MKDP Perkembangan Peserta Didik

3y ago
59 Views
1 Downloads
114.42 KB
18 Pages
Last View : 14d ago
Last Download : 3m ago
Upload by : Wade Mabry
Transcription

MKDPPerkembangan Peserta DidikDESKRIPSI MATA KULIAHKD 301 Perkembangan Peserta Didik : S 1, 2 sks, semester 1Mata kuliah merupakan mata kuliah dasar kependidikan pada program S 1kependidkan. Selesai mengikuti mata kuliah ini mahasiswa diharapkan mampumenjelaskan dan mengaplikasikan dalam pendidikan tentang (1) konsepperkembangan, mencakup : (a) konsep perkembangan dalam kontelasi psikologidan pendidikan, serta (b) pengertian, prinsip, pendekatan, dan tahapanperkembangan; (2) faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan; (3) konsepdan tugas perkembangan berdasarkan tahapan perkembangan; (4) karakteristikperkembangan psiko-fisik peserta didik, mencakup (a) perkembangan fisik danpsikomotorik, (b) kognitif, (c) bahasa, (d) sosiomosional, (e) moral dan religi, (f)kemandirian, dan (g) perkembangan karier; serta (5) permasalahan remaja.Pelaksanaan perkuliahan menggunakan pendekatan ekspositori dalam bentukceramah dan tanya jawab yang dilengkapi dengan penggunaan LCD, sertapendekatan inkuiri yaitu penyelesaian tugas penyusunan dan penyajian makalah,serta diskusi dan pemecahan masalah.Penilaian terhadap penguasaan mahasiswa atas materi pembelajaran, selainevaluasi melalui UTS dan UAS juga evaluasi terhadap tugas, penyajian dandiskusi, serta aktivitas di kelas.Buku sumber utama tediri atas : Newman & Newman. 2008. DevelopmentThrough Life : A Psychosocial Approach; Desmita. 2008. PsikologiPerkembangan; Amin Budiamin, Dedi Herdiana Hafid, dan Daim. 2008.Perkembangan Peserta Didik: Bahan Belajar Mandiri PGSD; Abin .2005.PsikologiPerkembangan Anak dan Remaja; Nandang Budiman. 2005. MemahamiPerkembangan Anak Sekolah Dasar; Lemer, R.M. 1983. Human Developmet ; ALife Span Perspective.1

MKDPPerkembangan Peserta DidikSILABUS1.Identitas Mata KuliahNama Mata Kuliah: Perkembangan Peserta DidikKode Mata Kuliah: KD 301Jumlah sks: 2 sksSemester: GanjilKelompok mata kuliah : MKDP2.Program Studi: S1 KependidikanDosen: Tim Dosen MKDP Perkembangan Peserta DidikTujuanSelesai mengikuti perkuliahan ini mahasiswa diharapkan mampu menjelaskandan mengaplikasikannya dalam pendidikan tentang konsep perkembangan,faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan, karakteristik perkembanganpsiko-fisik peserta didik, dan permasalahan anak/remaja.3.Desripsi IsiDalam perkuliahan ini dibahas tentang (1) konsep perkembangan, mencakup :(a) konsep perkembangan dalam kontelasi psikologi dan pendidikan, serta (b)pengertian, prinsip, pendekatan, dan tahapan perkembangan; (2) faktor-faktoryang mempengaruhi perkembangan; (3) konsep dan tugas perkembanganberdasarkan tahapan perkembangan; (4) karakteristik perkembangan psikofisik peserta didik, mencakup (a) perkembangan fisik dan psikomotorik, (b)kognitif, (c) bahasa, (d) sosiomosional, (e) moral dan religi, (f) kemandirian,dan (g) perkembangan karier; (5) permasalahan remaja serta implikasinyadalam pendidikan.4.Pendekatan pembelajaranPendekatan yang digunakan adalah ekspositori dan inkuiri. Adapun metode,tugas, dan media yang digunakan sebagai berikut.2

