MANUAL MUTU - Universitas Syiah Kuala

2y ago
25 Views
2 Downloads
951.13 KB
54 Pages
Last View : 2m ago
Last Download : 2m ago
Upload by : Aydin Oneil
Transcription

MANUAL MUTU

AKADEMIKSATUAN JAMINAN MUTU PROGRAM PASCASARJANAUNIVERSITAS SYIAH KUALA2013

Edisi Pertama : 2010Edisi Revisi I : 2013Manual Mutu Akademik Program PascasarjanaUniversitas Syiah KualaIni telah dibahas dan disosialisasikan kepada civitas akademikayang selanjutnya diusulkan kepada Rapat Pimpinan ProgramPascasarjana dengan Ketua Program Studi sebagai bahan dasarpelaksanaan Sistem Penjaminan Mutu di Program PascasarjanaUniversitas Syiah KualaDarussalam, Juli 2013DirekturProf. Dr. Syamsul RizalNIP. 196101221987031003i

PENGANTARBerdasarkan Surat Keputusan Rektor Universitas Syiah Kuala No. 256Tahun 2002, Program Pascasarjana Universitas Syiah Kuala(PPsUnsyiah) memiliki tugas kewenangan dan tanggung jawabmengkoordinasikan kegiatan akademik dan kemahasiswaan danpengembangan mutu pendidikan pada program studi-program studi dilingkungan PPs-Unsyiah. Sejalan dengan hal tersebut, maka PPsUnsyiah menyusun Manual Mutu Akademik sebagai acuan dalampenyusunan rencana, penyelenggaraan, pemantauan dan evaluasikegiatan akademik bagi lembaga dan sivitas akademika dalampeningkatan mutu akademik secara berkelanjutan di programstudiprogram studi di lingkungan PPs-Unsyiah.Proses penyusunan Manual Mutu Akademik ini melalui tahapan yangmelibatkan banyak pihak. Dari segi proses, cukup banyak tahapan yangdilalui. Hasil yang tertuang pada standar akademik ini tidak terlepas daridokumen-dokumen yang ada seperti Kebijakan Akademik, PeraturanAkademik, dan Standar Akademik. Berbagai dokumen tersebut menjadiacuan dalam pembuatan manual mutu akademik.Dengan terbitnya Manual Mutu ini, diharapkan seluruh jajaranPPsUnsyiah menjadikannya sebagai acuan dalam penyelenggaraanii

pendidikan. Pada sisi lain, Standar Akademik ini merupakan kebijakanyang memerlukan penjabaran lebih lanjut dalam pengaplikasiannya.Sebagai sebuah kebijakan, Manual Mutu Akademik ini terbuka untukrevisi bila dianggap sangat perlu. Akhirnya kami mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah memberi masukan terhadappenyusunan Manual Mutu Akademik ini.Darussalam, Juli 2013Program Pascasarjana Universitas Syiah KualaDirektur,Prof. Dr. Syamsul RizalNIP. 196101221987031003TIM PENYUSUNiii

Penanggung Jawab:Prof. Dr. Syamsul RizalKoordinator:Dr. Ir. Alfiansyah Yulianur BCPelaksana:Dr. M. Shabri Abd. Majid, M.Ec.Dr. Muhammad Ikhsan Sulaiman, STP, M.ScBenazir, SEMeylis Safriani, STiv

v

1. PENDAHULUANDewasa ini pendidikan tinggi pascasarjana di seluruh duniamengalami transformasi yang cepat sebagai bentuk responterhadap faktor internal dan eksternal. Faktor internal adalahpertumbuhan populasi dan ekonomi menyebabkan peningkatanpermintaan akan pendidikan tinggi pascasarjana yang berimbaskepadamakin anpendidikan tinggikeragamandanpenambahan secara besar-besaran jumlah pendidikan tinggi.Jumlah dan tipe pendidikan tinggi bermunculan dan lebih pentingadalah jenis-jenis program yang ditawarkan semakin lebihberagam dalam hal isi, struktur, dan kualifikasi. Selain itupemekaran wilayah menjadi kabupaten-kabupaten baru jugamemerlukan SDM yang berkualitas. Faktor eksternal adalahinternasionalisasi pendidikan tinggi, teknologi baru dalamManual Mutu Akademik PPs Unsyiah1

