Pengenalan Teknologi Informasi - Perpustakaan UT

2y ago
38 Views
2 Downloads
336.72 KB
42 Pages
Last View : 19d ago
Last Download : 2m ago
Upload by : Shaun Edmunds
Transcription

Modul 1Pengenalan Teknologi InformasiDrs. Eka Kusmayadi, M.SiPEN D A HU L UA NTeknologi informasi merupakan istilah yang sudah familier di telinga kitasemua, apalagi anak-anak sekarang. Mereka sudah terbiasa bersosialisasidengan orang lain lewat dunia maya. Mereka betah berjam-jammenghabiskan waktu di depan komputer. Tetapi kalau ditanya lebih detailyang berhubungan dengan asal mula keberadaan teknologi informasi, belumtentu mereka bisa menjawabnya. Begitulah gambaran tentang teknologiinformasi dalam masyarakat kita saat ini. Oleh karena itu, tidak heran kalausaat ini orang banyak menyebutnya abad informasi.Abad informasi dimulai pada tahun 1957. Masa itu mayoritas pekerjaanmanusia mulai berhubungan dengan informasi. Teknologi dan budaya digitalyang berkembang pada abad informasi ini telah membawa pengaruh padaberbagai bidang kehidupan kita. Perkembangan informasi dipicu denganmunculnya komputer di masyarakat. Istilah komputer sebenarnya tidak adayang tahu persis kapan dikenalnya. Istilah itu muncul saat berhubungandengan perhitungan-perhitungan.Untuk mudahnya, perkembangan teknologi informasi dianggap munculpada saat ditemukannya mesin hitung sederhana Abacus sekitar tahun 1300.Sebenarnya, sebelum itu juga sudah ada pencatatan hitungan menggunakantanah liat dan variasinya. Sejarah menyebutkan kondisi seperti itu antara 400BC sampai tahun 1300.Kemajuan teknologi informasi sangat terasa sesudah dipergunakannyainternet sebagai jalur umum yang bisa digunakan oleh siapa saja. Teknologiinformasi sudah memberikan pengaruh yang besar terhadap berbagai bidangkegiatan manusia, salah satunya bidang kearsipan. Cepatnya perkembangantersebut membawa kemudahan dan kecepatan kepada pengguna dalamrangka memenuhi kebutuhan informasi yang diperlukan untuk memperlancaraktivitasnya.

1.2Kajian Software Walaupun informasi, dalam bentuk digital lebih rentan dibandingkanbentuk kertas dan mikro, dan peniruan atau plagiasi mudah dilakukan,namun hal tersebut tidak mempengaruhi cepatnya perkembangan teknologiinformasi.Media penyimpanan informasi dalam bentuk digital mempunyai waktuhidup yang lebih pendek daripada tercetak dan mikro karena teknologi alatbacanya terus menerus berkembang dengan cepat. Oleh karena itu,pengelolaan media digital sebenarnya membutuhkan biaya yang besar danuntuk menerapkannya perlu perencanaan dan pertimbangan yang cermat danmatang.Manajer rekod dan arsiparis adalah orang-orang yang mengelola siklushidup informasi, mulai dari penciptaan sampai dengan pengarsipan dalamjangka panjang. Di era informasi ini, seorang manajer rekod dan arsiparisharus memahami konsep dasar dan perkembangan teknologi informasi,sehingga pada saat akan mengaplikasikan dalam organisasi maka dia mampumendesain sistem pengelolaan informasi dalam bidang kearsipan berdasarkankebutuhannya.Pada modul ini akan dibahas tentang teknologi informasi yang meliputipengertian, peran dan dampak penggunaan teknologi informasi dalamkehidupan kita sekarang, serta konsep dasar sistem informasi yang meliputikomponen dan berbagai jenis sistem informasi yang ada. Setelah mempelajarimodul ini, secara umum diharapkan mahasiswa akan memiliki pemahamantentang konsep dasar teknologi informasi dan sistem informasi. Secarakhusus, setelah mempelajari modul ini mahasiswa diharapkan dapatmenjelaskan:1. karakteristik abad informasi dan mendiskusikan peran teknologiinformasi di abad informasi,2. pengertian, fungsi, dan keuntungan teknologi informasi,3. pengertian, komponen, dan jenis-jenis sistem informasi,4. perlunya dukungan berbagai level pimpinan organisasi.

