TUGAS AKHIR PENERAPAN SISTEM INFORMASI PEMASARAN PADA PT. BANK . - Unand

1y ago
11 Views
2 Downloads
1.14 MB
59 Pages
Last View : 1m ago
Last Download : 3m ago
Upload by : Ronnie Bonney
Transcription

TUGAS AKHIRPENERAPAN SISTEM INFORMASI PEMASARAN PADAPT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA BARATCABANG BATUSANGKARDiajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Ahli MadyaProgram Study Diploma III Pemasaran Fakultas Ekonomi Universitas AndalasOleh :FORY CANCER NABILA1300512003PROGRAM STUDI DIPLOMA III PEMASARANFAKULTAS EKONOMIUNIVERSITAS ANDALASPADANG20161

2

3

4

DAFTAR ISIBAB I PENDAHULUAN1.1 Latar Belakang . 11.2 Rumusan Masalah . 31.3 Tujuan Penelitian . 31.4 Manfaat Penelitian . 31.5 Sistematika Penulisan . 4BAB II TINJAUAN PUSTAKA2.1 Konsep Pemasaran . 62.2 Pengertian Sistem . 62.3 Pengertian Informasi dan Sistem Informasi . 72.4 Sistem Informasi Pemasaran . 102.4.1 Pengertian Sistem Informasi Pemasaran . 102.4.2 Komponen Sistem Informasi Pemasaran . 122.4.3 Elemen Sistem Informasi Pemasaran . 162.4.4 Peranan Sistem Informasi Pemasaran . 18BAB III GAMBARAN PERUSAHAAN3.1 Sejarah Bank Nagari . 263.2 Visi Misi Bank Nagari. 293.2.1 Visi Bank Nagari . 293.2.2 Misi Bank Nagari . 293.3 Struktur Organisasi Bank Nagari . 313.4 Deskripsi Kerja Bank Nagari . 323.5 Budaya Bank Nagari . 32BAB IV PENELITIAN DAN PEMBAHASAN4.1 Proses Mendapatkan Data . 344.2 Fasilitas Layanan Kantor Bank Nagari . 344.3 Sistem Dan Prosedur yang ditetapkan Bank Nagari . 364.4 Penerapan Sistem informasi Pemasaran . 37BAB V PENUTUP5

5.1 Kesimpulan . 465.2 Saran . 46DAFTAR PUSTAKA . 486

BAB IPENDAHULUAN1.1Latar BelakangBerawal dari perhatian terhadap keterbatasan perkembangan duniaperbankan di Indonesia yang seharusnya dapat menjadi sosok panduanperekonomian nasional membuat sekelompok generasi muda dengan latarbelakang keuangan, pemasaran, sumber daya manusia dan teknologi informatikaterpacu untuk menghadirkan bank yang memanfaatkan teknologi untukpengembangan bisnisnya. Untuk itu diperlukan informasi oleh organisasi untukmenyelesaikan berbagai keperluan yang mendukung setiap kegiatan bisnisnya.Sistem Informasi memegang peranan yang cukup penting, apalagi di eraglobalisasi seperti sekarang ini. Hampir di seluruh sektor bisnis di dunia inimenggunakan sistem informasi di perusahaan mereka. Bukan hanya itu merekapun selalu berusaha melakukan berbagai macam cara untuk mengembangkansistem informasi yang digunakan di perusahaan mereka. Hal tersebut dibutuhkanorganisasi karena disebabkan oleh tingkat persaingan yang tinggi, produk yangbervariasi, serta penemuan teknologi informasi.Dengan berkembangnya teknologi komputer sebagai alat pengolah itdalamorganisasibanyak mengalami perubahan dan kemudahan Agar informasi yangdibutuhkan tepat, lengkap, dan teratur diterima oleh perusahaan, maka perludiatur sistem pengumpulan, pengolahan, penyampaian, dan penggunaannya.7

