SUFI HEALING DAN MEDITASI - UIN Sunan Ampel Surabaya

3y ago
211 Views
9 Downloads
606.06 KB
37 Pages
Last View : 24d ago
Last Download : 2m ago
Upload by : Camille Dion
Transcription

BAB IISUFI HEALING DAN MEDITASIDalam meneliti sebuah ajaran pencak silat khususnya Pernapasanhendaknya menggunakan beberapa sudut pandang, sehingga makna, maksud dantujuan dapat diketahui dengan baik. Di antara sudut pandang yang penelitigunakan adalah dengan teori sufi healing dan meditasi vipassana. Dibawah iniakan sedikit diuraikan secara garis besar teori-teori tersebut.A. Sufi healing1. Pengertian Sufi healingIstilah sufi healing terbentuk dari dua kata yaitu Sufi dan Healing.Kata sufi sendiri dirujuk pada pengertian seorang atau lebih, dari hamba Allahyang sedang berupaya untuk mengupayakan orang lain untuk merasakanlezatnya berhubungan langsung dengan tuhan. Sedangkan healing, berasal darikata heal dalam Bahasa inggris yang memiliki tiga makna, yaitu: Pertama,membuat utuh atau sempurna, memulihkan kesehatan, bebas dari penyakit.Kedua, menuju suatu akhir atau konklusi (misalnya konflik-konflik antarperseorangan, kelompok dan sebagainya, yang menyebabkan adanyapemulihan persahabatan akibat konflik tersebut), menenangkan, rekonsilasi.Ketiga, bebas dari sifat-sifat buruk, membersihkan, memurnikan.37 Kata healdalam hal ini ialah suatu penyembuhan yang tidak terbatas pada suatu penyakitfisik saja, namun juga pada penyakit psikis.37Syukur, Sufi Healing, 71.27digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id

28Sufi healing (pengobatan sufi) merupakan salah satu cara yangdigunakan oleh para sufi dalam pengobatan dan penyembuhan, dimanapengobatan dan penyembuhan tersebut menggunakan metode-metode yangberdasarkan keagamaan yaitu dengan mbangkitkan potensi keimanan kepadaTuhan, lalu menggerakkannya ke arah pencerahan batin atau pencerahan rohaniyang pada akikatnya menimbulkan kepercayaan diri bahwa Tuhan yang mahaesa adalah satu-satunya kekuatan penyembuh dari penyakit yang dideritanya.38Psikoterapi Islam (Psikoterapi Sufi) diartikan sebagai suatu prosespengobatan dan penyembuhan penyakit atau gangguan mental atau kejiwaan,spiritual (agama), moral maupun fisik dengan melalui bimbingan Al-Qur’andan As-Sunnah Nabi Saw.39 Hal ini dapat dipahami bahwa sufi healing (terapisufistik) menggunakan Al-Qur’an dan As-Sunah sebagai landasan utamanya.Sementara, para kaum sufi mengartikan terapi sufistik ialah pengobatan danpenyembuhan terhadap penyakit fisik, mental, atau kejiwaan, rohani atauspiritual dengan kerangka pemikiran tasawuf.40Menurut Amir An-Najar bahwa pengobatan sufistik (Aththib as}-s}ufi)bukan sekedar teori, tetapi juga bersifat praktis. Mereka menjelaskan kepadapara pasien tersebut jalan menuju kesempurnaan jiwa dengan membangkitkanruh keimanan dalam jiwa yang lemah, mengajak mereka membersihkan niat,memperkuat tekad, menyerahkan segala urusan kepada Allah SWT dan takwakepada-Nya. Para sufi juga menganjurkan mereka untuk memenuhi jiwa38Gusti Abd. Rahman, Terapi Sufistik untuk Penyembuhan Gangguan Kejiwaan,(Yogyakarta: Aswaja Pressindo, 2012), 5.39M. Hamdani Bakran Adz-Dzaky, Konseling & Psikoterapi Islam, (Yogyakarta: FajarPustaka Baru, 2004), 228.40Rahman, Terapi Sufistik, 5.digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id

