JURNAL PENDIDIKAN FISIKA - Universitas Negeri Medan

2y ago
53 Views
2 Downloads
628.31 KB
9 Pages
Last View : 1m ago
Last Download : 3m ago
Upload by : Julius Prosser
Transcription

JURNAL PENDIDIKAN FISIKAISSN 2252 -732XIIVolume: 1:besember 2012Nomor: 2PENERAPAN STRATEGI DAN MODEL PEMBELAJARANDALAM MENINGKA TKAN ASIL BELAJAR FISIKAan Tommy Lesmana SibGiqting dan Harin Sundari. . �····.PROGRAM STUDI MAGISTER PENDIDIKAN FISIKAPROGRAM PASCASARJANAUNIVERSITAS NEGERI MEDINSEKRETARIAT:Jl. Will em Iskandar Psr V Medan Estate Medan-lndonesia 20222l

DEWAN PENYUNTINCJURNAL PENDIDIKAN FISIKAPEMBINARektor Universitas Negeri MedanDirektur Pascasarjana Universitas Negeri MedanKetua PenyuntingProf. Dr. Sahyar, MM., MSSekretaris PenyuntingDr. Nurdin Bukit, M.SiPenyunting PelaksanaProf. Dr. Asmin Panjaitan, M.PdDr. Mariati Purnama Simanjuntak, S.Pd., M.PdSudiran, S.PdPenyunting AhliProf. Motlan, M.Sc., PhDGuru Besar Fisika UnimedDr. Ridwan Abdullah Sani, M.SiDosen Fisika UnimedProf. Dr. Timbangan Sembiring, M.ScGuru Besar Fisika USUProf. Dr. Wiyanto, M.SiGuru Besar FMIPA UnnesProf. Dr. Eko Hadi Sujiono, M.SiGuru Besar FMIPA Universitas Negeri MakasarDr. Markus Diantoro, M.SiDosen Jurusan Fisika Universitas Negeri MalangDr. Made Pujiani, M.SiDosen Fisika Universitas Singaraja BaliDr. Rer. Nat. Kosim, M.SiDosen FKIP dan PPs Program Magister Sains UnramDr. Sugianto, M.SiDosen FMIPA dan Dosen PPs UnnesDr. Ir. Irzaman, M.SiDosen dan Peneliti Fisika IPB.

JURNAL PENDIDIKAN FISIKAISSN 2252-732XVolume: 1 Nomor: 2 Desember 2012DAFTAR lSI1. Pengaruh Model Pembelajaran Advance Organizer BerbasisMind Map Terhadap Hasil Belajar Fisika Siswa Pada MateriPokok Besaran Dan Satuan di Kelas X SMAKarya Sinulingga dan Denny Munte . . . . . . .2. Perbedaan Hasil Belajar Fisika Dengan Menggunakan ModelPembelajaran Kooperatif Tipe NHT dan Model KonvensionalPada Materi Pokok Besaran dan SatuanAbdul Hakim dan Dayuani Ram be . . . . . .3. Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil Belajar Siswa Pada PelajaranFisika Melalui Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif TipeStudent Team Achievement Divisions di SMA Negeri 1 StabatSuherman . . . . .4. Pengaruh Strategi Pembelajaran Fire-Up Terhadap Hasil BelajarSiswa Pada Materi Pokok Hukum Newton di Kelas VIIISemester I SMP PTP Nusantara IV Bah Jambi TahunPembelajaran 2011/2012Betty M.Turnip dan Tommy Lesmana Siburian . . . . .5. Pengaruh Model Pembelajaran Learning Cycle BerbasisEksperimen Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Materi PokokZat dan W dnyaEva M. Ginting dan Harin Sundari. . . . . . .6. Penerapan Modei Pembelajaran Kooperatif Tipe Team GamesTournament Untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil BelajarFisika Siswa SMP Negeri 3 Satu Atap Pangkalan SusuSudiran . . . . . . . . . . . . . . . . . .7. Pengaruh Strategi Pembelajaran Berbasis Kecerdasan VisualSpasial Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Materi Gerak Lurusdi Kelas VII SMP Negeri 2 StabatIda Wahyuni dan Khairil lrfan Lubis . . . . . . . .8. Pengaruh Strategi Pembelajaran Genius Learning Terhadap HasilBelajar Fisika SiswaHenok Siagian dan Irwan Susanto . . . . . . . .9. Menerapkan Model Konstruktivis Untuk Meningkatkan HasilBelajar Fisika Umum I Mahasiswa Semester I Jurusan FisikaFMIPA Unimed TA. 2012/2013Abubakar dan Rahmatsyah . . . . . . . . . .10. Peningkatan Pemahaman Konsep Fisika Mahasiswa MelaluiPendekatan Pembelajaran Pemecahan Masalah Berbasis VideoMariati Purnama Simanjuntak. . . . . .1-67 - 1213- 1819 - 2425-3031-3637 - 4243-4849 - 5455-60

