Pengembangan Modul Dynamic Block - Unnes
PENGEMBANGAN MODUL DYNAMIC BLOCKSEBAGAI SARANA PEMBUATAN DATABASEGAMBAR DIGITAL PADA MATA KULIAHKOMPUTER GRAFIS 1 PROGRAM STUDIPENDIDIKAN TEKNIK BANGUNANSkripsiDiajukan sebagai salah satu persyaratan untuk memperoleh gelar SarjanaPendidikan Program Studi Pendidikan Teknik BangunanOlehFarkhan Al Fadila NIM.5101415007JURUSAN TEKNIK SIPILFAKULTAS TEKNIKUNIVERSITAS NEGERI SEMARANG2020
ii
siii
iv
MOTTO DAN PERSEMBAHANMOTTOSaya selalu melakukan apa yang tidak bisa saya lakukan, agar saya dapat belajarbagaimana melakukannnya. Karena “Sukses tidak selalu berawal dari apa yang kitasukai. Melakukan hal yang tidak disukai dan menyelesaikan dengan baik, itulahsukses sejati”PERSEMBAHAN Untuk Ibuku Wahyuningsih. Wanita nomor satu di dunia. Insya Allah, esoklusa kita akan bertemu kembali. Untuk teman satu angkatan Pendidikan Teknik Bangunan 2015, Terima kasihtelah membersamai dari awal sampai akhir. Untuk HMTS Unnes Terima Kasih atas segala dedikasinya selama ini untukJurusan Teknik Sipil UNNES, Terima kasih pernah ada dan menjadi bagiandalam hidup saya.v
ABSTRAKFarkhan. 2019. Pengembangan Modul Dynamic Block Sebagai Sarana DatabaseGambar Digital Pada Mata Kuliah Komputer Grafis 1 Program StudiPendidikan Teknik Bangunan. Dosen Pembimbing: Drs. Supriyono, M.T.Program Studi Pendidikan Teknik Bangunan.Pembelajaran Mata Kuliah Komputer Grafis 1 salah satu mata kuliah wajibyang harus di tempuh oleh mahasiswa S1 Pendidikan Teknik Bangunan, Matakuliah ini terdiri dari teori dan praktik yang mencakup tentang bagaimanamenggambar dengan menggunakan perangkat lunak atau komputer melaluiprogram aplikasi AutoCAD.Salah satu materi yang di ajaran pada mata kuliah ini adalah tentangpembuatan database gambar digital dengan menggunakan dynamic block.Pengembangan modul dirancang dengan menganalisis kebutuhan mahasiswa,karakteristik materi, dan tujuan pembelajaran. Penelitian ini menggunakanpendekatan deskriptif kuantitatif dengan pengumpulan data kuisioner. Kuisioner digunakan untuk mendapatkan data kebutuhan mahasiswa sebelum moduldikembangkan dan menentukan hasil persepsi mahasiswa setelah modul dikembangkan dengan desain baru. Pengujian validitas oleh ahli media dan materijuga menggunakan kuisioner.Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan pada angket persepsimahasiswa terhadap modul dynamic block yang lama mendapatkan nilai rata-rata64,8% dengan kategori cukup valid artinya boleh digunakan jika modul telahdirevisi besar. Hasil analisis dari angket kebutuhan mahasiswa pada aspekpengetahuan dan ketrampilan terhadap materi dynamic block mendapatkan nilairata-rata 47,5 % dalam kategori sangat kurang mengetahui dan pada aspekKebutuhan mahasiswa terhadap sumber belajar dan pengembangan modulmendapatkan nilai rata-rata 90% dengan kategori sangat membutuhkan.Berdasarkan angket kebutuhan mahasiswa, modul yang diinginkan adalahpengembangan modul yang di sertai video tutorial didalamnya untuk membantumahasiswa dalam memahami