pengajaran dan pembelajaran, perubahan lingkungan belajar.Kondisi internal dan eksternal tersebut telah ndanperubahanperubahan yang terus menerus untuk meningkatkandaya saing agar dapat tetap eksis.2. PASCASARJANA DAN PENJAMINAN MUTUPemahaman terhadap paradigma baru pendidikan tinggipascasarjana tersebut menegaskan perlunya Program PascasarjanaUniversitas Syiah Kuala (PPs-Unsyiah) melaksanakan suatumanajemen mutu terpadu, termasuk di dalamnya SistemPenjaminan Mutu Akademik (SPMA) untuk menjamin agar mutupendidikan di PPs-Unsyiah dapat dipertahankan dan ditingkatkansesuai dengan yang direncanakan/dijanjikan. Namun demikiansebaik apapun suatu SPMA, bila tidak disertai dengan komitmenManual Mutu Akademik PPs Unsyiah2

pimpinan dan kepedulian mutu (quality awareness) para civitasakademika, maka proses penjaminan mutu akademik tidak akandapat terlaksana dengan baik. Oleh karena itu, SPMA anjutnya, implementasi SPMA tersebut akan terus kembangkan budaya mutu (quality culture) pada setiapcivitas akademika, sehingga penjaminan mutu akan menjadi suatusemangat/tekad yang muncul dari dalam diri para civitasakademika (internally driven).3. LANDASANManual Mutu Akademik PPs Unsyiah3

3.1 Visi, Misi dan Tujuan Program Pascasarjana UnsyiahVisi PPs UnsyiahMenjadi program pascasarjana yang inovatif, mandiri danterkemuka dalam ilmu pengetahuan, teknologi dan publikasiberbasis moral dan etika.Misi PPs Unsyiah1. Meningkatkan kualitas penyelenggaraan akademik.2. Meningkatkan kualitas penyelenggaraan penelitian sehinggalayak publikasi baik nasional maupun internasional.3. Meningkatkan kualitas penyelenggaraan pengabdian kepadamasyarakat.4. Meningkatkan kompetensi lulusan yang berdaya saing tinggi.Manual Mutu Akademik PPs Unsyiah4

Tujuan PPs Unsyiah1. Menghasilkan lulusan yang berkualitas, beretika dan bermoraldalam penguasaan dan penerapan ilmu pengetahuan danteknologi.2. Menjadikan program pascasarjana yang berfungsi sebagaipusat penelitian dan menghasilkan karya ilmiah yang layakpublikasi baik nasional maupun internasional.3. Menjadikan program pascasarjana yang peduli dan aktifdalam menyelesaikan permasalahan.KOMPETENSI LULUSAN PROGRAM MAGISTER1. Mempunyaikemampuanmengembangkandanmemutakhirkan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan caraManual Mutu Akademik PPs Unsyiah5

menguasai dan memahami pendekatan, metode dan kaidahilmiah disertai keterampilan penerapannya.2. Mempunyai kemampuan memecahkan permasalahan gembangan berdasarkan kaidah ilmiah.3. ya yang ditunjukkan dengan ketajaman anpemecahan masalah atau profesi yang serupa.KOMPETENSI LULUSAN PROGRAM DOKTOR1. Mempunyai kemampuan mengembangkan konsep ilmu danteknologi baru di dalam bidang keahliannya melaluipenelitian.Manual Mutu Akademik PPs Unsyiah6