Jurnal Pendidikan FisikaISSN 2252-732XPENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN GENIUS LEARNINGTERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA SISWAHenok Siagian dan Irwan SusantoJurusan Fisika, ·FMIPA Universitas Negeri MedanJl. Willem Iskandar, Psr V -MedanAbstrak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajarFisika siswa dengan menerapkan strategi pembelajaran Genius Learning.Subjek penelitian adalah siswa kelas X SMA Negeri 1 Pancur Batu, di manadari kelas X-A sebagai kelas eksperimen (strategi pembelajaran GeniusLearning) dan kelas X-B sebagai kela kontrol (pembelajaran konvensional)dengan masing-masing kelas berjumlah 40 siswa. Penelitian ini merupakanjenis penelitian quasi experiment dengan menggunakan metode groupspretest-posttest desaign dalam pengambilan data penelitian. Berdasarkan datayang diperoleh dari hasil penelitian menunjukkan, bahwa rata-rata hasilbelajar fisika siswa dengan strategi pembelajaran Genius Learning mengalamipeningkatan. Data penelitian berupa hasil belajar kognitif diperoleh dari testhasil belajar yang diperoleh untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa.Hasil analisis data menunjukkan adanya peningkatan hasil belajar kognitif.Dari hasil analisis tersebut dapat disimpulkan bahwa penerapan stategipembelajaran Genius Learning dapat meningkatkan hasil belajar fisika siswa.Keywords: genius Learning, cognitive ability, hasil be/ajarmisalnya pengamatan dan eksperimen dengansikap ilmiah yang objektif, jujur, terbuka padasaat pengumpulan data-data. Proses yangbersikap ilmiah, sains memperoleh penemuanpenemuan berupa fakta maupun teori yangmendasar sampai pada tahap modern. Penemuan yang berupa fakta dan teori ini disebutproduk IP A. Secara garis besar IP A dapatdidefinisikan sebagai sikap ilmiah, prosesilmiah dan produk ilmiah yang disebut sebagaihakekat IP A. Dari pengertian di atas, hakekatbelajar Fisika adalah upaya untuk mengubahperilaku menjadi seorang pemecah masalah danmencari temuan ilmiah yang dilandasi olehsikap-sikap ilmiah.Fisika merupakan salah satu bidang yangmenduduki peranan penting dalam pendidikanyang cukup menarik dipelajari. Namun, padakenyataanya banyak siswa yang menganggapbahwa pelajaran Fisika merupakan matapelajaran yang membutuhkan waktu, pemikiranPENDAHULUANPendidikan IP A-Fisika merupakan pelaj aran eksakta yang mempelaj ari tentangpengetahuan yang rasional dan objektif mengenai alam semesta beserta segala isinya. IP AFisika ialah suatu kumpulan pengetahuan yangtersusun secara sistematik, yang di dalampenggunaannya secara umum terbatas padagejala-gejala alam. Hakekat IPA-Fisika seharusnya tercermin dalam tujuan pendidikan IP AFisika dan strategi mengajar yang digunakan.IP A memperoleh kebenaran secara empirik.Kunci pendekatan empirik berdasarkan ataspengamatan yang dilakukan. IP A merupakansuatu bentuk upaya menjadikan berbagai pengalaman menjadi suatu sistem pola berpikir yanglogis. Sains merupakan karya manusia yangdihasilkan atau ditemukan lewat metode ilmiahdan keterampilan proses sains.IPA mempelajari gejala alam melaluiproses dan sikap ilmiah tertentu. Proses ituVol. 1 No. 2 Desember 201243dikfis pascasarjana unimed

