HUBUNGAN ANTARA KELEBIHAN BEBAN KERJA DENGAN JOB BURNOUT

3y ago
47 Views
4 Downloads
3.70 MB
17 Pages
Last View : 17d ago
Last Download : 3m ago
Upload by : Elisha Lemon
Transcription

HUBUNGAN ANTARA KELEBIHAN BEBANKERJA DENGAN JOB BURNOUTPADA KARYAWANSKRIPSIDisusun olehAgung Ari S (0841 0002)JURUSAN PSIKOLOGI FAKULTAS PSIKOLOGIUNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN)MAULANA MALIK IBRAHIMMALANG2014i

HUBUNGAN ANTARA KELEBIHAN BEBAN KERJADENGAN JOB BURNOUT PADA KARYAWANSKRIPSIDiajukan Kepada Dekan Fakultas PsikologiUniversitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang Untuk MemenuhiSalah Satu Persyaratan dalam Memperoleh Gelar Sarjana Psikologi (S. Psi)OlehAGUNG ARI SAPUTRONIM: 0841 0002JURUSAN PSIKOLOGI FAKULTAS PSIKOLOGIUNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN)MAULANA MALIK IBRAHIMMALANG2014ii

HUBUNGAN ANTARA KELEBIHAN BEBAN KERJADENGAN JOB BURNOUT PADA KARYAWANSKRIPSIOlehAgung Ari SaputroNIM: 0841 0002Telah disetujui olehDosen PembimbingEndah Kurniawati P., M.PsiNIP. 19750514 200003 2 003Tanggal, 08 Januari 2014MengetahuiDekan Fakultas Psikologi UIN MalangDr. H. M. Lutfi Mustofa, M.AgNIP. 19730710 200003 1 002iii

HUBUNGAN ANTARA KELEBIHAN BEBAN KERJADENGAN JOB BURNOUT PADA KARYAWANSKRIPSIOlehAGUNG ARI SAPUTRO0841 0002Telah dipertahankan di depan dewan PengujiDan dinyatakan diterima sebagai salah satu persyaratan untukMemperoleh gelar Sarjana psikologi (S.Psi)Tanggal, 08 Januari 2014Susunan Dewan PengujiTanda Tangan1. Drs. Zainul Arifin, M.AgNIP : 19650606 199403 1 003(2. Endah Kurniawati P., M.PsiNIP : 19750514 200003 2 003(3. Dr. Rahmat Aziz, M.SiNIP : 19700813 200112 1 001()Ketua Penguji)Sekretaris)Penguji UtamaMengesahkanDekan Fakultas PsikologiDr. H. M. Lutfi Mustofa, M.AgNIP. 19730710 200003 1 002iv

SURAT PERNYATAANPeneliti yang bertanda tangan di bawah ini:Nama: AGUNG ARI SAPUTRONIM: 0841 0002Fakultas: PsikologiJudul Skripsi : Hubungan Antara Kelebihan Beban Kerja Dengan Job BurnoutPada Karyawan.Peneliti menyatakan bahwa penelitian tersebut adalah karya penelitisendiri dan bukan karya orang lain, baik sebagian maupun keseluruhan, kecualidalam bentuk kutipan yang telah disebutkan sumbernya.Demikian surat pernyataan ini peneliti buat dengan sebenar-benarnya danapabila pernyataan ini tidak benar, peneliti bersedia mendapatkan sanksiakademis.Malang, 08 Januari 2014Peneliti,Agung Ari SaputroNIM : 0841 0002v

MOTTOQS. Al-Baqarah 286 Artinya:Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya. iamendapat pahala (dari kebajikan) yang diusahakannya dan ia mendapat siksa (darikejahatan) yang dikerjakannya. (mereka berdoa): "Ya Tuhan Kami, janganlahEngkau hukum Kami jika Kami lupa atau Kami tersalah. Ya Tuhan Kami,janganlah Engkau bebankan kepada Kami beban yang berat sebagaimana Engkaubebankan kepada orang-orang sebelum kami. Ya Tuhan Kami, janganlah Engkaupikulkan kepada Kami apa yang tak sanggup Kami memikulnya. beri ma'aflahkami; ampunilah kami; dan rahmatilah kami. Engkaulah penolong Kami, Makatolonglah Kami terhadap kaum yang kafir."vi

