DESENTRALISASI DAN OTONOMI DAERAH
DESENTRALISASI DANOTONOMI DAERAHCourse TitleLecturer::Pengembangan Potensi Ekonomi DaerahDr. Tb. Ace Hasan Syadzily M.Siace.hasan@gmail.comAssistant:Facebook: acehasansyadzilyTwitter: acehasan76Istagram: ace.hasan.syadzilyFAKULTAS EKONOMI DAN BISNISUIN – JAKARTA2020
qDesentralisasi dan otonomi daerah merupakan dua tema yang sangatpenting dalam berbagai kajian akademik baik dari segi politik,ekonomi, administrasi maupun pembangunan. Kajian desentralisasidan otonomi daerah ini sangat erat kaitannya dengan kerangkakebijakan umum penyelenggaraan pemerintahan dalam suatunegara. Terutama kajian desentralisasi, kebijakan ini membahastentang relasi antara pusat dan daerah dalam sistem pemerintahandi suatu negara; kewenangan yang dimiliki antara pemerintah pusatdan daerah dari aspek politik, administrasi pemerintahan, ekonomi,pengelolaan dan pembagian sumber daya, pengelolaan birokrasi,dan lain-lain. Praktek desentralisasi di berbagai negara berbedabeda.2
q Di Indonesia, praktek desentralisasi ini selalu dikaitkandengan istilah otonomi daerah. Dalam mata kuliah ini,kita akan mempelajari secara komprehensif tentang: 1)konsep dasar tentang desentralisasi, apakah otonomidaerah, tujuan desentralisasi dan otonomi daerah. 2)Praktek desentralisasi dari prespektif perbandingan diberbagai negara dengan sistem pemerintahan. 3)Dimensi dalam desentralisasi dan otonomi daerah. 4)kelebihan dan kelemahan dalam system desentralisasi,5) Desentralisasi fiskal dan implikasinya terhadapkeuangan pusat dan daerah. 5) Pengembangan potensidaerah untuk kemajuan daerah. 6) Isu da Masalah dalampraktek Otonomi Daerah di Indonesia3
q THE PURPOSE OF THIS COURSE IS TO PROVIDEAN ESSENTIAL RESOURCE FORUNDERSTANDING THE CORE AND CENTRALSET OF IDEAS OF DESENTRALIZATION ANDREGIONAL AUTONOMY WITH EMPHASIS ONNATIONAL-REGIONAL RELATION.4
q THE COURSE WILL BE CONDUCTED THROUGH ACOMBINATION OF LECTURES AND CLASSDISCUSSIONS.q THE REQUIREMENTS ARE: STUDENT’S ATTENDANCE,COMPLETION OF ASSIGNMENTS, AND ACTIVEPARTICIPATION IN CLASS DISCUSSION.q STUDENT SHOULD COME TO THE CLASS WITH HIGHMOTIVATION AND PREPARATION BASED ON THETOPIC SCHEDULED FOR EACH SESSION.5
q STUDENTS ARE EXPECTED TO COME TO THE CLASSPREPARED WITH THE SUBJECT TO BE DISCUSSED ATTHE RESPECTIVE SESSION.q THE DAY WILL TYPICALLY START AND END WITH CLASSDISCUSSIONS.q TO FACILITATE MORE INTENSIVE DISCUSSIONS,DEPENDING ON THE NUMBER OF STUDENT, THECLASS WILL BE ORGANIZED IN GROUPS.q ON THE FINAL DAY, THE CLASS WILL TURN INTO ASEMINAR TO HEAR, AND COMMENTS ON, THEPRESENTATION TO BE GIVEN BY EACH GROUP.6
THE GRADE WILL BE BASED ON:20% ATTENDANCE20% PARTICIPATION IN DISCUSSION30% CLASS ASSIGNMENTS/MIDTERM EXAMINATION30% FINAL ASSIGNMENT/FINAL EXAMINATION7
8 PENGANTAR KONSEP DESENTRALISASI DAN OTONOMI DAERAH KELEBIHAN DAN KELEMAHAN DALAM PELAKSANAANDESENTRALISASI DAN OTONOMI DAERAH DESENTRALISASI DAN OTONOMI DAERAH: PRESPEKTIFPERBANDINGAN NEGARA-NEGARA PEMBAGIAN URUSAN PEMERINTAH PUSAT-DAERAH DESENTRALISASI POLITIK DESENTRALISASI MANAJEMEN PEMERINTAHAN DESENTRALISASI FISKAL BERBAGAI ISU DAN MASALAH DALAM PELAKSANAANOTONOMI DAERAH DI INDONESIA