Jurnal Pendidikan FisikaISSN 2252-732XSiagian, H., dan Susanto, L: Pengaruh StrategiPemhelajaran Genius Learning TerhadapH asil Belajar Fisika Siswa.Strategi pembelajaran Genius Learningdan keinginan belajar yang lebih dibandingkandalam penerapan dan hasilnya diharapkan dapatmata pelajaran yang lain karena materinyamembantu siswa untuk bisa mengerti kekuatanmengarah pada perhitungan dan rumus-rumus.serta kelebihan potensi yang mereka milikiKeadaan seperti ini mungkin dikarenakanyang dapat dikembangkan. Dalam penerapanpenyampaian pengajaran Fisika itu sendiristrategi pembelajaran Genius Learning siswadalam penyajiannya selalu berupa ceramah,diposisikan sebagai pusat dari proses pembelasehingga pembelajaran Fisika kurang menarik,jaran atau subjek pendidikan, tidak seperti yangmonoton ataupun kosep-kosep yang dipakaiselama ini di mana siswa diposisikan sebagaitidak sederhana sehingga tidak mudah untukobjek pendidikan. Dengan penerapan strategidipahami oleh siswa.pembelajaran Genius Learning dalam prosesMenggunakan metode ceramah dalambelajar, siswa diharapkan tidak hanya mendengarpembelajaran sains, mengakibatkan pembelajakonsep-konsep Fisika saja, melainkan jugaran sains yang kurang efektif karena siswadapat memahami, melihat, mempraktekkan danhanya mendengarkan penjelasan guru danmendemonstrasikan secara langsung bagaimanamencatat hal-hal penting. Selain itu, guru hanyaproses konsep-konsep itu terjadi dengan nyatamenganggap bahwa mengaj ar bukan sebagidalam pembelajaran. Adapun sintaks penerapansuatu hal yang dianggap sebagai tanggungstrategi pembelajaran Genius Learning denganjawab yang tulus. Gunawan (2007) mengatakanefektif dan efisien secara step by step sepertibahwa dalam mengajar guru masih berpanyang tertera dalam Tabel 1.dangan kuno dan berpikiran bahwa tugasseorang guru hanyalah menyampaikan materiTabel 1. Sintaks Strategi PembelajaranGemus Learnmgsedangkan tugas siswa itu sendiri hanyamengerti apa yang disampaikan o1eh guru.Fase-FasePeranan GuruSituasi seperti ini sedikit banyaknya dapatFase 1mempengaruhi minat siswa untuk dapatSuasanaGuru berusaha memenuhi kebuterpancing dalam belajar, sehingga motivasiKondusiftuhan akan rasa aman, dicintaiserta ekspektasi siswa untuk mempelajari lebihdan dihargai pada awal pertemuandalam tentang pelajaran Fisika itu sendiri akansebelum memulai proses belajar.memiliki pengaruh terhadap minat belajarFase 2siswa. Dengan motivasi serta ekspektasi yangHubungkan Guru berusaha memberikanrendah, hal ini tentu akan mempengaruhiafirmasi positif tentang materiprestasi hasil belajar Fisika siswa. Gunawanyang akan dipelajari, sehingga(2007) mengatakan, tingkat ekspektasi yangmembantu siswa dalam menghukita berikan kepada siswa akan memiliki nilaibungkan apa yang diketahui olehyang berbanding lurus dengan prestasi hasilsiswa dengan materi ajar sertabelajar, jika tingkat ekspektasi siswa tinggiapa yang mungkin dimanfaatkanterhadap pelajaran maka akan seiring denganoleh siswa itu sendiri daripeningkatan prestasi dan sebaliknya. Untuk ituinformasi yang diketahui dengandiperlukan suatu strategi pembelaj aran denganarahan guru.rangkaian pendekatan praktis dalam pembelajaFase 3GambaranGuru memberi ringkasan dasarran dengan strategi Genius Learning. Gunawan(2007) mengatakan, tujuan pembelajaran denganBesartentang materi yang akan dipelastrategi pembelajaran Genius Learning padaJan sebagai pemacu memonintinya adalah bagaimana membuat proses 'ingatan siswa.pembelajaran menjadi efektif, efisien, dan t-F-a s e 4---- -""---------------imenyenangkan.TujuanGuru menyampaikan tujuan yangakan dicapai dari proses akhir.Vol. 1 No. 2 Desember 201244dilifis pascasarjana unimedFasPerIn ikl