Sistem inilah yang dikenal di dalam pemasaran sebagai sistem informasipemasaran. Sistem informasi pemasaran menghasilkan informasi yangdibutuhkan oleh manajer dalam pengambilan keputusan.Di dalam sistem perbankan diperlukan pemasaran yang baik danberorientasi ke masa depan. Artinya, bahwa perbankan mampu melaksanakanperluasan produk, perubahan strategi, dapat mengantisipasi berbagai keadaanyang akan dihadapi, meningkatkan kualitas pelayanan dan yang terpentingadalah adanya efektivitas pemberi pinjaman yang dapat meningkatkanperusahaan tersebut tidak akan mengalami kemunduran, sehingga hal tersebutdapat menunjang keberhasilan suatu perkoperasian. Oleh karena itu, diharapkanmampu untuk menanggulangi berbagai kekurangan, sehingga dapat lebih efektifdalam melaksanakan kegiatan- kegiatannya.Karena pentingnya sistem informasi pemasaran, tentu diperlukanadanya peningkatan kualitas sumberdaya manusia yang terampil dan handaldalam bidang teknologi informasi yang ditunjang dengan perangkat teknologiinformasi yang canggih.Dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas informasi yang dihasilkan,dan pihak-pihak yang memerlukan informasi dapat menggunakannya dalammanajemen dan pengambilan keputusan.Bank Nagari dahulu bernama Bank Pembangunan Daerah SumateraBarat/BPD Sumbar adalah satu-satunya bank daerah yang berguna untukmeningkatkan perekonomian masyarakat khususnya di Sumatera Barat. BankNagari berpusat di kota Padang. Bank Nagari didirikan pada tanggal 12Maret1962 dengan nama PT Bank Pembangunan Daerah Sumatera Barat (PT8

BPD Sumbar). Pendirian tersebut dipelopori oleh Pemerintah Daerah besertatokoh masyarakaat dan tokoh pengusaha swasta di Sumatera Barat atas dasarpemikiran perlunya suatu lembaga keuangan yang berbentuk Bank, yang secarakhusus membantu pemerintah dalam melaksanakan pembangunan di daerah.Sampai saat sekarang ini Bank Nagari telah tersebar di beberapa kota ataukabupaten di Sumatera Barat bahkan telah ada di kota luar Sumatera Barat, yaituJakarta, Bandung dan Pekanbaru.Berbasis teknologi informatika, memungkinkan Bank Nagari dapatmelakukan pengelolaan bisnisnya dengan Realtime Online System di seluruhcabang layaknya standar perbankan saat ini. Oleh karena itu, untuk dapatmenerapkan sistem informasi pemasaran yang efektif diperlukan suaikeinginandannilaidalamorganisasi.Dari latar belakang di atas, penulis tertarik untuk mengetahuibagaimanakah penerapan sistem informasi pemasaran yang dijalankan oleh BankNagari dalam melakukan aktivitas bisnis. Oleh karena itu, penulis memilih judullaporan,”Penerapan Sistem Informasi Pemasaran Pada Bank Nagari”.1.2Rumusan Masalah1.Bagaimana penerapan sistem informasi pemasaran pada BankNagari dalam memajukan perusahaan?2.Bagaimana kendala dalam dalam penerapan sistem informasipemasaran di Bank Nagari ?9

1.3Tujuan Penelitian1.Untuk mengetahui penerapan sistem informasi pemasaran padaBank Nagari dalam memajukan perusahaan.2.Untuk mengetahui sistem dan layanan Bank Nagari dalampenerapan sistem informasipemasaran.1.4Manfaat Penelitiana.Bagi Akademisi1. Dapat menambah pengembangan ilmu pengetahuan khususnyailmu pengembangan sistem informasi pemasaran dalamkemajuan perusahaan.2. Untuk menentukan sistem informasi pemasaran yang tepat.3. Dapat digunakan sebagai dasar studi perbandingan danreferensi dalam penulisan yang sejenis.b.Bagi ammeningkatkan kemampuan untuk bisa bersaing denganperusahaan lain.2.Dapat digunakan untuk pengembangan perusahaan.10

1.5Sistematika PenulisanBAB IPendahuluanBerisi latar belakang, rumusan masalah, tujuan dan manfaat, lokasiserta sistematika penulisan.BAB IILandasan TeoriLandasan Teori menjelaskan tentang uraian - uraian teori yangmenunjang dan berhubungan dengan masalah di dalam pembuatanlaporan Tugas Akhir.BAB III Gambaran Umum PerusahaanBerisi sejarah, visi-misi, struktur organisasi, dan budayaBAB IV Hasil dan PembahasanBerisi proses mendapatkan data, fasilitas layanan, sistem dan prosedur,penerapan sistem informasi pemasaran, serta efektifitas danefisiensi.BAB VPenutupMenjelaskan mengenai kesimpulan dan saran – saran.DAFTAR PUSTAKALAMPIRAN11

