Modul Teknik Pemesinan Bubut CNC Untuk SMK

3y ago
53 Views
7 Downloads
1.48 MB
25 Pages
Last View : 2d ago
Last Download : 2m ago
Upload by : Callan Shouse
Transcription

Materi 3Seting Benda Kerja, Pahat, dan Zero OffsetMesin Bubut CNCTujuan :Setelah mempelajari materi 3 ini mahasiswa memilki kompetensi melakukan setingbenda kerja, pahat dan zerro offset mesin bubut CNCModul 2. Teknik Pemesinan Bubut CNC Versi 3/201244

A. Deskripsi Materi 3Setelah mesin dihidupkan dan mengaktifkan referensi mesin, maka sebelummesin digunakan dilakukan seting pahat. Sebelum seting pahat harus dipahami dahuluprinsip pencekaman benda kerja dan pemasangan benda kerja, serta pemahamantentang alat potong (pahat) yang digunakan pada mesin bubut CNC pada umumnya.1. Pencekaman benda kerja di Mesin Bubut CNCAlat pencekam benda kerja adalah seperti gambar 3.1 berikut.Spindel mesin bubutcolletCekamrahangempatCekamrahang tigaFaceplateGambar 3.1. Alat pencekam/pemegang benda kerja proses bubutModul 2. Teknik Pemesinan Bubut CNC Versi 3/201245

Pemilihan cara pencekaman tersebut diatas, sangat menentukan hasil prosesbubut. Pemilihan alat pencekam yang tepatakan menghasilkan produk yang sesuaidengan kualitas geometris yang tigaapabilauntukmencekam benda kerja silindris yang relatifpanjang, hendaknya digunakan juga senterjalan yang dipasang pada kepala lepas,Gambar 3.2. Benda kerja yangrelatif panjang dipegangoleh cekam rahang tigadan didukung oleh senterputaragar benda kerja tidak tertekan2. PahatPahat pada mesin CNC biasanya menggunakan pahat sisipan dari bahankarbida, seperti terlihat pada Gambar 3.3.Gambar 3.3. Pahat bubut sisipan (inserts), dan pahat sisipan yangdipasang pada pemegang pahat (tool holders)Bentuk dan pengkodean pahat sisipan serta pemegang pahatnya sudah distandarkanoleh ISO. Standar ISO untuk pahat sisipan dapat dilihat pada Gambar di bawah.Modul 2. Teknik Pemesinan Bubut CNC Versi 3/201246

Modul 2. Teknik Pemesinan Bubut CNC Versi 3/201247

Modul 2. Teknik Pemesinan Bubut CNC Versi 3/201248

Pemasangan pahat dilakukan dengan cara menjepit pahat pada rumah pahat(tool post). Usahakan bagian pahat yang menonjol tidak terlalu panjang, supaya tidakterjadi getaran pada pahat ketika proses pemotongan dilakukan. Posisi ujung pahatharus pada sumbu kerja mesin bubut, atau pada sumbu benda kerja yang dikerjakan.Posisi ujung pahat yang terlalu rendah tidak direkomendasi, karena menyebabkanbenda kerja terangkat, dan proses pemotongan tidak efektif .Pahatsisipanyangdiproduksiolehpembuat pahat memiliki kode warna tertentusesuai dengan bahan benda kerja yang akandikerjakan dan kondisi pemotongan. Kode warnabiru berarti untuk mengerjakan baja, kode warnakuning adalah pahat untuk mengerjakan bajatahan karat, dan kode warna merah untukpengerjaan besi tuang (lihat gambar di bawah).Modul 2. Teknik Pemesinan Bubut CNC Versi 3/201249

Data Pemotongan (Cutting data)Biasanya data pemotongan disertakan pada kemasan pahat sisipan, seperti padagambar di bawah.Kerusakan pahat dan troubleshootingBeberapa kerusakan pada pahat dan cara mengatasinya dapat dlihat pada table dibawah.Modul 2. Teknik Pemesinan Bubut CNC Versi 3/201250

3. Seting Pahat (Tool Offset) dan Pemindahan titik nol (Zero Offset)Sebelum dilakukan proses seting, maka referensi mesin harus diaktifkan terlebihdahulu. Proses mengaktifkan referensi pahat dimaksudkan untuk mengidentifikasi posisitempat pahat pada posisi paling jauh dari spindle mesin (posisi Z maksimal, dan posisi Zmaksimal). Angka yang tercantum pada sumbu X dan sumbu Z sesudah mengaktifkanreferensi berbeda-beda untuk setiap jenis mesin , dan ukuran mesin (diseting diperusahaan mesin).Apa yang tertera di layar sebelum, dan sesudah mengaktifkanreferensi dapat dilihat pada gambar di bawah.ReferensiSebelum referensiSesudah referensi aktifAngka yangtercantumtergantungukuran mesinSesudah mengaktifkan referensi , dilakukan juga mengaktifkan spindle (memutarspindle) dengan menekan tombol spindle start, sehingga pada layar akan mampakputaran spindle pada rpm tertentu. Hal tersebut terlihat pada gambar di bawah.Tampilan di layar ketika Spindle dihidupkanModul 2. Teknik Pemesinan Bubut CNC Versi 3/201251

