MAKALAH TEKNOLOGI MULTIMEDIA - WordPress

3y ago
44 Views
8 Downloads
365.08 KB
17 Pages
Last View : 10d ago
Last Download : 3m ago
Upload by : Anton Mixon
Transcription

MAKALAHTEKNOLOGI MULTIMEDIAVIDEO DAN SUARAOleh :Kelompok 1 :1. SAEUN MU’ARIF (1412110300)2. ADI WENDRA (1412110303)3. SUWANTONO (1412110265)4. ROFI’UL MUSLIM (1412110036)5. M. FAHMI RIZAL M. (1412110282)PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKAFAKULTAS TEKNIKUNIVERSITAS PGRI RONGGOLAWE TUBAN2012

KATA PENGANTARPuji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segalaberkat yang telah diberikan kepada kami pada saat penulisan makalah yangberjudul “TEKNOLOGI MULTIMEDIA VIDEO DAN SUARA” sehinggapengerjaan makalah ini dapat selesai tepat pada waktunya.Dalam proses penulisan makalah ini, kami banyak menemukan kendaladalam mendapatkan data ,namun dengan pesatnya perkembangan teknologiinformasi saat ini , kendala dan kesulitan tersebut dapat teratasi.Kami menyadari bahwa banyak kekurangan dan keterbatasan dalampenyajian data dalam makalah ini. Oleh karena itu , kami mengharapkan kritikdan saran yang membangun dari semua pembaca demi kesempurnaan makalahini.Semoga makalah ini berguna dan dapat menambah pengetahuan pembaca.Demikian makalah ini di susun, apa bila ada kata-kata yang kurangberkenan dan banyak terdapat kekurangan, kami mohon maaf yang sebesar –besarnya .Tuban, 5 Juni 2012Kelompok 1

DAFTAR ISIHalJudul . .iKata Pengantar . iiDaftar Isi . .iiiBAB I PENDAHULUAN1.1 Latar Belakang . .11.2 Maksud dan Tujuan . . 21.3 Metode Penulisan 21.4 Batasan Masalah .2BAB II PEMBAHASAN2.1 Definisi Multimedia . . . .32.2 Definisi Video . .52.3 Pengertian dan Fungsi Media Audio 6BAB III PENUTUP3.1 Kesimpulan .133.2 Saran . .13DAFTAR PUSTAKA .14

BAB IPENDAHULUAN1.1 Latar BelakangPerkembangan teknologi informasi khususnya teknologi dibidang multimediadewasa ini telah berkembang pesat. Contoh perkembangan teknologi tersebutmudah ditemui, misalnya penggunaan teknologi multimedia dalam pembuatanfilm. Yang kita ketahui, film indonesia banyak yang berciri genre horor, drama,berbau seks, dan komedi. Dari sekian banyak film yang beredar, sadar atau tidak,kita sangat kekurangan genre animasi dari film dan lain sebagainya.Dalam era modern ini, teknologi semakin berkembang pesat dengan sumberdaya manusia yang terus meningkat. Dengan demikian pula kebutuhan informasiakan semakin banyak, sehingga dalam penyampaian dan penyebaran informasidengan menggunakan teknologi semakin diminati, tidak salah lagi informasimemegang peranan penting bagi kemajuan suatu bidang. Informasi yang dimilikiperusahaan bisa saja digunakan oleh perusahaan itu sendiri untuk lebihmengembangkan perusahaannya atau bisa pula untuk membantu pihak lain untukmengetahui informasi tersebut.Begitu pula dengan salah satu kota dijawatimur, kabupaten Tuban. Sebagaisalah satu kabupaten yang mungkin mulai berkembang keanekaragaman tempatwisata didaerah tersebut. Sehingga sebuah profil perusahaan untuk tempat wisatadidaerah ini sangat dibutuhkan untuk memperkenalkan kepada masyarakatindonesia agar informasi yang akurat dan relavan dapat disampaikan. Karenaselama ini, sebuah profil sangat jarang digunakan/dipakai pada daerah/kabupatenuntuk menyampaikan sumber daya yang penting yaitu informasi.Dalam hubungannya dengan kegiatan promosi, sebuah profil berbasismultimedia merupakan cara yang efektif dalam memperkenalkan sebuah tempatwisata dan semua bagian-bagian yang ada didalamnya termasuk informasiinformasi yang ada didaerah tersebut. Sehingga diharapkan dapat mendukungdalam mengangkat tinggi kepariwisataan kota tersebut.

