JURUSAN PENDIDIKAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS .

2y ago
54 Views
2 Downloads
7.03 MB
298 Pages
Last View : 1d ago
Last Download : 2m ago
Upload by : Madison Stoltz
Transcription

UPAYA PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR DAN HASIL BELAJARAKUNTANSI MELALUI IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARANKOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION(STAD) DENGAN MODUL PADA SISWA KELAS X AKUNTANSI 2SMK NEGERI 1 KLATEN TAHUN AJARAN 2014/2015SKRIPSIDiajukan kepada Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Yogyakartauntuk Memenuhi Sebagian Persyaratan guna MemperolehGelar Sarjana PendidikanOleh:DWI ERNAWATI11403244034JURUSAN PENDIDIKAN AKUNTANSIFAKULTAS EKONOMIUNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA2015i

MOTTO DAN PERSEMBAHANMOTTO“Jangan pernah berkata tidak sebelum mencoba dan memberanikan diri untukmelakukan yang terbaik, tapi katakanlah aku pasti bisa melakukan yang terbaik.”“Menunda pekerjaan hanya akan membuat diri sendiri gelisah dan dihantuipekerjaan itu sendiri.”“Aku datang, aku bimbingan, aku ujian, aku revisi, dan aku menang.”PERSEMBAHANPuji syukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala rahmat dan hidayahNya yang telah memberikan kekuatan, kesehatan dan kesabaran kepada penulisdalam mengerjakan skripsi ini. Karya skripsi ini penulis persembahkan kepada:1.Orang tuaku Sriyono dan Legiyem, kakakku Ernawan Pratomo dan Arief DwiCahyo Adi.2.Almamater UNY tercinta.v

UPAYA PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR DAN HASIL BELAJARAKUNTANSI MELALUI IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARANKOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION(STAD) DENGAN MODUL PADA SISWA KELAS X AKUNTANSI 2SMK NEGERI 1 KLATEN TAHUN AJARAN 2014/2015Oleh:Dwi Ernawati11403244034ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mengupayakan peningkatan Aktivitas Belajardan Hasil Belajar Akuntansi melalui Implementasi Model PembelajaranCooperative Learning Tipe Student Teams Achievement Division (STAD) denganModul pada siswa kelas X Akuntansi 2 SMK Negeri 1 Klaten Tahun Ajaran2014/2015.Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam2 siklus sebanyak 4 kali pertemuan dengan subjek penelitian siswa kelas XAkuntansi 2 SMK Negeri 1 Klaten Tahun Ajaran 2014/2015 yang berjumlah 38siswa. Setiap siklus terdiri dari empat komponen kegiatan yaitu perencanaan,pelaksanaan tindakan, pengamatan, dan refleksi. Pengumpulan data dalampenelitian ini melalui observasi aktivitas belajar akuntansi di kelas, tes, dandokumentasi. Instrumen yang digunakan yaitu lembar observasi, soal tes, dancatatan lapangan. Analisis data dalam penelitian ini adalah dengan teknik analisisdata deskriptif kuantitatif.Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa Implementasi ModelPembelajaran Kooperatif Tipe Student Teams Achievement Division (STAD)dengan Modul mampu meningkatkan Aktivitas Belajar dan Hasil BelajarAkuntansi pada siswa kelas X Akuntansi 2 dengan materi pokok 1) PrinsipPrinsip dan Konsep Akuntansi, dan 2) Tahap-Tahap Proses Pencatatan Transaksidi SMK Negeri 1 Klaten. Peningkatan Aktivitas Belajar Akuntansi ditunjukkandengan adanya peningkatan persentase rata-rata Aktivitas Belajar Akuntansi darisiklus I ke siklus II sebesar 89,63% menjadi 94,57%. Peningkatan persentaseketuntasan Hasil Belajar Akuntansi dari siklus I ke siklus II ditunjukkan denganhasil post-test siklus I persentase ketuntasan Hasil Belajar Akuntansi siswa yangmencapai nilai KKM 80 sebesar 97,36% dengan nilai rata-rata kelas sebesar 93,94dan post-test siklus II persentase ketuntasan Hasil Belajar Akuntansi siswa yangmencapai nilai KKM 80 sebesar 100% dengan nilai rata-rata kelas sebesar 93,15.Kata Kunci: Aktivitas Belajar Akuntansi, Hasil Belajar Akuntansi, ModelPembelajaran Kooperatif Tipe Student Teams AchievementDivision (STAD), Modul.vi

