Prosiding Konferensi Nasional Kewarganegaraan V Prodi .
i
Prosiding Konferensi Nasional Kewarganegaraan VProdi Pendidikan Pancasila dan KewarganegaraanProgram PascasarjanaUniversitas Negeri YogyakartaKontribusi Pendidikan Kewarganegaraan dalamMenjawab Tantangan Global21-22 November 2020Aula lt. 3 Gedung Sugeng MardiyonoPascasarjana Universitas Negeri Yogyakartaii
Prosiding Konferensi Nasional Kewarganegaraan V:Kontribusi Pendidikan Kewarganegaraan dalam menjawab TantanganGlobal.Tempat dan Tanggal Pelaksanaan: Aula lt. 3 Gedung Sugeng Mardiyono, 2122 November 2020, Pascasarjana Universitas Negeri Yogyakarta.Penasihat:Dr. Sunarso, M. SiDr. Mukhamad Murdiono, M. PdSterring Committee: Rianda Usmi, S. PdKwartanti Fajriatin, S. PdAmar Ma’ruf, S. PdAnjulin Yonathan Kamlasi, S. PdIkhtiyar Setiawan, S. PdReviewer:Dr. Mukhamad Murdiono, M. PdPenyunting:Anjulin Yonathan Kamlasi, S. PdFarid Fadillah, S. PdIkhtiyar Setiawan, S. PdKwartanti Fajriatin, S. PdMuhammad Nasir Salasa, S. PdTri Utami, S.PdCover:Ikhtiyar Setiawan, S. PdISBN: 978-602-498-218-8Cetakan: Pertama, Januari 2021Penerbit:UNY PressKampus Karangmalang, Yogyakarta, Kode Pos: 55281Telp. (0274) 589346), Email: unypress. yogyakarta@gmail.comiii
Kata PengantarAssalamu’alaikum Warahmatullaahi Wabarakaatuh.Puji syukur kehadirat Allah SWT., yang telah melimpahkan karunia-Nyasehingga Konferensi Nasional Kewarganegaraan (KNKn) Ke-V dengan tema“Kontribusi Pendidikan Kewarganegaraan dalam Menjawab Tantangan Global”dapat terlaksana dengan sukses di tengah kondisi Pandemi Covid-19. Konferensiini terlaksana atas kerjasama yang baik, antara Program Studi MagisterPendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) Pascasarjana UniversitasNegeri Yogyakarta (UNY) dengan Asosiasi Profesi Pendidikan Pancasila danKewarganegaraan Indonesia (AP3KnI) Wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta.Konferensi ini juga merupakan bagian dari pelaksanaan praktik Mata KuliahSeminar Isu Kontemporer Mahasiswa Prodi S2 PPKn Pascasarjana UNYAngkatan 2019. Sebagai Koordinator Program Studi Magister PPKn PascasarjanaUNY, saya menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada MahasiswaProgram Studi Magister PPKn Pascasarjana UNY Angkatan 2019 yang telahberhasil dan sukses menyelenggarakan konferensi dan menyusun prosiding.Kami juga mengucapkan terima kasih kepada para narasumber yakni; Dr.Epin Sepudin, M.Pd, dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, FreddyKirana Kalidjernih, Ph.D, peneliti interdisipliner bidang humaniora, Prof. Dr.Sapriya, M.Ed., Guru Besar Universitas Pendidikan Indonesia/Sekjen AP3KnI,dan Dr. Eny Kusdarini, M.Hum., dosen Prodi PPKn Pascasarjana UNY.Program Studi Magister PPKn Pascasarjana UNY memandang bahwakonferensi kewarganegaraan merupakan kegiatan akademik yang sangat pentingdan perlu dilaksanakan meskipun masih dalam kondisi Pandemi Covid-19.Setidaknya ada 3 (tiga) alasan penting yakni: menguatkan kontribusi pendidikankewarganegaraan dalam menjawab tantangan global, mendiseminasikan hasilhasil penelitian dan pemikiran terkait pendidikan kewarganegaraan untukmemperkuat jati diri komunitas pendidikan kewarganegaraan, dan memperluasjaringan kerja sama dalam rangka pengembangan dan penerapan