MODUL PRAKTIKUM FISIOETAPI MUSKULOSKELETAL 1

2y ago
53 Views
3 Downloads
3.01 MB
123 Pages
Last View : 10d ago
Last Download : 3m ago
Upload by : Gideon Hoey
Transcription

MODUL PRAKTIKUMFISIOETAPI MUSKULOSKELETAL 1(BEDAH)Penyusun :Ari Sapti Mei Leni, SSt.FT., M.OrPROGRAM STUDID IV FISIOTERAPISTIKES ‘AISYIYAH SURAKARTA20171

BIODATA MAHASISWAPAS FOTONAMA: .NIM: .ALAMAT: .NO TELP: .PROGRAM STUDID IV FISIOTERAPISTIKES ‘AISYIYAH SURAKARTA20172

VISI MISI TUJUANA. Visi Misi STIKES1. VisiMejadi perguruan tinggi „Aisyiyah yang unggul dalam bidang kesehatanuntuk menghasilkan sumber daya manusia yang berakhlakul karimah dankompetitif di tingkat nasional tahun 2028.2. Misia. Menyelenggarakan dan mengembangkan pendidikan yang unggulbertaraf nasional di bidang akademik serta non-akademik bernafaskanIslamb. Mengembangkan dan melaksanakan penelitian untuk menghasilkan teoriyang mendukung pembelajaranc. gpeningkatan mutu pendidikand. gapenelitian, lembaga pemerintah dan masyarakat di tingkat nasional3. Tujuan STIKESa. Menghasilkan tenaga kesehatan yang unggul dan berakhlakul karimahb. Menghasilkan karya penelitian berupa pengetahuan, metode danteknologi yang mendukung pembelajaran dan berguna bagi masyarakatc. Menghasilkan karya pengabdian kepada masyarakat di bidang kesehatand. Menghasilkan kerjasama kemitraan yang mendukung kegiatan akademik,penelitian dan pengabdian kepada masyarakat secara nasional3

B. Visi Misi Program Studi1. VisiMewujudkan Program Studi D IV Fisioterapi yang unggul dalam bidanggeriatri yang berakhlakul karimah dan kompetitif di tingkat nasionaltahun 2028.2. Misia. Menyelenggarakan dan mengembangkan pendidikan yang unggulbertaraf nasional, dibidang akademik serta non akademik yang optimal,bermutu, dan islamib. Mengembangkan dan melaksanakan penelitian untuk menghasilkan teoriyang mendukung dalam bidang geriatric. gpeningkatan mutu pendidikand. gapenelitian, lembaga pemerintah dan masyarakat di tingkat nasional3. Tujuan program studia. Menghasilkan fisioterapis yang profesional dalam bidang geriatri yangberakhlakul karimahb. Menghasilkan penelitian yang mendukung pada bidang fisioterapigeriatric. Menghasilkan pengabdian masyarakat yang mendukung pada bidangfisioterapi geriatrikd. Menghasilkan kerjasama dengan pemerintah maupun swasta dalampenyelenggaraan Catur Dharma PT di tingkat nasional4

KATA PENGANTARFisioterapi adalah integrasi antara knowledge dan art. Keilmuan yangdimiliki oleh mahasiswa fisioterapi didaptkan dari jenjang akademik di kelas danjuga latihan ketrampilan di laboratorium untuk lebih mengkondisikan mahasiswadengan situasi nyata sebelum mahasiswa terjun ke rumah sakit untukpembelajaran tahap selanjutnya. Praktek Fosopterapi Geriatri yang membahasmengenai penatalaksanan fisioterapi pada klien geriatric/lanjut usia yangdisesuaikan dalam praktik fisioterapis sebagai ilmu dasar dalam melakukanintevensi fisioterapi.Penatalaksanaan Fisioterapi yang dilakukan harus berlandaskan padaasuhan fisioterapi yang sistematis, yang meliputi assemen, perumusan diagnosafisioterapi, penyusunaan rencana tindakan intervensi, pelaksanaan dan melakukanevaluasi.Sejalan dengan profesionalisme fisioterapis, mahasiswa fisioterapidiharapkan selalu mengembangkan pengetahuan, ketrampilan fisioterapinya danetika profesi dalam memberikan asuhan fisioterapi yang optimal sehingga harapkandapatmengaplikasikan pengetahuan dan mempelajari ketrampilan yang ditemui padapraktek bidang gerak anatomi tubuh.Surakarta, 20 Februari 2017Koordinator Praktikum Lab FisioterapiAri Sapti Mei Leni, SSt.FT., M.Or5