Jurnal Pendidikan FisikaISSN 2252-732XSiagian, H., dan Susanto, L: Pengaruh StrategiPembelajaran Genius Learning TerhadapHasil Be/ajar Fisika Siswa.Fase 5PemasukanInformasiFase 6AktivasiFase 7Demonstrasidengan strategi pembelajaran Genius Learningdan kelas X-B (kelas kontrol) yang diajardengan pembelajaran Konvensional.Adapun prosedur penelitiannya adalah:(1) Tahapan Persiapan meliputi: (a) Menyusunjadwal penelitian. (b) Membuat program rene anapengajaran. (c) Mempersiapkan butir tes. (2)Tahapan Pelaksanaan meliputi: (a) Menentukankelas sam pel dari kelas yang sudah ada. (b)Melaksanakan pretes pada kelas eksperimendan kelas kontrol untuk mendapatkan data awal.(c) Melakukan anal isis terhadap data pretesyaitu uji normalitas, uji homogenitas dan ujiperbedaan nilai rata-rata pretes siswa padakelas eksperimen dan kelas kontrol. (d) Melakukan pengajaran pada dua kelas yaitu, padakelas kontrol diberikan perlakuan denganpembelajaran Konvensional, sedangkan padakelas eksperimen diberi perlakuan denganstrategi pembelaj aran Genius Learning. (e)Memberikan postes pada kelas eksperimen dankelas kontrol untuk mengetahui hasil belajarsiswa setelah diberi perlakuan yang berbeda. (f)Melakukan analisis terhadap data postes yaituuji normalitas, uji homogenitas, uji t, pada kelaseksperimen dan kelas kontrol, kemudian melakukan uji hipotesis. (3) Setelah uji hipotesisdapat diambil kesimpuJan.Guru melibatkan beberapa gayamengajarsehinggaprosespenyampaian informasi memilikikeunikan tersendiri serta menarikdengan konsep-konsep Fisikayang sederhana tetapi mudahdipahami oleh siswa.Gurumemberikan tindakanpositif kepadas1swa untukmengetahui sej auh mana tingkatpemahaman siswa terhadapGuru memberikan UJian padasaat itu juga tentang seputarpengetahuan, pemahaman sertasaat yang tepat memberikanumpan balik dari informasi yangdidapat siswa.Fase 8Ulangi dan Guru melakukan penjangkaranJangkarkandan pengulangan pada setiapproses dengan suasana yangmenyenangkan dan nyaman danmemberikan kesimpulan akhirTujuan penelitian ini adalah untuk: (1)mengetahui kecenderungan hasil belajar Fisikadengan menggunakan strategi pembelajaranGenius Learning. (2) Mengetahui kecenderungan hasil belajar Fisika menggunakanpembelajaran Konvensional. (3) Mengetahuipengaruh yang signifikan terhadap penggunaanstrategi pembelajaran Genius Learning.Uji Homogenitas.Untuk uji homogenitas dapat dihitungdengan rumus (Sudjana, 2002):F . V arians terbesarHitungVarians terkecilKarena pengujian statistik dalam paneltian inimerupakan uji satu pihak (uji pihak kanan),maka hipotesis nihil Ho dengan tandinganhipotesis alternatif Ha adalah:METODE PENELITIANPenelitian ini merupakan penelitian quasieksperimen. Populasi dalam penelitian iniadalah seluruh siswa SMA Negeri 1 PancurBatu kelas X yang terdiri atas 7 kelas paraleldengan jumlah siswa sebanyak 40 orang untukmasing-masing kelas. Sampel penelitian iniditentukan dengan memilih 2 kelas secara acak(cluster random sampling). Adapun kelas yangdijadikan sebagai sampel penelitian adalahkelas X-A (kelas eksperimen) yang diajarVol. 1 No. 2 Desember 2012J.T.1.1() ,.2 -v1-,.2v2u;Ha : uiAdapun kriteria pengujiannya adalah tolak HojikaFhitung ?: Fiabei, jika harga Fhitung :::; Ftabei makahipotesis nihil (Ho) diterima. Harga Ftabeldiperoleh dengan rumus Pcl-a.Xn 1 -I,n 2 -l) padatarafkepercayaan a 0,05.45dikjis pascasarjana unimed