IMPROVEMENT EFFORTS OF LEARNING ACTIVITIESAND ACCOUNTING’S LEARNING OUTCOMES THROUGH THEIMPLEMENTATION OF COOPERATIVE LEARNING MODEL TYPESTUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) WITH MODULEON TENTH GRADE STUDENTS OF ACCOUNTING CLASS AT SMKNEGERI 1 KLATEN ACADEMIC YEAR 2014/2015By:Dwi Ernawati11403244034ABSTRACTThis Study aimed to improve Learning Activities and Accounting’s LearningOutcomes through the Implementation of Cooperative Learning Model TypeStudent Teams Achievement Division (STAD) with Module on tenth gradestudents of Accounting class at SMK Negeri 1 Klaten Academic Year 2014/2015.The Action Research is used in this study, and it was held in 2 cycles in 4encounter with 38 tenth grade students of Accounting class at SMK Negeri 1Klaten Academic Year 2014/2015 as research subject. Each cycle consist of fourcomponent activities which is Planning, Acting, Observing and Reflecting.Observing learning activities, examination, and documentation are used in orderto collecting data. Research instruments in this study include observation sheet,question sheet and Fieldnotes. Researcher conducting Quantitative Descriptiveanalysis in this research.According to the results, it show that Implementation of Cooperative LearningModel Type Student Teams Achievement Division (STAD) with Module,positively improve Learning Activities and Accounting’s Learning Outcomes withmain subject matter 1) Principles and Concepts of Accounting, and 2) Process ofrecording transactions at SMK Negeri 1 Klaten. The improvements can be shownthrough the average percentage increase of Learning Activities, from 89,63% to94,57%. The percentage increase of Accounting’s Learning Outcomes have beenreached Criteria of Minimum Completeness value 80 from cycle 1 to cycle 2 can beshown through post-test in cycle 1 which is 97,36% with average 93,94 and post-testcycle 2 which is 100% with average 93,15.Keyword : Accounting’s Learning Activities, Accounting’s Learning Outcomes,Cooperative Learning Model Type STAD, Modulevi

KATA PENGANTARPuji syukur penulis panjatkan kepada Allah SwT., atas segala limpahanrahmat serta nikmat-Nya, sehigga penulis dapat menyelesaikan Tugas AkhirSkripsi yang berjudul “Upaya Peningkatan Aktivitas Belajar dan Hasil BelajarAkuntansi Melalui Implementasi Model Pembelajaran Kooperatif Tipe StudentTeams Achievement Division (STAD) dengan Modul pada Siswa Kelas XAkuntansi 2 SMK Negeri 1 Klaten Tahun Ajaran 2014/2015” dengan lancar.Skripsi ini disusun untuk memenuhi sebagaian persyaratan guna memperolehgelar Sarjana Pendidikan.Penulis menyadari sepenuhnya, tanpa adanya bimbingan dan dukungan dariberbagai pihak, Tugas Akhir Skripsi ini tidak dapat terselesaikan dengan baik.Untuk itu penulis mengucapkan terima kasih kepada:1. Prof. Dr. Rochmat Wahab, M.Pd.M.A., Rektor Universitas NegeriYogyakarta.2. Dr. Sugiharsono, M.Si., Dekan Fakultas Ekonomi, Universitas NegeriYogyakarta.3. Prof. Sukirno, M.Si., Ph.D., Ketua Program Studi Pendidikan AkuntansiFakultas Ekonomi Universitas Negeri Yogyakarta.4. Sukanti, M.Pd., dosen pembimbing yang dengan sabarnya memberikanbimbingan dan arahan selama penyusunan skripsi.5. Abdullah Taman, M.Si.Ak., dosen narasumber yang telah memberikanmasukan dan saran demi kesempurnaan skripsi ini.vii