2. kan program penelitian.3. Mempunyai kemampuan pendekatan interdisipliner dalamberkarya di bidang keahliannya.4. KONSEP SISTEM PENJAMINAN MUTU AKADEMIK4.1 DefinisiDefinisi mutu perlu dirumuskan secara jelas sehinggaperguruan tinggi pascasarjana memiliki acuan untuk bekerja. erupakan kondisi dasar untuk mampu berkompetisi, memilikidaya tarik (attractiveness) dan untuk bias bertahan (survival).Banyak definisi yang diajukan oleh para pakar jaminan mutu,diantaranya:Manual Mutu Akademik PPs Unsyiah7

oJ.M. Juran (2009): suatu produk/jasa bermutu jika tepat guna(fitness for use).oP.B. Crosby (1992): bermutu jika secara konsistenmemenuhikebutuhan pelanggan (conformance to customerrequirements).oK. Ishikawa: bermutu jika telah memenuhi kepuasanpelanggan (customer satisfaction).oA.V. Feigenbaum (1991): bermutu jika dapat memenuhikebutuhan dan harapan pelanggan (meeting customerexpectation).Tabel 1. Standar pendidikan dari beberapa framework mutuNo.1SNPIsiBANEgibilitasManual Mutu Akademik PPs UnsyiahDIKTIKurikulum ProgramstudiAUN-QASistem QA8

SDM(dosendantenaga penunjang)Mahasiswa2ProsesKemahasiswaan3Kompetensi LulusanKurikulumDosen5Pendidik danTenagaKependidikanSarana dan PrasaranapendukungSarana dan PrasaranaPrasarana dan SaranaKode Etik6PengelolaanPendanaanSuasana AkademikPengembanganSDM7PembiayaanTata PamongKeuanganPenilaian pendidikanPengelolaan Program4dantenagaProses Pembelajaran9Proses Pembelajaran10Suasana AkademikPenelitian danPublikasiPengabdiankepadaMasyarakatTata Pamong11Sistem InformasiManajemen lembaga12SistemMutuLulusanSistem abdianKepadaMasyarakatKerjasama dalam danluar negeriPenelitiandanPengabdian kepadaMasyarakat*) SNP: Standar Nasional Pendidikan; BAN: Badan Akreditasi Nasional;AUN-QA: Asean University Network-Quality AssuranceManual Mutu Akademik PPs Unsyiah9

Dengan menggabungkan beberapa definisi mutu tersebut diatas, PPs-Unsyiah mendefinisikan mutu pendidikan tinggi sebagaiberikut: mutu pendidikan tinggi adalah kesesuaian antara capaiantujuan pendidikan dengan standar yang telah ditetapkan,kesesuaian dengan kebutuhan dan harapan stakeholders ataupemenuhan janji sesuai visi dan misi program pascasarjana.Penjaminan Mutu (QA) adalah keseluruhan aktivitas dalamberbagai bagian dari sistem (pimpinan, civitas akademika,dokumen-dokumen mutu, dan lain-lain) untuk memastikan bahwaproduk/layanan yang dihasilkan selalu konsisten sesuai denganyang direncanakan/dijanjikan. Dalam jaminan mutu terkandungproses penetapan dan pemenuhan standar mutu pengelolaanpendidikan secara konsisten dan berkelanjutan, sehingga seluruhstakeholders memperoleh kepuasan.Manual Mutu Akademik PPs Unsyiah10

Dalam ruang lingkup pendidikan, terdapat beberapakomponen standar mutu, seperti diperlihatkan pada Tabel 1.4.2 Mekanisme Penjaminan Mutu AkademikSemangat yang mendasar dari suatu sistem penjaminanmutu adalah peningkatan/perbaikan mutu secara terus menerus(continuous improvement). Perbaikan/penyempurnaan yang terusmenerus menjadi filsafah manajemen Jepang yang terkenaldengan istilah Kaizen (Kai perubahan, Zen lebih baik). Kaizenberarti perubahan/penyempurnaan, yaitu perubahan yang lebihbaik dan berkesinambungan dengan melibatkan setiap komponendari segala tingkatan dalam hierarki sebuah organisasi. Pesan daristrategi Kaizen adalah tidak satu haripun boleh berlalu tanpaManual Mutu Akademik PPs Unsyiah11

