PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - Departemen Kimia FMIPA UGM

3y ago
676 Views
141 Downloads
532.05 KB
46 Pages
Last View : 2d ago
Last Download : 3m ago
Upload by : Oscar Steel
Transcription

PEDOMAN PENULISAN SKRIPSIDEPARTEMEN KIMIAFAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAMUNIVERSITAS GADJAH MADAYOGYAKARTA2015

Tim Penyusun :1. Prof. Dr. Narsito2. Dr. Tutik Dwi Wahyuningsih, M.Sc3. Drs. Iqmal Tahir, M.SiTim Perevisi 2014 :1. Prof. Dr. Narsito2. Prof. Wega Trisunaryanti, Ph.D.Eng.3. Prof. Dr. Sri Juari Santosa, M.Eng4. Prof. Dr. Harno Dwi Pranowo, M.Si5. Prof. Dr. Triyono6. Dr. Nurul Hidayat Aprilita7. Dr. Roto, M.Eng8. Dr. Tutik Dwi Wahyuningsih, M.Si9. Dr. Adhitasari Suratman, M.Si10. Dr. Akhmad Syoufian2

PRAKATABuku petunjuk penulisan skripsi bagi mahasiswa S1 di Jurusan Kimiayang berlaku sebelumnya adalah menggunakan edisi tahun 2009 yang telahdikaji oleh Tim dari FMIPA UGM. Mengingat perbedaan dalam Kegiatan TugasAkhir yang dilakukan oleh mahasiswa jurusan Kimia dengan jurusan-jurusanyang lain di FMIPA UGM serta mengingat perkembangan dan tuntutankebutuhan di masa kini, maka diperlukan beberapa perubahan struktur danformat dalam penyusunan Skripsi. Hal ini dilakukan untuk mempermudahmahasiswa dalam penyusunan hasil penelitiannya ke dalam bentuk Skripsiserta mempermudah masyarakat untuk memahaminya. Pada buku ini telahdisusun berbagai ketentuan dan pedoman teknis yang terkait dengan perihalpenyusunan dan penulisan skripsi.Materi pada buku ini telah dibahas pada Rapat pleno Jurusan Kimiapada tanggal 29 September 2014.Dengan demikian diharapkan buku inidapat menjadi pedoman bagi mahasiswa untuk membantu penulisan skripsiserta pedoman dosen untuk membimbing mahasiswa dalam penulisan skripsi.Mahasiswa hendaknya mengikuti ketentuan yang dituliskan pada bukupedoman ini.Sosialisasi penulisan skripsi ini akan dilakukan melalui perkuliahanMetodologi Penelitian, diskusi intensif antara mahasiswa dengan dosenpembimbing, kegiatan pelatihan manajemen laboratorium atau melaluikegiatan non formal lain. Buku ini hendaknya dimiliki oleh setiap mahasiswaS1 Program Studi Kimia sebelum menempuh tugas akhir. Semoga dapatbermanfaat.Yogyakarta, Oktober 2014Tim Penyusun3

DAFTAR ISIPRAKATA3DAFTAR ISI4BAB I PENDAHULUAN5BAB II SISTEMATIKA7II.1 Bagian Awal7II.2 Bagian Utama10II.3 Bagian Akhir17BAB III PEDOMAN PENULISAN18III.1 Pengetikan19III.2 Penomoran22III.3 Sitasi Pustaka24III.4 Tabel dan Gambar24III.5 Daftar Pustaka27LAMPIRAN304