hasil-hasilpenelitian dan pemikiran tentang kewarganegaraan.Terakhir, saya ucapkan selamat atas terbitnya prosiding KNKn Ke-V inisebagai warisan akademik monumental mahasiswa Prodi S2 PPKn Angkatan2019. Tidak lupa, saya sampaikan penghargaan setinggi-tingginya kepadareviewer dan tim penyusun yang telah bekerja keras sehingga prosiding dapatterbit. Semoga prosiding yang berisi pemikiran dari para peserta KNKn Ke-V inidapat bermanfaat untuk pengembangan keilmuan pendidikan kewarganegaraan diIndonesia.Wassalamu’alaikum Warahmatullaahi Wabarakaatuh.Yogyakarta, 21 November 2020Koordinator Program Studi Magister PPKn Pascasarjana UNYDr. Mukhamad Murdiono, M.Pdiv
Sambutan Ketua Komite EksekutifAssalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.Salam sejahtera untuk kita semua.Puji syukur atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat karuniaNya kita dapat mengikuti Konferensi Nasional Kewarganegaraan Ke V ini dalamkeadaan sehat wal’afiat dan penuh semangat meskipun di tengah kondisi pandemiCovid-19.Konferensi Nasional Kewarganegaraan Tahun 2020 merupakan kegiatankonferensi kelima yang telah berlangsung sejak tahun 2015. Tema padaKonferensi Nasional Kewarganegaraan Ke V ini adalah “Kontribusi PendidikanKewarganegaraan dalam Menjawab Tantangan Global”. Tema ini diangkat karenapada Abad 21 saat ini cukup banyak tantangan-tantangan global dengan lahirnyafenomena dan permasalahan global seperti kondisi pandemi Covid-19 yangmempengaruhi semua tatanan kehidupan, revolusi industri 4.0, masyarakat society5.0 dan seterusnya. Harapannya, melalui kegiatan Konferensi NasionalKewarganegaraan ini yang didasarkan pada hasil pemikiran para pakar dantemuan penelitian tentang pendidikan kewarganegaraan diharapkan munculgagasan ide tentang pendidikan kewarganegaraan yang dapat berkontribusi dalammenjawab tantangan global. Kegiatan Konferensi Nasional Kewarganegaraan KeV ini disertai dengan pembentukan Ikatan Alumni Program PascasarjanaPendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Pascasarjana Universitas NegeriYogyakarta.Kami mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginyakepada semua pihak yang turut serta dan bahu membahu saling membantu dalammenyukseskan konferensi ini. Kami juga mohon maaf, jika dalampenyelenggaraan Konferensi Nasional Kewarganegaraan Ke V Tahun 2020 initerdapat kekurangan dalam layanan, atau hal-hal lainnya yang kurang berkenan dihati bapak/ibu/saudara/i peserta sekalian. Akhir kata, kami mengharapkan hasilkonferensi ini dapat dipergunakan sebagai bahan kajian pengembanganpendidikan kewarganegaraan yang berkontribusi untuk menjawab persoalantantangan kebangsaan dalam dinamika global.Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.Salam sejahtera untuk kita semua.Ketua Komite EksekutifRianda Usmi, S.Pd.v