sesuatu tindakan penyempurnaan dalam suatu organisasi. Kaizenmengutamakan kesadaran akan adanya masalah dan memberikancara untuk mengidentifikasi masalah. Menurut falsafah Kaizen,penyempurnaan mutu yang berkesinambungan hanya akan terjadibila ada kepedulian mutu (quality awareness) dari manusia.Sehingga tepat apa yang dikatakan oleh W. Edwards Deming(1993) bahwa mutu adalah tanggung jawab setiap orang (qualityis everyone’s responsibility).Salah satu alat pengendali mutu yang sangat penting untukmenjamin penyempurnaan yang berkesinambungan adalah siklusDeming atau roda Deming yang terkenal yaitu P-D-C-A (PlanDo-Check-Action).Manual Mutu Akademik PPs Unsyiah12

Gambar 1. Siklus (roda) PDCA dan tangga Continual Quality ImprovementSebelum siklus PDCA diterapkan, standar yang ada perludistabilkan. Proses stabilisasi standar disebut siklus SDCA. BilaSDCA telah berjalan, baru dilanjutkan dengan meningkatkanmutu standar yang ada melalui siklus PDCA. Dengan kukan/menstandarkan kondisi, sedangkan siklus PDCAuntuk menyempurnakannya.Manual Mutu Akademik PPs Unsyiah13

Di dalam tahap ‘check’ pada PDCA, terdapat titik-titikkendali mutu (quality check points) di mana setiap pelaksanaanpendidikan tinggi harus mengaudit pelaksanaan tugasnya denganstandar mutu yang telah ditetapkan. Apabila hasil audit positifdalam arti telah mencapai standar (S dalam SDCA), maka padaproses perencanaan atau plan (P dalam PDCA) berikutnya,standar mutu tersebut harus ditinggikan, sehingga akan terjadiKaizen mutu perguruan tinggi. Sedangkan apabila hasil evaluasiternyata negatif, standar mutu tidak tercapai, maka harus segeradilakukan tindakan atau Action (A dalam PDCA).Pada gambar 2 diperlihatkan flowchart siklus penjaminanmutu. Flowchart tersebut dimulai dengan penetapan standar mutu,pengecekan mutu, perbaikan mutu dan peningkatan mutu padapimpinan dan civitas akademika.Manual Mutu Akademik PPs Unsyiah14

Manual Mutu Akademik PPs Unsyiah15

Setelah standar mutu ditentukan (oleh universitas danprogram pascasarjana), dilakukan pengecekan melalui auditstandar mutu untuk mengetahui apakah ada GAP MUTU antarastandar universitas dan standar program pascasarjana dan di unitkerja. Pengecekan awal tersebut dapat menghasilkan suatupemetaan Mutu (Quality Mapping). Bila terdapat GAP mutu,program pascasarjana dan unit kerja berada dalam keadaan tidakstabil dan harus melakukan identifikasi penyebab gap mututersebut. Setelah teridentifikasi dengan baik, maka dilakukanlangkah-langkah perbaikan (improvement) hingga dapat mencapaistandar yang telah ditetapkan. Bila standar telah dicapai perludilakukan proses stabilisasi hingga diperoleh satu kepastian(melalui evaluasi) bahwa mutu dapat ditingkatkan standarnya(standard enhancement).Manual Mutu Akademik PPs Unsyiah16