MKDPPerkembangan Peserta Didika. Metode : ceramah, tanya jawab, diskusi dan pemecahan masalahb. Tugas: laporan makalah, penyajian, dan diskusic. Media : OHP, LCD/ power point5.EvaluasiUnsur penilaian terdiri atas :a. Aktivitas kelas(10%)b. Makalah dan Penyajian (20%)6.c. UTS(30%)d. UAS(40%)Rincian materi perkuliaan tiap pertemuanPertemuanPertemuan 1Pertemuan 2,3Pertemuan 4Pertemuan 4Topik BahasanOrientasi PerkuliahanKonsep perkembangan dalam kontelasi psikologi danpendidikana. Konsep psikologi : etimologi dan terminologib. Dinamika perilaku manusia dalam perspektifpsikologi: perspektif biologis, behaviorisme, kognitif,dan perspektif humanistik serta implikasinya dalampendidikanc. Perkembangan sebagai cabang psikologid. Pengertian psikologi perkembangane. Manfaat psikologi perkembangan bagipenyelenggaraan pendidikanKonsep perkembangana. Pengertian pertumbuhan (growth), kematangan(maturation), belajar (learning), dan latihan (exercises)serta keterkaitannya dengan perkembangan(development)b. Definisi perkembangan (development) sertaimplikasinya dalam pendidikanc. Prinsip-prinsip perkembangan serta implikasinyadalam pendidikanFaktor-faktor yang mempengaruhi perkembangana. Pengaruh faktor nature terhadap perkembanganb. Pengaruh faktor nurture terhadap perkembanganc. Determinasi faktor nature dan nurture dalamperkembangan aspek-aspek psikofisik individu sertaimplikasinya dalam pendidikan3

MKDPPerkembangan Peserta DidikPertemuanPertemuan 5Pertemuan 6Pertemuan 7Pertemuan 8Pertemuan 9Pertemuan 10Pertemuan 11Pertemuan 12Pertemuan13,14Pertemuan 15Pertemuan 177.Topik BahasanKonsep dan tugas perkembangana. Pengertian tugas perkembanganb. Sumber tugas perkembanganc. Tugas perkembangan masa remaja serta implikasinyadalam pendidikanKarakteristik perkembangan fisik dan psikomotorik masaremaja serta implikasinya dalam pendidikanKarakteristik perkembangan kepribadian masa remajaserta implikasinya dalam pendidikanUjian tengah semesterKarakteristik perkembangan sosial masa remaja sertaimplikasinya dalam pendidikanKarakteristik perkembangan kognitif dan bahasa masaremaja serta implikasinya dalam pendidikanKarakteristik perkembangan moralitas dan keagamaanremaja serta implikasinya dalam pendidikanKarakteristik perkembangan kemandirian dan karierremaja serta implikasinya dalam pendidikanIsu dan permasalahan remaja serta implikasinya dalampendidikanReview perkuliahanUASRujukan UtamaAbin Syamsuddin M. 2001. Psikologi Kependidikan. Bandung : Rosda Karya.Havighaurst, R.I. 1972. Developmental Task and Education. New York.Hurlock, E.B. 1980. Developmental Psychology. Mekay A Life Span Approach.New Delhi : Tata McGraw-Hill Publishing Co.Ltd.Lingdern. H.C. 1972. Educational Psychology in the Classroom, Third edition,New York : John Wiley Son, Ltd.Lemer, R.M. 1983. Humsn developmet ; A Life Span Perspective. New York :McGraw-Hill, Inc.Nandang Budiman. 2005. Memahami Perkembangan Anak Sekolah Dasar. Jakarta: Dikti.Santrok, J. Human Development. A Life span perspective. New York: McGrawHill, Inc.Syamsu Yusuf. (2005). Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja. Bandung :Rosda Karya.4