Daftar IsiKata Pengantar.Kata Sambutan Ketua Eksekutif.Daftar Isi.1. Pengembangan Literasi Digital Aplikasi Civication (CivicApplication) Meningkatkan Civic Competence Siswa di EraAdaptasi Kebiasaan Baru.Ahmad Rifai, Muhammad Mona Adha, Ahman Tosy Hartino,Eska Prawisudawati Ulpa, Supriyono2. Eksistensi Pendidikan Kewarganegaraan dalam MeningkatkanCivic Responsibility di Masa Pembelajaran Daring.Ahman Tosy Hartino, Muhammad Mona Adha, Ahmad Rifai,Eska Prawisudawati Ulpa, Supriono3. Peningkatan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran PPKnMelalui Penambahan Jam Mata Pelajaran dan Inovasi MetodePembelajaran.iiiiii11428Alidono Setia, Zahrotum Barorina, Ardhana Januar Mahardhani4. Peran dan Tantangan Civil Society dalam Kehidupan Demokrasi diIndonesia.Alil Rinenggo5. Pancasila sebagai Dasar Negara serta Manifestasi KebangsaanIndonesia.Amar Ma’ruf6. Etika Aktor Politik dan Birokrasi Pemerintahan dalamPenyelenggaraan Pemerintah di Indonesia.Anjulin Yonathan Kamlasi7. egaraan dalam Penguatan Keterampilan Berpikir Kritis.Arum Putri Pertiwi, Sunarso8. Prinsip-Prinsip Dasar Demokrasi Politik dan Ekonomi dalamUndang-Undang Dasar 1945 dan Pengembangannya dalam SistemPolitik Indonesia.Awang Nakulanang9. Inovasi Media Pembelajaran Berbasis Komik dalam MenanamkanNilai-Nilai Pancasila.Awang Nakulanang, Elly Nur Rahmawati, Muhammad AbdulAziz10. Penguatan Masyarakat Difabel dalam Partisipasi Politik PencalonanLegislatif.Billy Andieyufra11. Pengembangan Antiperundangan Pocket Book sebagai MediaPembelajaran Pendidikan Karakter Berbasis Kearifan Lokal TepoSeliro.Daffa Fakhri Maulana, Awang Nakulanang, Yohana Suryana,Anis Samchati, Hery Cahyono12. Tantangan Pendidikan Kewarganegaraan di Era Disrupsi.Delfiyan Widiyanto, Annisa Istiqomah13. Implementasi Kebijakan Penegakan Disiplin Protokol Kesehatanvi476385103118134143158174
dalam Meningkatkan Kedisiplinan Masyarakat di KabupatenPonorogo.Della Puspita, Sujud Tri Fajar Pamungkas, Ardhana Januar14. Pendidikan Pancasila dengan Strategi FAST (Family BasedEducation) sebagai Solusi di Tengah Pandemi Covid-19.Erlinda Ika Mawarti15. Semangat Gotong Royong dan Kepatuhan Masyarakat dalamMenghadapi Pandemi Covid-19.Farid Fadillah, Mukhamad Murdiono16. Penguatan Pancasila dalam Kontestasi Politik 4 Pilar MPR RI.Hastangka17. Implementasi Pendidikan Kepercayaan terhadap Tuhan Yang MahaEsa .Herman Hendrik18. Eksistensi Paguyuban Sendang Mataram dalam Menjaga Budayasebagai Penguatan Identitas Nasional.Ikhtiyar Setiawan19. Kajian Konflik dalam Lintas Pendidikan Multikultural.Izuddinsyah Siregar, Cipto Duwi Priyono20. Eksistensi Pancasila sebagai Ideologi Negara dalam MenghadapiEra Revolusi Industri 4.0 dan Society 5.0.Maqrifa Wahyu Perdana21. Kebijakan Karantina Calon Kepala Desa Serentak KabupatenSemarang Tahun 2018.Martien Herna Susanti, Setiajid22. Peran Pendidikan Politik terhadap Partisipasi Politik Pemilih Mudadalam Menumbuhkan Sikap Demokrasi terhadap Masyarakat.Ikke Widya Kusuma Sari, Sarlly Marlyana, Ardhana JanuarMahardhani23. Upaya Meningkatkan Karakter disiplin Peserta Didik padaPembelajaran daring di Masa Pandemi Covid-19.Maria Alifah, Muhammad Mona Adha, Dayu rika Perdana,Ahman Tosy Hartino, Ahmad Rifai24. Menumbuhkan Kedisiplinan Siswa Selama Pembelajaran Daring diSMAN 2 Tanah Grogot.Kwartanti Fajriatin, Mukhamad Murdiono25. Gender dan Transformasi Dunia Pendidikan di Era DisrupsiIndustri 4.0.Mizani Alam Semesta26. Pendidikan Karakter Melalui Pembelajaran PKn di Masa PandemiCovid-19 demi Masyarakat Taat PSBB.Muhammad Mona Adha, Hario Parakesit, Dayu Rika Perdana,Ahman Tosy Hartino, Eska Prawisudawati Ulpa27. Pengembangan Bahan AjarPendidikan Pancasila danKewarganegaraan Berbentuk Booklet Berbasis QR Barcode.Muhammad Nasir Salasa28. Identitas, Posisi, dan Peran Perempuan Tionghoa dalamPerkawinan dengan Laki-Laki Jawa di Surabaya, Jawa 7408425