HALAMAN PERSEMBAHANDengan mengucap syukur Alhamdulillah, kupersembahkan karya kecilkuini untuk orang-orang yang kusayangi:1. Bapak dan Ibu tercinta, motivator terbesar dalam hidupku yang selalumemberikan do’a dan kasih sayangnya, atas segala pengorbanan dankesabarannya. Semoga Allah SWT melindungi dan menyayangi keduanya.2. Keluarga Besarku, yang selalu mendukungku.vii

KATA PENGANTARPuji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, sehingga peneliti dapatmenyelesaikan penelitian dengan judul “Hubungan Antara Kelebihan BebanKerja Dengan Job Burnout Pada Karyawan” sebagai salah satu syarat untukmencapai gelar kesarjanaan pada Fakultas Psikologi Universitas Islam NegeriMaulana Malik Ibrahim Malang.Penulisan tugas akhir ini tidak lepas dari dukungan bantuan dan bimbinganberbagai pihak. Dalam kesempatan ini peneliti mengucapkan terima kasih danpenghargaan yang sebesar-besarnya kepada:1. Bapak Prof. Dr. H. Mudjia Rahardjo, M.Si., selaku Rektor Universitas IslamNegeriMaulana Malik Ibrahim Malang.2. Bapak Dr. H. M. Lutfi Mustofa, M.Ag., selaku Dekan Fakultas PsikologiUniversitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang.3. Bapak Prof. Dr. H. Mulyadi, M.Pd.I., selaku Dosen Wali yang telahmemberikan arahan selama penulis menuntut ilmu di Fakultas Psikologi.4. Ibu Endah Kurniawati P., M.Psi., sebagai Dosen Pembimbing yang telahmembimbing dan mengarahkan dalam penyusunan penelitian ini.5. Bapak Drs. Zainal Arifin, M.Ag yang telah membantu dalam penyusunankajian islam.6. Ayahanda dan Ibunda tercinta yang telah memberikan segala bentukdukungan untuk menyelesaikan penelitian ini.7. Ibu Rina yang sabar dalam melayani serta membimbing penelitian diinstansi yang berkaitan.Peneliti sangat mengharapkan kritik dan saran dari pembaca untukpenyempurnaan karya-karya yang akan datang. Harapan dari peneliti, semogapenelitian ini dapat bermanfaat bagi siapa saja yang menggunakannya.Malang, 08 Januari 2014Penelitiviii

DAFTAR ISIHALAMAN SAMPUL. iHALAMAN JUDUL . iiHALAMAN PERSETUJUAN . iiiHALAMAN PENGESAHAN . ivSURAT PERNYATAAN . vMOTTO . viHALAMAN PERSEMBAHAN . viiKATA PENGANTAR. viiiDAFTAR ISI . ixDAFTAR TABEL . xiiDAFTAR DIAGRAM . xiiiDAFTAR LAMPIRAN . xivABSTRAK. xvBAB I PENDAHULUAN . 1A. Latar Belakang . 1B. Rumusan Masalah . 10C. Tujuan Penelitian. 10D. Manfaat Penelitian. 11BAB II KAJIAN TEORI . 13A. Job Burnout. 131. Pengertian job burnout . 132. Faktor-faktor yang mempengaruhi job burnout. 143. Dimensi job burnout. 20ix

4. Tahapan-tahapan job burnout . 225. Gejala-gejala job burnout . 23B. Kelebihan Beban Kerja. 251. Pengertian kelebihan beban kerja. 252. Kategori kelebihan beban kerja. 283. Faktor-faktor yang mempengaruhi beban kerja . 294. Dampak dari kelebihan beban kerja . 32C. Kajian Islam Tentang Tema. 331. Tela’ah teks psikologi. 332. Tela’a teks isla. 383. Inventarisasi dan Tabulasi Teks . 404. Mind Mapping. 475. Rumusan konseptual teks islam . 48D. Hubungan Antara Kelebihan Beban Kerja Dengan Job Burnout . 49E. Hipotesa . 55BAB III METODE PENELITIAN. 56A. Jenis Penelitian. 56B. Identifikasi Variabel Penelitian. 57C. Definisi Operasional . 58D. Populasi dan Sampel . 59E. Teknik Pengambilan Sampel. 60F. Metode Pengambilan Data . 61G. Instrumen Penelitian. 64H. Validitas dan Reliabilitas. 66I. Teknik analisa data . 71x