langkah-langkah pembuatan dynamic block menjadidatabase gambar. Penilaian yang didapatkan oleh ahli materu sebesar 90% dalamkategori sangat layak digunakan dalam pembelajaran. Berdasarkahn penilaian olehahli media sebesar 92,5% dalam kategori layak digunakan dalam pembelajaran.Hasil angket persepsi mahasiswa terhadap modul yang telah dikembangkan sebesar91,1% dalam kategori sangat valid artinya modul sangat baik untuk digunakan.Kata Kunci : Pengembangan Modul, Dynamic Block, Komputer Grafis 1vi
vii
viii
DAFTAR ISIHalamanHALAMAN JUDUL .iHALAMAN PERSETUJUAN.iiHALAMAN PENGESAHAN .iiiHALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN .ivMOTTO DAN PEMBAHASAN .vABSTRAK .viKATA PENGANTAR .viiDAFATAR ISI .ixDAFTAR GAMBAR .xiiDAFTAR TABEL.xiiiDAFTAR LAMPIRAN .xvBAB 1 – PENDAHULUAN .11.1. Latar Belakang Masalah .11.2. Rumusan Masalah .41.3. Batasan Masalah .41.4. Tujuan Penelitian .51.5. Manfaat Penelitian .61.5.1. Manfaat Teoritis .61.5.2. Manfaat Praktis .61.6. Sistematika Skripsi.7BAB 2 – LANDASAN TEORI .92.1. Belajar dan Pembelajaran .92.1.1. Belajar .92.1.2. Pengertian Pembelajaran .92.2. Media Pembelajaran.102.3. Klasifikasi Media Pembelajaran .112.4. Tinjauan Modul .12ix
2.4.1. Pengertian Modul .122.4.2. Fungsi dan Tujuan Penulisan .132.4.3. Karakteristik Modul .142.5. Desain Modul .162.6. Pengembangan Modul dengan Model Four-D.172.7. Format/Kerangka Modul .192.8. Elemen Mutu Modul .202.9. Tinjauan Tentang Konputer Grafis 1 .232.9.1. Mata Kuliah Komputer Grafis 1 .232.9.2. Dynamic Block .242.10. Penelitian yang Relevan .252.11. Kerangka Berfikir .27BAB 3 – METODE PENELITIAN .303.1. Metode Penelitian .303.2. Lokasi dan Objek Penelitian .303.3. Populasi dan Sampel .303.3.1. Populasi .303.3.2. Sampel .313.4. Fokus Penelitian .313.5. Prosedur Pengembangan Modul .313.6. Teknik Pengumpulan Data .343.6.1. Studi Pustaka .343.6.2. Kuesioner .343.6.3. Kuesioner Tertutup.353.7. Skala.353.7.1. Skala Likert .353.8. Penyusunan Angket/Kuesioner .363.9. Validasi Penelitian .373.10. Analisis Data .393.11. Diagram Alur Penelitian .42x
BAB 4 – HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN .434.1. Hasil Penelitian .434.1.1. Langkah-langkah penyusunan modul Dynamic Block .434.1.2. Hasil Penelitian Ahli Materi, Ahli Media, dan PersepsiMahasiswa Terhadap Modul Dynamic Block .614.2. Pembahasan.704.2.1. Langkah-langkah Pengembangan Modul Dynamic Block .704.2.2. Hasil Penelitian Ahli Materi, Ahli Media, PersepsiMahasiswa .75BAB 5 – PENUTUP .805.1. Kesimpulan .805.2. Saran .82DAFTAR PUSTAKA .83xi
DAFTAR GAMBARHalamanGambar 2.1. Kerangka Berfikir .29Gambar 3.1. Diagram Alur Penelitian .42Gambar 4.1. Hasil analisis angket kebutuhan mahasiswa pada MediaPembelajaran modul Dynamic Block .45Gambar 4.2. Peta Kedudukan Modul Dyanamic Block .60Gambar 4.3. Desain Modul Dynamic Block .61Gambar 4.4. Hasil Penilaian Pertama Modul Dynamic Block Oleh AhliMateri .62Gambar 4.5. Hasil Penilaian Kedua Modul Dynamic Block Oleh AhliMateri .63Gambar 4.6. Hasil Penilaian Kedua Modul Dynamic Block Oleh AhliMateri .64Gambar 4.7. Hasil Penilaian Pertama Modul Dynamic Block Oleh AhliMedia 1 .66Gambar 4.8. Hasil Penilaian Kedua Modul Dynamic Block Oleh AhliMedia 1 .67Gambar 4.9. Hasil Persentasi Penilaian Modul Dynamic Block Oleh AhliMedia 2 .68Gambar 4.10. Hasil Persentasi Persepsi Kelayakan Modul Dynamic BlockLama .69Gambar 4.11. Hasil Persentasi Persepsi Kelayakan Modul Dynamic BlockYg Dikembangkan .xii70