29dengan kejujuran, hati dengan keikhlasan, dan perut dengan barang halal.Kemudian mengajak mereka untuk menerapi jiwa-jiwa yang resah melaluidhikir yang benar, yang dapat menentramkan jiwa yang lemah dan depresi.41Sementara, Amin Syukur mendefinisikan sufi healing sebagai suatupengobatan atau penyembuhan yang dilakukan dengan menggunakan konsepsufi. Sufi healing ini bertujuan untuk menjadikan seseorang lebih percaya diridan untuk meningkatkan kondisi spiritual seseorang. Dalam prosespenyembuhannya sufi healing menggunakan teori tasawuf sebagai metodepenyembuhannya, yakni: tasawuf akhlaqi yaitu teori yang berorientasi padatataran akhla q (tingkah laku), tasawuf amali yaitu teori yang berorientasi padacara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT, dan tasawuf falsafi yaitusuatu teori yang memadukan visi intuitif dan visi rasional denganmenggunakan metode menggunakan perasaan (dhawq).42Berdasarkan penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa sufi healingatau terapi sufistik ialah suatu bentuk pengobatan dan penyembuhan terhadappenyakit fisik, mental, atau kejiwaan, rohani atau spiritual dengan aimetodepenyembuhannya, yakni; tasawuf akhlaqi yaitu teori yang berorientasi padatataran akhla q (tingkah laku), tasawuf amali yaitu teori yang berorientasi padacara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT, dan tasawuf falsafi yaitu41Amir An-Najar, Psikoterapi Sufistik Dalam Kehidupan Modern, (Jakarta: Hikmah,2004), 1.42Syukur, Sufi Healing, 13.digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id

30suatu teori yang memadukan visi intuitif dan visi rasional denganmenggunakan metode menggunakan perasaan (dhawq).2. Metode Sufi healingSufi healing memiliki metode-metode yang bisa digunakan dalammelakukan proses pengobatan atau penyembuhan, berkaitan dengan hal ini adabeberapa tokoh yang berpendapat tentang metode-metode sufi healing(pengobatan sufi) diantaranya yaitu:a. Menurut Linda O’riordan metode sufi healing meliputi43:1. Kosentrasi dan MeditasiMetode ini dilakukan dengan menenangkan pikiran, merilekskantubuh dan mencapai pemahaman spiritual dapat diperoleh melaluipraktek-praktek konsentrasi dan meditasi yang dapat dilakukan secaramandiri. Tehnik-tehnik ini mengembangkan pola perilaku tidak sadaryang menghasilkan efek-efek positif yang berpengaruh luas padafungsi-fungsi psikologis maupun fisiologis.2. Do’aMenurut Dadang Hawari mendefinisikan do’a sebagai salah satubentuk komitmen keagamaan seseorang. Do’a merupakan permohonanyang dimunajatkan kepada Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa,Maha Pengasih, Maha Penyayang, dan Maha Pengampun. Selain itu,do’a juga suatu amalan dalam bentuk ucapan ataupun dalam hati yangMahfudz Fauzi, “Studi Kritis Psikoterapi Sufistik Dalam Seni Penyembuhan Sufi KaryaLinda O’riordan RN”, (Skripsi tidak diterbitkan, Jurusan Tasawuf dan PsikoterapiFakultas Ushuluddin UIN Walisongo, 2005), 55-56.43digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id

31berisikan permohonan kepada Allah SWT, dengan selalu mengingatnama-Nya dan sifat-Nya.443. DhikirMenurut Aboe Bakar Atjeh yang merupakan salah seorangtokoh ulama’ Indonesia menyatakan bahwa dhikir ialah ucapan yangdilakukan dengan lidah atau mengingat akan tuhan dengan hati, denganucapan atau ingat yang mempersucikan tuhan dan membersihkannyadari sifat-sifat yang tidak layak untukNya, selanjutnya memuji denganpuji-pujian dan sanjungan-sanjungan dengan sifat-sifat yang sempurna,sifat-sifat yang menunjukkan kebesaran dan kemurnian.45 Sementara,menurut Teungku Muhammad Hasbi Ash-Shidieqi, Dhikir adalahmenyebut Allah dengan membaca tasbi h (Subha nalla h), membacatahli l (La ila haillalla hu), membaca tahmi d (Alhamdulilla hi), membacataqdi s (Quddu sun), membaca takbi r (Alla huakbar), membaca hauqalah(Hasbiyalla hu),membacabasmalah(Bismilla hirrahma nirrahi m),membaca Al-Qura nul maji d dan membaca do’a-do’a ma’thur, yaitudo’a-do’a yang diterima dari Nabi S.A.W.464. Kesadaran dan KeawasanKesadaran atau keawasan dapat digambarkan sebagai praktikkonsentrasi dari waktu ke waktu. Praktik ini melibatkan oleh44Syukur, Sufi Healing, 79.M. Afif Anshori, Dhikir Demi Kedamaian Jiwa Solusi Tasawuf Atas Problema ManusiaModern, (Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2003). 19.46Teungku Muhammad Hasbi Ash-Shiddieqy, Pedoman Dhikir dan Do’a, (Semarang:Pustaka Rizki Putra, 1997), 36.45digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id