BAB IILANDASAN TEORI2.1 Konsep PemasaranKonsep pemasaran merupakan suatu hal yang sederhana dan suatu filosofiyang menarik. Peran pemasaran sangatlah penting bagi suatu bisnis karenamerupakansalah satukegiatanyang dilakukan untukmempertahakankelangsungan hidup perusahaan dalam meningkatkan laba terhadap pencapaiantujuan perusahaan . Pengerian pemasaran dikemukakan oleh para ahli dalampenyajian dan penekannya berbeda-beda, tetapi sebenarnya mempunyaipengertian yang hampir sama antara yang satu dengan yang lain. Berikut beberapadefenisi mengenai pemasaran dari para ahli :Menurut Kotler (1993:2), “Marketing adalah kegiatan manusia yangdiarahkan untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan melalui proses litian harga dan pelayanan. Definisi pemasaranmenurut American Marketing Association (AMA) seperti di kutip oleh Cravensdalam linga (2004:1) , “Pemasaran proses merencanakan dan melaksanakankonsep pemberian harga, promosi, pendistribusian id barang dan jasa untukmenciptakan pertukaran yang memuaskan individu dan tujuan organisasi”.Dari definisi para ahli yang diatas dapat ditarik kesimpulan bahwapemasaran suatu proses dari kegiatan bisnis yang di tujukan untuk merencanakanmendistribusikan dan mempromosikan barang dan jasa yang dilakukan olehperusahaan untuk memenuhi kebutuhan pelanggan melalui pertukaran denganpihak lain yang di harapkan dapat memberikan kepuasaan konsumen.12

2.2 Pengertian SistemSetiap sistem yang dibuat untuk menangani sesuatu yang berulang kaliatau secara rutin terjadi . Suatu sistem sangatlah dibutuhkan dalam suatuoerusahaan atau instansi pemerintahan , karena sistem sangatlah menunjangterhadap kinerja perusahaan atau instansi pemerintahan , baik skala kecil maupunbesar. Supaya dapat berjalan baik diperlukan kerja sama diantara unsurunsurnyang terkait dalam sistem tersebut .Menurut Sutabri (2005:8),”Sistem adalah sekelompok unsur yang erathubungannya dengan satu sama lain , yang berfungsi bersama-sama untukmencapai tujuan tertentu”, Menurut Jogiyanto (2005:1).”Sistem adalah suatujaringan kerja dari prosedur-prosedur tertentu yang saling berhubungan ,berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untukmenyelesaikan suatu sasaran tertentu “ . Defenisi sistem dari kamus Webster’sUnabrisged dalam buku Amsyah (2000:27),” Sistem adalah elemen0elemen yangsaling berhubungan membentuk satu kesatuan atau organisasi.Maka dapat disimpulkan sistem yaitu suatu kesatuan yang terdiri dariunsur-unsur yang saling berhubungan satu sama lain untuk mencapai suatu tujuan. Suatu sistem dapat dirumuskan sebagai kumpulan komponen atau sub sistemyang dirancang untuk suatu tujuan . Modul sistem terdiri dari elemen subsistempada gambar berikut :MasukanPengolahanUmpan Balik/Kontrol13Keluaran

Gambar 2.2 Modul sistem . Sumber : Amsyah (2000:27)2.3 Pengertian Informasi dan Sistem InformasiMenurut Jogiyanto (2005:8),” Informasi diartikan sebagai data yang diolahmenjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi yang menerimanya”.Data adalah fakta yang dipresentasikan dalam berbagai bentuk seperti text , sound, grafik atau video. Agara informasi berguna , informasi harus ditopang 3 pilar :1. Relavan yaitu informasi harus relevan dengan situasi dan kondisi yangdihadapi.2. Akurat yaitu informasi harus dapat dipercaya dan dimiliki sumberyang valid.3. Tepat waktu yaitu informasi tersedia pada saat yang dibutuhkan.Defenisi dari Sistem informasi menurut Sutabri (2005:42),” SistemInformasi adalah suatu sistem didalam organisasi yang mempertemukanhkebutuhan pengolahan transaksi harian yang mendukung fungsi yang bersifatmenajerial dengan kegiatan stategis dari suatu organisasi untuk dapatmenyediakan kepada pihak luar tertentu dengan laporan – laporan yangdiperlukan”.Menurut O’Brien (2008:5),” Sistem Informasi dapat merupakan kombinasiteratur apapun dari orang-orang ,hardward,software, jaringan komunikasi , dansumber daya yang mengumpulkan , mengubah, dan menyebarkan informasi dalamsebuah organisasi. Setiap data dan informasi diperlukan dan dihasilkan oleh tiapunit kerja , makan unti yang bekerja dengan data dan informasi tersebut dapatdikatakan sebagai memiliki sistem informasi sendiri.TransaksidanKegiatanKerja14