Kegiatan identifikasi gap mutu dan upaya-upaya perbaikanmutu serta evaluasi peningkatan standar mutu akan menghasilkansuatu proses pembelajaran. Hasil-hasil pembelajaran tersebut,diseminasi ke seluruh komponen terkait. Selain itu, untukmeningkatkan mutu, pimpinan dapat memotivasi perbaikan mutumelalui suatu hibah peningkatan mutu berkelanjutan (Project ofContinous Quality Improvement) yang dikompetisikan secaraterbuka dan sehat. Motivasi peningkatan mutu juga dapatdilakukan melalui pemberian reward mutu (Quality Award)kepada program pascasarjana dan unit kerja yang berhasilmenjaga dan meningkatkan mutu. Pada tahap dimana kesadaranmutu sudah terbangun, pimpinan dapat memotivasi denganmembangun dan memberdayakan “Quality Culture Champion”sebagai peningkatan dari Quality Award. Kegiatan diseminasi,PCQI dan Quality Award jika dilakukan dengan konsisten akanManual Mutu Akademik PPs Unsyiah17

dapat menumbuhkan budaya mutu di kalangan civitas akademika.Quality is not an act, it is a habit. Mutu merupakan nilai yangdibagi (shared value) dan tanggung jawab kolektif semua,termasuk di dalamnya mahasiswa dan staf administrasi.5. SISTEM PENJAMINAN MUTU AKADEMIK (SPMA) PPS–UNSYIAH5.1 Tujuan dan Ruang Lingkup SPMA PPs – UnsyiahTujuan:o Membantu pencapaian Visi dan Misi PPs–Unsyiahmelalui penjaminanmutuprogramdanpelayanan pendidikan;o Menetapkan peran seluruh komponen PPs–Unsyiah dalampenjaminan mutu pendidikan;Manual Mutu Akademik PPs Unsyiah18

o Memfasilitasi dan mengkoordinasikan perbaikan mutuberkelanjutan di Unsyiah pada Umumnya dan di PPs padaKhususnya; o Menjamin konsistensi dan efektivitaspenjaminan mutu pendidikan.Ruang Lingkup:Dengan mengacu pada visi dan misi PPs–Unsyiah, SistemPenjaminan Mutu Akademik mencakup:1.Kebijakan umum yang berkenaan dengan pengelolaanProgram Pascasarjana Universitas Syiah Kuala, yangmeliputi visi, misi tujuan dan rencana strategis ProgramPascasarjana Universitas Syiah Kuala;2.Kurikulum, proses pembelajaran dan evaluasi hasil studi;Manual Mutu Akademik PPs Unsyiah19

3.Pengembangan Staf Akademik;4.Mahasiswa;5.Keamanan dan Kesehatan/Kebersihan Lingkungan;6.Sarana, Prasarana dan Fasilitas Belajar Mengajar;7.Penelitian dan pengabdian pada Masyarakat;8.Etika;9.Organisasi, Manajemen dan Layanan Administrasi;10. Kegiatan ekstrakulikuler;11. Peningkatan Mutu berkelanjutan.5.2 Mekanisme Penjaminan Mutu Akademik PPs – UnsyiahKegiatan Penjaminan Mutu Akademik PPs–Unsyiahdimanisfestasikan dalam satu siklus kegiatan penjaminan mutu,sebagaimana diperlihatkan pada Gambar 3.Manual Mutu Akademik PPs Unsyiah20

ITORINGAUDIT MUTUAK ADEMIKINTERNALEV ALUASIDIRIGambar 3. Siklus Penjaminan Mutu kan waktu satu tahun atau satu kalender akademik.Siklus tersebut terdiri dari 7 komponen yang meliputi:1.Standar, merupakan suatu pernyataan untuk mengarahkanpenyusunan rencana dan pelaksanaan kegiatan akademiklembaga dan civitas akademika dalam lingkungan PPs–Unsyiah; berfungsi sebagai landasan bagi pengembanganManual Mutu Akademik PPs Unsyiah21