DAFTAR ISIHalHalaman Judul .1Halaman Identitas.2Visi Misi Tujuan.3Kata Pengantar .4Daftar isi.5Rencana Pembelajaran Semester .7BAB IBAB IIPENDAHULUANA. Deskripsi Mata Ajar.6B. Tujuan.7PELAKSANAAN PRAKTEK KLINIKA. Target Kompetensi Kasus .8B. Tempat Pelaksanaan.8C. Waktu Pelaksanaan.8D. Peserta.9E. Dosen Pembimbing.9F. Mekanisme Bimbingan.9G. Tata Tertib.10H. Alur Prosedur Pelaksanaan.10I. Bukti Pencapaian Kompetensi.11I. Rujukan.11BAB III EVALUASIA. Nilai Proses.12B. Nilai Tugas.12C. Nilai Akhir Praktikum.12BAB IV PENUTUPA. Kesimpulan.13B. Saran.13Lampiran Materi6

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER7

BAB IPENDAHULUANA. Deskripsi Mata AjarMata kuliah ini membahas tentang kondisi bedah, baik pada bedah umumdan orthopedi(extremitas dan vertebra) dari definisi, jenis – jenis fraktur,permasalahan sampai teknik – teknk terapinya termasuk juga komplikasinya yangmungkin timbul. Tindakan penanganan pada frakur meliputi tindakankonvensiaonal dan operatif, dan jenis alat bantu yang dipakai dalam latihanmobilitasnya. Adapun pelayanan fisioterapinya meliputi breathing exercise, terapilatihan bertahap, sampai dengan tranvers dan ambulasi. Diharapkan nantinyafisioterapis dapat memberikan pelayanan yang terbaik kepada pasien dengankondisi bedah.B. Tujuan Instruksional1. Tujuan Umuma. Mampu melaksanakan praktik fisioterapi musculoskeletal 1 yangmemebahas kondisi bedah, baik pada bedah umum maupun bedahorthopedi yang meliputi extremitas dan vertebra dari definisi, jenisfraktur, permasalahan sampai tindakan penanganan fisioterapinya secaramenyeluruh.b. Mempunyai pengetahuan tentang konsep dasar, prinsip, dan teori yangberkaitan dengan system musculoskeletal, terutama kasus bedah secaraumum dansecara khusus yang berkaitan dengan perubahan makroanatomi dan mikro anatomi untuk dapat diterapkan dalam menyusunteknologi intervensi fisioterapisecara mendalam untukmampumemformulasikan penyelesaian masalah prosedural.c. Mampu memecahkan permasalahan fisioterapi yang muncull pada kasusmusculoskeletal bedah secara sistematis dan komprehensif.8

2. Tujuan Khususa. Mahasiswa mampu menjelaskan terori materi musculoskeletal bedah.b. Mahasiswa mampumengaplikasikan ketrampilan praktik dalammemecahkan permasalahan fisioterapi pada kasus musculoskeletal bedah.c. Mahasiswa mampu menganalisa perubahan makro dan mikro anatamonipada kasus-kasus klinis yang sering dihadapi fisioterapi khususnya padakasus musculoskeletal bedah.3. Ayat yang Relevan اْل ْنسَانَ فِي أَحْ َس ِن تَ ْق ِويم ِ ْ لَقَ ْد َخلَ ْقنَا “Sesungguhnya kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaikbaiknya”. Manusia juga adalah makhluk yang paling mulia dibandingkanmakhluk-makhluknya yang lain, “ Kepada masing-masing baik golongan inimaupun golongan itu kami berikan bantuan dari kemurahan Tuhanmu. Dankemurahan Ttuhanmu tidak dapat dihalangi.”(Al-Isra: 20).ُ َو َما َخلَ ْق س إِ ََّّل لِيَ ْعبُدُو ِن َ اْل ْن ِ ْ ت ْال ِج َّن َو “Dan aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya merekamengabdi kepada-Ku.” ( QS. Adz-Zariyat: 56)9