1.3 ASIP4316/MODUL 1Kegiatan Belajar 1Pengertian dan Peran Teknologi InformasiA. ABAD INFORMASI DAN PENTINGNYA MEMPELAJARITEKNOLOGI INFORMASIManusia mengelompokkan perkembangan teknologi kepada 3 era, yaituera pertanian, era industri, dan era teknologi informasi. Sekarang, manusiamulai memikirkan adanya era lanjutan yang disebutkan sebagai era biotek.Era pertanian dimulai sejak awal kehidupan manusia sampai tahun 1800-an.Manusia bekerja mengolah sumber daya langsung dengan bantuan peralatantangan seadanya. Periode berikutnya adalah abad industri. Era industriberlangsung sampai tahun 1950-an. Pada era tersebut, manusia mulai bekerjamenggunakan mesin dan mereka berlaku sebagai pekerja industri. Setelahperiode tersebut, manusia mulai memasuki era informasi. Pada era inipekerjaan manusia tidak lagi bertumpu pada sektor pertanian melainkanmulai berhubungan dengan informasi. Informasi menjadi bagian yangdiperhitungkan untuk meningkatkan kinerja semua bidang kehidupanmanusia, termasuk pertanian dan industri.Karakteristik dari informasi ditandai dengan meningkatnya masyarakatyang menggunakan teknologi informasi. Masyarakat informasi adalahmasyarakat yang di dalamnya lebih banyak orang yang bekerja menanganiinformasi dibandingkan pertanian atau industri. Pada Tabel 1.1 dapat dilihatevolusi dari abad informasi.Tabel 1.1Evolusi Abad InformasiPeriodeMayoritaspekerjaHubungankerjaAlat kerjaPertaniansd 1800-anPetaniIndustri1800-1957Pekerja industriInformasi1957-sekarangPekerja pengetahuanManusia denganalamPeralatan tanganManusia dengan mesinManusia denganmanusiaTeknologi InformasiMesin

1.4Kajian Software Teknologi informasi mempunyai peran penting sebagai fasilitator dalamberbagai aktivitas dan proses pengelolaan informasi dalam organisasi. Olehkarena itu, menjadi penting untuk mempelajari teknologi ini tidak saja darisisi informasi, tetapi juga dari sisi sebuah organisasi. Dengan mengerti danmemahami teknologi informasi maka kita akan mengerti sejauhmanateknologi informasi harus direncanakan dan diaplikasikan dalam sebuahorganisasi dan dapat mengetahui kenapa penerapan teknologi informasikadangkala tidak sesuai dengan tujuan utama yang diharapkan.Setelah mempelajari materi tentang teknologi informasi makadiharapkan mahasiswa dapat mengetahui dan memahami tentang :1. Bagaimana teknologi informasi dengan keterbatasan dan kemampuannyadapat diterapkan.2. Hak dan kewajiban penggunaan aplikasi oleh semua stack holder yangberkompeten. Dengan demikian, tidak terjadi pelanggaran hak akses dankode etik.3. Perlindungan terhadap keamanan data. Dengan mengetahui securitysystem maka data yang sudah dikumpulkan dan diolah dapat terjaminkeamanannya dari pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.B. PENGERTIAN TEKNOLOGI INFORMASIBanyak definisi yang digunakan tentang teknologi informasi. Istilah"teknologi informasi" secara sederhana dapat diartikan sebagai teknologiyang berkaitan erat dengan informasi. Jika dijabarkan secara terinci makapengertian "teknologi informasi" adalah sebagai berikut:1. Penggunaan peralatan elektronika, terutama komputer yang digunakanuntuk menyimpan, mengolah, menganalisis, dan mendistribusikan halyang terkait dengan data apakah itu berupa kata, bilangan dan gambar.2. Teknologi komputer (perangkat keras dan perangkat lunak) yangdigunakan untuk memproses dan menyimpan informasi, sertaberkomunikasi untuk mengirimkan informasi.3. Segala bentuk teknologi yang diterapkan untuk memberikan danmengirimkan informasi dalam bentuk digital.4. Teknologi yang mencakup perangkat keras dan perangkat lunak yangmampu melaksanakan satu atau sejumlah tugas pemrosesan il,danmemanipulasi atau menampilkan data.