DataPengelohanInformasiGambar 2.3 Sistem Informasi Suatu Unit Kerja. Sumber : Amsyah ( 2000:32)Sistem Informasi menurut Jogiyanto (2003:42) mempunyai enambuah komponen , yaitu kompenen input , komponen model , komponen outpot ,komponen teknologi , komponen basis data , dan komponene kontrol .Komponen-komponen tersebut sebagai berikut ini :1. Komponen InputInput merupakan data yang masuk ke dalam sistem informasi. Inputyang masuk kedalam sistem informasi dapat diolah menjadi informasi atau jikabelum dibutuhkan sekarang dapat disimpan terlebih dahulu di storage dalambentuk basis data ( database ).2. Komponen OutputProduk dari sistem infromasi adalah output berupa infromasi yangberguna bagi pemakainya . Output dari sistem informasi dibuat menggunakan datayang ada dibasis data dan diproses menggunakan model tertentu.3. Komponen Basis DataBasis Data ( Database ) adalah kumpulan dari data yang salingberhubungan satu dengan yang lainnya , tersimpang diperangkat keras komputer ,basis data diakses atau dimanipulasikan dengan menggunakan paket perangkatlunak yang disebut datbase manajemen sistem (DBMS).15

4. Komponen ModelInformasi yang dihasilkan oleh sistem informasi berasal dari data yangdiambil dari basis data yang diolah lewat suatu model-model tertentu. Modelmodel yang digunakan di sistem informasi dapat berupa model logika atau modelmatematika yang menunjukan proses perhitungan matematika.5. Komponen sidalampengolahan datanya . Teknologi merupakan alat yang digunakan alat untukmenerima masukan , menjalankan model, menyimpan dan mengakses data,menghasilkan dan mengirimkan keluaran dan membantu pengendalian dari sistemsecara keseluruhan.6. Komponen KontrolKomponen Kontrol ini digunakan untuk menjamin bahwa informasiyang dihasilkan oleh sistem informasi merupakan informasi yang akurat.Beberapa pengendalian perlu dirancang hal hal yang dapat merusak sistem bisadicegah ataupun bila terlanjur terjadi kesalahan-kesalahan dapat langsung cepatdiatasi.2.4 Sistem Informasi PemasaranSistem Informasi pemasaran merupakan sistem yang di terapkanfungsi pemasaran. Sistem pemasaran yang menyediakandiinformasi untukpenjualan, promosi penjualan, kegiatan-kegiatan pemasaran, kegiatan-kegiatanpeneltian pasar dan lain sebagainya yang berhubungan dengan pemasaran2.4.1 Pengertian Sistem Informasi Pemasaran16

Definisi sistem pemsaran menurut william dan lamarto (1996:54),“sistem informasi pemasaran adalah suatu struktur yang terdiri dari prosedur,perlengkapan dan manusia yang saling berkaitan, berkesinambungan (continuing)dan berorientasi kemasa depan. Sistem informasi pemasaran menurut kotler(1993:55) adalah “struktur interaksi yang terus menerus dari orang, mengevaluasi,danmendistribusikan informasi yang relevan, tepat waktu dan cermat yang akandigunakan oleh para pengambil keputusan pemasaran untuk meningkatkanperencanaan pelaksanaan dan pengendalian pemasaran.Konsep sistem informasi pemasaran adalah sebagai berikut :a.Sistem Penyelidikan PemasaranMenurut Kotler (1995:147), “ sistem penyidikan pemasaran merupakanserangkaian prosedur dan sumber yang digunakan para manajer untukmemperoleh informasi harian mengenai perkembangan yang berkaitan dalamlingkugan pemasaran. Pimpinan menyilpulkan penyidikan pemasaran dengan caramembaca buku-buku, koran, publikasi-publikasi perdangan serta saling tukarinformasi dengan sesama manajer dan karyawan dalam satu perusahaan.b.Sistem Riset PemasaranPara manajer tidak bisa menunggu informasi agar datang dengan sendirinya,mereka perlu mempersiapkan riset pemasaran formal. Riset pemasaran adalahrancangan sistematik, koneksi, analisis dan pelapor data serta penemuanpenemuan yang relevan bagi situasi pemasaran yang khas yang dihadapiperusahaan. Untuk memahami konsep perusahaan, persaingan, grosir dan17