1.2 Maksud dan TujuanPenulisan makalah ini pada dasarnya bertujuan untuk memenuhi tugas yangdiberikan oleh dosen mata kuliah yang bersangkutan dan juga untuk memberikanpengetahuan kepada para pembaca tentang pentingnya peranan multimedia dalamberbagai aspek kehidupan serta perkembangan multimedia dari tahun ketahunkhususnya yang kami bahas saat ini mengenai Video dan Audio .1.3 Metode PenulisanMetode penulisan yang digunakan dalam penulisan makalah ini ialah MetodePustaka. Yaitu metode yang dilakukan dengan mempelajari dan mengumpulkandata dari pustaka yang berhubungan dengan sejarah dan perkembanganmultimedia, baik berupa buku maupun informasi dari internet.1.4 Batasan MasalahMasalah yang di bahas dalam makalah ini adalah hanya terbatas kepada : Definisi multimedia Definisi video serta karakteristiknya Pengertian dan Fungsi Media audio atau duara

BAB IIPEMBAHASAN2.1 Definisi MultimediaMultimedia terdiri dari dua kata "multi" artinya banyak, dan "media" sesuatuyang dipakai untuk menyampaikan atau membawakan sesuatu. Media dalamAmerika yaitu alat untuk mendistribusikan dan mempresentasikan informasi.Multimedia dapat diartikan sebagai penggunaan beberapa media yang berbedauntuk menggabungkan dan menyampaikan informasi dalam bentuk text, audio,animasi dan video.- Berikut beberapa definisi Multimedia menurut beberapa ahli :1. Kombinasi dari komputer dan video. (Rosch, 1996)2. Kombinasi dari tiga elemen : suara, gambar dan text. (Mc.Comick, 1996)3. Kombinasi dari paling sedikit dua media input dan output. Media ini dapatberupa audio (suara, musik), animasi, video, teks, grafik dan gambar.(Turban dan kawan-kawan, 2002)4. Alat yang dapat menciptakan presentasi yang dinamis dan interaktif yangmengkombinasikan teks-grafik, animasi, audio dan video. (Robin danLinda, 2001)5. Multimedia dalam konteks komputer menurut Hofstekter, 2001 adalahpemanfaatan komputer untuk membuat dan menggabungkan teks, grafik,audio, video, dengan menggunakan tool yang memungkinkan pemakaianberinteraksi, berkreasi dan berkomunikasi.- Kategori Multimedia :Multimedia dapat di definisikan menjadi 2 kategori, yaitu multimediacontentproduction dan multimedia communication dengan definisisebagai berikut :1. Multimedia Content Production adalah penggunaan dan pemrosesanbeberapa media (teks, audio, graphics, animation, video dan interactivity)yang berbeda untuk menyampaikan informasi atau menghasilkan produkmultimedia (music, video, film, game, intertaintment, dll.) Ataupenggunaan sejumlah teknologi yang berbeda yang memungkinkan untukmenggabungkan media (teks, audio, graphics, animation, video, dan

interactivity) dengan cara yang baru untuk tujuan komunikasi. Dalamkategori ini media yang digunakan adalah :2.omedia teksomedia audioomedia videoomedia animasiomedia graph / imageomedia interactivityomedia spesial effectMultimedia Communication adalah penggunaan media (massa), sepertitelevisi, radio, media cetak dan internet untuk mempublikasikan /menyiarkan / mengkomunikasikan material advertising, publicity,entertaintment, news, education, dll. Dalam kategori ini media yangdigunakan adalah : TV Radio Film Media Cetak Musik Game Entertainment Tutorial ICT (Internet)- Karakteristik MultimediaMultimedia juga mempunyai karakteristik, yaitu ada 2 bentuk :1. Bentuk Linier : Sebuah struktur multimedia dimana pengguna bernafigasisesuai urutan dari satu frame atau bite informasi ke yang lainnya.2. Bentuk No Linier : Struktur multimedia dimana pengguna bernafigasisecara bebas, tidak oleh rute yang ditentukan.