MKDPPerkembangan Peserta DidikHAND OUT PERKULIAHANPERKEMBANGAN PESERTA DIDIKA. Konsep Perkembangan dalam Konstelasi Psikologi dan Pendidikan1. Pengertian PsikologiETIMOLOGI: Psyche berarti jiwa atau ruh. Logos berarti ilmu. Psikologiadalah ilmu yang mempelajari jiwa atau ruhTERMINOLOGI Ruh atau jiwa tidak dapat diamati, sulit diukur, sulit telaah secara ilmiah,yang dapat diamati, diukur, dan ditelaah secara ilmiah adalah perilakuorganisme sebgai wujud adanya jiwa. Psikologi adalah ilmu yang mempelajari perilaku dan proses mentalorganisme2. Konsep Perkembangan Pertumbuhan (growth)Perubahan yang bersifat kuantitatif baik perubahan secara alamiahmaupun hasil belajar Kematangan (maturation)Perubahan kualitatif fungsi psiko-fisik organisme dari tidak siap menjadisiap melakukan fungsinya. Perubahannya alamiah dan hasil belajar Belajar ,disengaja,bertujuan/terarah, baik secara kualitatif maupun kuantitatif Latihan (exercise)Perubahan perilaku yang lebih bersifat mekanistis dan lebih banyakmenyentuh aspek psikomotor organisme sebagai akibat pengalaman,disengaja, bertujuan/terarah, baik secara kualitatif maupun kuantitatif5

MKDPPerkembangan Peserta anmengalamiperkembangan (development) Perkembangan terjadi sejak masa konsepsi, yakni saat betemunya antarasperma dengan sel telur sampai akhir hayat Perkembangan adalah perubahan sepanjang hayat (changes over time)baik melalui proses pertumbuhan, kematangan, belajar, maupun melaluilatihan.B. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perkembangan Aliran NatvismeTokoh : Schoupen HowerPerkembangan organisme ditentukan oleh faktor pembawaan (nativus).Penelitian Henry Goddaard terhadap keluarga Marin Kallikak Aliran EmpirismePerkembangan organisme ditentukan oleh faktor lingkunganTeori Tabula Rasa John LockePenelitian J. B. Watson Aliran KonvergensiTokoh : William SternPerkembangan ditentukan baik oleh faktor pembawaan maupun lingkunganAda determinasi faktor perkembangan6

MKDPPerkembangan Peserta DidikPERTENTANGAN FAKTOR NATUREDENGAN NURTUREBentukBentuk-bentuk Nature BentukBentuk-bentukNurtureInnate (pembawaan(pembawaan lahir)lahir)Experiences rmed (sudah(sudah dibentuk)dibentuk)Environment (dibentuk(dibentuklingkungan)lingkungan)Instinct (instink(instink))Acquired (diperoleh(diperoleh))Inborn (sejak(sejak lahir)lahir)Learning (proses(proses belajar)belajar)Genetic (genetik(genetik))Socialization (sosialisasi(sosialisasi))Heredity (hereditas(hereditas))Education (pendidikan(pendidikan))C. Prinsip-Prinsip Perkembangan1. Cephalocaudal perkmbangan dimulai dari kepala menuju kaki2. Proximodistal perkembangan dari tengah menuju ke arah luar, dari arahdekat menuju ke arah jauhD. Tugas Perkembangan Suatu tugas pada periode perkembangan tertentu yang harus diselesaikandengan baik Sumber tugas perkembangan :1. Tuntutan masyarakat2. Sosial-budaya3. Kematangan fisik4. Norma agama7