Sesudah proses mengaktifkan referensi, maka pahat bisa digerakkan dengan menggunakan tombol gerakan pahat ke arah sumbu X dan sumbu Z (lihat lagi di Materi 2).Menggerakkan pahat manual untuk menyayat.Gerakan arah sumbu ZTombol-tombol untuk menggerakkanpahatGerakan arah sumbu XModul 2. Teknik Pemesinan Bubut CNC Versi 3/201252

a. Langkah- langkah Tool OffsetSetelah mesin menemukan referensinya maka dilakukan seting pahat, dan zeropoint offsetoffset.Berikut ini dijelaskan langkah-langkah yang harus diikuti olehoperator mesin dalam mengidentifikasi tool offset.1) Tekan tombol area mesin M ( apabila belum di menu utama, tekan tombolpemindahan area mesin, yaitu tombol yang di sebelah kanan bawah padagambar)2) Tekan parameter (tombol soft key warna biru di bawah tulisan parameter padalayar)Modul 2. Teknik Pemesinan Bubut CNC Versi 3/201253

3) Tekan Tool corr4) Tekan Modul 2. Teknik Pemesinan Bubut CNC Versi 3/201254

5) Tekan Get Comp.6) Putar spindel, lalu sentuhkan pahat pada benda kerja seperti pada gambar (padadiameter benda kerja yang sudah diketahui diameternya/ telah diukur dulu).Apabila pahat dari depan maka posisinya adalah seperti gambar di bawah).7) Masukkan diameter benda kerja, Misal kalau diameter benda kerja yang disentuholeh pahat adalah 40 mm, maka pada offset ditulis 40.Modul 2. Teknik Pemesinan Bubut CNC Versi 3/201255

8)Tekan calculate, kemudian tekan OK9) Tekan next axis untuk seting pahat pada sumbu Z, sehingga pada layar sepertigambar di bawahModul 2. Teknik Pemesinan Bubut CNC Versi 3/201256

10) Sentuhkan pahat pada permukaan benda kerja11) Masukkan data Z yang tertulis ke offset12) Tekan calculateModul 2. Teknik Pemesinan Bubut CNC Versi 3/201257

13) Tekan OK14) Tekan pemindahan area mesin ( )15) Tekan parameter16) Tekan tool corr, kemudian ganti harga radius pahat dengan radius ujung paharyang digunakan.Digantiradius ujungpahat,misalnya 0.4Modul 2. Teknik Pemesinan Bubut CNC Versi 3/201258

Tombolpemindahanarea operasi17) Tekan pemindahan area operasi ( )Modul 2. Teknik Pemesinan Bubut CNC Versi 3/201259

b. Langkah-langkah Menentukan Zero OffsetLangkah- langkah penentuan pergeseran titik nol (Zero Offset) adalah sebagai berikut(pada setiap tampilan gambar layar, angka yang tertera tidak sama dengan yang dimesin sesungguhnya, angka selalu berbeda setiap melakukan seting) :1) Pindah ke area operasi manual dengan menekan JOG2) Tekan Main menu3) Tekan ParameterModul 2. Teknik Pemesinan Bubut CNC Versi 3/201260

4) Tekan 5) Tekan Zero offset6) Pilih G547) Tekan DetermineTulis di sininomer pahat,misal 18) Tulis nomer Tool (misalnya : 1)9) Tekan OKModul 2. Teknik Pemesinan Bubut CNC Versi 3/201261

10) Sentuhkan pahat di permukaan benda kerja bagian diameter yang sudahdiketahui ukurannya atau pada sumbu Xbenda kerjadiukurdiameternyaPahatmenyentuhpermukaanbenda kerja11) Tulis diameter benda kerja pada offsetModul 2. Teknik Pemesinan Bubut CNC Versi 3/201262

Sumbu Xyang sedangaktifDiameterbenda kerjayangdisentuh12) Tekan Calculate13) Tekan Next AxisSumbu Zyang sedangaktifModul 2. Teknik Pemesinan Bubut CNC Versi 3/201263