program akademik, sumberdaya akademik, prosedur kegiatanakademik, dan evaluasi akademik. Standar dituangkan dalamdokumen mutu pada tingkat universitas, program pascasarjanadan program studi. Tabel 2 memperlihatkan dokumendokumen mutu yang harus dibuat untuk setiap tingkat. Seluruhdokumen mutu tersebut menjadi rujukan bagi pelaksanaanpenjaminan mutu di Universitas Syiah Kuala.2.Pelaksanaan, yaitu implementasi dari seluruh kegiatanakademik dan layanan administrasi sesuai dengan standar yangtelah ditetapkan. Untuk berbagai proses kunci disiapkanStandard Operating Procedure (SOP). Proses pendidikan,termasuk pelayanan administrasi pendidikan dilaksanakansesuai dengan yang telah ditentukan. Berbagai borang,instrumen pemantauan dan check list disiapkan sesuai denganSOP yang ditentukan serta harus diisi oleh komponen yangManual Mutu Akademik PPs Unsyiah22

terlibat. Hal tersebut menuntut komitmen seluruh komponenterkait, termasuk mahasiswa, dosen, tenaga penunjang danunsur manajemen pada tugas dan fungsinya masing-masing.Ketersediaan sarana dan prasarana yang diperlukan jugamerupakan prasyarat yang harus dipenuhi. Untuk ituketerpaduan program dan penganggaran juga perlu mendapatperhatian. Dalam hal ini, penganggaran dan pembiayaanseluruh kegiatan yang berhubungan dengan SPMA terintegrasidalam mekanisme SP4 (Sistem Penyusunan PerencanaanProgram dan Penganggaran) tiap unit kerja.3.Monitoring, yaitu proses pemantauan secara periodik kegiatanakademik dan layanan administrasi di unit-unit oleh pejabatterkait pada 1 tingkat yang lebih tinggi (atau yang ditunjuk).4.Evaluasi diri, yaitu proses evaluasi secara periodik yangdilakukan secara internal oleh unit pelaksana akademik yangManual Mutu Akademik PPs Unsyiah23

bersangkutan terhadap kinerja unit. Setiap akhir tahunakademik, Program Studi melakukan evaluasi diri (termasukmengukur pencapaian indikator kinerja), menyusun rencanaperbaikan dan menyusun laporan pelaksanaan programpendidikan kepada Direktur Program Pascasarjana. Dalamlima tahun sekali laporan evaluasi diri dilengkapi dengan hasiltracer study (survei lulusan) dan atau survei pengguna lulusan.5.Audit Internal Mutu Akademik, adalah audit kepatuhanyang secara internal dilakukan oleh tingkat universitas dantingkat program pascasarjana untuk unit-unit di bawahnya.6.Rumusan koreksi, adalah rekomendasi perbaikan yangdirumuskan berdasarkan hasil proses audit mutu akademikinternal. Hasil tersebut dikomunikasikan kepada unit yangdiaudit untuk ditindaklanjuti. Untuk keperluan pembelajaran,Manual Mutu Akademik PPs Unsyiah24

rekomendasi tersebut juga dibahas dalam Lokakarya JaminanMutu Akademik yang seharusnya dilaksanakan secaraberjenjang di tingkat program studi, program pascasarjana, danUniversitas.7.Peningkatan Mutu Berkelanjutan (Continuous QualityImprovement) di semua jenjang unit pelaksanaan akademik.Proses ini dilaksanakan dengan mengacu pada rekomendasihasil audit internal mutu akademik.Tabel 2. Dokumen mutu untuk SPMA UnsyiahManual Mutu Akademik PPs Unsyiah25

m StudiKebijakanakademikStandarakademikManual mutuakademikManual akademik PPsStandar akademikPPsManual mutuakademik PPsKompetensilulusanSpesifikasiProgram StudiManualprosedurManual prosedurPPsInstruksi truksikerjaPeraturan akademikPPsImplementasi “Satu Siklus” Penjaminan Mutu PPsUnsyiahakan dikendalikan dan dikoordinasikan secara konsisten dan terusmenerus di seluruh tingkat mulai program pasacasarjana danprogram studi. Kantor Badan PenjaminanManual Mutu Akademik PPs Unsyiah26