ASIP4316/MODUL 11.5Dalam bidang ilmu kearsipan, informasi dikelola sepanjang siklus hidupinformasi tersebut, yaitu mulai dari tahap penciptaan, pendistribusian,pengolahan, pemindahan, penyimpanan, dan pemusnahan sebagai arsip.Teknologi digunakan sebagai alat bantu yang mendukung pengelolaaninformasi secara keseluruhan berdasarkan tahapan tersebut. Karena itu,pengertian "teknologi informasi” dalam konteks bidang ilmu kearsipanadalah:“Teknologi yang digunakan untuk mengumpulkan, merekam, menelusur,menganalisis dan mengkomunikasikan informasi dalam bentuk data,teks, gambar, suara, atau video”.Dari penjabaran di atas dapat disimpulkan bahwa informasi tidak hanyaterbatas pada teknologi komputer yang digunakan untuk memproses danmenyimpan informasi, melainkan juga teknologi komunikasi untukmengirimkan informasi. Dengan demikian, "Teknologi Informasi"merupakan suatu istilah yang dapat dipakai dari berbagai macam hal dankemampuan yang digunakan dalam penciptaan, pengumpulan, pengolahan,penyimpanan, dan penyebaran informasi.Dalam organisasi, istilah "Teknologi Informasi" secara umum berartisumber daya informasi organisasi, para penggunanya, serta manajemen yangmenjalankannya. Teknologi Informasi dalam organisasi meliputi infrastrukturteknologi informasi dan semua sistem informasi yang ada dalam organisasi.C. PERAN TEKNOLOGI INFORMASITeknologi Informasi memiliki peran yang sangat penting dalam berbagaikehidupan manusia, terutama saat kini. Setiap organisasi memerlukanteknologi informasi, karena:1. Meningkatnya kompleksitas dari tugas manajemen.2. Pengaruh ekonomi internasional (globalisasi).3. Dibutuhkannya waktu tanggap (response time) yang lebih cepat.4. Adanya persaingan bisnis.5. Teknologi informasi mampu memberikan andil yang besar terhadapperubahan-perubahan pada struktur, manajemen, dan operasionalorganisasi.

1.66.7.8.Kajian Software Teknologi informasi secara garis besar dapat dikatakan sebagai teknologiyang menggantikan peran manusia. Dalam hal ini, teknologi informasimelakukan otomasi terhadap suatu tugas atau proses.Teknologi informasi memperkuat peran manusia, yakni denganmeningkatkan kinerja suatu tugas atau proses.Teknologi informasi berperan dalam melakukan perubahan terhadapsekumpulan tugas atau proses.D. TUJUAN PENERAPAN TEKNOLOGI INFORMASIPemanfaatan teknologi informasi bertujuan untuk memudahkanpenggunanya dalam memecahkan masalah, memacu kreativitas, danmeningkatkan efektivitas dalam melakukan berbagai kegiatan. Untukmencapai tujuan tersebut dikenal prinsip High-Tech-High-Touch yaitusemakin tinggi teknologi maju diterapkan maka semakin penting untukmemperhatikan aspek manusianya. Dengan kata lain, kita harus selalumenyesuaikan teknologi informasi dengan kemampuan manusianya,bukannya manusia yang menyesuaikan dirinya dengan teknologi informasi.Jadi, penerapan teknologi informasi harus disesuaikan dengan kebutuhanpenggunannya.E. FUNGSI TEKNOLOGI INFORMASITeknologi informasi memiliki 6 (enam) fungsi dalam informasi, yaitu:1.Menangkap (Capture)Merupakan proses mengumpulkan catatan/rekaman terinci dari setiapkegiatan yang dianggap penting dan suatu saat data tersebut akan diperlukan.Contoh: peminjaman buku di perpustakaan, nama peminjam, dan buku yangdipinjam, rekaman percakapan yang dilakukan pilot selama penerbangan dansebagainya.2.Mengolah (Processing)Merupakan proses perlakuan terhadap data yang meliputi manipulasi(perhitungan) dan analisis data sehingga menjadi sesuatu yang mempunyaiarti. Sesuatu yang mempunyai arti ini kita kenal sebagai informasi. Sisteminformasi merupakan aktivitas komputer dalam mengolah data dan informasi