2.2 Definisi VideoMedia video sangat sesuai dengan tipe isi prosedural atau keterampilan,karna video dapat menampilkan gerakan dan peserta didik dapat menirukangerakan dalam waktu hampir bersamaan. Video dalam system penggunaannyamerupakan sekumpulan komponen yang satu sama lain saling bekerjasama yangpada fungsi akhirnya dapat mengirim suara serta gambar yang bergerak, videojuga merupakan suatu peralatan pemain ulang (Play Back) dari suatu programrekaman baik berupa rekaman audio maupun gambar.J.E Kemp (1985 : 221) mengatakan bahwa video dapat menyajikaninformasi, mengambarkan suatu proses dan tepat mengajarkan keterampilan,menyingkat dan mengembangkan waktu serta dapat mempengaruhi sikap. Hal inidipengaruhi oleh ketertarikan minat, dimana tayangan yang ditampilkan olehmedia video dapat menarik gairah rangsang (stimulus) seseorang untuk menyimaklebih dalam.Secara empiris kata video berasal dari sebuah singkatan yang dalambahasa inggris yaitu visual dan audio. Kata Vi adalah singkatan dari Visual yangberarti gambar, kemudian pada kata Deo adalah singkatan dari Audio yang berartisuara. Dari pemnjelasan di atas dapat kita simpulkan pemahaman bahwa VIDEOadalah merupakan seperangkat komponen atau media yang mampu menampilkangambar sekaligus suara dalam waktu bersamaan. Pada dasarnya hakekat videoadalah mengubah suatu ide atau gagasan menjadi sebuah tayangan gambar dansuara.- Karakteristik Video DigitalKarakteristik dari Video Digital mempengaruhi kualitas terhadap suatu video.Adapun karakteristik yang dimiliki oleh suatu video digital adalah sebagai berikutdi bawah ini :1. ResolusiResolusi atau dimensi frame merupakan ukuran sebuah frame. Resolusisering digunakan sebagai jumlah pixel dalam pencitraan gambar digital.Dengan menggunakan pixel sebagai pengukur resolusi, metode yangdigunakan adalah mengambil dua buah bilangan bulat yang menunjukkan

berapa pixel tinggi gambar tersebut dan berapa pixel lebarnya. Semakintinggi resolusi maka semakin baik tampilan video tersebut, namun resolusiyang tinggi membutuhkan jumlah bit yang besar.2. Kedalaman BitKedalaman warna, yang disebut juga sebagai bit depth, adalah satuan yangdigunakan untuk mengukur jumlah warna yang ditampilkan dalam tiappixel gambar. Ukuran kedalaman warna (bit) yang sering digunakan adalah 1,8, 16, 24, 32, dan 64. Warna dalam 1 bit diartikan bahwa warna yang bisaditampilkan adalah sejumlah 2 pangkat 1, yang hasilnya adalah 2, yaituwarna hitam dan putih saja. Warna dalam 8 bit berarti 2 pangkat 8warna, atau 256 warna dan seterusnya. Semakin besar nilai kedalamanwarna akan membuat gambar nampak semakin bervariasi dan akuratpewarnaannya. Namun karena informasi yang disimpan dalam file jugasemakin banyak, maka ukuran file juga akan berpengaruh. Sama halnyadengan resolusi, semakin besar kedalaman bit yang digunakan, maka semakinbesar jumlah bit yang dibutuhkan.3. Laju frameLaju frame, yang disebut juga frame rate merupakan banyaknya frame yangditampilkan secara bergantian setiap detik. Karakteristik ini berkaitandengan kehalusan gerakan (smoothness of motion) sebuah objek dalam suatuvideo.2.3 Pengertian dan Fungsi Media Audio atau Suara1. Pengertian dan fungsi media audioMedia audio Menurut sadiman ( 2005:49 ) adalah media untukmenyampaikan pesan yang akan disampaikan dalam bentuk lambang – lambangauditif, baik verbal (kedalam kata – kata atau bahasa lisan ) maupun non verbal.Sedangkan menurut sudjana dan Rivai ( 2003 :129 ) media audio untukpengajaran adalah bahan yang mengandung pesan dalam bentuk auditif ( pitasuara atau piringan suara), yang dapat merangsang pikiran, perasaan, perhatiandan kemauan si siwa sehingga terjadi proses belajar mengajar.Pengembangan media audio sama halnya dengan pengembangan media lainnya,