BAB IPENDAHULUANUntuk menyelesaikan studinya, setiap mahasiswa program S-1,Program Studi Kimia, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam UGM,minimal harus dapat menyelesaikan beban studi sebesar 144 satuan kreditsemester (SKS). Beban studi ini terdiri atas: (i) kegiatan kampus dalam bentukperkuliahan, praktikum, dan penelitian; dan (ii) kegiatan luar kampus dalambentuk Kuliah Kerja Nyata (KKN) dan Praktek Kerja Lapangan (PKL). Sebelummenyelesaikan studinya, setiap mahasiswa diwajibkan untuk mengikutiPenelitian Tugas Akhir (3 SKS), Skripsi (2 SKS) dan Seminar Tugas Akhir/STA(1 SKS).Kegiatan Tugas Akhir ini diawali dengan penelitian, Seminar TugasAkhir dan diakhiri dengan penulisan skripsi, yaitu karya tulis ilmiah yangdisusun berdasarkan pada data hasil penelitian, baik hasil pengukuraneksperimental laboratorium, telaah teoritik kepustakaan, maupun observasilapangan.Dalam pelaksanaannya, setiap mahasiswa dibimbing oleh seorangpembimbing utama dan seorang pembimbing pendamping dengan kualifikasisesuai dengan peraturan yang berlaku. Skripsi harus dipertahankan dihadapan dewan penguji skripsi yang dibentuk oleh Fakultas atas usulan KetuaProgram Studi Kimia, FMIPA UGM.Kegiatan Tugas Akhir pada hakekatnya merupakan kegiatan akademikyang dirancang untuk melatih kemandirian dan tanggung-jawab ilmiahmahasiswa sebagai calon ilmuwan, mulai dari pemilihan topik dan penyusunanrencana penelitian, pelaksanaan eksperimen laboratorium, evaluasi hasilpenelitian, hingga penulisan laporan akhir dalam bentuk skripsi. Dalam rangkamemberikan pemahaman bahwa seorang ilmuwan memiliki kewajiban untuk5

syarakat,mahasiswa dilatih pula untuk menuangkan hasil penelitiannya dalam bentukartikel ilmiah untuk dipresentasikan dalam suatu forum seminar ilmiah.Buku pedoman ini disusun untuk membantu mahasiswa dalampenyusunan skripsi. Selain itu, buku ini juga dapat digunakan olehpembimbing Tugas Akhir dalam melaksanakan tugas akademiknya.6

BAB IISISTEMATIKASkripsi bagi mahasiswa program sarjana di lingkungan Program StudiKimia, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam UGM, disusundengan sistematika yang terdiri atas 3 (tiga) bagian, yaitu: Bagian Awal,Bagian Utama, dan Bagian Akhir. Pada prinsipnya, skripsi di lingkunganDepartemen Kimia, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam UGM,ditulis dalam Bahasa Indonesia baku yang baik dan benar. Walaupundemikian, penulisan skripsi dalam Bahasa Inggris dimungkinkan, terutamabagi mahasiswa yang memiliki kemampuan Bahasa Inggris baik.II.1 Bagian AwalBagian awal mencakup halaman sampul luar, halaman judul, halamanpengesahan, prakata, daftar isi, daftar tabel, daftar gambar, daftar lampiran,arti lambang dan singkatan (jika diperlukan), intisari (bahasa Indonesia) danabstract (bahasa Inggris).1. Sampul luarSampul luar memuat judul skripsi yang ditulis dalam 2 (dua) bahasa,dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris, nama dan nomor mahasiswa,logo Universitas Gadjah Mada, nama dan alamat institusi serta tahunpenyelesaian skripsi. Semua tulisan/logo dibuat dengan format rata tengah(center). Contoh halaman sampul luar skripsi dapat dilihat pada Lampiran 1.a. Judul. Judul skripsi dibuat sesingkat-singkatnya, jelas dan menunjukkanmasalah yang diteliti dengan tepat serta tidak membuka peluangpenafsiran yang beraneka ragam. Mahasiswa dapat menggunakan subjudul jika diperlukan.7