DAFTAR TABELHalamanTabel 3.1. Jumlah sampel .31Tabel 3.2. Skala likert.37Tabel 3.3. Kisi-kisi Instrumen Kebutuhan Mahasiswa .38Tabel 3.4. Kisi-kisi Instrumen untuk Ahli Media.39Tabel 3.5. Kisi-kisi Instrumen untuk Ahli Materi .39Tabel 3.6. Rentang persentase hasil angket penelitian .41Tabel 4.1. Hasil Analisis Kebutuhan Mahasiswa Terhadap MediaPembelajaran Modul Dynamic Block .44Tabel 4.2. Hasil Analisis Aspek Pengetahuan Mahasiswa Terhadap MateriDynamic Block .48Tabel 4.3. Hasil Analisis Aspek Ketrampilan Mahasiswa dalamMenggunakan Dynamic Block .50Tabel 4.4. Hasil Analisis Aspek Ketrampilan Mahasiswa dalamMenggunakan Dynamic Block .51Tabel 4.5. Hasil Analisis Aspek Kebutuhan Mahasiswa Terhadap IsiMateri Modul Dynamic Block .54Tabel 4.6. Hasil Analisis Aspek Kebutuhan Mahasiswa TerhadapKualitas Metode Penyajian Modul Dynamic Block .55Tabel 4.7. Hasil Analisis Aspek Kebutuhan Mahasiswa TerhadapKualitas Metode Penyajian Modul Dynamic Block .58Tabel 4.8. Aspek Kebutuhan Mahasiswa Terhadap PengembanganModul Pembelajaran .58Tabel 4.9. Hasil Kebutuhan Mahasiswa Terhadap Modul Dynamic Block.59Tabel 4.10. Hasil Penilaian Pertama Modul Dynamic Block Oleh AhliMateri 1 .62Tabel 4.11. Hasil Penilaian Kedua Modul Dynamic Block Oleh AhliMateri 1 .Tabel 4.12. Hasil Penilaian Ketiga Modul Dynamic Block Oleh Ahlixiii63
Materi 1 .64Tabel 4.13. Hasil Penilaian Pertama Modul Dynamic Block Oleh AhliMedia 1.65Tabel 4.14. Hasil Penilaian Kedua Modul Dynamic Block Oleh AhliMedia 1.66Tabel 4.15. Hasil Penilaian Modul Dynamic Block Oleh Ahli Media 2 .67Tabel 4.16. Hasil Penilaian Modul Dynamic Block yang lama .69Tabel 4.17. Hasil Penilaian Modul Dynamic Block yang telah Dikembangkan 70xiv
DAFTAR LAMPIRANHalamanLampiran 1 RPS Komputer Grafis 1 .84Lampiran 2 Kisi-Kisi, Angket dan Pedoman Penilaian Angket KebutuhanMahasiswa Terhadap Media Pembelajaran .94Lampiran 3 Kisi-Kisi, Angket dan Pedoman Penilaian Angket KelayakanMateri Terhadap Modul Dynamic Block . 109Lampiran 4 Kisi-Kisi Angket dan Pedoman Penilaian Angket KelayakanMedia Terhadap Modul Dynamic Block . 118Lampiran 5 Kisi-Kisi Angket dan Pedoman Penilaian Persepsi MahasiswaTerhadap Modul Dynamic Block . 129Lampiran 6 Hasil Rekapitulasi Analisa Kebutuhan Media TerhadapMahasiswa . 148Lampiran 7 Hasil Rekapitulasi Angket Ahli Materi . 150Lampiran 8 Hasil Rekapitulasi Angket Ahli Media . 152Lampiran 9 Hasil Rekapitulasi Angket Uji Persepsi . 154Lampiran 10 Dokumetasi Penelitian . 157Lampiran 11 Surat Permohonan Ahli Materi dan Ahli Media . 159Lampiran 12 Pernyataan Expert Judgement . 163Lampiran 13 Surat Ijin Penelitian . 188Lampiran 14 Modul Dynamic Block Sebelumnya . 190Lampiran 15 Modul Dynamic Block yang dikembangkan . 260xv