14) Gerakkan pahat ke arah sumbu Z, sehingga menyentuh permukaan rata disamping benda kerjaPahatmenyentuhbidangpermukaanrata daribenda kerjadi sini15) Tulis 0 (nol) pada offset16) Tekan CalculateAngkapada G54berubahModul 2. Teknik Pemesinan Bubut CNC Versi 3/201264

17) Tekan OK, kemudian matikan putaran spindel.18) seting zero offset (G54) sudah selesai.19) Matikan putaran spindel dan mundurkan pahat.20) Selanjutnya akan dicoba/diuji apakah seting tersebut benar.c. Menguji data alat potong (tool offset) dan zero offsetUntuk mengetahui apakah data alat potong dan zero offset yang kita telah lakukanbenar, maka kita membuat program singkat ( 1 baris). Program tersebut berisimemanggil G54 dengan pahat T1, dan pahat bergerak ke arah diameter dan jarak yangdiketahui. Pada contoh ini benda kerja yang dihunakan adalah diameter 40 mm panjang120 mm, maka pahat diarahkan untuk bergerak menuju diameter(X) 44 mm jarak 2 mmdari permukaan kanan benda kerja (Z),1) Tekan M, Tekan MDI, kemudian tulis satu baris program seperti terlihat padagambarModul 2. Teknik Pemesinan Bubut CNC Versi 3/201265

Program iniditulis2) Sesudah ditulis program singkat tersebut, kemudian tekan cycle start (posisi feedrate jangan pada posisi 0%, tapi putar sampai sekitar 50%), apabila pahatbergerak ke diameter dan jarak Z yang ditentukan, maka seting yang sudahdilakukan benar. Jika tidak benar, maka proses seting diulangi lagi.Pahat padaposisidiameter 44mm dan 2mm daripermukaankananbenda kerjaModul 2. Teknik Pemesinan Bubut CNC Versi 3/201266

B. Ringkasan Materi 3Tujuan seting pahat, benda kerja, dan mesin bubut CNC adalah menentukan posisi titiknol benda kerja (W) terhadap titik nol mesin (M) dengan bantuan pahat dan benda kerjayang telah dipasang di mesin. Seting pahat dilakukan untuk menentukan posisi pahat(ujung pahat) terhadap koordimatmesin CNC dan untuk kepentingan pengukurankompensasi jarak pahat.Langkah- langkah seting zero offset dilakukan untuk memindah titik nol mesin (M) ke titiknol benda kerja (W) . Langkah-langkahnya secara garis besar adalah :(1) Menghidupkan mesin(2) Memasang pencekam benda kerja(3) Memasang benda kerja(4) Memasang pahat(5) Menseting harga kompensasi pahat (tool correction)(6) Melakukan pemindahan titik nol arah sumbu X(7) Melakukan pemindahan titik nol arah sumbu Z(8) Melihat hasil/ mengedit hasil seting yang diperoleh di G54(9) Memeriksa kebenaran proses seting(10) Membetulkan kesalahan seting.C. Soal LatihanPetunjuk : Kerjakan soal di bawah ini bersama dengan kelompok praktikumanda (3 – 4 orang)1) Periksa posisi cekam dan pahat yang telah terpasang di mesin bubut CNCyang ada di laboratorium CNC di sekolah anda!2) Pasanglah benda kerja di cekam, hidupkan mesin CNC dan lakukan setingpahat (tool offset) !Modul 2. Teknik Pemesinan Bubut CNC Versi 3/201267

3) Setelah mengerjakan no. 2 lakukan seting pergeseran titik nol arahsumbu X !4) Lakukan seting pergeseran titik nol arah sumbu Z, dengan cara bergantiandiantara anggota kelompok praktikum !5) Catat harga G54 yang diperoleh !6) Apakah hasil seting pergeseran titik nol yang anda lakukan sudah benar?Jelaskan !D. TugasPetunjuk :Lakukan tugas berikut secara perorangan. Tugas ini bisa anda kerjakan disekolah atau di rumah dengan menggunakan program mesin frais CNC virtualSSCNC1) Dengan menggunakan mesin frais CNC virtual SSCNC lakukan pemasanganpahat, pemasangan cekam, dan pemasangan benda kerja! (lihat di materitambahan untuk mengerjakannya !)2) Catat harga G54 yang anda peroleh !3) Periksalah hasil seting anda !4) Apabila masih ada kesalahan, lakukan seting lagi sampai diperoleh hargaG54 yang benar!Catatan untuk Penilaian diri : Lingkarilah angka pada IUK pada halaman 19-23 yang anda anggap sudahanda kuasai setelah menyelesaikan Materi 3. Apabila ada bagian yang belum jelas atau ada keraguan, diskusikan denganteman anda atau bertanyalah pada guru.Setelah bisa melakukan seting, maka berikutnya silahkan mempelajari cara menulis danmengedit program CNC (Materi 4).Modul 2. Teknik Pemesinan Bubut CNC Versi 3/201268