BAB IIPELAKSANAAN PRAKTIKUMA. Target KompetensiPelaksanaan praktikum fisioterapi musculoskeletal 1 bedah diharapkanmampu menghasilkan mahasiswa sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan.Oleh karena itu, untuk membantu pencapaian tujuan belajar maka disusunlahdaftar kompetensi praktikum fisioterapi musculoskeletal 1 bedah untuk tingkatpencapaian kompetensi knowledge (pengetahuan) dan kompetensi skill(keterampilan) yang berhubungan dengan pemenuhan kebutuhan dasar.NONAMA PERASAT1Anatomi terapan dan biomekanika pada vertebra2Anatomi terapan dan biomekanika pada ekstremitas atas3Anatomi terapan dan biomekanika ekstremitas bawah4Proses fisioterapi pada kasus fraktur5Alat fiksasi pada manajemen fraktur6Pemasangan gips7Alat bantu pada manajemen fraktur8Proses Fisioterapi pada pada fraktur vertebra9Proses Fisioterapi pada pada fraktur ekstremitas atas10Proses Fisioterapi pada pada fraktur ekstremitas bawah11Fisioterapi pada pasca bedah umum pada anak, remaja, dan lansia121314Fisioterapi pada pasca bedah orthopedic pada anak, remaja, danlansiaFisioterapi pada kasus skoliosisFisioterapi pada cidera jaringan lunak bagian ekstremitas danvertebra10

B. Waktu keletal1(bedah)dilaksanakan pada pembelajaran semester satu (I) Prodi D IV Fisioterapi. Jadwalpelaksanaan praktikum untuk masing-masing kelompok terdapat pada lampiranbuku pedoman praktikum.C. Tempat keletal1(bedah)dilaksanakan di ruang laboratorium anatomi STIKES „Aisyiyah Surakarta.D. PesertaPelaksanaan praktikum fisioterapi musculoskeletal 1 (bedah) akandiikuti seuruh mahasiswa D IV Fisioterapi semester satu (I). Mekanismepraktikum akan dilakukan secara klasikal dengan metode asistensi.E. Dosen PembimbingTerlampirF. Mekanisme BimbinganFase BimbinganTugas PembimbingFase Persiapan MemfasilitasiTugas Peserta Didikwaktu Koordinasipelaksanaan,memberikandengandosen pembimbing Mengebonalatpersetujuan pelaksanaandengan persetujuanpraktikum sesuai topikdosenminimalpembimbingsehari11

sebelumdilakukanpraktikum Menyiapkan ikFase Pelaksanaan Mengobservasi Menjawabmahasiswa, dapat berupapertanyaantes lisan maupun tertulis Menjelaskandan Memperhatikanmempraktekkansecaralangsung sesuai denganperasat masing-masing Memberikesempatan Melakukanpada mahasiswa untukketerampilanmencobatelah diajarkanmelakukanyangsecara langsung perasatyang telah diajarkanFase Evaluasi Melakukanpost conference MencatatdanmendengarkanMemberikan feed backpeserta didik Memberikan nilai prosespada lembar penilaianG. Tata Tertib12

1. Mahasiswa wajib memakai jas laboratorium saat praktikum berlangsung2. Mahasiswa wajib membuat resume materi yang akan dipraktikumkan3. Kehadiran praktikum wajib 100%, jika mahasiswa tidak dapat mengikutipraktikum, mahasiswa wajib menggantinya dengan mengikuti praktikumkelompok berikutnya4. Jadwal yang telah diberikan dapat berubah sewaktu-waktu disesuaikan dengandosen pengampu masing-masing5. Mahasiswa wajib meminta penilaian selama proses praktikum kepada dosenpembimbing praktikum6. Mahasiswa wajib mengumpulkan buku pedoman yang telah diisi secaralengkap baik form penilaian maupun form target kompetensi7. Mahasiswa wajib mengikuti praktikum secara full dengan tiap kali praktikum170 menit8. Mahasiswa yang berhak mengikuti ujian evaluasi (OSCA atau COMPRE)adalah mahasiswa yang telah mengikuti seluruh praktikum yang telahditentukanH. Alur Prosedur PraktikumJadwalPraktikumMahasiswa konfirmasike Dosen Pengampumaks. H-1 pelaksanaanpraktikumFixMahasiswa melakukanbon peminjaman alat kemini hospital maks. H-1pelaksanaan praktikumCancelDigantikan denganjadwal praktikum lainPelaksanaanpraktikumMahasiswa menerima jadwal praktikum yang akan diberikan olehkoordinator praktikum. Maksimal atau paling lambat 1 hari sebelum pelaksaan13