BAB IPENDAHULUAN1.1 Latar Belakang MasalahMenurut Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan (Nomor 22 tahun2016) proses pembelajaran pada satuan pendidikan diselenggarakan secarainteraktif, inspiratif, menyenangkan, menantang, memotivasi peserta didik untukberpartisipasi aktif, serta memberikan ruang yang cukup bagi prakarsa, kreatifitas,dan kemandirian sesuai dengan bakat, minat, dan perkembangan fisik sertapsikologis peserta didik.Proses pembelajaran yang berkembang di Universitas Negeri Semarangkhususnya di Fakultas Teknik setidaknya meliputi kegiatan-kegiatan di dalam kelas(teori) maupun kegiatan dilaboratorium (praktikum), bahkan tidak jarangmahasiswa dituntut untuk menyelesaikan tugas pada waktu di luar jampembelajaran berlangsung guna mencapai standar kompetensi dasar yang sudahditentukan. Beban kompetensi yang berat tersebut pada proses pembelajaranberlangsung memaksa mahasiswa harus belajar ekstra (mandiri) agar dapatmengikuti setiap tahapan dari suatu proses mencapai kompetensi dasarnya.Adanya alat atau media yang relevan sebagai perantara mahasiwa dalammembantu mencapai tujuan pembelajaran maka diperlukan suatu mediapembelajaran yang mudah di pahami dan dapat di gunakan mahasiswa untuk belajarmandiri. Meninjau dari buku-buku teks yang ada pada perguruan tinggi, secarakualitas masih sangat kurang. Bukan berarti buku itu tidak bagus, buku itu bagusnamun tidak semua mahasiswa dapat memahaminya dengan mudah. Hal ini terlihat1
2dari buku teks yang di rancang hanya di tekankan pada misi penyampaianpengetahuan-pengetahuan belaka. Buku-buku teks yang mudah untuk dipahamimahasiswa masih sangat kurang.Akibatnya mahasiswa sulit memahami buku yang dibacanya dan seringbuku-buku teks tersebut terkesan membosankan. Hal ini dilihat dari gejala pada saatbelajar tidak efisien, tidak efektif dan kurang relevan tersebut tampak dari beberapaindikator seperti, motivasi belajar mahasiwa mulai berkurang, penyelesaian tugasmahasiswa tidak sesuai dengan waktu yang di tentukan, dan hasil tes mahasiswamenunjukan nilai yang rendah. Dalam kondisi pembelajaran yang demikian sangatsulit mahasiswa diharapkan mencapai tujuan pembelajaran yang optimal. Padakasus seperti ini yang di perlukan mahasiswa adalah alat bantu untuk belajarmandiri guna mencapai tujuan pembelajaran. Maka media pembelajaran yangrelevan untuk di gunakan adalah modul.Dynamic Block merupakan kajian materi yang ada pada Mata KuliahKomputer Grafis 1. Dynamic Block mulai diperkenalkan sejak AutoCAD versi2006. Konsep dynamic block adalah merubah satu blok objek secara cepat danlangsung tanpa membuka blok editor untuk mengubahnya. Konsep dynamic blokini masih benyak orang yang belum tahu. Hal ini tampak dari buku-buku cetak yangada di pasaran hampir tidak ada tentang kajian Dynamic Blok, referensi-referensi diinternet masih sangat kurang, dijelaskan hanya dasar-dasarnya saja, sehinggapengembangan informasi dari dynamic block masih terbatas.Dengan adanya pengembangan modul tentang kajian Dynamic Blok ini,kemampuan yang diharapkan pada mahasiswa dari bahan kajian dynamic block