b. Nama dan nomor mahasiswa. Nama ditulis lengkap, tidak bolehdisingkat. Nomor mahasiswa secara lengkap dituliskan di bawah nama.c.Logo Universitas Gadjah Mada. Logo UGM yang dicantumkanberbentuk bundar (bukan segi lima) dengan diameter 5,5 cm.d. Nama Institusi. Perlu diperhatikan bahwa urutan penulisan institusisesuai dengan hierarki: Program Studi Kimia, Departemen Kimia, FakultasMatematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Gadjah Mada,Yogyakarta.e. Tahun. Tahun yang ditulis pada bagian ini adalah tahun ujian skripsiterakhir dan ditempatkan di bawah Yogyakarta dalam nama institusi.2. Halaman judulIsi pada halaman judul ini sama dengan sampul luar dengan tambahaninformasi bahwa penulisan skripsi dilakukan untuk memenuhi salah satusyarat untuk memperoleh derajat Sarjana Sains Program Studi Kimia.Ungkapan “Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperolehderajat Sarjana Sains Ilmu Kimia” ditulis secara lengkap di atas logo UGM.Contoh halaman judul disajikan pada Lampiran 2.3. Halaman pengesahanHalaman ini memuat Berita Acara Pelaksanaan Ujian, yang harusditanda-tangani oleh tim penguji, dengan format seperti tertera dalam contohpada Lampiran 3.4. Halaman pernyataanHalaman ini memuat pernyataan bahwa isi tugas akhir tidakmerupakan jiplakan, bukan hasil karya orang lain, dengan format tertera dalamcontoh pada Lampiran 4.8

5. Halaman motto dan persembahan (jika ada)Bahasa yang digunakan harus mengikuti kaidah bahasa Indonesiayang baku.6. PrakataPrakata merupakan forum resmi untuk menyampaikan ucapan terimakasih oleh penulis skripsi kepada pihak lain, misalnya kepada parapembimbing, penguji, dan semua pihak yang terkait dalam penyelesaianskripsi termasuk instansi penyandang dana (jika ada). Nama harus ditulissecara lengkap termasuk gelar akademik. Harus dihindari ucapan terima kasihkepada pihak yang tidak terkait. Orang tua dan keluarga tidak dituliskan dalamprakata, tetapi dapat dituliskan pada halaman persembahan. Prakata diakhiridengan mencantumkan kota dan tanggal penulisan diikuti dibawahnya dengankata “Penulis”.7. Daftar isiDaftar isi memberikan gambaran tentang isi skripsi secara menyeluruh,untuk digunakan sebagai petunjuk bagi pembaca. Secara lengkap, daftar isimemuat seluruh bagian skripsi, disertai dengan nomor halaman bagiantersebut. Apabila dipandang perlu, skripsi dapat dilengkapi dengan beberapadaftar tambahan, seperti: daftar tabel, daftar gambar, daftar lampiran, dan/ataudaftar lambang dan singkatan, yang ditulis dengan format seperti pada daftarisi. Contoh daftar isi disajikan pada Lampiran 5.8. IntisariBagian ini memuat uraian singkat dalam bahasa Indonesia (tidak lebihdari 1 halaman) tetapi padat dan jelas serta memberikan gambaranmenyeluruh tentang isi skripsi. Intisari skripsi dibuat dalam format :1. Bagian atas memuat judul skripsi diikuti nama dan nomor mahasiswa.9

2. Bagian utama memuat maksimal 3 (tiga) alinea, berturut-turut tentang apayang dikerjakan dan tujuan penelitian, cara penelitian, dan hasil pentingyang diperoleh dalam penelitian. Pada bagian akhir intisari dituliskandengan maksimal 5 kata kunci. Contoh intisari disajikan pada Lampiran 6.9. AbstractAbstract merupakan intisari yang ditulis dalam bahasa Inggris. Padabagian akhir abstract dituliskan keywords dengan jumlah maksimal 5 kata.Contoh abstract disajikan pada Lampiran 7.II.2 Bagian UtamaBagian utama skripsi memuat: (1) Pendahuluan, (2) Tinjauan Pustakadan Perumusan Hipotesis, (3) Metode Penelitian, (4) Hasil Penelitian danPembahasan, serta (5) Kesimpulan.1. PendahuluanBagian ini memuat secara komprehensif tentang latar belakang danrumusan masalah yang diteliti, tujuan penelitian, dan manfaat yang diharapkandari penelitian yang dilakukan. Penulisan pendahuluan disajikan dalam bentukuraian yang bersifat scientific dan secara kronologis diarahkan untuk langsungmenuju rumusan masalah.Dalam penulisan bagian ini, perlu diperhatikan dan dijaga adanyakesinambungan antara uraian pada bagian ini dengan uraian dalam tinjauanpustaka yang disajikan pada bagian berikutnya. Dalam pendahuluan dapatdimasukkan beberapa uraian singkat penelitian terdahulu yang dapatmemperkuat alasan mengapa penelitian ini dilakukan. Tujuan penelitianberisikan penjelasan secara spesifik tentang hal-hal yang ingin dicapai melaluipenelitian yang dilakukan. Manfaat yang diperoleh dari penelitian guna10