viii

DAFTAR ISIHALAMAN JUDUL . iPERSETUJUAN . iiPENGESAHAN . iiiPERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI . ivMOTTO DAN PERSEMBAHAN . vABSTRAK . viKATA PENGANTAR . viiDAFTAR ISI. ixDAFTAR TABEL . xiDAFTAR GAMBAR . xiiDAFTAR LAMPIRAN .xiiiBAB I PENDAHULUAN . 1A. Latar Belakang Masalah . 1B. Identifikasi Masalah . 5C. Pembatasan Masalah . 6D. Rumusan Masalah . 7E. Tujuan Penelitian . 7F. Manfaat Penelitian . 8BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN PERUMUSAN HIPOTESIS TINDAKAN . 10A. Kajian Teori . 101. Tinjauan tentang Aktivitas Belajar Akuntansi . 10a. Pengertian Aktivitas Belajar . 10b. Jenis-jenis Aktivitas Belajar . 11c. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Aktivitas Belajar . 142. Tinjauan tentang Hasil Belajar Akuntansi . 19a. Pengertian Hasil Belajar. 19b. Evaluasi Hasil Belajar . 27c. Penilaian Hasil Belajar . 29d. Batas Minimal Hasil Belajar . 30e. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Hasil Belajar . 313. Tinjauan tentang Modul . 32a. Pengertian Modul . 32b. Tujuan Pengajaran Modul . 32c. Keuntungan Pengajaran Modul Bagi Siswa dan Pengajar . 32d. Perbandingan Pengajaran Konvensional dengan PengajaranModul . 36e. Pelaksanaan . 39f. Bentuk Umum Modul . 40g. Evaluasi dalam Pengajaran Modul . 40h. Administrasi Modul . 41i. Cara Menyusun Modul . 43ix

j. Masalah-masalah . 44Tinjauan tentang Model Pembelajaran Kooperatif TipeStudent Teams Achievement Division (STAD) . 46a. Pengertian Model Pembelajaran Kooperatif TipeStudent Teams Achievement Division (STAD). 46b. Strategi Pelaksanaan/ Siklus Aktivitas Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Teams AchievementDivision (STAD) . 47c. Komponen Utama Model Pembelajaran KooperatifTipe Student Teams Achievement Division (STAD) . 48d. Persiapan untuk Menggunakan STAD . 50e. Jadwal Kegiatan . 54f. Langkah-langkah Menggunakan Model PembelajaranKooperatif Tipe Student Teams Achievement Division(STAD) . 65B. Penelitian yang Relevan . 66C. Kerangka Berpikir . 68D. Hipotesis Tindakan . 704.BAB III METODE PENELITIAN . 71A. Jenis Penelitian . 71B. Tempat dan Waktu Penelitian . 72C. Subjek dan Objek Penelitian. 73D. Definisi Operasional dan Variabel Penelitian . 73E. Teknik Pengumpulan Data. 77F. Instrumen Penelitian . 78G. Prosedur Penelitian . 89H. Teknik Analisis Data . 95I. Kriteria Keberhasilan Tindakan . 96BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . 97A. Gambaran Umum Tempat Penelitian . 97B. Pra Penelitian Tindakan Kelas . 106C. Hasil Penelitian. 111D. Pembahasan Hasil Penelitian . 133E. Keterbatasan Penelitian . 146BAB V KESIMPULAN DAN SARAN . 149A. Kesimpulan . 149B. Saran . 150DAFTAR PUSTAKA . 152LAMPIRAN . 154x

DAFTAR TABELTabelHalaman1. Dimensi Proses Kognitif .242. Perbandingan Nilai Angka, Huruf, dan Predikatnya .313. Penempatan Siswa ke dalam Kelompok .524. Penentuan Skor Dasar .545. Pedoman Kriteria Poin Perbaikan .606. Lembar Skor Kuis .617. Lembar Ikhtisar Kelompok .628. Kriteria untuk Penghargaan.629. Pedoman Penilaian Aktivitas Belajar Akuntansi .7810. Kisi-kisi soal Pre-test dan Post-test Siklus I .8211. Kisi-kisi soal Pre-test dan Post-test Siklus II .8512. Persentase Aktivitas Belajar Akuntansi Siklus I .11813. Rata-rata Hasil Belajar Akuntansi Siklus I .12114. Persentase Aktivitas Belajar Akuntansi Siklus II .12915. Rata-rata Hasil Belajar Akuntansi Siklus II .13116. Peningkatan Persentase Aktivitas Belajar Akuntansi 13417. Peningkatan Persentase Ketuntasan Hasil Belajar Akuntansi Siklus Idan II 143xi