32kemampuan kita untuk terus awas dalam masa sekarang. Latihankeawasan yang digunakan tasawuf menghasilkan relaksasi yang dalam,restorasi, tubuh dan pikiran, pemahaman diri dan pengendalian-diri.5. Keseimbangan Resonansi MagnetikKeseimbangan Resonansi Magnetik adalah sebuah sistemlatihan yang memanfaatkan kombinasi konsep-konsep berdasar-energiuntuk memperkuat medan elektromagnetik dan untuk meraih keadaanekuilibrium yang paling menguntungkan.6. VisualisasiVisualisasi adalah penggunaan pikiran dengan sengaja untukmenciptakan dan memperluas realitas seseorang. Hal ini jugamerupakan metode mengembangkan kesadaran diri dan kendaliterhadap fungsi-fungsi otonomis tubuh, yang membantu dalam prosespenyembuhan. Dalam ilmu tasawuf, tingkat visualisasi adalah aspekvisual mengenali Tuhan dari pengalaman pribadi seseorang. Dalammeditasi dan doa, kita dapat memohon pertolongan dan petunjuk dalammelihat, menemui, dan mendengarkan Tuhan dengan bahasa hati.Penyingkapan sejati terjadi ketika diingatkan tentang ada apa didalamdunia batin seseorang. Saat penyingkapan ini terjadi, maka seseorangakan tahu tentang siapa diri kita sebenarnya dan tahu tentang Ilahi daripengalaman diri kita sendiridigilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id

337. Ekspresi Diri KreatifEkpresi diri dan kreatifitas yang dimunculkan dalam angmenyebabkan sakit, baik secara fisik maupun psikis. ekspresi diri dapatmencegah adanya penyakit, khususnya kemurungan, depresi, danpesimis. Ekspresi adalah lawan dari depresi. Dan bila ekspesi muncul,kita menerima hubungan dengan arus kreatif kita, dan memungkinkandiri kita menjadi sebuah kendaraan untuk kekuatan kreatifb. Menurut Hakim Mu’inuddin Chisyti.471. PuasaPuasa merupakan salah satu bentuk ibadah keagamaan yangdilakukan sebagai upaya untuk mendekatakan diri kepada Allah Swt.Selain itu puasa juga memiliki fungsi untuk melatih diri agar tetapterkendali dari sifat-sifat emosi, sombong dan sifatsifat buruk yangberkaitan dengan rohani dan untuk manfaat puasa pada fisik adalahmenjaga dari naiknya kadar lemak dan zat asam dalam tubuh, dan dapatmengobati berbagai penyakit yaitu: menghilangkan kelebihan lemakdalam badan, kencing manis, mengurangi ketegangan urat saraf,mengurangi sakit sendi.Puji Lestari, 2004, “Terapi Sufistik, Menurut Syaikh Hakim Mu’inuddin Chisyti DalamKaryanya The Book Of Sufi Healing”, (Skripsi tidak diterbitkan, JurusanTasawuf danPsikoterapi, Fakultas Ushuluddin UIN Walisongo, 2004), 39-46.47digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id

342. ShalatMenurut Amin Syukur, shalat ialah aktivitas fisik dan psikis.Artinya ialah apabila seseorang melakukan ibadah shalat, berarti iamemadukan antara aktivitas fisik dan psikis secara bersamaan. Ketikatubuh bergerak, maka otak memegang kendali, dan ingatan akan tertujupada bacaan dan jenis gerakan, dan dalam waktu yang sama pula hatimengikuti dan membenarkan tindakan tersebut.483. Do’aKata do’a, menurut bahasa artinya permohonan atau panggilan.Sedangkan menurut istilah shar’i, berarti meminta pertolongan kepadaAllah SWT, berlindung kepada-Nya dan memanggil-Nya, demimendapatkan manfaat atau kebaikan dan menolak gangguan ataubala’.494. Membaca Al-Qur’anMetode ini dilakukan sebagai media olah pernapasan, menurutSyaikh Ghulam Moinuddin yang dikutip Mustamir Pedak dalambukunya Qur’anic Super Healing, yang menyatakan bahwa alampernapasan memiliki hubungan penting dengan kesehatan:50a. Napas adalah perantara yang dengan kehendak Allah kitadilahirkan.48Syukur, Sufi Healing, 82.Ibid., 7950Pedak, Mustamir, Qur’anic Super Healing Sembuh dan Sehat Dengan Mukjizat AlQur’an, (Semarang: PT. Pustaka Rizki Putra, 2010), 80.49digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id