memberi penjelasan kemanfaatan bagi pengembangan penelitian maupunbagi masyarakat.2. Tinjauan Pustaka dan Perumusan HipotesisBagian ini terdiri dari 2 sub bab, yaitu Tinjauan Pustaka dan PerumusanHipotesis dan Rancangan Penelitian.a. Tinjauan ghasil-hasilpenelitian terdahulu yang berhubungan dengan penelitian yang akandilakukan. Uraian tersebut hendaknya menunjukkan bahwa permasalahanyang diteliti belum terjawab atau terpecahkan secara memuaskan. Fakta-faktayang dikemukakan sejauh mungkin diacu dari sumber aslinya, denganmengikuti cara sitasi (nama, tahun).Apabila diperlukan, dapat disajikan uraian spesifik tentang teori dankonsep yang mapan, metode analisis yang baku dan teknik pengolahan data.Pada bagian ini, dapat diketahui apakah peneliti memiliki kemampuan danpengetahuan yang cukup sehingga dapat menguraikan secara mendalam latarbelakang masalah yang disajikan (dalam Pendahuluan) dalam bentuk faktaeksperimental yang dilaporkan oleh peneliti terdahulu. Sistematika penulisandapat dilakukan secara kronologis (berdasarkan urutan tahun penemuan faktayang diacu) atau secara partisi (dibagi menjadi bagian-bagian fakta sesuaidengan permasalahan yang diteliti). Hal yang harus diperhatikan adalah:a. Sesuai dengan tingkat pengetahuanyang dimiliki, penulis harusmenyatakan sikap terhadap pendapat peneliti lain, terutama apabilaterdapat pertentangan pendapat antar peneliti yang dijumpai padasejumlah pustaka.11

b. Penulis harus mampu mengarahkan setiap informasi hasil penelitian yangdisajikan dalam pustaka dan menghubungkannya dengan masalahpenelitian yang sedang diteliti.Beberapa kesalahan yang biasa dijumpai dalam penulisan skripsi yangseyogyanya dihindari:a. Tinjauan Pustaka hanya dituliskan sebagai daftar hasil penelitianterdahulu, tanpa dikaitkan dengan penelitian yang sedang dilakukan.b. Penulis sama sekali tidak bersikap terhadap pendapat peneliti terdahuludalam pustaka, walaupun berbagai pendapat telah dikemukakan parapeneliti.c.Penulis menyajikan tanpa seleksi semua informasi hasil penelitianterdahulu dalam berbagai pustaka yang terkait dengan penelitiannya.d. Penulis menguraikan tujuan pustaka seperti menulis diktat.b. Perumusan Hipotesis dan Rancangan PenelitianBagian ini secara kronologis memuat perumusan hipotesis sebagaianalisis deduktif secara tajam atas masalah yang diteliti berdasarkan informasiterpilih) yang terdapat dalam tinjauan pustaka. Selanjutnya, hasil analisisdeduktif ini disusun dalam sejumlah hipotesis yang dapat digunakan sebagaiperkiraan teoritik penyelesaian masalah penelitian secara keseluruhan. Bagianini diakhiri dengan suatu uraian tentang strategi rasional yang akan digunakanuntuk memverifikasi secara eksperimental berlakunya hipotesis yang telahdisusun dalam suatu rancangan penelitian.Perumusan hipotesis dalam suatu penelitian biasanya lebih mudah biladiawali dengan mengidentifikasi hubungan fungsional antar fenomenaberdasarkan informasi yang dilaporkan dalam penelitian terdahulu (dalamtinjauan pustaka), yang relevan dengan masalah penelitian. Hubungan12