DAFTAR GAMBARGambarHalaman1. Model Penelitian Tindakan Kelas .712. Grafik Hasil Belajar Akuntansi Siklus I .1223. Grafik Hasil Belajar Akuntansi Siklus II .1324. Grafik Persentase Peningkatan Aktivitas Belajar Akuntansi Siklus Idan II .1355. Grafik Peningkatan Persentase Ketuntasan Hasil Belajar AkuntansiSiklus I dan II 143xii

DAFTAR LAMPIRANLampiranHalaman1. RPP Siklus I.1552. Modul Siklus I .1773. RPP Siklus II .1914. Modul Siklus II .2245. Daftar Hadir Siswa 2526. Pedoman Penskoran Aktivitas Belajar Akuntansi Siklus I 2547. Pedoman Penskoran Aktivitas Belajar Akuntansi Siklus II .2568. Daftar Nilai Pre-Test Siklus I .2599. Daftar Nilai Post-Test Siklus I .26110. Lembar Ikhtisar Kelompok Siklus I 26311. Daftar Nilai Pre-Test Siklus II 26612. Daftar Nilai Post-Test Siklus II .26813. Lembar Ikhtisar Kelompok Siklus II .27014. Catatan Lapangan Siklus I .27315. Catatan Lapangan Siklus II . 27716. Dokumentasi . 281xiii

BAB IPENDAHULUANA. Latar Belakang MasalahDalam Undang-undang Nomor 20 tahun 2003 tentang SistemPendidikan Nasional, Bab I Pasal 1 ayat (1) dikemukakan bahwa:Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkansuasana belajar dan kegiatan pembelajaran agar siswa secara aktifmengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritualkeagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia,serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dannegara.Secara jelas tujuan pendidikan nasional yang bersumber dari sistemnilai Pancasila dirumuskan dalam Undang-undang Nomor 20 tahun 2003Pasal 3, yang merumuskan bahwa:Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan danmembentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangkamencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensisiswa agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada TuhanYang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri,dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.Mutu pendidikan erat hubungannya dengan mutu siswa, karena siswamerupakan titik pusat belajar mengajar. Oleh karena itu, dalammeningkatkan mutu pendidikan harus diikuti dengan peningkatan mutusiswa. Salah satu upaya untuk peningkatkan mutu siswa yaitu denganmeningkatkan hasil belajar siswa. Salah satu faktor yang mempengaruhiHasil Belajar Akuntansi adalah tingkat Aktivitas Belajar Akuntansi.Indikator-indikator Aktivitas Belajar Akuntansi adalah siswa membaca1

2buku modul Pengantar Akuntansi dan Keuangan dari guru, siswamemperhatikan penjelasan guru/ teman pada saat kegiatan penyajianmateri dan belajar kelompok, siswa mengajukan pertanyaan, memberijawaban, saran, pendapat atau komentar kepada guru/ teman pada saatkegiatan penyajian materi dan belajar kelompok, siswa berdiskusi bersamaanggota kelompok dalam belajar kelompok, siswa mendengarkanpenjelasan materi oleh guru, siswa mendengarkan pertanyaan, jawaban,saran dan pendapat teman pada saat kegiatan penyajian materi dan belajarkelompok, siswa mengerjakan soal latihan yang diberikan guru dalamkegiatan belajar kelompok dan, siswa mengerjakan kuis secara secaraindividu. Upaya untuk meningkatkan Aktivitas Belajar Akuntansi adalahpemilihan metode pembelajaran yang tepat oleh guru. Tingginya intensitaspenggunaan metode ceramah dalam kegiatan pembelajaran akanmenjadikan siswa tidak melakukan banyak aktivitas terhadap matapelajaran yang diajarkan, terutama untuk mata pelajaran yang di dalamnyamemerlukan banyak p