ASIP4316/MODUL 11.7serta mengubahnya menjadi bentuk informasi lain yang berbeda. Pada tahapyang lebih kompleks, sistem multimedia, merupakan sistem pengolahan datamenggunakan komputer untuk mengolah berbagai bentuk informasi secarabersamaan. Di dalamnya terdapat berbagai bentuk data seperti teks, suara,dan video.3.Menghasilkan (Generating)Merupakan fungsi yang mengubah data menjadi informasi yang berguna.Melalui berbagai perangkat lunak, perubahan data menjadi informasi sangatmudah dilakukan. Misalnya, penyusunan laporan, pembuatan tabel ataugrafik dan sebagainya.4.Menyimpan (Storage)Merupakan fungsi yang dapat menyimpan data dan informasi dalamsuatu media agar dapat digunakan untuk keperluan lainnya di kemudian hari,misalnya untuk menyimpan data dalam harddisk, flashdisc, disket, CD, DVDdan sebagainya.5.Menemukan kembali (Retrieval)Merupakan fungsi yang dapat menemukan kembali atau mengambilkembali data dan informasi yang sudah tersimpan dalam pangkalan datauntuk keperluan selanjutnya, misalnya untuk dikirimkan ke pengguna lainnyaatau untuk menemukan data pegawai yang sudah memasuki masa pensiun,menemukan data tentang pelatihan yang pernah diikuti oleh seorang pegawaidan sebagainya.6.Menyebarkan (Distribute)Merupakan fungsi penyebaran informasi yang dapat mengirimkan datadan informasi dari suatu lokasi ke lokasi lain dari satu orang kepada oranglain melalui jaringan komputer. Sebagai contoh, mengirimkan data penjualandari satu unit penjualan ke pimpinan yang berada di kota yang berbeda,mengirimkan data transaksi harian sebuah unit pemasaran ke kantor pusat,dan sebagainya.

1.8Kajian Software F. KEUNTUNGAN TEKNOLOGI INFORMASIPenerapan teknologi informasi memberikan banyak keuntungan bagipengguna, yaitu:1.Kecepatan (Speed)Dengan menggunakan komputer pekerjaan dapat dilakukan dengancepat, jauh lebih cepat dibandingkan apabila dilakukan oleh manusia.Misalnya melakukan perhitungan yang rumit, menemukan kembali data yangtersimpan dalam jumlah yang banyak, mengirimkan data dari satu lokasi kelokasi lain. Semua pekerjaan tersebut dapat dilakukan komputer dalam satuandetik.2.Konsistensi (Consistency)Pengolahan data menggunakan komputer lebih konsisten dibandingkanmanusia, terutama untuk pekerjaan yang dilakukan secara berulang.Sedangkan manusia biasanya sulit menghasilkan sesuatu yang persis sama,apalagi jika dilakukan berulang-ulang.3.Ketepatan (Precision)Komputer dapat mendeteksi suatu perbedaan yang sangat kecil, yangtidak mampu dilihat dan dilakukan oleh manusia. Sebagai contoh dalammencantumkan digit suatu bilangan, pada komputer dapat diset banyak angkadi belakang koma, sehingga keakuratan yang tinggi dapat diperoleh. Manusiasulit melakukan hal tersebut.4.Kehandalan (Reliability)Ketelitian, konsistensi dan ketepatan akan menghasilkan kehandalankinerja. Yang diperlukan dalam pencarian informasi adalah kecepatan,konsistensi dan ketepatan tertentu sehingga akan dapat dihasilkan informasiyang lebih dipercaya. Kemungkinan terjadinya kesalahan akan lebih kecilapabila suatu pekerjaan dilaksanakan menggunakan komputer dibandingkanhanya dilakukan oleh manusia saja. Oleh karena itu kehandalan ini juga akanmenjadi hal yang diinginkan oleh organisasi.