q KUNCORO, MUDRADJAD. OTONOMI DAERAH: MENUJU ERA BARUPEMBANGUNAN DAERAH. PENERBIT ERLANGGA, JAKARTA, 2014q KERTAPRAJA, KOSWARA. PEMERINTAH DAERAH, KONFIGURASIPOLITIK DESENTRALISASI DAN OTONOMI DAERAH. PENERBIT INER,JAKARTA, 2010q HARIS, SYAMSUDDIN Ed. DESENTRALISASI DAN OTONOMI DAERAH:DESENTRALISASI, DEMOKRATISASI & AKUNTABILITASPEMERINTAHAN DAERAH. LIPI PRESS, JAKARTA, 2005q SMITH, B.C. DECENTRALIZATION: THE TERRITORIAL DIMENSION OFTHE STATE. GEORGE ALLEN & UNWIN, LONDON, 1985q RONDINELLI & CHEEMA. DECENTRALIZATION & DEVELOPMENT:POLICY IMPLEMENTATION IN DEVELOPING COUNTRIES. SAGEPUBLICATION, LONDON, 1983q SYADZILY, ACE HASAN. DESENTRALISASI, OTONOMI DAN PEMEKARANDAERAH DI INDONESIA, PRENANDA MEDIA, JAKARTA, 20199
10CLASS SCHEDULESESITOPIKKETERANGAN1PendahuluanTutorial & QA2Konsep Desentralisasi Dan Otonomi Daerah:Dasar-dasar Teoritis Dan TujuanTutorial & QA3Desentralisasi Dan Otonomi Daerah: Prespektif PerbandinganNegara-negaraTutorial & QA4Pembagian Urusan Pemerintah Pusat-daerah5Desentralisasi PolitikTutorial & QA6Desentralisasi Manajemen PemerintahanTutorial & QA7UTSTutorial & QA8Desentralisasi Fiskal (1)9Desentralisasi Fiskal (2)Tutorial & QA10Berbagai Isu Dan Masalah Dalam Pelaksanaan Otonomi Daerah DiIndonesiaDiskusi11Diskusi Kelas Kelompok dengan Contoh Kasus DaerahDiskusi12Diskusi Kelas Kelompok dengan Contoh Kasus DaerahDiskusi13Diskusi Kelas Kelompok dengan Contoh Kasus DaerahDiskusi14UAS
Name : DR. TB. ACE HASAN SYADZILY M.SILecturer/Academic Activities1Lecturer, Faculty of Economic and Business, IslamicState University (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta2016 - present2. Lecturer, Post Graduate Program of Sultan Ageng2014 – present3. Assistant of Professor, Waseda University, Tokyo,2010Tirtayasa University (Banten)Japan4. Lecturer, Post Graduate Program, PasundanUniversity, Bandung5. Lecturer, Faculty of Dakwah and Communication,Islamic State University (UIN) Syarif HidayatullahJakarta2009-20142003 – 2005
Educational Background:1.2.3.Faculty of Adab and Humaniora, Islamic StateUniversity (UIN) Syarif Hidayatullah JakartaMagister of Political Anthropology, Social and PoliticalScience Faculty, University of Indonesia1994Doctor of Government Studies, Social and PoliticalScience Faculty, University of Padjadjaran20142004Working Experience:Excecutive Director, Indonesian Institute for CivilSociety (INCIS)Expert Staff, The House of Representative of RepublicIndonesia (DPR RI)2001 – 20043.Expert Staff, The member of Advisory Council of thePresident, Republic of Indonesia (Dewan PertimbanganPresiden Republik Indonesia)2009 - 20124Member of The House of Representative of RepublicIndonesia (DPR RI)2012 – 20142014 – 20192019 - 20241.2.2004 - 2009
Organizational Experience:Chairman, Student Senate of Adab Faculty, Islamic StateUniversity (UIN) Syarif Hidayatullah JakartaPresident, Student Excecutive Board, Islamic State University(UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta1995 – 19963Vice Chairman, Islamic Student Association (HMI) Branch ofCiputat,1998 - 20004Vice Chairman, The Central Board of Angkatan MudaPembaharuan Indonesia (AMPI)2009 – 20145Vice Secretary General, The Central Board of GolonganKarya Party6Vice Secretary General, The Central Board of IslamicScholar Association (ICMI)2009 – 20142015 – 20202014 - 20197Vice Chairman, The Central Board of Golongan Karya Party1.2.1998 – 20002018 – 2024