3yaitu mahasiswa mampu mendefinisikan, mengaplikasikan, dan memaksimalkandari setiap elemen yang ada pada dynamic block dan mampu membuat bentukdynamic block untuk di konversikan ke dalam database gambar. Pemilihan bahankajian dynamic block didasarkan pada perlunya ketrampilan membuat dynamicblock bagi mahasiswa sesuai dengan rencana pembelajaran semester. dynamicblock di aplikasikan dalam bentuk-bentuk, gambar denah, potongan, tampak besertasimbol-simbolnya sesuai dengan kaidah gambar teknik yang belaku. Sehinggasewaktu-waktu dapat di gunakan kembali tanpa harus membuat ulang kembali.Dengan begitu mahasiswa dapat menggambar lebih efektif dan efisien saatmengerjakan tugas maupun pada saat di dunia kerja nantinya. Sebab keuntungandari pembuatan database gambar melalui dynamic block adalah menghemat waktupenggambaran ketika pekerjaan yang dihadapi berulang-ulang dan seragam.Sampai pada saat ini media yang mengkaji tentang dynamic block padaMata Kuliah Komputer Grafis 1 adalah modul dynamic block yang di buat olehSariyatun pada tahun 2015. Modul yang digunakan untuk belajar mandiri dirasabelum optimal. Hal ini tampak pada isi modul, langkah langkah dalam modul belumdi jelaskan secara sistematis dan materi yang kurang lengkap sehingga belummencukupi kebutuhan mahasiswa untuk menunjang pemahaman materi danpenyelesaian tugas. Hal ini tentu menjadi kendala yang serius dalam pelaksanaanpembelajaran.Untuk mengatasi berbagai kendala dalam pelaksanaan pembelajaran MataKuliah Komputer Grafis 1 maka pengembangan modul saja tidak akan cukup untukmengatasi kendala-kendala dalam pelaksanaan pembelajaran. Dalam materi kajian
4dynamic block yang memerlukan pemahaman konsep-konsep yang mendalamdengan tingkat ketelitian yang tinggi maka pengembangan modul harus di tunjangdengan video tutorial untuk memviualisasikan secara jelas langkah-langkah yangada pada modul. Sehingga dapat memenuhi kebutuhan mahasiwa dalampemahaman materi dan penyelesaian tugas secara mandiri.Berdasarkan dari latar belakang tersebut dapat di rumuskan dalam penulisanskripsi dengan judul “Pengembangan Modul Dynamic Block Sebagai SaranaPembuatan Database Gambar Digital Pada Mata Kuliah Komputer Grafis 1Program Studi Pendidikan Teknik Bangunan”1.2 Rumusan masalahBerdasarkan dari latar belakang demikian, maka permasalahan yang dapatdi rumuskan dalam penelitian ini adalah:a. Bagaimana mengembangkan modul pembelajaran tentang dynamic block disertai video tutorial yang layak dan dapat digunakan sebagai saranapembelajaran pada Mata Kuliah Komputer Grafis 1?b. lpembelajaran dynamic block disertai video tutorial ?1.3 Batasan kembanganpermasalahan yang terlalu luas. Batasan masalah dalam penelitian ini meliputiobjek penelitian, subjek penelitian, parameter dan materi pelajaran.