MKDPPerkembangan Peserta DidikKematangan (Maturation) Kesiapan psikofisik organisme untuk melakukan fungsi-fungsinya Contoh : pada usia 6/7 perkembangan kognitif masuk pada periodeoperasional konkret anak sudah siap berpikir logis tetapi harus disertai dengan hal-hal konretTugas Pekembangan 0-6 Th (Masa Kanak-Kanak) Belajar berjalan Belajar memakan makanan yang padat Belajar berbicara Belajar buang air kecil dan air besar Belajar mengenal jenis kelamin Mencapai kesetabilan jasmaniah fisiologis Membentuk konsep-konsep sederhana Belajar hubungan emosional dengan orla Belajar melakukan / hubungan baik berdasarkan norma sosial/agamaTugas Perkembangan Anak Usia Sd (6/7 S.D 12/13)1. Mempelajari keterampilan fisik yang diperlukan untuk permainanpermainan yang umum.2. Membangun sikap yang sehat mengenai diri sendiri sebagai makhluk yangsedang tumbuh.3. Belajar menyesuaikan diri dengan teman-teman seusianya.4. Mulai mengembangkan peran sosial pria atau wanita yang tepat.5. Mengembangkan keterampilan-keterampilan dasar membaca, menulis, danberhitung.6. Mengembangkan pengertian-pengertian yang diperlukan untuk kehidupansehari-hari.7. Mengembangkan hati nurani, pengertian moral dan tata tingkatan nilai.8. Mengembangkan sikap terhadap kelompok-kelompok sosial dan lembagalembaga.9. Mencapai kebebasan pribadi.8

MKDPPerkembangan Peserta DidikE. Karakteristik Perkembangan Anak Usia SD1. Karakteristik Perkembangan Fisik Anak Usia SDPerubahan tubuh : sistem tulang, otot, dan keterampilan gerak Diferensiasi tulang belulang, pada masa bayi berjumlah 27 berkembangmenjadi 350 pada akhir masa anak sekolah Diferensasi terjadi dipengaruhi oleh faktor gizi dan latihan Otot anak laki-laki lebih kuat Secara fisik anak perempuan lebih cepat matang dari pada anak laki-laki teori heliosentris Koordinasi gerakan halus meningkat Sudah mampu melakukan gerakan manipulatifKesehatan Saluran penafasan Influenza Infeksi alat pencernaan Penyakit gigi Radang paru-paru Kecelakaan fisik : gerakan motorik belum begitu seimbang, kurang hatihati karena keterbatasan berpikir logis Kebugaran fisik lemah2. Perkembangan Psikomotorik Adalah perkembangan pengendalian geraakan jasmaniah melalui kegitanpusat syaraf, urat syaraf dan otot yang terkorrdinasi 4 kategori keterampilan motorik : (1) menolong diri sendiri, (2) sosial,(3) bermain dan (4) sekolahPrinsip perkembangan motorik Perkembangan motorik bergantung pada kematangan otot dan syaraf Belajar keterampilan motorik tidak terjadi sebelum anak matang9

MKDPPerkembangan Peserta Didik Perkembangan motorik mengikuti pola yang dapat diramalan Dimungkinkan menentukan norma perkembangan motorik3. Keterampilan Psikomotorik Yang Perlu Dikembangkan Pada Anak SD Gerak dasar lokomotor :Memindahkan tubuh dari satu tempat ke tempat lain Gerak nonlokomotor :Peregangan dan pelenturan tubuh Gerak manipulatif :Keterampilan gerak yang memerlukan koordinasi antara mata, tangan,atau bagian tubuh lainnya4. Perkembangan Kognitif Anak SD Konsep kognitif Dinamika perkembangan Tahapan perkembangan Karakteristik perkembangan Model stimulasiKonsep Kognitif Teori gestalt ; kurt koffka ; kognisi manusia keseluruhan akan lebihberarti dari pada bagian-bagian pembelajaran harus dimulai darikeseluruhan Teori medan ; kurt lewin; setiap kognisi individu memiliki medanpsikologis tertentu semakin anak ada dalam medan belajar cenderungsemakin terjaga kondisi kognisinya dalam situasi pembelajaran Teori perkembangan kognitif ; jean piaget ; kognitif tidak lain daristruktur kognitif, yakni segala pengalaman individu sejak lahir yangmembentuk kerangka pikirannya10