35b. Napas tanggung jawab terhadap penyampaian sifat-sifat Tuhan darijantung ke berbagai pusat pikiran, tubuh dan jiwa.c. Napas menciptakan keseimbangan dan keharmonisan temperaturtubuh.d. Napas membawa unsur-unsur pendukung kehidupan dari luar tubuhke fungsi-fungsi fisiologis dalam tubuh.5. DhikirSecara etimologi, dhikir berasal dari bahasa Arab, yaitudhakara, yadhkuru, dhikran yang berarti menyebut, mengingat.51Sedangkan, dalam kamus besar Bahasa Indonesia, dhikir mempunyaiarti puji-pujian kepada Allah yang diucapkan secara berulang.52 Secarasederhana, dhikir dapat diartikan sebagai upaya untuk mengingathAllah (Dzikrullah) dengan menyebut asma’ Allah secara berulangulang.c. Amin Syukur dalam bukunya Sufi healing menyebutkan bahwa metode sufihealing diantaranya yaitu:531. mengagungkan dan mensucikan. Maksud dari mengingat, hdengan51Baidi Bukhori, Zikir Al-Asma’ Al-Husna; Solusi Atas Problem Agresivitas Remaja,(Semarang: Syiar Media Publishing, 2008), 50.52Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa, Kamus Besar Bahasa Indonesia, (Jakarta:Balai Pustaka. Cet III. 1990), 1.018.53Syukur, Sufi Healing, 72-87.digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id

36mengulan-ulang salah satu nama-Nya atau kalimat keagungannya.Dhikir yang hakiki adalah sebuah keadaan spiritual dimana seseorangyang meningat Allah (Dhakir) memusatkan segenap kekuatan fisik danspiritualnya kepada Allah, sehingga seluruh wujudnya bisa bersatudengan Yang Maha Mutlak. Ini adalah amalan dasar dalam menempuhjalan sufi.54Menurut Aqil Siroj Dhikir berorientasi pada penataan hati atauqolb. Qolb memegang peranan dalam kehidupan manusia karena baikdan buruknya aktivitas manusia sangat tergantung pada kondisi qolb.55Menurut Amin Syukur, ada beberapa macam cara berdhikir, yaitudhikir z}ahir (suara keras), dhikir sirr (suara hati), dhikir ruh (suararoh/sikap dhikir), dhikir afirmasi, dan dhikir pernapasaan. Model dhikiryang terakhir ini bermanfaat untuk proses penyembuhan penyakitfisik.562. Do’aMenurut Dadang Hawari, do’a adalah permohonan yangdimunajatkan ke hadirat Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa, MahaPengasih, Maha Penyayang, Maha Pengampun dan Maha Penyembuh.5754Sudirman Tebba, Meditasi Sufistik, (Bandung: Pustaka Hidayah, 2004), 79.Said Aqil Siroj, Tasawuf Sebagai Kritik Sosial, Mengdepankan Islam Sebagai InspirasiBukan Aspirasi, (Bandung: Mizan, 2006), 87-88.56Syukur, Sufi Healing, 4-5.57Dadang Hawari, Ilmu Kedokteran Jiwa dan Ksehatan Jiwa, (Yogyakarta: PT. DANAHAKTI PRIMA YASA, 2004), 117.55digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id

