangberupa teks, gambar (vektor atau bitmap), grafik, sound, animasi,video, interaksi, dan lain-lain yang telah dikemas menjadi filedigital (komputerisasi), digunakan untuk menyampaikan ataumenghantarkan pesan kepada publik. Multimedia adalah suatu2

kombinasi data atau media untuk menyampaikan suatu informasisehingga informasi itu tersaji dengan lebih menarik (Rosch, 1996).Gayeski (1993) mendefinisikan multimedia sebagai kumpulanmedia berbasis komputer dan sistem komunikasi yang memilikiperan untuk membangun, menyimpan, menghantarkan danmenerima informasi dalam bentuk teks, grafik, audio, video, dansebagainya. Sedangkan Oblinger (1993) mendefinisikanmultimedia merupakan penyatuan dua atau lebih mediakomunikasi seperti teks, grafik, animasi, audio dan video denganciri-ciri interaktivitas komputer untuk menghasilkan satupresentasi menarik. Munir dan Halimah Badioze Zaman (1999)mendefinisikan multimedia sebagai keterpaduan diantaraberbagai media teks, gambar, video dan animasi dalam satumedia digital yang mempunyai kemampuan untuk interaktif,umpan balik dan informasi diperoleh dengan cara yang non-linear.Menurut Elsom-Cook (2001) multimedia adalah kombinasiberbagai saluran komunikasi menjadi sebuah pengalamankomunikatif yang terkoordinasi dimana interpretasi saluran lintasbahasa terintegrasi tidak ada. Reddi (2003) mengartikanmultimedia sebagai suatu integrasi elemen beberapa media(audio, video, grafik, teks, animasi, dan sebagainya) menjadisebuah kesatuan yang sinergis dan simbiosis yang memberikanhasil lebih menguntungkan bagi pengguna ketimbang elemenmedia secara individual. American Heritage Dictionarymendefinisikan multimedia sebagai sebuah sistem yang terdiridari pengontrolan berkomputer, integrasi, manipulasi, perwakilan,penyimpanan dan komunikasi berbagi informasi yang dikodekanmelalui media time-dependent dan media time-independent.Multimedia dalam konteks komputer menurut Hofstetter (2001)adalah penggunaan komputer untuk menyajikan danmenggabungkan teks, suara, gambar, animasi dan video denganalat bantu (tool) dan koneksi (link) sehingga pengguna dapatmelakukan navigasi, berinteraksi, berkarya dan berkomunikasi.Berdasarkan pengertian itu, multimedia terdiri dari empat faktor,yaitu: (i) ada komputer yang mengkoordinasikan apa yang dilihatdan didengar, (ii) ada link yang menghubungkan pengguna dengan3

informasi, (iii) ada alat navigasi yang membantu penggunamenjelajah jaringan informasi yang saling terhubung, dan (iv)multimedia menyediakan tempat kepada pengguna untukmengumpulkan, memproses, dan mengkomunikasikan informasidengan ide secara interaktif.Jika salah satu komponen tidak ada, bukan multimedia dalam artiluas namanya. Misalnya, jika tidak ada komputer untukberinteraksi, maka itu namanya media campuran, bukanmultimedia. Kalau tidak ada alat navigasi yang memungkinkanun

Kependidikan. 72 D. Integrasi Multimedia ke dalam Standar Sarana Prasarana 79 E. Integrasi Multimedia ke dalam Standar Pengelolaan. 88 F. Integrasi Multimedia ke dalam Standar Pembiayaan

Related Documents:

A. Pengertian Multimedia dalam desain pembelajaran B. Elemen – elemen multimedia dalam desain pembelajaran C. Aplikasi multimedia dalam pelaksanaan desain pembelajaran III. EVALUASI A. Pre test B. Tugas C. Post test IV. DAFTAR BACAAN Azhar Arsyad,.1997. Media Pembelajaran, Jakarta: CV Rajawali Arief S. Sadiman,dkk, .1986.

wawancara, dan kuesioner. Hasil aplikasi ini yaitu aplikasi dilengkapi dengan gambar, suara, dan kuis. Serta pengguna bisa menggunakan aplikasi dengan mudah. Aplikasi diimplementasikan menggunakan software eclipse [3]. Ali dan Patambongi (2016) memuat aplikasi pembelajaran kepada anak-anak tentang ilmu pembelajaran membaca. Aplikasi .

Membuat Aplikasi Implementasi Dengan Cara pembuatan aplikasi dijelaskan secara detail disertai gambar. Bermanfaat untuk programer pemula yang ingin mengetahui dan belajar tentang aplikasi database Disertai CD Master Intaller, Program Aplikasi jadi, Source Code Aplikasi serta Kamus IT Dipakai Dalam Lingkungan

2 Design mode - untuk membangun aplikasi Run mode - untuk menjalankan aplikasi Break mode - aplikasi berhenti sementara dan debugger muncul Form Window merupakan pusat untuk membangun aplikasi Visual Basic. Tempat dimana kita menggambar aplikasi kita. Toolbox adalah menu yang berisi kontrol-kontrol yang digunakan di dalam aplikasi kita. Properties Window digunakan untuk menempatkan .

Daftar Isi ix Bab VEvaluasi Kebijakan Pendidikan 101 A. Konsepsi Evaluasi Kebijakan Pendidikan — 101 B. Tujuan dan Fungsi Evaluasi Kebijakan Pendidikan — 104 C. P ermasalahan dalam Evaluasi Kebijakan Pendidikan — 106 D. Manfaat Evaluasi Kebijakan Pendidikan — 108 E. Monitoring Evaluasi Kebijakan Pendidikan — 109 F. Kriteria Evaluasi Program Kebijakan Pendidikan — 111

Studi Pendidikan Akuntansi secara keseluruhan adalah sebesar Rp4.381.147.409,46. Biaya satuan pendidikan (unit cost) pada Program Studi Akuntansi adalah sebesar Rp8.675.539,42 per mahasiswa per tahun. 2.4 Kerangka Berfikir . Banyaknya aktivitas-aktivitas yang dilakukan Fakultas dalam penyelenggaraan pendidikan, memicu biaya-biaya dalam penyelenggaraan pendidikan. Biaya dalam pendidikan .

Dengan membuat sebuah aplikasi edukasi yang dapat membantu memaksimalkan kemampuan anak dalam belajar. Paragraf kedua menceritakan secara singkat kerangka. desain Rancangan Aplikasi Pembelajaran Sentra Persiapan Untuk Pendidikan Anak Usia Dini Berbasis Android dan Output dari program. Teori . Pendidikan anak usia dini merupakan

courts in their efforts to ensure equal justice and due process for all those who come before them. In December 2015, the Department convened a diverse group of stakeholders—judges, court administrators, lawmakers, prosecutors, defense attorneys, advocates, and impacted individuals—to discuss the assessment and enforcement of fines and fees in state and local courts. While the convening .