51. Objek PenelitianObjek penelitian dalam penelitian ini adalah mahasiswa Pendidikan TeknikBangunan Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Negeri Semarangyang sudah menempuh Mata Kuliah Komputer Grafis 1.2. Subjek PenelitianSubjek penelitian dalam penelitian ini adalah media pembelajaran berbasismodul dengan disertai video tutorial tentang dynamic block yang berisi materiajar dan latihan untuk belajar mandiri.3. ParameterParameter yang digunakan dalam penelitian ini adalah layak tidaknya mediaberbasis modul yang di sertai video tutorial sebagai media pembelajarandikelas serta bahan belajar mandiri untuk mahasiswa Pendidikan TeknikBangunan Universitas Negeri Semarang.4. Materi PelajaranMateri yang digunakan dalam penelitian ini adalah materi dynamic block matakuliah Komputer Grafis 11.4 Tujuan PenelitianBerdasarkan latar belakang dan perumusan masalah diatas, maka dapatdirumuskan tujuan penelitian yaitu :a. Mengembangkan modul pembelajaran tentang dynamic block disertai videotutorial yang layak untuk mata kuliah Komputer Grafis 1.b. Dapat mengetahui persepsi mahasiswa terhadap pengembangam modulpembelajaran dynamic block disertai video tutorial
61.5 Manfaat PenelitianDari hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi yangbermanfaat. Kegunaan atau manfaat dari penelitian dibagi menjadi manfaat secarateoritis dan praktis.1.5.1Manfaat Teoritisa. Membantu meningkatkan motivasi dan minat belajar mahasiswa padapembelajaran mata kuliah Komputer Grafis 1.b. Membantu memperjelas dalam pemahaman materi yang disampaikanmengenai mata kuliah Komputer Grafis 1.1.5.2a.Manfaat PraktisBagi JurusanHasil penelitian ini dapat dipakai sebagai bahan ajar dan menambahketersediaan modul pembelajaran untuk meningkatkan hasil dari kualitasproses pembelajaran.b.Bagi DosenMenjadi modul pembelajaran yang digunakan sebagai pedoman dosen dalamrencana dan proses pembelajaran.c.Bagi MahasiswaMemberikan pemahaman bagi mahasiswa baik secara tulisan maupun audiovisual dari mata kuliah Komputer Grafis 1 tentang dynamic block.d.Bagi PenelitiMendapatkan pengetahuan tentang proses pengembangan modul dankelayakan modul dalam pembelajaran di kelas dan bahan belajar mandiri.
71.6 Sistematika SkripsiDalam penulisan skripsi ini dibagi menjadi 3 bagian, yaitu bagian awal, isidan bagian akhir.1.Bagian awalBagian awal skripsi meliputi: judul, abstrak, lembar pengesahan, motto, danbagian persembahan, kata pengantar, daftar isi, daftar tabel, daftar gambar, dandaftar lampiran.2.Bagian isiIsi skripsi disajikan dalam lima bab, dengan beberapa sub bab pada tiapbabnya.Bab I : PendahuluanMencakup latar belakang masalah, identifikasi masalah, batasanmasalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian dansistematika penulisan skripsi.Bab II : Landasan TeoriBab ini berisi tentang teori-teori yang dijadikan acuan peneliti untukmengadakan penelitian, kerangka berfikir dan hipotesis.Bab III : Metode PenelitianBerisi tentang langkah-langkah penelitian, metode penelitian, danteknik pengumpulan data.BAB IV : Hasil Penelitian dan PembahasanBerisi tentang penjelasan analisis data penelitian, hasil penelitian, sertapembahasannya.
8BAB V : PenutupBerisi tentang kesimpulan hasil penelitian dan saran-saran yang akandiberikan berdasarkan penelitian.3.Bagian AkhirPada bagian akhir ini berisikan daftar pustaka dan lamiran-lampiran yangmendukung hasil penelitian.