yang secara garis besar meliputi kegiatan perencanaan, produksi dan evaluasi.Dalam perencanaan meliputi kegiatan – kegiatan penentuan tujuan, menganalisiskeadaan sasaran, penentuan materi, format yang akan dipergunakan dan penulisanskrip. Sedangkan produksi adalah kegiatan perekaman bahan, sehingga seluruhprogram yang telah direncanakan dapat direkam dalam pita suara atau piringansuara. Dan untuk evaluasi dimaksudkan sebagai kegiatan untuk menilai programapakah program tersebut bisa dipakai apa tidak, atau perlu direvisi.Fungsi media audio menurut Arsyad ( 2003 : 44 ) beliau mengutip pendapatsudjana dan Rivai ( 1991 : 130 ) adalah untuk melatih segala kegiatanpengembangan keterampilan terutama yang berhubungan dengan aspek – aspekketerampilan pendengaran, yang dapat dicapai dengan media audio ialah berupa :a) Pemusatan perhatian dan mempertahankan perhatian.b) Mengikuti pengarahanc) Melatih daya analisisd) Menentukan arti dan konteks.e) Memilah informasi dan gagasanf) Merangkum, mengingat kembali dan menggali informasiFungsi lain dari media audio adalah sebagi alat Bantu bagi para pendidik,karena sifatnya hanya sekedar membantu, maka dalam pemamfaatannyamemerlukan bantuan metode atau media lain, sehingga pengalaman danpengetahuan siap dimiliki oleh pendengar yang akan membantu keberhasilan.Selain itu juga sudjana (2005 : 129 ) menambahkan Pamanfaatan fungsi mediaaudio dalam pengajaran terutama digunakan dalam:a. Pengajaran musik literaty (pembacaan sajak), dan kegiatan dokumentasi.b. Pengajaran bahasa asing, apakah secara audio ataupun secara audiovisual.c. Pengajaran melalui radio atau radio pendidikan.d. Paket-paket belajar untuk berbagai jenis materi, yang memungkinkan siswadapat melatih daya penafsirannya dalam suatu bidang studi.2. Macam – macam media audioContoh media Audio adalah radio, alat perekam pita, magnetik, piringan hitam,laboratorium bahasa.

a. Radio pendidikanRadio pendidikan, Hamalik ( 1994 : 107 ) adalah suatu perlengkapan elektronikyang diciptakan berkat kemajuan dalam teknologi modern. Fungsi radiopendidikan dalam pengajaran adalah untuk memperkaya pengalaman pendidikandan ide – ide kreatif.Menurut Hamalik ( 1994 : 108 ) Nilai radio pendidikan dalam pengajaran adalah :1. Memberikan berita yang up to date dan beritanya autentik berdasar padakenyataan.2. Mempunyai tinjauan yang luas dan memberikan gambaran yang jelas.3. Menarik minat4. Mendorong kreatifitas5. Integrasi dan diskriminasi.b. Alat perekam pita Rekaman pendidikan Menurut Hamalik ( 1994 : 99 ) rekaman penddikan berasaldari bahasa asing yaitu “recording” adalah sejenis alat audio. Rekaman adalah alatpembantu bagi pendidikan anak – anak. Dalam hal ini berarti rekaman berfungsisebagai alat bantu guru. Sedangkan menurut Danim ( 1995 : 19 ) rekamanpendidikan adalah alat audio yang tidak diikuti dengan audio visual.Nilai rekaman dalam pendidikan Hamalik ( 1994 : 101 -102 ) adalah1. Rekaman dapat memberikan bermacam- macam bahan pelajaran dikelas2. Menjadikan pelajaran lebih kongkret, Bahan yang diperoleh asli3. Masyarakat dapat dibawa kedalam kelas melalui rekaman4. Mendorong berbagai kegiatan belajar serta motivasi belajar5. Rekaman akan memberikan latihan6. Efisiensi dalam pengajaran bahasaSedangkan menurut Rivai ( 2005 :133 ) nilai dari rekaman seperti :a. Sebagai alat perespon dan evaluasib. Rekaman dapat membantu melatih keterampilan berbicara dan pidato.c. Rekaman juga dapt dilakukan oleh sendiri sehingga siswa dapatmengevaluasi. Rekaman audio-TapeDalam dunia pendidikan Rekaman audio-Tape Arsyad ( 2003 : 44) adalah isi