fungsional antara suatu fenomena dengan fenomena yang lain dapat berupahubungan sebab-akibat, hubungan korelatif, dan/atau hubungan umsi,penelitimelakukan kajian deduktif tentang kemungkinan berlakunya suatu hubunganfungsional yang ditemukan dalam masalah penelitian yang sedang dihadapi.Dalam pelaksanaannya, perumusan hipotesis dapat disusun dalam bentukuraian kualitatif, model matematis, dan/atau rangkaian persamaan yanglangsung berkaitan dengan permasalahan yang diteliti. Perumusan hipotesisini tidak hanya ditulis dalam satu paragraf saja, tetapi bisa dalam beberapahalaman.Dalam skripsi, hipotesis biasanya disusun dalam sejumlah pernyataansingkat dan padat, sebagai kesimpulan analisis deduktif dari uraianperumusan hipotesis. Dengan demikian, hipotesis dapat dipandang sebagaipenyelesaian teoritik atas masalah penelitian, yang kebenarannya masihmemerlukan bukti (evidence) secara eksperimental. Hipotesis dapat disusundengan pola sebab akibat menggunakan pernyataan: “Jika . maka ”Hipotesis yang baik harus bersifat logis, yang berarti caradeduktifdapatmengarahkan dalam memprediksi fenomena lain yang akan terjadi. Dengandemikian, suatu hipotesis harus bersifat konsisten dengan hasil penelitianterdahulu, dan bersifat dapat diverifikasi secara eksperimental secaraoperasional. Hipotesis dapat diverifikasi melalui rancangan penelitian yanglayak.Selanjutnya, rancangan penelitian disusun untuk memperoleh berlakusecaraeksperimental. Rancangan penelitian harus disusun sedemikian hinggapembaca skripsi dapat memperoleh gambaran bahwa hubungan antarfenomena yang diungkapkan dalam hipotesis dapat diukur dan/atau dapat13

diamati secara eksperimental. Dalam rancangan penelitian juga harusdisebutkan data yang akan dikumpulkan selama penelitian berlangsung danmenunjukkan keterkaitan data tersebut dengan hipotesis.Format Bab II ditunjukkan sebagai berikut:Bab II. Tinjauan Pustaka dan Perumusan HipotesisII.1 Tinjauan PustakaII.2 Perumusan Hipotesis dan Rancangan PenelitianII.2.1Perumusan hipotesis 1Penyusunan teori untuk mendukung Hipotesis 1Hipotesis 1II.2.2Perumusan hipotesis 2Penyusunan teori untuk mendukung Hipotesis 2Hipotesis 2dst.II.2.X Rancangan penelitian3. Metode PenelitianPada bagian ini secara lengkap disajikan setiap langkah eksperimenyang dilakukan dalam penelitian yang meliputi:a. Bahan. Semua bahan yang digunakan harus dikelompokkan sesuaifungsinya dengan mencantumkan kualitas bahan seperti kualitas analitik(analytical grade) atau kualitas teknis (technical grade). Untuk penelitianlapangan, lokasi dan cara pengambilan sampel harus dijelaskan.b. Peralatan. Semua peralatan yang digunakan untuk menjalankanpenelitian harus diuraikan dengan jelas dan apabila perlu (terutamaperalatan yang dirancang khusus) dapat disertai dengan gambar ataubagan dengan keterangan secukupnya. Untuk instrumentasi analisis, merk14