BAB IILANDASAN TEORI2.1.Belajar dan Pembelajaran2.1.1. BelajarBelajar adalah sebuah proses yang terjadi pada pribadi seseorang dari yangawalnya tidak tahu menjadi tahu. Belajar berawal dari sebuah proses upaya untukmencapai peradaban menjadi lebih baik dengan berbagai upaya yang dilakukan.Suprihatiningrum (2013: 13-14) mengatakan belajar merupakan suatu prosesperubahan kegiatan dan reaksi terhadap lingkungan. Perubahan tersebut tidak dapatdisebut belajar apabila di sebabkan oleh pertumbuhan atau keadaan, sementaraseseorang seperti kelelahan atau di bawah pengaruh obat-obatan. Perubahankegiatan yang dimaksud mencakup pengetahuan, kecakapan dan tingkah laku.Perubahan itu diperoleh melalui pengalaman (latihan) bukan dengan sendirinyaberubah karena kematangan atau keadaan sementara.Pada dasarnya belajar merupakan proses perubahan tingkah laku yangmencakup dari berbagai aspek seperti perubahan ketrampilan, kebiasaan, sikap,pengetahuan, pemahaman dan apresiasi. Oleh karena itu, belajar adalah proses aktifmereaksi terhadap semua situasi yang ada di sekitar individu.2.1.2. Pengertian PembelajaranMenurut Suprihatiningrum (2013: 75) mengatakan pembelajaran adalahserangkaian kegiatan yang melibatkan informasi dan lingkungan yang disusunsecara terencana untuk memudahkan siswa dalam belajar. Lingkungan yangdimaksud tidak hanya berupa tempat ketika pembelajaran itu berlangsung, tetapi9
10juga menyangkut metode, media dan peralatan yang di perlukan untukmenyampaikan informasi sebagai upaya yang dilakukan pendidik untuk membantusiswa agar dapat menerima pengetahuan yang diberikan dan membantumemudahkan pencapaian tujuan pembelajaran.Dengan demikian, Pembelajaran merupakan proses penggabungan antarapekerjaan dengan pengalaman yang berkesinambungan. Artinya apapun yang dikerjakan orang di dunia akan menjadikan pengalaman baginya, maka pengalamanitu akan menjadi ketrampilan, pengetahuan ataupun pemahaman yangmencerminkan nilai di dalamnya.Sanjaya (2008: 102) mengemukakan kata pembelajaran adalah terjemahandari instruction, yang di asumsikan dapat mempermudah siswa mempelajari segalasesuatu melalui berbagai macam media, seperti bahan-bahan cetak, programtelevisi, gambar, audio, video, dan lain sebagainya sehingga semua itu mendorongterjadinya perubahan peranan guru dalam mengelola proses belajar mengajar dariguru sebagai sumber belajar menjadi guru sebagai fasilitator dalam belajarmengajar.2.2.Media PembelajaranPenggunaan media sebagai alat atau sarana pembelajaran sudah lamadilakukan, yaitu sejak manusia mulai melaksanakan proses dari suatu aktivitasbelajar. Pada umumnya, media yang memuat informasi dan pengetahuan, digunakan dengan tujuan untuk mengefisiensi proses belajar yang efektif. Dalam halini peran media adalah sebagai alat bantu dalam proses pembelajaran.
11Perkembangan media dalam proses belajar juga di dasari dengan perkembanganteknologi yang ada.Pada hakikatnya manusia menciptakan teknologi berdasarkan penguasaanpengetahuan yang telah dimiliki dengan tujuan untuk memudahkan manusia dalammelakukan segala aktivitas dalam kehidupan. Teknologi komputer misalnyadiciptakan untuk dapat memudahkan aktifitas kehidupan manusia dalam mengolahdata, mendesain suatu produk dan segala hal lainnya. Berdasarkan bentuk danfungsinya teknonogi dapat dibedakan menjadi dua yaitu hardware (perangkatkeras) dan software (perangkat lunak). Perkembangan teknologi yang berlangsungpesat seperti saat ini memiliki pengaruh yang signifikan terhadap semua aspekkehidupan manusia termasuk di dalamnya saat manusia melakukan aktifitas belajar.Dengan melakukan proses belajar manuasia akan memiliki pengetahuan, sikap, danketrampilan yang di perlukan untuk menjalani kehidupan.Pengertian media di atas selaras dengan definisi media pembelajaran yangdi kemukakan oleh Heinich dan kawan-kawan dalam Agus (2017: 15) yaitu:“sesuatu yang memuat informasi dan pengetahuan yang dapat digunakan untukmelakukan proses pembelajaran, memperoleh pengetahuan, ketrampilan dan sikapdisib
Lampiran 1 RPS Komputer Grafis 1 . 84 Lampiran 2 Kisi-Kisi, Angket dan Pedoman Penilaian Angket Kebutuhan Mahasiswa Terhadap Media Pembelajaran . 94 Lampiran 3 Kisi-Kisi, Angket dan Pedoman Penilaian Angket Kelayakan
E. Dasar Hukum F. Materi Pokok dan Sub Materi MATERI POKOK 1 KARAKTERISTIK MODUL A. Self Instructional B. Self Contain C. Stand Alone D. Adaptive E. User Friendly MATERI POKOK 2 PENGEMBANGAN MODUL DAN MUTUNYA A. Pengembangan Modul B. Mutu Modul MATERI POKOK 3 PROSEDUR PENYUSUNAN MODUL A. Analisa Kebutuhan Modul B. Penyusunan Modul PENUTUP A .