sebagainya, setiap pemasar memerlukan riset pemasaran sebagai berikut iniadalah proses riset pemasaran:Proses Riset PemasaranMerumuskan Masalahdan mberInformasInformaSumberisiInformasi Gambar 2.4. Proses Riset PemasaranMengajukanPenemuanPenemuanSumber : Kotler asaranbisamengumpulkan data sekunder, data primer, atau kedua-duanya. Data sekundermerupakan informasi yang telah tersedia disuatu tempat, yang telah dikumpulkanuntuk maksud-maksud lain.Data primer terdiri dari informasi yang dikumpulkan sendiri untuk maksudkhusus yang diinginkan saat ini.c.Sistem Pemasaran AnalitikSistem pemasaran analitik terdiri dari teknik tingkat tinggi untukmenganalisis data dan masalah pemasaran. Sistem pemasaran analitik merupakansebuah bank statistik dan bank model. Bank analitik adalah sebuah koneksiprosedur statistik lanjutan untuk lebih memahami hubungan di dalam seperangkatdata dan kehandalan statistik. Bank model adalah koneksi model matematik yangakan membantu pemasar memperbaiki keputusan-keputusan pemasarannya.2.4.2 Komponen Sistem Informasi Pemasaran18

Menurut Jogiyanto (2003;233) sistem informasi pemasaran mempunyaienam komponen yang sama dengan sistem informasi secara umum yaitukomponen-komponen input,model,output,basis data,teknologi dan kontrol.1. Komponen Input PemasaranSubsistem input mengumpulkan data dan informasi, yang dimasukan ke dalam database. Sistem informasi pemasaran mengumpulkan danyang menjelaskan transaksi perusahaan.a. Data Eksternal PemasaranSumber eksternal dibutuhkan untuk informasi informasi manajementingkatan atas dalam memecahkan permasalahan yang dihadapinya. Sumber datapemasaran eksternal disebut juga dengan marketing, interlligent data. Datapemasaran eksternal berhubungan dengan data dan informasi mengenai pesaing,industri, aturan-aturan pemerintah.Tiap area fungsional bertanggung jawan untuk menghubunganperusahaan dengan elemen-elemen tertentu di lingkungan pemasaran yangmemiliki tanggung jawab utama pada pelanggan dan persaing. Adapun inteljenlingkungan ini Menurut Mursud (2010:57) adalah sebagai berikut :1. Penyelidikan tidak terarah informasi diperoleh tanpa searah khusus dipikirkan oleh pengamat.2. Penyelidikan bersyarat penyingkapan terarah tapi tetapi tidak dilakukanpenyelidikan secara aktif.3. Penyelidikan tidak formal dalam memperoleh informasi khusus dilakukandengan usaha terbatas dan tidak teratur.19

4. Penyelidikan formal suatu usaha dengan mengikuti suatu rencana,prosedur dan metode yang telah disusun terlebih dahulu untukmemperoleh informasi khusus.b. Data Internal PemasaranSumber data internal dapat terdiri dari dua bagian, yaitu datakeuangan dan data non-keuangan. Data keuangan sudah di simpan di basis dataakuntansi dalam sistem TPS dan tidak perlu di kumpulkan lagi oleh sisteminformasi pemasaran. Data pemasaran non-keuangan dapat diperoleh melalui risetpemasaran. Data riset pemasaran mengumpulkan data mengenai data mengenaisegala aspek operasi pemasaran penjualan namun terutama aspek-aspek yangberkaitan dengan pelanggan atau calon pelanggan.Sumber data terdiri dari data primer dan sekunder. Data primeradalah data yang di kumpulkan perusahaan. Sedangkan data sekunder adalah datayang di kumpulkan oleh orang lain. Teknik yang di gunakan dalam pengumpulandata primer adalah survei, wawancara mendalam, pengamatan dan pengujianterkendali .c. Sistem Informasi AkuntansiMengumpulkan data intern yang menjelaskan tentang operasipemasaran dan data lingkungan yang menjelaskan kegiatan pemasaran yang telahdilakukan. Misalkan data sales order sebagai inputnya. Sistem informasi akuntansijuga menyediakan data untuk : Laporan periodik, Laporan khusus, ModelMatematika.2. Komponen Kontrol20