Putri Fremelia Muli, Irwan Martua Hidayana29. Strategi dan Model Pendidikan Nilai di Sekolah Menengah Pertama(SMP).Putri Hardina Pratiwi30. Revitalisasi Nilai Pancasila Melalui Metode Project BasedLearning Menggunakan Diary di kelas II CLC fantasi Generasi.Rahmi Syalfitri Riska31. Aktualisasi Pancasila sebagai Upaya Penguatan Etika Politik diIndonesia.Ravita Mega Saputri, Mukhamad Murdiono32. Penguatan Pendidikan Karakter Melalui Kegiatan EkstrakurikulerPecinta Alam sebagai Aktualisasi Nilai-Nilai Pancasila.Repy Hapyan33. Pembelajaran PPKn pada Masa Pandemi Covid-19 di MAN 1Gunung Kidul.Mulyati34. Eksistensi Pancasila dalam Pembentukan Karakter Bangsa Melaluipendidikan Multikultural di Era Global.Rhindra Puspitasari35. Penguatan Jati Diri Pendidikan Kewarganegaraan di Era RevolusiIndustri 4.0.Rianda Usmi36. Peran Perguruan Tinggi dalam Membangun Karakter GenerasiMuda Indonesia.Saiful, Muhammad Husein, Masri37. Penanaman Pendidikan Karakter dalam Membentuk Sikap danPerilaku Anak Melalui Kegiatan Ekstrakurikuler Pramuka.Septi Kuntari, Nur Afiyati38. RUMPI (Rumah Pintar): Sekolah Dusun Berbasis PendidikanKarakter Guna Mengatasi Dekadensi Moral di Indonesia.Siska Dwi Utami39. Peran Mahasiswa dalam Menuntaskan Degradasi Moral Politik danMerawat Demokrasi.Sismonika Puspitasari, Imam Asrofi40. Penguatan Karakter Empati Mahasiswa Kebidanan Melalui MetodeSosiodrama pada Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan.Supriyono, Muhammad Mona Adha41. Penanaman Nilai Karakter Nasionalis Berbasis Budaya Sekolahpada Sekolah Muhammadiyah.Syifa Siti Aulia, Dikdik Baehaqi Arif, Iqbal Arpannudin42. Urgensi Pendidikan Kewarganegaraan sebagai Penguatan Karakteruntuk Memperkuat Nilai Gotong Royong.Taufiqurahman43. Implementasi Pancasila di Era Globalisasi Bagi Peserta Didik.Tri Utami, Mukhamad Murdiono44. Penguatan Nilai-Nilai Pancasila di Kalangan Siswa SMA Negeri 9Bandar Lampung.Wayan Putra 36650664
45. Pengarusutamaan Aspek Karakter Kewarganegaraan (CivicDisposition) dalam Kurikulum Pendidikan Kewarganegaraan. 678Zain Nugrohoix
Pengembangan Literasi Digital Aplikasi Civication (CivicApplication) Meningkatkan Civic Competence Siswa di EraAdaptasi Kebiasaan Baru1Ahmad Rifai, 2Muhammad Mona Adha, 3Ahman Tosy Hartino, 4EskaPrawisudawati Ulpa, n literasi digital sangatlah penting adanya, terlebih di tengah situasi covid-19 ini.Mengingat pelaksanaan pembelajaran saat ini dilaksanakan secara dalam jaringan (daring), makadiperlukan kemampuan literasi digital agar dalam penggunaan teknologi dapat dilaksanakan secarasebaik baiknya. Berbicara tentang pembelajaran dalam jaringan, teradapat permaslasahan yangsalah satunya datang dari diri peserta didik yakni merasa bosan karena sumber belajar hanyalahbuku paket, google, youtube, dan materi yang dikirimkan oleh pendidik. Dengan adanya haltersebut penulis ingin memberikan suatu gagasan terkait media pembelajaran berbasis aplikasiyakni Civication (Civic Application), dalam media ini terdapat berbagai menu diantaranya adalahartikel, video, lagu, dan juga kuis. Dapat dikatakan bahwa aplikasi ini