373. ShalatMenurut A. Hasan Ash-Shiddieqy (1983) bahwa prkataan shalatdalam bahasa Arab berarti do’a memohon kebajikan dan pujian,sedangkan secara hakekat mengandung pengertian “berhadap” hati(jiwa) kepada Allah dan mendatangkan takut kepada-Nya, sertamenumbuhkan dalam jiwa rasa keagungan, kebesaran- Nya dankesempurnaan kekuasaan-Nya.584. Membaca s}ala watS}ala wat adalah bentuk pertalian kasih sayang kita kepada NabiMuhammad SAW, sekaligus ucapan terima kasih kita kepada beliauatas jalan terang dari Allah SWT yang telah beliau tunjukkan. Jika kitaber s}ala wat kepada beliau, maka kita akan termasuk orang-orang yangakan dido’akan dan dilindungi oleh beliau diakhir nanti. Dan hal inilahyang sering disebut dengan syafa ’at yang artinya pertolongan. S}ala watjuga bisa diartikan sebagai bentuk dhikir dengan cara lain, yaitu denganjalan memohonkan ampun dan rahmat bagi Rasulullah SAW.595. Mendengarkan musikMusik yang dimaksud dalam sufi healing ini ialah nada-nadayang indah dalam rangka mengagungkan Allah SWT. Dalam hal ini,bacaan ayat-ayat suci Al-Qur’an, suara azan, dan dhikir jahrdikategorikan sebagai terapi musik. Hal ini dijelaskan oleh Ahmad al-58Sentot Haryanto, Psikologi Shalat Kajian Aspek-Aspek Psikologis Ibadah Shalat,(Yogyakarta: Mitra Pustaka, 2005), 35.59Syukur, Sufi Healing, 35.digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id

38Ghazali bahwa dengan mendengarkan musik (al-sama’) dapatmemberikan beberapa manfaat, diantaranya yaitu:60 pertama, dapatmenghilangkan sampah batin dan sekaligus dapat melahirkan dampakpenyaksian terhadap Allah di dalam hati. Kedua, dapat menguatkan hati(qalb) dan cahaya rohani (sir). Ketiga, dapat melepaskan seorang sufidari berbagai urusan yang bersifat lahir serta membuat seorang suficenderung untuk menerima cahaya dan rahasia-rahasia batin. Keempat,mendengarkan musik dapat menggembirakan hati dan roh. Kelima,mendengarkan musik dapat menyebabkan ekstasi dan tertarik kepadaAllah serta dapat menampakkan rahasia-rahasia ketuhanan.Menurut Amin Syukur, selain dari kelima metode tersebut adapula amalan-amalan lain yang dijadikan sebagai metode sufi healingseperti puasa dan olah spiritual yang dilakukan oleh para sufi dalammaqa mat dan ahwa lnya. Menurut Abu Nasr ath-Thusi (w.378 H/988M) dalam Huda menjelaskan bahwa maqa mat ialah kedudukan seoranghamba di hadapan Allah yang berhasil diperolehnya melalui ibadah,perjuangan melawan hawa nafsu (jiha d an-nafs), sebagai latihanspiritual (riya da} h), dan penghadapan segenap jiwa raga (intiqa ’) kepadaAllah.61 Menurut Al-Qusyairi, dalam bukunya “Ar-Risa lah Al-Qus}airiyyah” membagi tingkatan maqa mat sebagai berikut: taubah,muja hadah, kha lwah, uzlah, taqwa , wara ’, zuhu d, khauf, raja ’, qana ’ah,60Abdul Muhaya, Bersufi Melalui Musik Sebuah Pembelaan Musik Sufi OlehAhmad al-Ghazali, (Yogyakarta: Gama Media, 2003), 95-97.61Sokhi Huda, Tasawuf Kultural Fenomena Shalawat Wahidiyah, (Yogyakarta: PT. LKISPelangi Aksara, 2008), 58.digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id