Komponen kontrol digunakan untuk menjamin bahwa informasiyang di hasilkan oleh sistem informasi pemasaran merupakan informasi yangakurat.Untuk di peroleh kontrol pada perangkat keras (hardware) dan perangkat angditerapkanuntukmenyakinkan bahwa hal – hal yang dapat merusak.3. Komponen Model PemasaranModel di gunakan untuk menghasilkan informasi yang relevan yangsesuai dengan kebutuhan pemakai sistemnya. Model merupakan cetakan yangmerubah bentuk input menjadi output. Model di sistem informasi pemasaranbanyak di gunakan untuk menghasilkan laporan untuk keperluaan anggaranoperasi, strategi penentuan harga produk, evaluasi produk baru, pemulihan lokasifasilitas, evaluasi penghapusan produk lama, penunjukan salesman, penentuanrute pengiriman yang paling optimal, pemulihan media iklan yang paling efektifdan untuk persetujuaan kredit.4. Komponen Basis Data PemasaranBasis data pemasaran dibutuhkan untuk menghasilkan informasiinformasi yang di butuhkan oleh semua manajer pemasaran. Data yang di gunakanoleh subsistem output berasal dari database. Beberapa data dalam database adalahunik bagi fungsi pemasaran , tapi banyak yang berbagi dengan area fungsionallain.5. Komponen Output PemasaranSub-sistem output terdiri dari program-program komputer yangmengubah data menjadi informasi bagi para pemakai. Menurut Mcleod (1996:36),21

semua produk dan jasa yang ditawarkan oleh fungsi pemasaran disebut bauranpemasaran, yang mencakup produk, tempat produk itu dijual, promosi sepertipenjualan langsung atau periklanan, dan harga produk. Model itu menggunakancampuran unsur-unsur sebagai cara mengklasifikasikan sub-sistem output.a. Subsistem produkSubsitem produk berguna untuk membuat rencana produk baru.Produk merupakan suatu unsur utama didalam marketing mix dan perusahaan punberhak memutuskan untuk menyediakan produk sebagai kebutuhan pasar. Tugasdari manajer pemasaran adalah mengembangkan suatu strategi dan taktik didalammarketing mix dan mengintegrasikannya menjadi suatu rencana pemasaran.Siklus hidup produk merupakan penjualan suatu produk yang dimulai dariperkenalan, perkembangan, dan penurunanb. Subsitem tempatSemua perangkat lunak yang menjelaskan cara produk yangdidistribusikan ke pelanggan tercakup didalam subsistem tempat. Pengembilankeputusan terhadap penentuan tempat yang sesuai dengan pelemparan produkyang dihasilkan sangat menentukan tingkat penjualan produk.c. Subsistem enaipenjualan langsung dan periklanan berada disubsistem promosi. Subsistempromosi berfungsi untuk melakukan analisis terhadap promosi yang dilakukanuntuk meningkatkan penjualan. Subsistem promosi meliputi : iklan, penjualanperseorangan serta promosi penjualan.22

d. Subsistem hargaSemua informasi mengenai harga disediakan oleh subsistem harga.Subsistem harga berfungsi untuk membantu menetapkan harga terhadap produkyang dihasilkan.e. Subsistem bauran ajermengembangkan strategi pemasaran yang menggunakan campuran unsur-unsursecara gabungan. Subsitem unsur terpadu mendukung para manajer saat unsurunsur bauran pemasaran dikombinasikan untuk membentuk suatu strategipemasaran.6. Komponen teknologiTeknologi merupakan komponen yang penting disitem informasi.Tanpa adanya teknologi yang mendukung ,maka sistem informasi tidak akandapat dihasilkan yang tepat pada waktunya. Sistem bisa dicegah ataupun bilaterlanjur terjadi kesalahan-kesalahan dapat langsung diatasi.2.4.3 Elemen Sistem Informasi PemasaranInput sistem adalah item-item informasi yang dapat digunakan untukmenghasilkan output yang dibutuhkan. Output terdiri dari informasi yangdibutuhkan oleh manajemen pemasaran untuk tujuan pengambilan keputusan.23

Elemen Sistem InformasiGambar 2.4 elemen sistem informasi TPEMASARANInformasiTempatMODELPEMASARANData rasiBASISDATAPEMASARANTEKNOLOGIKONTROLSumber : McLeod (1996,2)Misalnya kategori penjualan menunjukan bahwa volume penjualan akanditunjukan oleh produk, lini produk dengan kelas pelangganwilayah.24dan menurut