MKDPPerkembangan Peserta DidikDinamika Perkembangan Kognitif ASIMILASI proses integrasi persepsi, konsep atau pengalaman baruke dalam struktur kognitif yang sudah ada Rangsangan atau pengalaman baru ditempatkan atau diklasifikasikansesuai dengan struktur kognitif yang sudah ada Asimilasi tidak menyebabkan perubahan struktur kognitif tetapimempekembangkannyaTugas guru dalam rangka asimilasi Meletakan dasar struktur kognitif yang tepat tentang sesuatu konsepdalam kognisi anak Memperkaya struktur kognitif semakin lengkap dan mendalam AKOMODASI jika rangsangan atau pengalaman baru sama sekalitidak sesuai dengan struktur kognitif yang sudah adaDua cara mekanisme akomodasi Membentuk struktur kognitif baru yang cocok dengan rangsangan ataupengalaman baru Memodifikasi struktur yang sudah ada sehingga cocok denganrangsangan atau pengalaman baruF. Perkembangan Remaja Dan Permasalahannya1. Konsep Perkembangan Remajaa. Psikologi PerkembanganPsikologi perkembangan merupakan cabang dari psikologi. Secaraetimologi, psikologi berasal dari kata psyche dan logos (bahasa Yunani).Psyche berarti jiwa atau ruh sedangkan logos berarti ilmu. Jadi secaraetimologis psikologi adalah ilmu yang mempelajari jiwa atau ruh. Sejakjaman Yunani Kuno sampai abad 19 terminologi ini yang dipagangsebagai definisi psikologi.11

MKDPPerkembangan Peserta DidikPada akhir abad 19, seiring dengan berkembangnya ilmu ilmiah, definisipsikologi sebagai ilmu jiwa banyak dipertanyakan. Salah satu prinsipilmu ilmiah menyatakan bahwa suatu ilmu disebut ilmiah apabila objekilmu itu dapat diamati (observable). Pertanyaan yang sering dilontarkan“Apakah jiwa atau ruh dapat diamati? Di mana letaknya jiwa atau ruh?”Kedua pertanyaan ini sulit dijawab secara ilmiah. Lalu bagaimanamembuktikan adanya jiwa atau ruh? Salah satu jawaban atas pertanyaanini adalah bahwa bukti dari adanya jiwa atau ruh adalah organismberperilaku. Perilaku merupakan manifestasi dari adanya jiwa atau ruhpada organisme. Sebagai manifestasi dari adanya jiwa atau ruh, perilakudapat diamati dan dibuktikan kebenarannya secara ilmiah. Oleh sebab itumulai akhir abad 19 objek psikologi berubah dari jiwa atau ruh menjadiperilaku. Seiring dengan paradigma ini, secara terminologi psikologididefinidikan sebagai ilmu yang mempelajari perilaku organisme. Istilahorganisme yang berarti makhluk hidup, menjadi terminologi baru dalampsikologi sebab telaahan psikologi saat ini bukan hanya kepada manusiatetapi juga kepada makhluk hidup lainnya. Berdasarkan uraian ini,psikologi perkembangan didefinisikan sebagai ilmu yang memplajariperkembangan perilaku organisme.b. Pengertian Perkembangan RemajaSedikitnya ada empat istilah yang berdekatan bahkan saling terkaitpengertiannya dengan istilah perkembangan (development). Pertama,pertumbuhan (growth), yakni perubahan yang bersifat kuantitatif baikperubahan secara alamiah maupun hasil belajar. Perubahan ini dapatdihitung dengan ukuran-ukuran tertentu. Misalnya, tinggi badan anak SDdari 110 cm pada usia 9 tahun menjadi 155 pada usia 15 tahun.Perubahan dalam pertumbuhan dimulai dari tidak ada menjadi ada.Misalnya, bayi yang baru lahir tidak bergigi, tetapi setelah kurun waktusatu tahun mulai bergigi. Perubahan dalam pertumbuhan mengikutiprinsip discontinuous. Misalnya, pada usia dan ketinggian tertentu maka12