lebih efektif dan efisienkarena dalam satu aplikasi terangkum berbagai macam fitur yang diperlukan dalam pembelajaran.Dalam menulis artikel ini, metode yang digunakan oleh penulis dalam menulis artikel ini adalahstudi literatur. Diharapkan dengan adanya aplikasi ini dapat mempermudah peserta didik dalampembelajaranserta meningkatkan daya literasi digital peserta didik.Kata Kunci: Literasi Digital, Civic Competence, Era Adaptasi Kebiasaan BaruPENDAHULUANPemanfaatan teknologi diera revolusi Industri 4.0 ini tentu sangat pentingadanya, di tengah modernisasi, kehidupan manusia tak dapat dilepaskan dariteknologi. Namun faktanya, derdasarkan data dari Pusat Data dan InformasiKEMENDIKBUD RI, tingkat leterasi di Indonesia menduduki peringkat ke-57dari 63 Negara. Jika dilihat dari jumlah pengguna internet di Indonesia, tentu inisangatlah berbanding terbalik. Kurnia (2017) mengutarakan bahwa jumlahpengguna Internet di Indonesia telah mencapai 132.7 juta orang dari 256.2 jutaorang populasi Indonesia. Ini berarti, pengguna Internet di Indonesia telahmencapai 51.8% dari jumlah penduduk Indonesia.Menurut Paul Gilster, literasi digital adalah kemampuan dalammenggunakan serta memanfaatkan teknologi yang berasal dari perangkat digitaluntuk kehidupan sehari hari secara efektif dan efisien, contohnhya seperti dalamkonteks pendidikan, kehidupan sehari-hari, dan lain sebagainya. Dapat dikatakanbahwa literasi tak hanya terkait dengan hal membaca saja, tetapi juga pemanfaatanserta kecakapan juga.1
Saat ini Indonesia sedang berada dalam situasi yang sulit, sejak Maret2020 Covid-19 telah menyebar di Indonesia (Buana, 2020). Adanya penyebaranvirus ini, tentu saja memberikan dampak dalam berbagai lini kehidupanbernegara. Pendidikan merupakan salah satu bidang yang terdampak secarasignifikan oleh Covid-19 ini, saat ini pembelajaran tatap muka menjadi terkendaladan pada akhirnya para peserta didik dituntut untuk belajar dari rumah masingmasing melalui pembelajaran dalam jaringan. Pelaksanaan pembelajaran dalamjaringan tentu saja tidak dapat dilepaskan dari teknologi. Oleh karena itu, di eraadaptasi kebiasaan baru saat ini, literasi digital sangatlah penting adanya. Takdapat disangkal bahwa di tengah situasi saat ini segala aktivitas tak dapatdilepaskan dari teknologi, yang tentunya menuntut masyarakat untuk dapatmemanfaatkan teknologi dalam kehidupan sehari-hari, begitu juga dalam duniapendidikan. Termasuk juga gotong-royong yang kini dapat dilakukan denganwujud digital (Adha, 2015). Literasi digital juga berkaitan dengan pendidikanmedia, Buchingham (2001) mengutarakan bahwa pendidikan media bertujuanuntuk mengembangkan baik dari segi kognitif berupa pemahaman ataupun darisegi partisitasi secara aktif, sehingga dalam melahirkan individu yang mampumembuat penafsiran terkait dengan suatu informasi berdasar informasi yang telahdiperolehnya.Pentingnya literasi digital di tengah era teknologi ini, tak dapat dipisahkandari hadirnya kesempatan dan tantangan terkait dengan maraknya teknologi, danjuga berguna untuk memilah dampak dari penggunaan teknologi itu sendiri. Olehkarena itu, perlu adanya upaya pengembangan literasi digital guna nce)terkhususketerampilankewarganegararaan (civic skills). Selain itu, berdasar