Siagian, H., dan Susanto, I.: Pengaruh StrategiPembelajaran Genius Learning TerhadapH asil Be/ajar Fisika Siswa.Jurnal Pendidikan FisikaISSN 2252-732XPengujian Hipotesis AwalTabel 2. Data Nilai Pretes dan PostesK e Ias Ekspenmen.Sudjana (2002) mengatakan bahwa, jikakedua simpangan baku tidak sama tetapi keduapopulasi berdistribusi normal, pendekatan yangcukup memuaskan untuk mengetahui kesamaanrata-rata dua pihak adalah dengan menggunakan statistik tmtung· Hipotesis yang akan diujiadalah:Ho : J1- 1 J1- 2(kemampuan awal sama)Nilai1015202530354045505560Ha : J1- 1 J1- 2(kemampuan awal tidak sama)Untuk menguji hipotesis penelitian apakahkebenarannya dapat diterima atau ditolak,dalam penelitian ini penulis menggunakan uji t.Uji t yang digunakan adalah uji satu pihak (ujipihak kanan) dengan membandingkan antarathitung dengan 1tandingan· Untuk menghitungttandingan dihitung dengan rumus (Sudjana, 2002) :w 1t 1 w 2 t 2ttandingan WI Lhitung.Jw1 wW 2Nilai152025303540455055602di mana: n 1 Jumlah sam pel yang diajardengan strategi pembelajaran Genius Learning.n 2 Jumlah sam pel yang diajar dengan metodepembelajaran konvensional.X1 SD14,12Nilai60657075808590Nilai PostesRataFRata32591376,6362UjK SDRata-ratahasil belajar Fisika pada kelas eksperimen. .X2 Rata-rata hasil belajar Fisika pada kelaskontrol.LNilai PretesRataFSDRata3246537,63 12,766354240di]ffilffilFu4C7,631,'1,T --ba-L40u(hTabel 3. Data Nilai Pretes dan PostesKelas Kontrol.Sedangkan tmtung dicari dengan rumus (Sudjana,2002):tNilai PretesRataFRata153343 36,136464140Si1Nilai Dacpcm(2ti(ll(ac9,95fl.fl.te-Ld:40tData Uji Normalitas Nilai Pretes dan Postes.Berdasarkan pengolahan data yangdilakukan, diperoleh hasil uji normalitas sepertiyang tertera pada Tabel4.HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANHasil Pretes dan Postes Kelas SampelData hasil penelitian terhadap nilai pretesdan nilai postes kelas eksperimen yang diajardengan strategi pembelajaran Genius Learningdan kelas kontrol yang diuji dengan pembelajaran Konvensional dapat dilihat dalam Tabel 2dan Tabel 3 dibawah ini.Tabel 4. Data Ui Normalitas.Kelas eteranNormalNormalNormalNormalb2pnptpVol. 1 No. 2 Desember 201246dikfis pascasarjana unimed