MKDPPerkembangan Peserta Didikperkembangan tinggi badan akan berhenti, tidak meninggi terus. Kedua,kematangan (maturation), yakni perubahan kualitatif fungsi psiko-fisikorganisme dari tidak siap menjadi siap melakukan fungsinya.Perubahannya alamiah dan hasil belajar. Ketiga, belajar (learning) ngaja,bertujuan/terarah, baik secara kualitatif maupun kuantitatif . Keempat,latihan (exercise), yaitu perubahan perilaku yang lebih bersifatmekanistis dan lebih banyak menyentuh aspek psikomotor organismesebagai akibat pengalaman, disengaja, bertujuan/terarah, baik secarakualitatif maupun kuantitatif.Growth, maturation, learning, exercise sama-sama smemengalamiperkembangan (development). Perkembangan, terutama dalam konseppertumbuhan (growth), terjadi sejak masa konsepsi, yakni saatbetemunya antara sperma dengan sel telur sampai akhir hayat. Olehsebab itu perkembangan (development) dapat didefinisikan sebagaiperubahan sepanjang hayat (changes over time) baik melalui prosespertumbuhan, kematangan, belajar, maupun melalui latihan. Jika konteksyang dimaksud dalam bahan diklat ini remaja, maka yang dimaksudperkembangan remaja adalah perubahan-perubahan psiko-fisik yangterjadi pada masa remaja sebagai akibat dari proses pertumbuhan,kematangan, belajar, maupun melalui latihan.c. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Perkembangan1) Aliran NatvismeTokoh aliran ini adalah Schoupen Howern. Menurut aliran iniperkembangan organisme ditentukan oleh faktor pembawaan (nativus)2) Aliran EmpirismeSalah satu tokoh aliran ini adalah John Locke, yang mengembangkanteori “tabula rasa”. Menurutnya manusia bagaikan “tabula rasa”,yakni meja lilin yang putih bersih belum tergoreskan apapun. Mau13

MKDPPerkembangan Peserta Didikdijadikan gambar gambar apa saja meja lilin tersebut terserahpelukisnya. Meja lilin di sini diibaratkan sebagai bayi yang baru lahiryang akan berkembang, sedangkan pelukis adalah lingkungan yangakan membentuk jadi apapun anak yang baru lahir ini. Dengan katalain, aliran empirisme sangat yakin bahwa perkembangan organismeditentukan oleh lingkungan. Bahkan J. B. Watson, yang terkenalsebagai behaviorist dari Amerikat Serikat, pernah sesumbar “Beri akubayi, lalu mintalah kepada ku mau dijadikan apa pun bayi itu. Maudijadikan dokter, lawyer, guru, bahkan dijadikan criminal. Mintalahkepadaku”.3) Aliran KonvergensiTokoh aliran konvergensi adalah William Stern. Aliran ini meyakinibahwa baik factor pembawaan maupun faktor lingkungan samapenting bagi perkembangan organism.2. Konsep Remaja dan Tugas Perkembangannya1) Pengertian RemajaRemaja adalah individu yang terentang pada periode perkembangansejak berakhirnya masa anak sampai datangnya awal masa dewasa. Masaremaja berlangsung sekitar 11/12 tahun s.d 18/20 tahun.2) Pengertian dan Sumber Tugas PerkembanganTugas perkembangan adalah suatu tugas pada periode gan sebagai berikut.a. Tuntutan masyarakatb. Sosial-budayac. Kematangan fisikd. Norma agama3) Tugas Perkembangan remajaa. Kematangan hidup religius14denganbaik.Sumbertugas