BAB IV PEMBAHASAN. 72A. deskripsi Obyek Penelitian . 721. Sejarah. 722. Visi dan Misi . 753. Values. 764. Filosofi logo baru. 765. Budaya Perusahaan . 786. Struktur organisasi . 80B. Paparan Data dan Hasil Penelitian . 811. Pelaksanaan penelitian . 812. Uji normalitas data. 812. Uji validitas data. 873. Uji reliabilitas data. 904. Pengkategorian data. 915. Uji Hipotesis. 99C. Pembahasan. 101BAB V PENUTUP . 107A. Kesimpulan . 107B. Saran . 108DAFTAR PUSTAKA. 111LAMPIRANxi

DAFTAR TABELTabel 2.1 Analisis komponensial teks psikologi . 35Tabel 2.2 Analisis komponensial teks isla pertama . 38Tabel 2.3 Analisis komponensial teks isla kedua . 39Tabel 2.4 Inventarisasi dan Tabulasi Teks . 40Tabel 3.1 Blue Print Kelebihan Beban Kerja . 64Tabel 3.2 Skor Skala Likert. 65Tabel 3.3 Item Valid Kelebihan Beban Kerja . 67Tabel 3.4 Item Valid Kelebihan Beban Kerja . 69Tabel 3.5 Pembagian Item Job Burnout. 69Tabel 4.1 Budaya Perusahaan. 79Tabel 4.2 Uji Non Parametric Test Data Pertama . 81Tabel 4.3 Uji Non Parametric Test Data Variabel X dan Y . 84Tabel 4.4 Uji Non Parametric Test Data Ke-dua . 85Tabel 4.5 Item Valid Kelebihan Beban Kerja . 88Tabel 4.6 Item Valid Job Burnout . 89Tabel 4.7 Item Valid Job Burnout . 89Tabel 4.8 Reliabilitas Kelebihan Beban Kerja dan Job Burnout. 90Tabel 4.9 Uji Reliabilitas Kelebihan Beban Kerja dan Job Burnout . 91Tabel 4.10 Mean dan Standar Deviasi Variabel Kelebihan Beban Kerja . 92Tabel 4.11 Rumusan Kategori Kelebihan Beban Kerja . 93Tabel 4.12 Frekuensi dan Prosesntase Variabel Kelebihan Beban Kerja . 93Tabel 4.13 Skala Job Burnout Berdasarkan MBI* . 94Tabel 4.14 Skala Dimensi Kelelahan Emosional. 95Tabel 4.15 Skala Dimensi Dipersonalisasi. 96Tabel 4.16 Skala Dimensi Pencapaian Pribadi . 98Tabel 4.17 Uji Korelasi Antara Kelebihan Beban Kerja dengan Job Burnout. 100Tabel 4.18 Korelasi Antara Kelebihan Beban Kerja dengan Job Burnout . 100xii

DAFTAR DIAGRAMDiagram 2.1 Pola Teks Kelebihan Beban Kerja. 36Diagram 2.2 Mind Mapping Kelebihan Beban Kerja . 37Diagram 2.3 Mind Mapping Teks Isla . 47Diagram 4.1 Non Parametric Test Data Kelebihan Beban Kerja . 82Diagram 4.2 Non Parametric Test Data Job Burnout . 83Diagram 4.3 Non Parametric Test Data Kelebihan Beban Kerja . 86Diagram 4.4 Kategorisasi Kelebihan Beban Kerja. 94Diagram 4.5 Kategorisasi Dimensi Kelelahan Emosional. 96Diagram 4.6 Kategorisasi Dimensi Dipersonalisasi . 97Diagram 4.7 Kategorisasi Dimensi Pencapaian Pribadi . 99xiii