dan tipe peralatan harus dicantumkan, sedangkan kondisi pengoperasiandisajikan pada Lampiran atau bagian lain yang sesuai.c. Prosedur. Bagian ini memuat uraian rinci tentang cara melaksanakanpenelitian, pengumpulan dan pengkajian data. Variabel yang akandipelajari dan data yang akan dikumpulkan, diuraikan dengan jelas,termasuk sifat, satuan dan kisarannya. Analisis hasil mencakup uraiantentang model dan cara menganalisis hasil. Optimasi dan kalibrasiinstrumen harus disajikan dalam bagian ini untuk menjamin validitas danreliabilitas data yang dihasilkan. Prosedur evaluasi data juga harusdisajikan termasuk jika menggunakan teknik statistik. Penulisan bagian iniharus menggunakan kalimat pasif.4. Hasil Penelitian dan PembahasanBagian ini merupakan bagian yang paling penting dari skripsi, karenamemuat semua temuan ilmiah yang diperoleh sebagai data hasil penelitian.Bagian ini diharapkan dapat memberikan penjelasan ilmiah, yang secara logisdapat menerangkan alasan diperolehnya hasil-hasil tersebut.Pada bagian ini, peneliti menyusun secara sistematik dan disertaidengan argumentasi yang elegan tentang informasi ilmiah yang diperolehdalam penelitian, terutama informasi yang relevan dengan masalah penelitian.Pembahasan terhadap hasil penelitian yang diperoleh dapat disajikan dalambentuk uraian teoritik, baik secara kualitatif maupun kuantitatif. Dalampelaksanaannya, bagian ini dapat digunakan untuk memperbandingkan hasilhasil penelitian yang diperoleh dalam penelitian yang sedang dilakukanterhadap hasil-hasil penelitian yang dilaporkan oleh peneliti terdahulu. Secarailmiah, hasil penelitian yang diperoleh dalam penelitian dapat digunakan untukmemperkuat atau menolak interpretasi peneliti terdahulu terhadap suatufenomena ilmiah.15

Untuk memperjelas penyajian, hasil penelitian dapat disajikan dalambentuk tabel, kurva, grafik, foto, atau bentuk lain, sesuai keperluan. Walaupundemikian, perlu diperhatikan bahwa beberapa bentuk penyajian tersebutmenuntut kecermatan yang tinggi. Penyajian hasil penelitian dalam bentuktabel, kurva, grafik, foto, atau bentuk lain harus memuat semua informasi yangdiperlukan secara lengkap dan jelas, seperti: satuan, kondisi eksperimen danlain-lain, sehingga pembaca tidak perlu harus mencari dari uraian dalampembahasan.5. KesimpulanBagian ini memuat secara singkat tetapi jelas tentang temuan-temuanbaru yang layak diketahui pihak lain, termasuk peneliti dan ilmuwan lain, sertamasyarakat luas. Kesimpulan merupakan hasil analisis induktif yang kaitandenganpermasalahan yang sedang diteliti. Dengan demikian, kesimpulan yangdisajikan pada bagian ini merupakan abstraksi yang diambil berdasarkanpeninjauan secara komprehensif terhadap semua data dan observasi yangdihasilkan dari penelitian dengan format penomoran. Apabila diperlukan, sarandigunakan untuk menyampaikan masalah yang dimungkinkan untuk penelitianlebih lanjut.II.3 Bagian AkhirBagian ini merupakan bagian akhir skripsi, yang memuat: (1) DaftarPustaka, dan (2) Lampiran.1. Daftar pustakaBagian ini secara cermat memuat pustaka yang digunakan dalampenelitian. Penulisan daftar pustaka mengikuti sistem Harvard (sitasi nama,tahun) dan diurutkan sesuai dengan urutan abjad nama belakang pengarang16