ASIP4316/MODUL 11.9G. PENERAPAN TEKNOLOGI INFORMASIKemajuan teknologi informasi telah membawa berbagai kemudahanterhadap aktifitas manusia. Sebagai contoh, penerapan teknologi informasipada sebuah pabrik meningkatkan efisiensi biaya dan meningkatkan akurasihasil pekerjaan. Pemotretan jarak jauh menggunakan satelit untukmengetahui luas hutan, sawah, laut beserta kedalamannya, pendeteksianterhadap jumlah ikan di laut, penentuan luas areal hutan dan sebagainya. Haltersebut sulit dilakukan oleh tenaga manusia. Pekerjaan-pekerjaan yang beratsudah dapat dikerjakan dengan mudah oleh mesin, yang diatur dan diprogramoleh sebuah komputer. Contoh lain, yang membutuhkan kecepatan danketepatan adalah penggunaan mesin tiket untuk menggantikan petugas yangmemberikan kartu pada pintu masuk jalan tol atau pintu masuk kereta api,pelabuhan dan sebagainya. Oleh karena itu, manusia diarahkan untukmengerjakan pekerjaan yang tidak mampu dilakukan oleh komputer.Saat ini para pelaku bisnis dapat berkonferensi dalam jarak jauh,melakukan transaksi perdagangan melalui internet yang dikenal denganistilah e-commerce, mentransfer uang melalui e-banking. Semua pekerjaantersebut dapat dilakukan dari mana saja. Bahkan saat ini banyak orang yangmelakukannya dari rumah, lalu mentransmisikan hasil kerjanya lewat salurantelepon yang dikenal dengan istilah Small Office Home Office/SOHO jarakjauh (telecommuting/teleworking). Demikian pula dalam pendidikan,teknologi informasi memungkinkan melakukan pembelajaran dalam jarakjauh, atau e-learning. Teknologi informasi juga telah diterapkan dalampengaturan sarana transportasi, baik di darat laut maupun udara.Saat ini hampir semua organisasi, baik yang berorientasi kepadakeuntungan ataupun sosial dalam sektor swasta maupun publik, beroperasidengan menerapkan teknologi digital dalam pengelolaan perekonomiannya.Perekonomian digital merupakan perekonomian yang didasarkan padateknologi digital, termasuk komunikasi digital (seperti internet, intranet,ekstranet). E-commerce dan e-government sudah mulai terbiasa digunakanuntuk transaksi pada lembaga pemerintah dan swasta demi memperlancarkegiatan organisasinya.Perpaduan teknologi tersebut memungkinkan semua jenis informasi(gambar, suara, video) disimpan, diproses, dan ditransmisikan melaluijaringan ke berbagai tujuan yang tersebar di seluruh dunia. Berikut ini akan

1.10Kajian Software diuraikan beberapa contoh perubahan yang ada di sekitar kita akibatberkembangnya teknologi informasi.1.Pendaftaran Rencana StudiDahulu, pada setiap awal semester, mahasiswa harus mendaftarkan matakuliah yang diambilnya. Setelah mengisi seluruh mata pelajaran yangdiinginkan pada formulir atau kartu yang telah disediakan, mahasiswa harusmenunggu dalam antrean yang panjang, untuk pengesahan dari dosenpembimbing dan petugas administrasi. Sekarang, mahasiswa dapatmengakses situs web universitasnya, masuk ke bagian registrasi dan memilihberbagai mata pelajaran yang ditawarkan serta mendaftarkan rencanastudinya secara online tersebut. Sistem secara otomatis akan memeriksapersyaratan, kelebihan diambil, mata kuliah yang kapasitas pesertanya sudahpenuh hambatan lainnya. Dosen pembimbing dan petugas administrasi.Proses pendaftaran rencana studi ini dapat dilakukan dari mana saja atautempat lainnya, tanpa perlu mahasiswa datang ke kampus, tatap muka dengandosen pembimbing atau petugas administrasi.2.Penjualan BukuDahulu, jika kita ingin membeli buku maka kita harus pergi ke sebuahtoko, memilih dan melakukan transaksi pembelian di toko buku. Sekarang,kita dapat mengakses secara online melalui situ web dari penerbit atau tokobuku, memilih judul-judul buku yang ingin dibeli. Transaksi dapat dilakukansecara online, kemudian buku-buku yang kita pesan akan dikirimkan melaluipos atau titipan kilat ke alamat tempat tinggal kita. Selain itu, kini jugaterdapat buku digital yang dapat kita unduh (download) dari penerbitnya,gratis maupun berbayar.3.Penjualan Bensin di SPBUDahulu, pada saat kita membeli bensin di SPBU pembayarnya dilakukansecara tunai kepada petugas. Sekarang, melakukan layanan tersebut dapatdilakukan sendiri (self service) dengan cara memasukkan ke dalam selot yangada di mesin pompa, lalu menerima otorisasi yang dikenakan, mengisi bensindan menerima struk tanda pembelian dari mesin tersebut. Bahkanperkembangan terkini, seperti yang telah dilakukan oleh Exxon Mobil denganmengeluarkan kartu Speedl'ass, yang dapat digantungkan pada gantungankunci kendaraan. Kartu tersebut dapat digunakan oleh pelanggan untuk