---- Jurnal Pendidikan FisikaISSN 2252-732XSiagian, H., dan Susanto, I.: Pengaruh StrategiPembelajaran Genius Learning TerhadapH asil Belajar Fisika Siswa.pembelajaran Genius Learning terhadap hasilbelajar Fisika siswa SMA Negeri 1 Pancur Batupada materi pokok Besaran dan Satuansemester I kelas X T.P. 2010/2011. Untukmengetahui pengaruh strategi pembelajaranGenius Learning terhadap hasil belajar siswa,maka uji hipotesis yang digunakan adalah ujikesamaan rata-rata satu pihak yaitu uji pihakkanan dengan membandingan harga trutung danharga ttandingan yang diperoleh dari daftardistribusi t dengan peluang t (1- a) . Jikathitung 2 ttabel pada taraf signifikan a 0,05 danUji Homogenitas Kelas Eksperimen dan KelasKontrol.Untuk membuktikan apakah data yangdiperoleh berasal dari populasi yang homogen,maka dilakukan uji homogenitas denganmembandingkan harga Fhitung dengan hargaFtabel· Di mana harga Ftabel dengan jumlah siswa40 orang dengan taraf signifikan a 5% adalah1,71 dengan Fhitung untuk nilai pretes adalah1,22 dan Frutumg untuk nilai postes adalah 1,70.Temyata Fhitung s; Ftabei hal ini menyatakanbahwa populasi berasal dari varians yang sama(homogen).derajat kebebasan (dk) (n 1 - 1) dan (n2 - 1),hal ini menunjukkan bahwa ada pengaruh yangsignifikan terhadap hasil belajar fisika siswadengan penerapan strategi pembelajaran GeniusLearning seperti yang tertera dalam Tabe1 5.Tabel 5. Data Uji Hipotesis.Nilai Postesthitung ttandinganEksperimen Kontrol76,6368,504,101,69Uji Kemampuan AwalUji hipotesis untuk kemampuan awaladalah untuk mengetahui apakah jumlahpopulasi kedua kelas sampel dalam penelitianmemiliki kemampuan yang sama. Sudjana(2002) mengatakan, jika kedua simpangan bakutidak sama tetapi kedua populasi berdistribusinormal, sehingga uji statistik yang digunakanadalah:thitung-JwBerdasarkan hasil penelitian diperolehbahwa nilai pretes rata-rata untuk kelaseksperimen yang diajar dengan strategipembelajaran Genius Learning sebesar 36,13dengan Standar Deviasi sebesar 14,12 sedangkan untuk kelas kontrol yang diajar denganpembelajaran konvensional adalah 37,63 denganStandar Deviasi sebesar 12,76. Setelah prosesbelajar selesai dengan menerapkan strategiGenius Learning diperoleh nilai postes untukkelas eksperimen yang diajar dengan strategipembelajaran Genius Learning sebesar 76,63dengan Standard Deviasi sebesar 7,63 dan kelaskontrol (Xs) sebesar 68,50 dengan StandardDeviasi sebesar 98,98. Hasil ini menunjukkanbahwa penerapan strategi pembelajaran GeniusLearning memiliki pengaruh yang signifikanterhadap hasil pembelajaran.Hasil perhitungan uji normalit as, ujihomogenitas dan perhitungan kemampuan awalsiswa. Untuk uji normalitas diperoleh Lhitungnilai pretes kelas eksperimen adalah 0,098 danLhitung nilai postes kelas eksperimen (X-A)adalah 0, 130, Lrutung nilai pretes kelas kontrol"I w2Adapun kriteria pengujian hitpotesis penelitian.Adapun kriteria pengujian hipotesisnya adalah. Ho Jl. k a - wltl w21i ( thitung ( wltl w2t2tenmawl w2wl w2dan tolak H 0 dalam hal lainnya. Dimanat 1 t(t-}ia),{n, -l) serta t 2 t(t-}ia),(n2 1 dan tarafkepercayaan a 0,05. Berdasarkan hasil perhitungan, untuk hipotesis awal diperoleh hargathitung -0,49 dengan harga ttandingan 2,02.Hasil ini menunjukkan bahwa harga trutungberada diantara ttandingan yaitu -2,02 -0,49 2,02. Ini berarti hipotesis Ho diterima, tidak adapengaruh pembelajaran yang signifikan antaranilai pretes kedua kelas.Pengujian HipotesisUji hipotesis atau lebih dikenal dengan ujit adalah uji untuk mengetahui apakah adapengaruh yang signifikan dengan strategiVol. 1 No. 2 Desember 201247dilifis pascasarjana unimed