sesuai dengan urutan pustaka yang diacu. Perlu diperhatikan bahwa daftarpustaka bukan merupakan daftar buku teks atau artikel majalah yangdigunakan sebagai bacaan, melainkan sebagai daftar acuan yang relevandengan penelitian. Contoh cara penulisan daftar pustaka disajikan padaLampiran 8.2. LampiranLampiran dapat digunakan untuk menampilkan data primer yangdiperoleh dalam penelitian yang tidak dapat diinterpretasikan secara langsung.Lampiran dapat digunakan pula untuk menyajikan prosedur atau keteranganlain yang tidak mungkin disingkat sehingga terlalu besar untuk dimuat

penyusunan dan penulisan skripsi. Materi pada buku ini telah dibahas pada Rapat pleno Jurusan Kimia pada tanggal 29 September 2014. Dengan demikian diharapkan buku ini dapat menjadi pedoman bagi mahasiswa untuk membantu penulisan skripsi serta pedoman dosen untuk membimbing mahasiswa dalam penulisan skripsi.

Related Documents:

penulisan proposal dan skripsi serta memenuhi azas keseragaman penulisan yang berlaku bagi mahasiswa dalam lingkup Fakultas Kehutanan dan Ilmu Lingkungan. Buku Pedoman Penulisan Proposal dan Skripsi ini secara umum dibagi atas 2 (dua ) bagian, yaitu: (1) Pedoman Penulisan Proposal Penelitian dan (2) Pedoman Penulisan Skripsi.

penulisan skripsi. Materi pada buku ini telah dibahas pada Rapat pleno Jurusan Kimia pada tanggal 29 September 2014. Dengan demikian diharapkan buku ini dapat menjadi pedoman bagi mahasiswa untuk membantu penulisan skripsi serta pedoman dosen untuk membimbing mahasiswa dalam penulisan skripsi.

Buku pedoman akademik Program Studi Teknik Informatika adalah pedoman dan ketentuan . F. Penulisan Laporan Tugas Akhir (Skripsi) 14 G. Bimbingan Akademik 15 . Departemen Kimia memiliki Program Studi Diploma III Analisis Kimia, Sarjana Kimia, Magister Ilmu Kimia, dan Doktor Ilmu Kimia; 3) .

Pedoman penulisan karya ilmiah skripsi ini merupakan panduan berupa tatacara, cara penulisan, rambu-rambu dan batasan dalam penulisan skripsi di lingkungan Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Airlangga, yang harus diikuti oleh penulis agar sistematika dan kaidah ilmiah yang berlaku sesuai dengan tujuan penulisan skripsi.

keseragaman dalam penulisan proposal maupun Skripsi sesuai kaidah penulisan. Panduan Penulisan Skripsi ini meliputi prosedur tata cara penulisan, sistematika, format penulisan serta ketentuan-ketentuan bimbingan, ujian dan publikasi penulisan skripsi. Dalam kesempatan ini, tim penyusun mengucapkan terima kasih kepada : 1. Dr.dr.R.Soerjo .

LABORATORIUM JASA KIMIA DEPARTEMEN KIMIA, FMIPA UNIVERSITAS INDONESIA Gedung G Departemen Kimia, FMIPA Kampus UI Depok 16424 Tlp. 6221 78849006 Fax. PENDAHULUAN Lab Unichem Kimia UI yang sebelumnya bernama Lab Afiliasi Kimia UI didirikan sebagai bentuk penerapan pilar ketiga tridarma perguruan tinggi yaitu

Pedoman Penyusunan Skripsi ini menyediakan panduan bagi mahasiswa . (skripsi). Buku ini merupakan revisi dan pengembangan dari buku Pedoman Penulisan Skripsi yang telah ada sebelumnya di FEB - ULM, dengan perbaikan pada prosedur pengajuan skripsi dan pedoman penulisan dengan .

Accounting Standard (IAS) terminology and requiring pre sentation in International Standard format. Approach – These qualifications were designed using Pearson’s Efficacy Framework. They were developed in line with World-Class Design principles giving students who successfully complete the qualifications the opportunity to acquire a good knowledge and understanding of the principles .