penelitian yang dilakukanoleh Pratiwi dan Pritanova, (2017), menyebutkan bahwa ketika seseorang kurangmemahami terkait dengan literasi digital, maka dapat berpengaruh terhadappsikologis orang tersebut, orang yang kurang memiliki pemahaman terkait denganliterasi digital cenderung menghina orang lain, menimbulkan sikap iri terhadaporang lain, mengakibatkan depresi, terbawa arus suasana hati terhadap komentarnegatif, serta terbiasa berbicara dengan bahasa kurang sopan. Oleh karena itu,2
memiliki pemahaman dan kemampuan dalam literasi digital sangatlah pentingadanya, guna mewujudkan hal ini dapat dilakukan melalui pendidikan ataupunpelatihan literasi digital (Siliviana, 2020). Upaya pengembangan literasi digitalsebenarnya telah digaungkan semenjak beberapa tahun silam. KEMENDIKBUD(2017) telah mencanangkan upaya pengembangan literasi digital dengan namaGLN (Gerakan Literasi Nasional) sejak 2017 silam.Upaya pengembangan literasi digital ini dapat dilakukan dengan berbagaimacam strategi yang salah satunya adalah dengan meningkatkan jumlah danragam sumber belajar bermutu, di dalamnya terdapat salah satu langkah yaknipenggunaan aplikasi-aplikasi eduk
KEMENDIKBUD RI, tingkat leterasi di Indonesia menduduki peringkat ke-57 dari 63 Negara. Jika dilihat dari jumlah pengguna internet di Indonesia, tentu ini sangatlah berbanding terbalik. Kurnia (2017) mengutarakan bahwa jumlah pengguna Internet di Indonesia telah mencapai 132.7 juta orang dari 256.2 juta orang populasi Indonesia.
makalah/artikel hasil seminar, workhsop, konferensi, dan pertemuan ilmiah sejenisnya yang dibukukan menjadi satu publikasi secara utuh (setelah melalui proses review/penyuntingan naskah) Makalah prosiding berisi minimal 10 makalah dalam satu topik. Contoh: Prosiding Seminar Nasional, dsb.
PROSIDING KONFERENSI NASIONAL BAHASA DAN SASTRA V Bahasa, Sastra, Literasi dan Pengajarannya serta Upaya Mendinamisas
Prosiding Konferensi Nasional Matematika (KNM) XIX-2018 dengan tema ³Pengembangan Matematika dalam Meningkatkan Daya 6iQJ %DQJVD Malang, 24-26 Juli 2018 Diterbitkan oleh Himpunan Matematika Indonesia (IndoMS)
Prosiding Konferensi Nasional Matematika (KNM) XIX-2018 dengan tema ³Pengembangan Matematika dalam Meningkatkan Daya 6iQJ %DQJVD Malang, 24-26 Juli 2018 Diterbitkan oleh Himpunan Matematika Indonesia (IndoMS)
DASAR KEBIJAKAN PEMBANGUNAN PENDIDIKAN NASIONAL A. Amanat Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003, dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2004-2009 B. Visi Pendidikan Nasional C. Misi Pendidikan Nasional D. Tata Nilai Departemen Pendidikan Nasional
1. Amat Saekudin NASIONAL LOLOS PKM-T 2. Rony Indra Cahya NASIONAL LOLOS PKM-T 3. Ibnu Sali M Fa NASIONAL LOLOS PKM-T 4. David Masruchan NASIONAL LOLOS PKM-T 5. Ikhtar Sulistyono LOLOS PKMNASIONAL -T 6. Mk Ma’arif NASIONAL LOLOS PKM-P 7. LOLOS PKM Singgihwahyudi NASIONAL -P 8. Wendy Himawan
Prosiding Seminar Nasional PGSD FIP UNNES 2019 –SEMARANG 16 SEPTEMBER 2019 iv KATA PENGANTAR Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmat dan hidayah yang telah
B.Sc in Gaming & Mobile Application Development Semester Sl. No Paper Code Subjects Credits Theory Papers T P Total First 1 ENG101 English 3 0 3 2 EMA102 Engineering Math 4 0 4