pesan dan pelajaran yang dimaksudkan untuk merangsang pikiran, perasaan,perhatian, dan kemauan siswa sebagai upaya mendukung terjadinya prosesbelajar. Materi rekaman audio- tape adalah cara ekonomis untuk menyiapkan isipelajaran atau jenis informasi tertentu.Jenis rekaman menurut Hamalik ( 1994 : 102 ) meliputi : rekaman musik,kesusastraan dan drama, studi sosial terutama sejarah, bahasa asing, bercakap –cakap dan olahraga.3. Keuntungan dan kekurangan menggunakan media audioKeuntungan media audio, sadiman ( 2005 :50 ) :a. Harga murah dan variasi program lebih banyak daripada TV.b. Sifatnya mudah untuk dipindahkanc. Dapat digunakan bersama – sama dengan alat perekam radio, sehingga dapatd. Dapat merangsang partisifasi aktif pendengaran siswa, serta dapatmengembangkan daya imajinasi seperti menulis, menggambar dna sebagainya.e. Dapat memusatkan perhatian siswa seperti membaca puisi, sastra,menggambar musik dan bahasa.Keuntungan lainnya dari media audio sadiman ( 2005 : 51 )a. Dapat menggantikan guru dengan lebih baik misalnya menghadirkan ahlidibidang – bidang tertentu, sehingga kelemahan guru dalam mengajar dapatdigantikan.b. Pelajaran lewat radio bisa lebih bermutu baik dari segi ilmiah dan metodis.Ini mengingat guru kita terkadang jarang mempunyai waktu yang luang dansumber untuk mengadakan penelitian.c. Dapat menyajikan laporan seketika, karena biasanya siaran – siaran yangactual itu dapat memberikan kesegaran pada sebagian besar topic.d. Dapat mengatasi keterbatasan ruang dan waktu.Keuntungan media audio Arsyad ( 2003 : 45 ) adalah :a. Merupakan peralatan yang sangat murah dan lumrah sehingga mudahdijangkau oleh masyarakatb. Rekaman dapat digandakan untuk keperluan perorangan sehingga isi pesandapat berada ditempat secara bersamaan.c. Merekam peristiwa atau isi pelajaran untuk digunakan kemudian.

d. Rekaman dapat digunakan sendiri oleh siswa untuk mendengarkan dirisendiri sebagai alat diagnosis guna untuk membantu meningkatkan keterampilanmembaca, mengaji dan berpidato.e. Dalam pengoprasiannya relatif sangat mudah.Keterbatasan media audio Arsyad( 2003 : 46 ) adalah :a. Dalam suatu rekaman sulit menemukan lokasi suatu pesan atau informasi,jika pesan atau informasi tersebut berada di tengah – tengah pita, maka akanmemakan waktu yang lama untuk menemukannya, apalagi jika radio-tape tidakmemiliki angka- angka penentuan putaran.b. Kecepatan rekaman dan pengaturan trek yang bermacam – macammenimbulkan kesulitan untuk memainkan kembali rekaman yang direkam padasuatu mesin perekam yang berbeda.Sedangkan menurut Rivai ( 2005 : 131 ) penggunaan media audio dalam duniapengajaran memiliki Kekurangan antara lain :a) Memerlukan suatu pemusatan pada suatu pengalaman yang tetap dantertentu, sehingga pengertinnya harus didapat dengan cara belajar yang khusus.b) Media audio yang menampilkan simbol digit dan analog dalam bentuk auditifadalah abstrak, sehingga pada hal-hal tertentu memerlukan bantuan pengalamanvisual.c) Karena abstrak, tingkatan pengertinnya hanya bisa dikontrol melaluitingkatan penguasaan pembendaharaan kata–kata atau bahasa, serta susunankalimat.d) media ini hanya akan mampu melayani secara baik bagi mereka yang sudahmempunyai kemampuan dalam berpikir abstrak.e) penampilan melalui ungkapaqn perasaan atau symbol analog lainnya dalmbentuk suara harus disertai dengan perbendaharaan pengalaman analog tersebutpada si penerima. Bila tidak bisa terjadi ketidak mengertian dan bahkan kesalahpahaman.4. Cara penggunaan media audioDalam pembuatan atau penggunaan media ada beberapa peralatan pokok yangharus diperhatikan diantaranya : mikrofon, alat perekam (recorder ), alat pemutar