Untuk masing-masing kategori ini kita juga dapat merancang sistemsehingga akan mencetak yang dianggarkan atau yang diperkirakan angkapenjualan, penjualan akumulatif sampai saat ini dan representasi grafis dari kurvapenjualan akumulatif, baik aktual maupun perkiraan. Ekspansi yang sama outputdapat diperoleh untuk data profitabilitas.Bagian dari bagan ditandai prosesor adalah sistem itu sendiri. Sistem initidak hanya terdiri dari perangkat keras dan perangkat lunak, tetapi dari mesinmanusia yang diperlukan untuk melaksanakan misi dari sistem, dan untukmencapai tujuan pemasaran yang diperlukan. Sektor prosesor berisi sejumlah subsistem, masing-masing didedikasikan untuk bentuk yang berbeda dari sektor inputdan output. Dengan demikian, mungkin ada sistem sub berhubungan dengan harga, satu dengan tenaga pemasaran , lain dengan siklus hidup analisi dan yanglainnya dengan penjualan , profitabilitas, pangsa pasar , dan efektifitas iklan . Adabeberapa jenis kontrol yang dapat digunakan pada sistem :1. Sistem informasi pemasaran dapat dikelola dapat dikelola olehbeberapa kelompok dalam perusahaan.2. Sistem informasi pemasaran dapatberada pada tahap yang lebihtinggi pada hirarki keputusan informasi dari sekedar tahap-tahapsistem informasi dimana sistem informasi menyediakan informasitepat waktu , dapat diandalkan dan cukup untuk keputusanmanajerial .3. Mengontrol atau batasan yang ada sudah diatur oleh pasarlingkungan dimana perusahaan beroperasi,contoh: sosial , hukum ,politik , ekonomi , keuangan , teknologi dan temporal.25

4. Lingkungan umpan balik juga berfungsi sebagai kontrol.2.4.4 Peranan Sistem Informasi PemasaranA. Peran Sistem Informasi nformasimemberikan lima peran didalam organisasi yaitu untuk meningkatkanefisiensi,efektifitas, komunikasi , kalaborasi dan kompetitif. Peran sisteminformasi pemasaran dalam sistem teknologi informasi termasuk kedalam efektifitas. Manfaat peningkatan efektifitas juga dapat dicapaidengan PCS ( Process Control System ) untuk mendapatkan hasilproduksi yang akurat dan bebas dari cacat produksi sesuai dengansasaran produksi yang diinginkan.26

Sistem Teknologi dan perannyaSistem teknologi iGambar 2.5 Sistem Teknologi dan Perannya.Sumber : Jogiyanto (2003:19)27

Kebutuhan akan pentingnya Sistem Informasi pemasaran berikut inibeberapa kebutuhan akan pentingnya sistem informasi pemasaran menurutBarenson (1969:17) yaitu :1. Kompleknya peningkatan bisnis membutuhkan lebih banyak data dan untukkinerja yang lebih baik2. Siklus hidup produk menjadi jauh lebih pendek.3. Konsep pemasaran .4. Lebih banyak perusahaan telah tumbuh begitu besar kecuali merekamelakukan upaya yang intensif.5. Kecepatan yang menjadi keputusan bisnis saat ini dibuat harus memilikipeningkatan.6. Munculnya teknik yang dapat memberikan informasi untuk pengembalikankeputusan yang efektif telah berjalan seiring dengan perkembangan alatkeputusan pemasaran.7. Meskipun sistem informasi pemasaran tidak sepenuhnya tergantung padapenggunaan komputer , namun evolusi mesin saat dengan peran sebuahartikel yang relatif biasa dibanyak perusahaan dan perkembangan seiringpersonil yang memenuhi syarat untuk bekerja dengan komputer iniSistem informasi pemasaran yang efektif dapat memberikan manfaatmenurut Barenson (1969:17) sebagai berikut :1. Dapat memberikan informasi lebih dalam batasan waktu yang dibutuhkanperusahaan.28

2. Dapat mengizinkan perusahaan besar dan desentralisasi untuk menggunakaninformasi yang tersebar dibanyak tempat dan tempat mengintegrasikannyakedalam perspektif yang bermakna.3. Dapat mengizinkan pemanfaatan penuh dari konsep pemasaran.4. Dapat menyediakan pengambilan selektif pengguna informasi yang bisamemberikan yang hanya mereka inginkan dan butuhkan.5. Dapat memberikan pengakuan lebih cepat dari tren yang berkembang.6. Dapat mengizinkan penggunaan jauh lebih baik dari bahan yang biasanyadikumpulkan oleh banyak perusahaan dalam rangka kegiatan usahanya,misalnya penjualan dengan produk oleh pelanggan dan menurut wilayahnya.7. Dapat mengizinkan kontrol yang lebih baik atas rencana pemasaranperusahaan.Menurut Barenson (1969) karateristik lingkungan yang diperlukan untuksistem yang sukses antara lain :1. Sistem harus dirancang untuk memberikan dalam bentuk yang dapatdigunakan dalam proses pengambilan keputusan manajemen sekarang .2. Manajemen harus berpartisipasi dalam menciptakan parameter kemampuansistem.3. Informasi yang dikumpulkan oleh sistem harus diajukan dalam bentuk yangdikenal sebagai file data yang dipilah.29