praktikum mahasiswa melakukan konfirmasi kepada dosen pengampu praktikum.Apabila dosen yang bersangkutan dapat mengisi praktikum sesuai jadwal (fix)mahasiswa wajib melakukan bon peminjaman alat sesuai dengan perasat yangakan dipraktikumkan ke mini hospital (laboratorium) dengan bukti kertas bonalat yang telah di tandatangani oleh dosen pengampu dan mahasiswa. Namunapabila dosen yang bersangkutan tidak dapat mengisi praktikum sesuai denganjadwal yang telah ditentukan, mahasiswa berhak menggantikan dengan dosenpengampu lain yang dapat memberikan materi dan mahasiswa tetap wajibmelakukan bon peminjaman alat ke mini hospital (laboratorium).I.Bukti Pencapaian KompetensiTerlampirJ.Rujukan1. Marieb, Elaine N., & Hoehn, Katja. (2015). Human Anatomy &Physiology.Boston: Pearson.2. Netter, Frank H. (2014). Atlas of Human Anatomy. USA: Saunders.3. Putz, R., & Pabst, R. (2008). Sobotta Atlas of Human Anatomy. Jerman:Elsevier GmbH, Munchen.4. Tortora, Gerand J., & Derrickson, Bryan. (2017). Dasar Anatomi danFisiologi. Jakarta: EGC.5. Aras, Djohan.,& Ahmad, Arisandy. (2016). Palpasi Anatomi Otot. Jakarta:Physiocare.6. Sulfandi. (2018). Basic Clinical Anatomy Musculoskeletal in Physiotherapy.Makassar: PhysioSmart Publishing.7. Bahrens, BJ. (1996). Physical Agent Theory And Practice The PhysicalTherapist. Assistant. Philadelphia: FA Davis Company.8. Cameron, MH. (1999), Physical Agents In Rehabilitation From Research ToPractice. Philadelphia: WB Saunders Company.14

9. Low, J. (2000). Electro Therapy Ekplained Principles And Practice.Melbourne: Butterworth Heinemam.15

BAB IIIEVALUASIA. Nilai Proses (60%)1. Kedisiplinan2. Keaktifan3. Tugas Pra LabB. Nilai Evaluasi (40%)Mahasiswa yang telah memenuhi kewajibannya untuk melaksanakanperasat praktikum berhak mengikuti ujian evaluasi yang akan dilaksanakan padaakhir keseluruhan praktikum sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan olehprogram studi. Evaluasi akhir dapat dilakukan dengan metode OSCA maupunCOMPRE.C. Nilai Akhir PraktikumNoPenilaianProsentase1.Nilai Proses60 %2Nilai Evaluasi40 %NilaiTotalGRADING SCHEME DAN KRITERIA PENILAIAN AKHIRNilaiSkorA81 – 100Deskripsi muaskanA-71 – 80Mencapai capaian pembelajaran dengan memuaskanB66 – 70Mencapai capaian pembelajaran dengan baikB-61 – 65Mencapai capaian pembelajaran dengan cukup16

C51 – 60Mencapai capaian pembelajaran dengan kurangD41– 50Tidak mencapai capaian pembelajaranE0 – 40Tidak mencapai Capaian Pembelajaran17

BAB IVPENUTUPA. KesimpulanDemikian modul praktek anatomi terapan ini kami susun. Besar harapankami semoga pelaksanaan praktikum dapat berjalan sesuai rencana dan lancar.Atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terima kasih.B. SaranProses penyusunan dan pelaksanaan praktikum anatomi terapan,mungkin masih jauh dari harapan, kami sebagai penyusun serta koordinatorpraktikum menerima masukan serta saran dari semua pihak.Surakarta, 20 Februari 2017Ketua Prodi D IV FisioterapiMaskun Pudjianto, S.MPh., S.Pd., M.Kes.Koordinator PraktikumAri Sapti Mei Leni, SSt.FT., M.Or.18