hasil rekaman ( player), alat penyampur sumber suara (mixer) dan beberapafasilitas lainnya yang diperlukan. Rivai ( 2005 : 152 ).Langkah–langkah untuk mempersiapkan media audio Arsyad (2003:46 ) adalah: a) Mempersiapkan dirib) Mempersiapkan kesiapan siswac) Mendiskusikan membahas materi program audio.d) Mendengarkan materi audio yang akan dibahasSedangkan menurut sudjana ( 2005 : 130 ) langkah – langkah yang harusdipersiapkan dalam menggunakan media audio meliputi tiga hal yaitu :a. langkah persiapan meliputi : persiapan dalam merencanakan, memberikanpengarahan terhadap siswa mengenai ide – ide yang sulit, menentukan sasaran,periksa peralatan.b. Langkah penyajian meliputi : menyajikan waktu yang tepat, mengatur situasiruangan, berikan motivasi untuk siswac. Tindak lanjut.Teknik penggunaan rekaman menurut Hamalik ( 1994 : 103 ) antara lain : a) Kelas harus dibawa kearah belajar mendengarkan rekaman secara aktifb) Guru hendaknya mengenal dan memahami rekaman tersebutc) Menguasai penggunaan rekaman dan cakap mempergunakan rekaman dalambelajard) Kegiatan lanjutanTeknik dalam perekaman radio pendidikan sudjana ( 2005: 139 ), mengusulkanhal – hal yang harus diperhatikan adalah sebagai berikut :a. pilih subjek atau tema yang menarik dan mengundang perhatian mereka.b. Tentukan garis- garis besar cerita atau membuat synopsis.c. Tentukan pemain, pelaku, penangungjawab dan sebagainya.d. Adakan latihan diluar studio untuk melatih penjiwaan mereka.e. Pilih sound effect yang sesuai, kemudian coba rekam dan adakan revisi.

5. Evalusi penilaian hasil dari media audioUntuk mengukur atau mengevaluasi sejauh mana perkembangan kemampuansiswa mendengar, memahami, dan menghargai materi audio antara lain :1. Dengan memberikan tugas u

PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi khususnya teknologi dibidang multimedia dewasa ini telah berkembang pesat. Contoh perkembangan teknologi tersebut mudah ditemui, misalnya penggunaan teknologi multimedia dalam pembuatan film. Yang kita ketahui, film indonesia banyak yang berciri genre horor, drama,

Related Documents:

pedoman penulisan karya tulis ilmiah makalah. Bab II memuat sistematika penulisan makalah sebagai salah satu bentuk tugas kuliah mahasiswa Prodi Pendidikan Kimia FKIP UMRAH. Bab III berisi tata cara penulisan makalah. 3 BAB II SISTEMATIKA PENULISAN MAKALAH Dilihat dari segi f

penulisan makalah), yang harus didukung dengan referensi terkait Makalah bukan merupakan terjemahan satu artikel ilmiah dan tidak harus seluruh data dari artikel acuan utama digunakan. Makalah ditulis dalam bahasa Indonesia baku dengan format sama dengan tata tulis penyusunan skripsi Departemen kimia FMIPA ITS. Makalah agar

Introduction to Multimedia (continued) Multimedia becomes interactive multimedia when a user is given the option of controlling the elements. Interactive multimedia is called hypermedia when a user is provided a structure of linked elements for navigation. Multimedia developers develop multimedia projects.

Learn the phases involved in multimedia planning, design and production; Be able to use various multimedia authoring tools Be able to design and create interactive multimedia products Develop competencies in designing and producing instruction-al multimedia Apply contemporary theories of multimedia learning to the development of multimedia .

ANALISIS PERSEKITARAN PAMASARAN BAB 6 6.1.4 Teknologi Kadar perubahan teknologi adalah amat cepat pada masa kini. Banyak teknologi baru dicipta untuk menggantikan teknologi lama. Dengan adanya perubahan dan inovasi teknologi ini, lebih banyak peluang dan pasaran baru dapat diwujudkan. Walau bagaimanapun, teknologi

MULTIMEDIA TECHNOLOGY UNIT – I Multimedia an overview: Introduction The word ‗multimedia‘ comes from the Latin words multus which means ‗numerous‘ and media which means ‗middle‘ or center. Multimedia therefore means ‗multiple intermediaries‘ or ‗multiple means‘. Multimedia

MULTIMEDIA V.S MULTIMEDIA INTERAKTIF Multimedia adalah penggunaan berbagai jenis media (teks, suara,grafik,animasi,danvideo). Multimedia interaktif menambahkan elemen ke-enam yaitu aspek interaktif Pada multimedia non-interaktif, user bertindak pasif dan menyaksikan adegan demi adegan secara berurut

ASME A17.1, 2013 NFPA 13, 2013 NFPA 72, 2013 Not a whole lot has changed in the sub-standards. Substantial requirements in the IBC/IFC. International Building Code (IBC) and International Fire Code (IFC) “General” Requirements. Hoistway Enclosures Built as “shafts” using fire barrier construction o 1 hr for 4 stories o 2 hr for 4 or more stories o Additional .