DAFTAR LAMPIRANA. Lampiran I1. Surat pengajuan penelitian pada instansi terkait2. Surat rekomendasi penelitian dari instansi terkait3. Surat pernyataan dari instansi terkait4. Surat keterangan bukti penelitian dari instansi terkaitB. Lampiran II1. Angket Kelebihan Beban Kerja2. Angket Valid Kelebihan Beban Kerja3. Angket Job Burnout4. Data Kelebihan Beban Kerja dan Job Burnout5. Uji Validitas dan Reliabilitas Pertama6. Uji Validitas dan Reliabilitas Kedua7. Uji Validitas dan Reliabilitas Ketiga8. Uji KorelasiC. Lampiran III1. Bukti Konsultasixiv

ABSTRAKAgung Ari Saputro. 2014. Hubungan Antara Kelebihan Beban Kerja Dengan JobBurnout Pada Karyawan. Fakultas Psikologi. Universitas Islam Negeri (UIN)Maulana Malik Ibrahim Malang.Pembimbing : Endah Kurniawati P. M.PsiKata kunci: Kelebihan Beban Kerja dan Job Burnout.Persaingan perusahaan di era globalisasi, menuntut perusahaan untukmeningkatkan produktifitas agar dapat bersaing dengan perusahaan yang lain.Peningkatkan produktifitas perusahaan tersebut tentunya akan berdampak pulapada kinerja karyawan. Karyawan akan bekerja lebih keras agar target dariperusahaan bisa tercapai. Oleh karena itu, beban pekerjaan mereka pada umumnyajuga semakin meningkat. Beban kerja yang tinggi secara umum akan berdampakbagi karyawan. Salah satu dampaknya yaitu job burnout. Seperti yang telahdiketahui bahwa kelebihan beban kerja merupakan salah satu prediktor yangpaling penting dari burnout (Nirel, et all, 2008 : 538). Akan tetapi, hal tersebuttidak berlaku pada karyawan salah satu instansi di kota Malang. Rumusanmasalah dari penelitian ini adalah (1) Bagaimana tingkat kelebihan beban kerjapada karyawan (2) Bagaimana tingkat job burnout pada karyawan (3) Bagaimanahubungan antara kelebihan beban kerja dengan job burnout pada karyawan.Tujuan dari penelitian ini adalah (1) Untuk mengetahui tingkat kelebihanbeban kerja pada karyawan. (2) Untuk mengetahui tingkat job burnout padakaryawan. (3) Untuk mengetahui hubungan antara kelebihan beban kerja denganjob burnout pada karyawan.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif deskriptifdengan menggunakan dua variabel, variabel bebas (x) adalah kelebihan bebankerja dan variabel terikat (y) adalah job burnout. Sampel yang diambil berjumlah50 karyawan. Skala yang digunakan adalah skala likert dan teknik sampling yangdigunakan untuk penelitian ini adalah teknik random. Analisa yang digunakanadalah korelasi product moment dengan bantuan SPSS 18.0 for windows.Hasil penelitian kelebihan beban kerja yang dialami oleh para karyawandari 50 responden, 33 karyawan (66%) berada dalam kategori tinggi. Sedangkanjob burnout yang dialami oleh para karyawan dapat dilihat dari tiga dimensi.Dimensi kelelahan emosional, dari 50 responden, 33 karyawan (66%) beradadalam kategori sedang. Dimensi dipersonalisasi, 26 karyawan (52%) berada dalamkategori sedang. Dimensi pencapaian pribadi atau atau ineffectiveness, dari 50responden, 50 karyawan (100%) berada dalam kategori tinggi. Hasil analisis ujikorelasi diperoleh nilai rxy 0,458. Artinya terdapat hubungan antara kelebihanbeban kerja dengan job burnout pada karyawan. Nilai p 0,001 menunjukkanbahwa hubungan tersebut signifikan. Nilai positif pada rxy menunjukkan bahwahubungan kedua variabel tersebut adalah searah, di mana semakin tinggikelebihan beban kerja maka akan semakin tinggi pula job burnout yang dialamioleh karyawan.xv