Mutu Unsyiah akan melakukan evaluasi kegiatan “Satu Siklus”penjaminanmutu untuk menyempurnakansiklussiklus berikutnya.Untuk melaksanakan penjaminan mutu akademik diUniversitas Syiah Kuala, dibentuk struktur fungsional organisasipenjaminan mutu (struktur organisasi mutu) yang melekat padastruktur organisasi universitas. Struktur organisasi mutu tersebutmencakup organisasi mutu tingkat universitas, fakultas danjurusan/program studi, seperti diperlihatkan pada skema Gambar

Manual Mutu Akademik PPs Unsyiah 9 2 Proses Kemahasiswaan SDM (dosen dan tenaga penunjang) Pembelajaran 3 Kompetensi Lulusan Kurikulum Mahasiswa Penelitian 4 Pendidik dan Tenaga Kependidikan Masyarakat Dosen dan tenaga pendukung Proses Pembelajaran Pengabdian Kepada 5 Sarana dan Prasarana Sarana dan Prasarana Prasarana dan Sarana Kode Etik 6

Related Documents:

UNIVERSITAS SYIAH KUALA DOKUMEN: KONTRAK KULIAH BLOK 2 Kode : /H11/PP-POB/2020 Tanggal dikeluarkan : 19 Agustus 2020 Area : Fakultas & Universitas Syiah Kuala No. Revisi : - - Berwawasan sosial budaya - Berperilaku professional Area 2 Mawas diri dan pengembangan diri 2.1 Kompetensi Inti 2.2 Lulusan dokter mampu:

Workshop Implementasi Sistem Manajemen Mutu Universitas Sumatera Utara untuk Gugus Janiman Mutu (GJM) dan Gugus Kendali Mutu (GKM) Siklus 11 Tahun 2018 3. Update Dokumen Kebijakan Mutu dan Siklus Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) USU mengacu pada Permenristekdikti Nomor 62 tahun 2016 tentang Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi 4.

1. s1.universitas syiah kuala banda aceh 2. s2.universitas padjadjaran bandung 1996 3. s3.universitas padjadjaran bandung 2007 ilmu hukum 19 usman kasim 0009125303/ 195312091985031003 pidie 09- 12- 1953 pembina utama muda iv/ c guru besar prof.dr, m.ed 1. s1/iv universitas syiah kuala ban

kebijakan yang dapat dijadikan acuan perencanaan dan pelaksanaan. Terbitnya Buku Pedoman Standar Mutu Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta ini, yang berisi kebijakan-kebijakan mutu, standar mutu dan manual mutu dapat dijadikan landasan dan rujukan penjaminan mutu bagi seluruh

UNIT MANAJEMEN MUTU UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Ikhwansyah Isranuri Unit Manajemen Mutu Universitas Sumatera Utara Implementasi Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi (SPM Dikti) dan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI): Comply to Permenristekdikti No: 62/ 2016 memperhatikan Peraturan BAN PT No: 2, 4/ 2017 dan 2/2019

Buku Panduan Penyusunan Kurikulum - Universitas Syiah Kuala 2020 KATA PENGANTAR Kurikulum merupakan keseluruhan rencana dan pengaturan mengenai capaian pembelajaran lulusan, bahan kajian, proses, dan penilaian pembelajaran yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan program studi pada sistem pendidikan khususnya

Kimia, yang dibuka pada tahun 1996. Struktur organisasi Fakultas Teknik dapat dilihat pada Lampiran 1. Sebagai bentuk pertanggungjawaban Fakultas Teknik Universitas Syiah Kuala kepada publik, maka setiap jurusannya telah memperoleh peringkat terakreditasi sebagai berikut: Jurusan Teknik Kimia

UNIVERSITAS SYIAH KUALA RENCANA INDUK PENGEMBANGAN (2015 – 2025) . pembangunan dengan memberikan ilmu pengetahuan dalam bidang Ilmu Pengetahuan Sosial. 1.2. Dasar Hukum . Program Studi Doktor Pendidikan IPS Pascasarjana Universitas Syiah Kuala bertujuan menghasilkan doktor yang