LAMPIRANDAFTAR PRASAT DAN PENGAMPUPRAKTIKUM FISIOTERAPI MUSKULOSKELETAL 1 (BEDAH)PRODI D IV FISIOTERAPINO12345PERTEMUANAnatomi terapan dan biomekanikaPENGAMPUAri Sapti Mei Leni, SSt.FT., M.Or.pada vertebraAnatomi terapan dan biomekanikapada ekstremitas atasAri Sapti Mei Leni, SSt.FT., M.Or.Anatomi terapan dan biomekanikaAri Sapti Mei Leni, SSt.FT., M.Or.ekstremitas bawahProses fisioterapi pada kasusAri Sapti Mei Leni, SSt.FT., M.Or.frakturAlat fiksasi pada manajemenAri Sapti Mei Leni, SSt.FT., M.Or.fraktur6Pemasangan gipsAri Sapti Mei Leni, SSt.FT., M.Or.7Alat bantu pada manajemen frakturAri Sapti Mei Leni, SSt.FT., M.Or.89101112Proses Fisioterapi pada pada fraktur Ari Sapti Mei Leni, SSt.FT., M.Or.vertebraProses Fisioterapi pada pada fraktur Ari Sapti Mei Leni, SSt.FT., M.Or.ekstremitas atasProses Fisioterapi pada pada fraktur Ari Sapti Mei Leni, SSt.FT., M.Or.ekstremitas bawahFisioterapi pada pasca bedah umum Ari Sapti Mei Leni, SSt.FT., M.Or.pada anak, remaja, dan lansiaFisioterapi pada pasca bedahAri Sapti Mei Leni, SSt.FT., M.Or.19

orthopedic pada anak, remaja, danlansia1314Fisioterapi pada kasus skoliosisAri Sapti Mei Leni, SSt.FT., M.Or.Fisioterapi pada cidera jaringanAri Sapti Mei Leni, SSt.FT., M.Or.lunak bagian ekstremitas danvertebra20

PRAKTIKUM IAnatomi terapan dan biomekanika pada vertebraA. Capaian Kompetensi :1. Ketepatan menunjukan anatomi tubuh menggunakan penamaan anatomipada vertebra2. Ketepatan menjelaskan perbedaan/perubahan anatomi pada vertebra3. Ketepatan menganalisa perubahan sistem biomekanika dan pergerakanpada vertebra.B. TeoriVertebra atau tulang belakang adalah kumpulan dari beberapa ruas tulangyang menjadi penopang tubuh, vertebra terdiri dari beberapa segmen, antaralain segmen cervical, thorakal, lumbal, sacrum dan coccyx (tulang ekor)Vertebra cervical secara umum memiliki bentuk tulang yang kecil denganspina atau procesus spinosus (bagian seperti sayap pada belakang tulang) yangpendek, kecuali tulang ke-2 dan 7 yang procesus spinosusnya pendek. Diberinomor sesuai dengan urutannya dari C1-C7 (C dari cervical), namun beberapamemiliki sebutan khusus seperti C1 atau atlas, C2 atau aksis. Setiap mamaliamemiliki 7 tulang vertebra cervical, seberapapun panjang lehernya.21

Vertebra thorakal memiliki procesus spinosus akan berhubungandengan tulang rusuk. Beberapa gerakan memutar dapat terjadi. Bagian inidikenal juga sebagai 'tulang punggung dorsal' dalam konteks manusia. Bagianini diberi nomor T1 hingga T12.Vertebra lumbal atau tulang pinggang merupakan bagian dari kolumnavertebralis yang terdiri dari lima ruas tulang dengan ukuran ruasnya lebihbesar dibandingkan dengan ruas tulang leher maupun tulang punggung.22

Sacrum atau tulang punggung atau vertebra adalah tulang tak beraturanyang membentuk punggung yang mudah digerakkan. terdapat 33 tulang punggungpada manusia, 5 di antaranya bergabung membentuk bagian sacral, dan 4 tulangmembentuk tulang ekor (coccyx).23

STIKES ‘AISYIYAH SURAKARTAKampus I : Jl. Ki Hajar Dewantara 10 Kentingan, Jebres, SurakartaTelp. (0271) 631141-631143Kampus II : Jl. Kapulogo 03 Pajang Laweyan, Surakarta Telp. (0271) 711270FORMAT INSTRUMEN PENJELASAN ANATOMI TERAPAN PADAWANITA DENGAN DAN TANPA KEHAMILANNo.ASPEK YANG DINILAIBOBOTNILAIYATIDAKAFASE ORIENTASIFase Persiapan Alat1.Mempersiapkan probandus/diri sendiri22.Memberi salam/menyapa probandus23.Memperkenalkan diri24.Menjelaskan tujuan tindakan25.Menjelaskan prosedur26.Menanyakan kesiapan probandus2BFASE KERJA1.Cuci tangan22.Mengatur posisi probandus sesuai yang akan2diperagakan3.Menjelaskan biomekanika vertebra dengan15mengaplikasikan pada alat peraga4.Memperagakan perubahan anatomi danbiomekanika pada kasus musculoskeletal vertebra5.Menjelaskan perubahan anatomi dan biomekanikapada kasus musculoskeletal vertebra51524