ABSTRACTAgung Ari Saputro. 2014. The Employee Relationship Between Work OverloadWith Job Burnout. Faculty of Psychology. Islamic State University (UIN)Maulana Malik Ibrahim Malang .Lector: Endah Kurniawati P. M.PsiKeywords: Work Overload and Job BurnoutCompetition in the era of corporate globalization, requires companies toimprove productivity in order to compete with other companies. Increasing theproductivity of the company will certainly impact the performance of employees.Employees will work harder in order to achieve the target of the company.Therefore, the burden of their work in general is also increasing. High workload ingeneral will affect employees. One consequence is job burnout. As it is knownthat the work overload is one of the most important predictors of burnout (Nirel,et all, 2008 : 538). However, this does not apply to employees of one of theestablishments in the city of Malang. Formulation of the problem of this studywere (1) What level of work overload on employees (2) What level of job burnoutin employees (3) How does the relationship between work overload with jobburnout in employe

iii HUBUNGAN ANTARA KELEBIHAN BEBAN KERJA DENGAN JOB BURNOUT PADA KARYAWAN SKRIPSI Oleh Agung Ari Saputro NIM: 0841 0002 Telah disetujui oleh Dosen Pembimbing Endah Kurniawati P., M.Psi

Related Documents:

kerja tinggi, dan 4 orang pegawai termasuk dalam kategori beban kerja sedang. Kata kunci: beban kerja, IFRC, kelelahan kerja, NASA-TLX, SSRT 1. Pendahuluan Beban kerja adalah salah satu permasalahan yang dihadapi pada setiap pegawai. Beban kerja dapat dibagi kedalam beban secara fisik maupun mental. Rizqiansyah (2017), menganalisis beban kerja .

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara beban kerja dengan stres kerja pada perawat di Rumah Sakit Advent Bandung. Hipotesis yang diajukan adalah ada hubungan positif antara beban kerja dengan stres kerja pada perawat. Subjek penelitian adalah

hubungan antara beban kerja dengan kelelahan kerja (p value 0,038). Kesimpulan: ada hubungan masa kerja, tekanan panas, penggunaan pakaian saat bekerja dan beban kerja dengan kelelahan kerja pada pekerja home industry tahu di Kelurahan Jomblang Kecamatan Candisari Kota Semarang. Kata kunci:

A. Beban Kerja Beban kerja adalah beban yang ditanggung tenaga kerja yang sesuai dengan jenis pekerjaannya di tunjukkan oleh Suma’mur dalam Tarwaka (2010). Beban kerja dalam penelitian ini di ukur dengan denyut nadi. Dimana pengukurannya di hitung dengan satuan denyut permenit (denyut/menit) pada arteria radialis

kerja terlalu padat, lingkungan kerja kurang bersih, berisik, tentu besar pengaruhnya pada kenyamanan kerja (Tanjung, 2016). Dari uraian mengenai beban kerja dan lingkungan kerja, dapat saya simpulkan bahwa pengaruh beban kerja dan lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan sangat berpengaruh, dimana pemberian beban kerja

terdapat kelebihan beban kerja baik untuk tenaga lapangan maupun administratif dalam EES PLN Jatim 2016. Beban kerja berlebihan (work overload) yang dialami para karyawan PT. PLN ini dapat berdampak pada job stress (Windratie, 2017). Akibat beban kerja berlebih pada karyawan cenderung meningkatkan stres. Akibat str

0,265 Tidak ada hubungan antara masa kerja dengan keluhan CVS 4 Hubungan antara pola kerja dengan keluhan CVS Uji Rank Spearman 0,008 Ada hubungan antara pola kerja dengan keluhan CVS PEMBAHASAN 1. Perbedaan Skor Keluhan CVS Berdasarkan Jenis Kelamin Jenis Kelamin merupakan salah satu f

ANSI A300 Part 4 ( American National Standards Institute, Standard for Lightning protection Systems For Trees ) recommends designing the earth (ground) termination based on a visual inspection of the soil and its moisture content. This is not possible as water is an insulator not a conductor; it is the dissolved salts in the water that give it its conductive properties. These salts are not .