BAB IIIGAMBARAN UMUM PERUSAHAAN3.1. Sejarah Bank NagariBank Nagari dahulu bernama Bank Pembangunan DaerahSumatera Barat/BPD Sumbar adalah satu-satunya bank daerah yangberguna untuk meningkatkan perekonomian masyarakat khususnya diSumatera Barat. Bank Nagari berpusat di kota Padang. Bank Nagarididirikan pada tanggal 12 Maret 1962 dengan nama PT BankPembangunan Daerah Sumatera Barat (PT BPD Sumbar).Pendirian tersebut dipelopori oleh Pemerintah Daerah besertatokoh masyarakaat dan tokoh pengusaha swasta di Sumatera Barat atasdasar pemikiran perluny

bagaimanakah penerapan sistem informasi pemasaran yang dijalankan oleh Bank Nagari dalam melakukan aktivitas bisnis. Oleh karena itu, penulis memilih judul laporan,"Penerapan Sistem Informasi Pemasaran Pada Bank Nagari". 1.2 Rumusan Masalah 1. Bagaimana penerapan sistem informasi pemasaran pada Bank Nagari dalam memajukan perusahaan? 2.

Related Documents:

Tugas Akhir dalam ujian lisan di hadapan tim dosen penguji 1.3. Bentuk Tugas Akhir Bentuk tugas akhir bisa berupa penelitian atau perancangan, yang terdiri atas proposal tugas akhir dan laporan tugas akhir. 1.3.1. Tugas Akhir yang berupa penelitian Tugas akhir yang berupa penelitian harus mengandung

2. Tujuan e-Tugas Akhir 4 3. Persyaratan Mengikuti e-Tugas Akhir 5 4. Bentuk e-Tugas Akhir 5 5. Penelitian Tindakan Kelas 6 6. E-Portofolio 12 7. Strategi Pleaksanaan Penelitian Tindakan Kelas untuk e-Tugas Akhir 13 8. Penyusunan e-Portofolio sebagai Laporan Penelitian Bab 3 Pengelolaan e-Tugas Akhir 19 1. Mekanisme Pelaksanaan Tugas Akhir 19 2.

6.10 Berita acara hasil seminar skripsi/laporan tugas akhir 7. Mekanisme/Alur Prosedur 7.1 Tugas Akhir terdiri dari dua tahap, yaitu 7.1.1 Proyek 1 (seminar proposal tugas akhir) 7.1.2 Proyek 2 (seminar tugas akhir dan laporan tugas akhir) 7.1.3 Ujian Tugas Akhir 7.2 Syarat-syarat Tugas Akhir

mampu menyelesaikan tugas akhir dengan judul "Sistem Informasi Penjualan dan Pembelian (Studi Kasus : UD. PERDANA - Jember". Tugas akhir ini disusun sebagai salah satu persyaratan kelulusan dan bukti pelaksanaan Mata Kuliah Tugas Akhir di Universitas Narotama Surabaya. Tugas

1.3 Mempermudah proses pengendalian mutu tugas akhir mahasiswa program sarjana oleh Departemen. 2. RUANG LINGKUP Ruang lingkup prosedur operasional baku penyelesaian tugas akhir ini mencakup persyaratan menempuh tugas akhir, penentuan dosen pembimbing tugas akhir, penyusunan proposal, pelaksanaan, dan monitoring tugas akhir

ketentuan umum penyusunan Laporan Tugas Akhir, struktur isi Laporan Tugas Akhir, tata tulis Laporan Tugas Akhir dan prosedur ujian. Pedoman Penulisan Laporan Tugas Akhir ini dimaksudkan sebagai pedoman bagi mahasiswa Program Studi D3 Akuntansi STIE Putra Bangsa yang akan menyusun Laporan Tugas Akhir dan dosen pembimbingnya.

SKS) dan mata kuliah Tugas Akhir (4 SKS) dan setiap bagian Tugas Akhir ini harus diseminarkan. Luaran dari mata kuliah Proposal Tugas Akhir dan Tugas Akhir masing-masing adalah proposal penelitian dan laporan hasil penelitian. 1.2. BENTUK TUGAS AKHIR Bentuk TA mahasiswa dapat dilaksanakan melalui penelitian empiris atau

The Asset Management Strategy is aligned to other key policies including, but is not limited to: Allocations Policy, Procurement Strategy, Repairs and Maintenance Policy, Estate Management Policy, Adaptations Policy, and Rent and Service Charge Policy. The AMS is also aligned to the current relevant legislation and statutory requirements outlined within each Policy. In .