konsep dasar tentang desentralisasi, apakah otonomi daerah, tujuan desentralisasi dan otonomi daerah. 2) Praktek desentralisasi dari prespektif perbandingan di berbagai negara dengan sistem pemerintahan. 3) Dimensi dalam desentralisasi dan otonomi daerah. 4) kelebihan dan kelemahan dalam system desentralisasi,
Pengaruh Kemandirian Keuangan Daerah, Derajat Desentralisasi dan Rasio Efisiensi Terhadap Prediksi Financial Distress Pemerintah Daerah Oleh Risty Octaviani Yoprastiwi Abstrak Penelitian ini dilakukan untuk menguji pengaruh Kemandirian Keuangan Daerah, Derajat Desentralisasi dan Rasio Efisiensi. Penelitian ini menggunakan
Dampak Desentralisasi Fiskal terhadap Pertumbuhan Ekonomi 1 . tahun 1995 yang mengatur tentang otonomi daerah dan desentralisasi fiskal. Kebijakan ini merupakan tantangan dan peluang bagi pemerintah daerah untuk mengelola sumber daya . Kesenj
konsep yang dimaksud teori desentralisasi dan pemekaran wilayah. . dan pemerintahan daerah.Sedangkan urusan yang menjadi kewenangan daerah . pemenuhan kebutuhan hidup minimal dan prasarana lingkungan dasar, sedangjan urusan pilihan adalah urusan yang terkait denga potensi unggulan dan kekhasan daerah.31 B. Pemekaran Wilayah .
PERMASALAHAN OTONOMI DAERAH DITINJAU DARI ASPEK PERIMBANGAN KEUANGAN PEMERINTAH PUSAT DAN DAERAH Dr. SURTIKANTI, SE., M.Si., Ak Program Studi Akuntansi - Fakultas Ekonomi Universitas Komputer Indonesia Perlunya undang-undang yang mengatur tentang hubungan keuangan Pusat dan Daerah serta permasalahan-permasalahan yang sering timbul selama .
Kebijakan desentralisasi fiskal di Indonesia . sitif terhadap output riil pasca reformasi di China, sebaliknya desentralisasi fiskal ber-dampak negatif terhadap stabilitas harga atau inflasi. Desentralisasi fiskal
hukum daerah dalam rangka pengawasan dan pembinaan Pemerintahan Pusat terhadap daerah ditinjau dari perspektif UUD1945. Fokus utama pada penelitian ini yaitu mengkaji konsistensi kewenangan . bentuk pengawasan terhadap pelaksanaan otonomi daerah dalam melaksanakan desentralisasi . permasalahan-permasalahan sebagai berikut.
Kebijakan otonomi daerah tersebut telah memberikan peluang yang besar bagi daerah untuk mengelola dan mengembangkan daerah berdasarkan potensi yang dimilikinya sesuai dengan aspirasi dan inisiatif masing-masing daerah. Salah satu pendapatan daerah dari sektor pajak adalah pajak bumi dan bangunan.
2 Tomlinson, rian and Milano, Gregory Vincent and Yiğit, Alexa and Whately, Riley, The Return on Purpose: efore and during a crisis (October 21, 2020). 3 SEC.gov The Importance of Disclosure –For Investors, Markets and Our Fight Against COVID-19 Hermes Equity Ownership Services Limited 150 Cheapside, London EC2V 6ET United Kingdom 44 (0)20 7702 0888 Phone www.FederatedHermes.com . Hermes .