mengembangkan E-Modul untuk meningkatkan hasil belajar (pemahaman) siswa, mengetahui kelayakan, dan tanggapan siswa terhadap E-Modul BST yang dikembangkan. Model pengembangan E-Modul ini menggunakan pengembangan ADDIE. Model ini terdiri dari 5 tahap, yaitu: 1) Analysis, 2) Design, 3) Development, 4) Implementation, dan 5) Evaluation.
9. Modul OC IV (Organische Stoffklassen und Synthesen) 13 10. Modul PC I (Allgemeine Chemie) 14 11. Modul PC II (Physikalische Chemie II) 15 12. Modul PC III (Physikalische Chemie III) 16 13. Modul PC IV (Physikalische Chemie IV) 17 14. Modul MC (Makromolekulare Chemie) 18 15. Modul BC (Biochemie und Zellbiologie) 19 16. Modul Physik 20 17.
Dr. Sunyoto Eko Nugroho, M. Si. Drs. Hadi Susanto, M. Si. NIP.196501071989011001 NIP.195308031980031003 . iii . berjudul Pengembangan Modul Pembelajaran Cahaya dengan Pendekatan Keterampilan Proses disusun oleh Ernita Herli Rusdiana 4201409019 telah dipertahankan di hadapan sidang Panitia Ujian Skripsi FMIPA Unnes pada tanggal 26 Juni 2013. .
TUGAS PENDAHULUAN PRAKTIKUM SISTEM OPERASI MODUL XX April 19, 2014 Pada modul kali ini, mungkin akan sedikit berbeda dengan modul-modul sebelumnya. Masih dapat kita ingat bahwa modul-modul sebelumnya, kita membahas manajemen administrasi dalam sistem operasi Windows. Sekarang, kita beralih kepada sistem operasi yang berbasi GNU/Linux.
Pengabdian Kepada Masyarakat UNNES Dr. Hari Bakti Mardikantoro M.Hum. 3 9 Penelitian Kelembagaan Dr Sri Maryati Deliana M.Si. FIP Pengembangan Panduan Peran Senat UNNES dalam Melaksanakan Fungsi Pengawalan dalam bidang pengembangan keilmuan, Penelitian dan Kerjasama Dr. Hari Bakti Mardikantoro M.Hum. 3 10 Penelitian Unggulan PT Dr. Sri Sularti .
KONSEP DASAR PENGEMBANGAN SISTEM AKUNTANSI Sub Pokok bahasan : 1) Perlunya pengembangan sistem akuntansi 2) Prinsip pengembangan sistem Akuntansi 3) Siklus hidup pengembangan sistem akuntansi 4) Pendekatan pengembangan sistem akuntansi 5) Metodologi pengembangan sistem akuntansi 6) Alat dan teknik
tentang konsep dasar laju reaksi dan konsep dasar termodinamika kimia. C. Petunjuk Penggunaan Modul 1. Pelajari daftar isi serta skema kedudukan modul dengan cermat dan teliti karena dalam skema modul akan nampak kedudukan modul yang sedang Anda pelajari ini diantara modul-modul yang lain.