Modul 2. Teknik Pemesinan Bubut CNC Versi 3/2012 67 B. Ringkasan Materi 3 Tujuan seting pahat, benda kerja, dan mesin bubut CNC adalah menentukan posisi titik nol benda kerja (W) terhadap titik nol mesin (M) dengan bantuan pahat dan benda kerja yang telah dipasang di mesin. Seting pahat dilakukan untuk menentukan posisi pahat

Related Documents:

2. Macam-macam mesin bubut CNC 3. Bagian-bagian utama mesin bubut CNC dan fungsinya 4. Perlengkapan mesin bubut CNC 5. Peralatan bantu kerja mesin bubut CNC 6. Dimensi mesin bubut CNC 7. Penggunaan mesin bubut CNC 8. Pemeliharaan mesin bubut CNC E. Pendekatan, Model dan Metode Pembelajaran

Teknik Pemesinan CNC (Mesin Frais CNC, Mesin Bubut CNC, dan Mastercam) Oleh : Tim Teknik Pemesinan Jurusan Pendidikan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta . Modul Teknik Pemesinan CNC 2 Daftar Istilah CNC Singkatan dari Computerized Numerical Control atau Computer Numerically Controlled Interpolasi Linier Kombinasi gerak dua sumbu atau lebih yang menghasilkan jalur yang .

TEKNIK PEMESINAN GERINDA 1 Program Studi: Teknik Pemesinan Kode: TM.TPM-TPG 1 (Kelas XII-Semester 5) . Teknik Pemesinan Frais (TM.TPM-TPF) Teknik Pemesinan Bubut (TM.TPM-TPB) TM.TPM- TPB1 (XI-3) (XII-5) TM.TPM- TPB 2 (XI-4) TM.TPM- TPB 3 TM.TPM- TPB 4 (XII-6) TM.TPM-TPF 1 (XI-3) TM.TPM-TPF 2 (XI-4) TM.TPM-TPF 3 (XII-5) TM.TPM-TPF 4 (XII-6) TM.TPM-TPG 1 (XII-5) TM-MK/EM 1 (X-1) TM.TPM-TPC)1 .

Teknik Pemesinan CNC Direktorat Pembinaan SMK (2013) 9 PETA KEDUDUDUKAN BUKU TEKS BAHAN AJAR Bidang Keahlian : Teknologi Dan Rekayasa Program Keahlian : Teknik Pemesinan CNC . Mekanika Teknik & Elemen Mesin (TM- MK/EM) Teknologi Mekanik (TM-TMK) Kelistrikan Mesin & Konversi Energi (TM-KM/KEN) Simulasi Digital (TM-SDG) Teknik Pemesinan Gerinda

A. Mesin Bubut Standar 1. Apakah anda sudah dapat menjelaskan fungsi mesin bubut standar 2. Apakah anda sudah dapat menyebutkan bagian-bagian mesin bubut standar 3. Apakah anda sudah dapat menjelaskan fungsi dari masing-masing bagian-bagian mesin bubut standar 4. Apakah anda sudah dapat menyebutkan perlengakapan bubut

A. Mesin Bubut Standar 1. Apakah anda sudah dapat menjelaskan fungsi mesin bubut standar 2. Apakah anda sudah dapat menyebutkan bagian-bagian mesin bubut standar 3. Apakah anda sudah dapat menjelaskan fungsi dari masing-masing bagian-bagian mesin bubut standar 4. Apakah anda sudah dapat menyebutkan perlengakapan mesin bubut standar 5.

Elemen Mesin C3 Teknik Mekanika Teknik & (TM- MK/EM) Teknologi Mekanik (TM-TMK) Kelistrikan Mesin & Konversi Energi (TM-KM/KEN) Simulasi Digital (X . c. Mempelajari modul ini secara teliti dan seksama 2. Perlengkapan yang perlu disiapkan a. Buku/modul Teknik Pemesinan Bubut b. Pakaian untuk melaksanakan kegiatan praktik

READING COMPREHENSION PRACTICE EXAM. GENERAL INSTRUCTIONS: You will have 90 minutes for this test. Work rapidly but carefully. Do no spend too much time on any one question. If you have time after you have finished the test, go back to the questions you have left unanswered. The three parts of this test are English Usage, Sentence Correction, and Reading Comprehension. When you have finished .