ASIP4316/MODUL 11.11mengisi tangki bensinnya hanya dengan memasukkan kartu ke sensor yangada di pompa bensin. Kartu tersebut mempunyai rincian penggunaan datapelanggan dalam sebuah chip. Melalui hubungan nirkabel, sensor akanmembaca data yang tersimpan dalam kartu, lalu aktivasi dan proses otorisasisecara otomatis, kemudian jumlah akan dibebankan ke dalam tagihan kartukredit. Pompa tersebut mengenali pelanggan secara otomatis tanpa tombolapapun.4.Penggunaan Kamera DigitalUntuk melakukan pemotretan kita harus mulai dengan membeli lalumemasukkannya ke dalam kamera. Setelah seluruh rol film dibawa ke tempatcuci cetak foto untuk diproses. Kita harus menunggu beberapa jam untukdapat mengambil foto-foto yang dicetak, kemudian memilih yang disukai danbisa memproses cetak ulang foto-foto yang diinginkan. Saat ini, dengankamera digital, tidak lagi dibutuhkan rol film dan pemrosesan. Kita dapatmemperoleh hasil pemotretan dengan segera, dapat mengubah posisi ataufoto-foto tersebut dan mencetaknya dengan segera. Kita dapat menerima fototersebut melalui e-mail atau fasilitas di telepon seluler. Teknologi sekarangtelah menjadikan kamera digital dalam berbagai ukuran sehinggamemungkinkan untuk dipasang pada berbagai peralatan lain seperti teleponseluler, komputer genggam, dan teropong.5.Pembayaran di KasirDahulu, setelah selesai berbelanja kita akan membaw

manusia mulai berhubungan dengan informasi. Teknologi dan budaya digital yang berkembang pada abad informasi ini telah membawa pengaruh pada berbagai bidang kehidupan kita. Perkembangan informasi dipicu dengan munculnya komputer di masyarakat. Istilah komputer sebenarnya tidak ada yang tahu persis kapan dikenalnya.

Related Documents:

D. Peranan Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Pendidikan / 37 E. Manfaat Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Pendidikan / 42 F. Memanfaatkan Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Pembelajaran / 46 G. Kemampuan Mengembangkan Teknologi Informasi dan Komunikasi / 48

2.5 Pemanfaatan Teknologi Informasi 2.5.1 Pengertian Pemanfaatan Teknologi Informasi Menurut Ellyana dkk (2009) Pemanfaatan teknologi informasi tersebut mencakup adanya (a) pengolahan data, pengelolaan informasi, sistem manajemen dan proses kerja secara elektronik, dan (b) pemanfaatan kemajuan teknologi informasi agar pelayanan publik dapat

pustakawan. Berbagai upaya sudah dilakukan pustakawan dalam mengikat hati para siswa untuk berkunjung ke perpustakaan. Menurut kepala perpustakaan SMP Negeri 2 Pallangga mengatakan bahwa perpustakaan ini berjalan apa adanya, karena pustakawan yang ada di perpustakaan kurang, sehingga buku-buku di perpustakaan

BAB II LANDASAN TEORI A. Perpustakaan 1. Pengertian Perpustakaan Pada umumnya setiap lembanga ataupun instansi baik pemerintah maupun swasta memiliki perpustakaan ataupun pusat informasi. Perpustakaan berasal dari kata pustaka. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, pustaka artinya kitab, buku.

Akademi Esensi Teknologi Informasi dan Komunikasi untuk Pimpinan Pemerintahan 4 SAMBUTAN Abad 21 ditandai dengan bertumbuhnya saling ketergantungan antara orang-orang di dunia global. Sebuah dunia dimana peluang terbuka bagi jutaan orang melalui teknologi-teknologi baru, perluasan akses ke informasi dan pengetahuan esensial yang dapat mengembangkan

mendapat bimbingan dalam memanfaatkan koleksi perpustakaan. Dengan demikian staf di perpustakaan sekolah tidak hanya memahami pengelolaan perpustakaan, tetapi juga mampu berperan sebagai guru pendamping yang akan membantu siswa dalam memanfaatkan perpustakaan, sehingga dikenal istilah guru pustakawan (teacher librarian).

Mobil Perpustakaan Keliling, Motor Perpustakaan Keliling dan Pojok Baca Digital (POCADI) serta pemberdayaan masyarakat melalui transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial di pedesaan dan bantuan perpustakaan daerah terpencil, terluar serta perbatasan. Perpu

The American Revolution had both long-term origins and short-term causes. In this section, we will look broadly at some of the long-term political, intellectual, cultural, and economic developments in the eigh-teenth century that set the context for the crisis of the 1760s and 1770s. Between the Glorious Revolution of 1688 and the middle of the eigh- teenth century, Britain had largely failed .