SMK NEGERI 1 KLATEN TAHUN AJARAN 2014/2015 SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Yogyakarta untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Oleh: DWI ERNAWATI 11403244034 JURUSAN PENDIDIKAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 2015

Related Documents:

SILABUS AKUNTANSI BIAYA Program Studi : Pendidikan Akuntansi Mata Kuliah : Akuntansi Biaya Kode : PAK 425 SKS : 4 Dosen : M. Djazari, MPd / Mujtahid Subagyo, M. Laws, Ak Prodi/Jurusan : Pendidikan Akuntansi/Pendidikan Ekonomi I. Deskripsi Mata Kuliah Mata kuliah ini membahas akuntansi biaya dan beberapa pengertian dasar siklus akuntansi biaya dan laporan harga pokok barang yang diproduksi .

BAB 3 EKONOMI DAN PEMBANGUNAN; SEBUAH KRITIK 31 3.1 Krisis Negara Kesejahteraan 31 3.2 Inkonsistensi Ekonomi Pembangunan 42 3.3 Kritik terhadap Ilmu Ekonomi Konvesional 45 BAB 4 RANCANG BANGUN EKONOMI ISLAM 53 4.1 Paradigma Ekonomi Islam 54 4.2 Prinsip Dasar Ekonomi Islam 58 BAB 5 HAKIKAT EKONOMI ISLAM 71 5.1 Makna Ekonomi Islam 71

Akuntansi. 41 42 4.1. Kedudukan Akuntansi Keuangan Daerah Di Dalam Akuntansi 4.2. Lingkungan Akuntansi Pemerintahan 44 Ringkasan 48 Latihan Soal 51 Bab. 5 Konsep Dasar Akuntansi 53 Pemerintah Daerah. 5.1. Siklus Akuntansi 54 5.2. Konsep Dasar akuntansi 57 67 5.3. Pengguna Laporan Keuangan Dan Kebutuhan Inf

menentukan pilihan, tindakan dan kegiatan ekonomi sesuai dengan nilai, konsep dan teori ekonomi yang seharusnya. Kajian Ilmu Ekonomi Meski ruang lingkup ilmu ekonomi sangat luas, namun secara garis besar teori ekonomi dibagi 2 yaitu : 1. Teori Mikro Ekonomi Didefinisikan sebagai bagian dari ilmu ekonomi yang menganalisa

(Studi Pada Rumah Makan Pecak Bandeng Sawah Luhur, Kota Serang) SKRIPSI Diajukan sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi (S.E) Pada Jurusan Ekonomi Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Universitas Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin Banten Oleh : DESI MUSTAFIDAH NIM: 141401546 FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

BAB 1 PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP AKUNTANSI 399 A. Pendahuluan 399 B. Pengertian Akuntansi 400 C. Pengguna Akuntansi 401 D. Karakteristik Perusahaan 403 E. Bidang-Bidang Akuntansi 406 F. Profesi di Bidang Akuntansi 408 G. Jenis-Jenis Laporan Keuangan 409 Soal-Soal Latihan Bab 1 415 BAB 2 KERANGKA DASAR AKUNTANSI KEUANGAN 417 A. Pendahuluan 417

ANALISIS PENERAPAN AKUNTANSI ORGANISASI NIRLABA ENTITAS GEREJA BERDASARKAN PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN NO. 45 (STUDI KASUS GEREJA MASEHI INJILI DI MINAHASA BAITEL KOLONGAN) KEMENTERIAN RISET TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI POLITEKNIK NEGERI MANADO – JURUSAN AKUNTANSI PROGRAM STUDI SARJANA TERAPAN AKUNTANSI KEUANGAN TAHUN 2015 Oleh: Livita P. Leiwakabessy NIM: 11042103 TUGAS AKHIR .

Thus it might seem that Scrum, the Agile process often used for software development, would not be appropriate for hardware development. However, most of the obvious differences between hardware and software development have to do with the nature and sequencing of deliverables, rather than unique attributes of the work that constrain the process. The research conducted for this paper indicates .