Jurn

Fisika siswa dengan menerapkan strategi pembelajaran Genius Learning. Subjek penelitian adalah siswa kelas X SMA Negeri 1 Pancur Batu, di mana dari kelas X-A sebagai kelas eksperimen (strategi pembelajaran Genius Learning) dan kelas X-B sebagai kela kontrol (pembelajaran konvens

Related Documents:

DIREKTORAT PENDIDIKAN TINGGI KEAGAMAAN ISLAM TAHUN 2018 . Pembinaan Dan Pengembangan Jurnal Prodi Fisika Uinsu Medan (Fisitek: Jurnal Ilmu Fisika Dan Teknologi) Universitas Islam Negeri . Mewujudkan Jurnal Ilmu Psikologi Psympathic Terakreditasi Nasional Universitas Islam Negeri

35 86Universitas Negeri Manado 001035 36 Universitas Negeri Makassar 001036 37 Universitas Negeri Jakarta 001037 88 38 Universitas Negeri Yogyakarta 001038 39 Universitas Negeri Surabaya 90001039 . 73 Politeknik Negeri Manado 005013 Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya 005

24 Politeknik Negeri Manado PTN 25 Politeknik Negeri Medan PTN 26 Politeknik Negeri Media Kreatif PTN 27 Politeknik Negeri Nusa Utara PTN . 68 Universitas Negeri Manado PTN 69 Universitas Negeri Medan PTN 70 Universitas Negeri Pa

fisika terbagi atas beberapa bidang, hukum fisika berlaku universal. Tinjauan suatu fenomena dari bidang fisika tertentu akan memperoleh hasil yang sama jika ditinjau dari bidang fisika lain. Selain itu konsep-konsep dasar fisika tidak saja mendukung perkembangan fisika sendiri, tetapi juga perkemban

untuk mata kuliah Metode Analisis dan Pengukuran Fisika untuk Kurikulum Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) di Prodi Pendidikan Fisika Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Kristen Indonesia (FKIP-UKI). Penyusunan modul ini bertujuan sebagai panduan dalam pembelajaran untuk mata kuliah Metode Pengukuran Fisika.

Dalam penyusunan Buku Ajar Fisika Teknik ini menyesuaikan materinya dengan kurikulum di jurusan Pendidikan Teknik Mesin, Universitas Negeri Yogyakarta. Buku ini berisikan teori dasar Fisika Teknik dan ditambah dengan contoh-contoh soal pada setiap bab. Pada bab-bab awal dipaparkan besaran dan

fisika dari kompleksitas gejala alam - Menjelaskan munculnya berbagai cabang ilmu fisika E. Fisika dan Teknologi - Melakukan diskusi kelas mengani peran sains sebagai peretas jalan perkembangan teknologi - Menjelaskan peran fisika dalam perkembangan teknologi F. Fisika Merupakan Produk Peradaban Kolektif - Melakukan diskusi kelas untuk

2 S e j a r a h F i s i k a ERA FISIKA MODERN A. Latar Belakang Lahirnya Fisika Kuantum Fisika modern merupakan salah satu bagian dari ilmu fisika yang mempelajari perilaku materi dan energy pada skala atomik dan partikel-partikel subatomik atau gelombang. Ilmu