MKDPPerkembangan Peserta Didikb. Kematangan perilaku etisc. Kematangan emosionald. Kematangan intelektuale. Kesadaran tanggung jawabf. Peran sosial sebagai pria atau wanitag. Penerimaan diri dan pengembangannyah. Kemandirian perilaku ekonomisi. Wawasan dan persiapan karirj. Kematangan hubungan dengan teman sebayak. Persiapan diri untuk pernikahan dan hidup berkeluarga3. Profil Perkembangan Remaja dan Implikasinya dalam Pembelajarana. Profil Perkembangan Fisik dan Psikomotorik Remaja Remaja AwalLaju perkembangan sangat cepatProporsi ukuran tinggi dan beratbadan sering kurang seimbangMunculnya ciri-ciri skunder(

Dosen : Tim Dosen MKDP Perkembangan Peserta Didik 2. Tujuan Selesai mengikuti perkuliahan ini mahasiswa diharapkan mampu menjelaskan dan mengaplikasikannya dalam pendidikan tentang konsep perkembangan, faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan, karakteristik perkembangan psiko-fisik peserta didik, dan permasalahan anak/remaja. 3.

Related Documents:

Perkembangan Peserta Didik merupakan bagian dari pengkajian dan penerapan Psikologi Perkembangan. Dalam pengkajian mata kuliah Perkembangan Peserta Didik difokuskan pada perkembangan individu sebagai peserta didik pada institusi pendidikan. Di dalam buku ini, para penulis sebagai penyusun materi Perkembangan Peserta Didik mencoba memahami .

c. Peserta didik merupakan individu-individu yang sedang tumbuh dan ber-kembangan. d. Peserta didik merupakan makhluk yang aktif dan kreatif. e. Bahwa peserta didik memiliki sifat unik. 2. Mendidik Ditinjau dari Perspektif Perkembangan Mendidik pada dasarnya adalah membantu perkembangan peserta didik agar berbagai potensi yang dimiliki peserta .

didik yang berkaitan dengan aspek perkembangan fisik peserta didik. Seperti kita ketahui fisik peserta didik mengalami perkembangan yang signifikan pada saat mereka menginjak remaja atau pada saat mereka di sekolah menengah. Pada dasarnya perkembangan merujuk kepada perubahan sistematis tentang fungsi-fungsi fisik dan psikis.

Bagian bagian mesin bubut CNC. 5) Peserta didik dibimbing membentuk kelompok 6) Peserta didik secara berkelompok berdiskusi dan mengerjakan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) yang berisi tentang Bagian bagian mesin bubut CNC. 7) Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompoknya di depan kelas terkait materi Bagian bagian mesin bubut CNC.

sosial instagram sebesar 1 angka maka kesehatan mental peserta didik akan mengalami peningkatan sebesar 0,231. Dan dapat diketahui pengaruh media sosial instagram terhadap kesehatan mental peserta didik sebesar 17,8%, yang sesuai dengan hasil koefisien determinasi. Kata Kunci: Media Sosial, Kesehatan Mental, Peserta Didik

1. Peserta didik dapat membuat aplikasi sederhana SIM dengan MS excel masalah bilangan berpangkat 2. Peserta didik mampu menguasai dan menyelesaikan permasalahan bentuk akar Alur tujuan pembelajaran 1. Peserta didik mampu menjelaskan konsep eksponen dan bentuk akar 2. Peserta didik mampu menentukan hasil operasi eksponen dan bentuk akar 3.

A. Tahap-tahap Perkembangan Peserta Didik 1. Tahap pra-operasional (usia 2-7 tahun). Pada tahap ini kemampuan skema kognitifnya masih terbatas. Peserta didik suka meniru perilaku orang lain. Perilaku yang ditiru terutama perilaku orang lain (khususnya orang tua dan guru) yang pernah ia lihat ketika orang itu merespons terhadap perilaku orang .

It would be called the American Board of Radiology. A short time after his speech to the ACR, Dr. Christie repeated his proposal at a session of the American Medical Association (AMA) Section on Radiology in June 1933. It was received favorably. After two years of discussion among representatives of the four major national radiology societies (ACR, ARRS, ARS, and RSNA), the ABR was .