6.Menjelaskan biomekanika vertebra denganmengaplikasikan pada alat peraga157.Cuci tangan2CFASE TERMINASI1.Melakukan evaluasi42.Berpamitan4DPENAMPILAN SELAMA TINDAKAN1.Ketenangan selama memperagakan dan4menjelaskan materi2.Penguasaan materi20JUMLAH100C. Pembelajaran Mata Kuliah:Mahasiswa mampu menerapkan tentang prinsip-prinsip dan konsep dasaranatomi baik mikro maupun makro untuk memperkuat gambaran dalamaplikasi pada kasus fisioterapi.D. Indikator1. Mahasiswa mampu menunjukan anatomi tubuh menggunakan penamaananatomi pada vertebra2. Mahasiswa mampumenjelaskan perbedaan/perubahan anatomi padavertebra3. Mahasiswa mampumenganalisa perubahan sistem biomekanika danpergerakan pada vertebra25

PRAKTIKUM 2Anatomi terapan dan biomekanika pada ekstremitasatasA. Capaian Kompetensi :1.

pelaksanaan praktikum untuk masing-masing kelompok terdapat pada lampiran buku pedoman praktikum. C. Tempat Pelaksanaan Pelaksanaan praktikum fisioterapi musculoskeletal 1 (bedah) dilaksanakan di ruang laboratorium anatomi STIKES „Aisyiyah Surakarta. D. Peserta Pelaksanaan prak

Related Documents:

Praktikum Biologi Sel merupakan salah satu praktikum yang mendasari praktikum pada mata praktikum yang lain seperti Praktikum Teknik Analisa Biologi Molekuler, Praktikum Kultur Jaringan dan Sel Hewan serta Praktikum Imunologi. Petunjuk Praktikum Biologi Sel ini disusun sejak tahun akademik 2004/2006 yang saat itu hanya memuat tiga materi.

TUGAS PENDAHULUAN PRAKTIKUM SISTEM OPERASI MODUL XX April 19, 2014 Pada modul kali ini, mungkin akan sedikit berbeda dengan modul-modul sebelumnya. Masih dapat kita ingat bahwa modul-modul sebelumnya, kita membahas manajemen administrasi dalam sistem operasi Windows. Sekarang, kita beralih kepada sistem operasi yang berbasi GNU/Linux.

Modul Praktikum Jaringan Syaraf Tiruan Designed by Dr. Ucuk Darusalam, ST, MT Format Laporan Laporan praktikum dibuat dalam bentuk dokumen "Laporan Praktikum" per dua minggu sesuai dengan topik-topik yang telah disusun dalam modul praktikum. Dokumen laporan ditulis dengan menggunakan Word Processor, dengan ukuran margin halaman sebagai berikut:

E. Dasar Hukum F. Materi Pokok dan Sub Materi MATERI POKOK 1 KARAKTERISTIK MODUL A. Self Instructional B. Self Contain C. Stand Alone D. Adaptive E. User Friendly MATERI POKOK 2 PENGEMBANGAN MODUL DAN MUTUNYA A. Pengembangan Modul B. Mutu Modul MATERI POKOK 3 PROSEDUR PENYUSUNAN MODUL A. Analisa Kebutuhan Modul B. Penyusunan Modul PENUTUP A .

6 BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1 Sistem Muskuloskeletal Sistem muskuloskeletal adalah sistem yang digunakan pada tubuh manusia yang berfungsi sebagai lokomotor dan penopang bagi tubuh manusia.

Alur Bagi Peserta Praktikum : 1. Peserta praktikum menerima dan kemudian mempelajari modul praktikum. 2. Peserta praktikum mengerjakan tugas prepraktikum yang diberikan. 3. Peserta praktikum melakukan asistensi tugas prepraktikum. Asistensi ini digunakan sebagai bahan bagi asisten un

Modul Praktikum Desain Web 2015 1 Retno Indah R.,S.Pd.,M.Pd. FILKOM, UNIVERSITAS BRAWIJAYA MODUL 1 DASAR-DASAR HTML A. TUJUAN PRAKTIKUM Melalui praktikum Dasar-dasar HTML, diharapkan mahasiswa dapat memiliki kompetensi, antara lain: 1. Memahami struktur dasar doku

MS Exemplar Unit English Language Arts Grade 2 Edition 1 Design Overview The MS CCRS Exemplar Units for ELA and mathematics address grade-level specific standards for Pre-Kindergarten-8th grade, as well as for Algebra, English I, and English II. The overall unit plan is described in the first section of the ELA and math units. This section .