39tawaka l, shuku r, s}abr, mura qabah, rid}a , ikhla s, dhikir, faqr, mahabbah,dan shauq. Sedangkan menurut al-Ghazali merumuskan maqamatsebagai berikut: taubah, s}abr, shuku r, khauf, raja ’, tawaka l, mahabbah,rid}a, ikhla s, muha sabah, dan mura qabah.Ahwa l ialah bentuk jama dari Ha l yang artinya keadaan mental(mental states) yang dialami oleh para sufi di sela-sela perjalananspiritualnya. Ahwa l merupakan anugerah dan rahmat dari Tuhan.Dengan demikian, dapat diartikan bahwa maqa mat dapat diperolehmelalui usaha manusia, sedangkan ahwa l merupakan suatu anugerahdan rahmat dari Allah SWT. Dalam hal ini, istilah-istilah dalam ahwalialah khauf (takut), raja ’ (optimis), shauq (rindu), dan uns (keakrabanatau keintiman), mahabbah (cinta), yaqi n (percaya).62Menurut kaum sufi dalam mencapai maqa mat dapat ditempuhmelalui tiga fase kesufian diantaranya yaitu: pertama, fase takhalli ialahmengosongkan atau membersihkan diri dari sifat-sifat tercela darimaksiat lahir dan batin. Diantara sifat-sifat tercela yang dapatmengotori jiwa (hati) manusia ialah hasad (dengki), hiqd (rasamendongkol), su ’uz}z}an (buruk sangka), takabbu r (sombong), ‘uju b(membanggakan diri), riya ’ (pamer), bukhl (kikir), dan ghadab(pemarah). Kedua, fase tahalli ialah mengisi atau menghiasi diri dengansifat-sifat terpuji dengan taat lahir dan batin. Tahalli juga membiasakandiri untuk menghiasi dengan jalan yang membiasakan diri dengan sifat62Ahmad Bangun Nasution dan Rayani Hanum Siregar, Akhlak Tasawuf Pengenalan,Pemahaman, dan Pengaplikasiannya, (Jakarta: Rajawali Pers, 2013), 58.digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id

40dan sikap serta perbuatan yang baik. Usaha yang dapat dilakukan ialahdengan melaksanakan shalat, puasa, zakat, haji, dan lain sebagainya.Ketiga, fase tajalli ialah terungkapnya nur gaib untuk

Sufi healing (pengobatan sufi) merupakan salah satu cara yang digunakan oleh para sufi dalam pengobatan dan penyembuhan, dimana pengobatan dan penyembuhan tersebut menggunakan metode-metode yang berdasarkan keagamaan yaitu dengan mbangkitkan potensi keimanan kepada Tuhan, lalu menggerakkannya ke arah pencerahan batin atau pencerahan rohani .

Related Documents:

Healing Power of Sufi Meditation Videos Many of these ancient Sufi masters' writings were only in Arabic and used terms that were complex and unfamiliar to Western people. Such as Taffakur, Tadhakkur, Muraqabah, Muhasabah, Insan Kamel by masters such as Imam Gazalli, Ibn Arabi, Hadrat Abdul Qadir a Gilani all the Saints of the Naqshbandi Sufi Way.

1 Sulaiman, Sufi Healing: Penyembuhan Penyakit Lahiriah dan Batiniah Cara Sufi, (Semarang: CV Karya Abadi Jaya, 2015), hlm. 111. 2 Ibid. 21 aktifitas berfikir, dan biasanya kegiatan tersebut berbentuk semacam kontemplasi atau perenungan dan pertimbangan-pertimbangan religius. Atau juga bisa dikatakan refleksi mengenai hubungan dan komunikasi .

digilib.uin—by.ac.id digilib.uin—by.ac.id digilib.uin—by.ac.id digilib.uin—by.ac.id digilib.uin—by.ac.id digilib.uin—byKac.id digilib.uin—by.ac.id

Sufi Meditation A traditional Sufi meditation practice for experiencing our connection with God (Allah), taught by Jewish Sufi teacher Murshid Netanel Miles-Yepez. As with many spiritual traditions, Sufi meditation actually covers a spectrum of practices, which, like the concept of meditation itself, are often difficult to distinguish. These

genuine Sufi expert and by our finest Sufi instructors. Students will have the opportunity to learn about the techniques of Sufi healing meditation, the fundamentals of Sufism and of fiqh, the mystical aspect of Sufi music, whirling and spiritual poetry, and the basics of the Quranic recitation.

Sufi Events United States of America Let My Heart Reflect Thy Light -- 35th Annual Spring Ozark Sufi Camp from 26 to 31 May 2017. In the Beautiful Lake of the Ozarks State Park Osage Beach, Missouri. Zikr Prayer Sufi Teachings and Classes Dances of Universal Peace Meditations Healing Temple Musicianship

The Healing Ministry of Jesus 8 Jesus and Healing 13 The Mercy of God and Healing 18 Our Bodies Are Temple of the Holy Spirit 21 Twelve Points On Healing 28 Common Questions On Healing 32 Healing, Health and Medicine 37 Demons Defeated 39 Bible Verses On Healing 48 .

The Trading and Investment Strategies Interactive Qualifying Project is an in depth examination of the methods and strategies used on investable markets in order to gain long-lasting investing experience.