Pemanfaatan Alat Peraga Sebagai Media Pembelajaran Matematika

3y ago
1.4K Views
529 Downloads
2.10 MB
42 Pages
Last View : 21d ago
Last Download : 3m ago
Upload by : Mara Blakely
Transcription

ITUURI HANDAYANTWDIKLAT GURU PENGEMBANG MATEMATIKA SMKJENJANG DASAR TAHUN 2009Pemanfaatan Alat Peraga SebagaiMedia Pembelajaran MatematikaMatriksGYAYOM AT E MATAK A RSuharjana, M.Pd.DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONALDIREKTORAT JENDERAL PENINGKATAN MUTU PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKANPUSAT PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN PENDIDIKDAN TENAGA KEPENDIDIKAN MATEMATIKA2009TMQuality SystemTKKATIPPPPOleh: Drs. AgusQualityEndorsedCompanyISO 9001: 2000Lic no:QEC 23961SAI Global

KATA PENPENGANTARPuji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena ataskarunia-Nya, bahan ajar ini dapat diselesaikan dengan baik. Bahan ajar inidigunakan pada Diklat Guru Pengembang Matematika SMK Jenjang DasarTahun 2009, pola 120 jam yang diselenggarakan oleh PPPPTK MatematikaYogyakarta.Bahan ajar ini diharapkan dapat menjadi salah satu rujukan dalam usahapeningkatan mutu pengelolaan pembelajaran matematika di sekolah serta dapatdipelajari secara mandiri oleh peserta diklat di dalam maupun di luar kegiatandiklat.Diharapkan dengan mempelajari bahan ajar ini, peserta diklat dapat menambahwawasan dan pengetahuan sehingga dapat mengadakan refleksi sejauh manapemahaman terhadap mata diklat yang sedang/telah diikuti.Kami mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang telahberpartisipasi dalam proses penyusunan bahan ajar ini. Kepada para pemerhatidan pelaku pendidikan, kami berharap bahan ajar ini dapat dimanfaatkan denganbaik guna peningkatan mutu pembelajaran matematika di negeri ini.Demi perbaikan bahan ajar ini, kami mengharapkan adanya saran untukpenyempurnaan bahan ajar ini di masa yang akan datang.Saran dapat disampaikan kepada kami di PPPPTK Matematika dengan alamat:Jl. Kaliurang KM. 6, Sambisari, Condongcatur, Depok, Sleman, DIY, Kotak Pos31 YK-BS Yogyakarta 55281. Telepon (0274) 881717, 885725, Fax. (0274)885752. email: p4tkmatematika@yahoo.comSleman, 11 Mei 2009Kepala,Kasman SulyonoNIP. 130352806

DAFTAR ISIKata Pengantar . iDaftar Isi . iiKompetensi/sub kompetensi . iiiPeta Bahan Ajar . iiiSkenario Pembelajaran . ivBab I. PendahuluanA. Latar Belakang . .1B. Tujuan . . .1C. Ruang Lingkup . .2D. Tujuan Penulisan . .2Bab II. Penggunaan Alat Peraga MatematikaA. Pengertian Media Pembelajaran . .3B. Peranan Alat Peraga dalam KBM .4C. Maksud Digunakannya Alat Peraga .4Bab III. Berbagai Alat Peraga Dalam Pembelajaran MatematikaA. Alat peraga untuk barisan, deret dan pola bilangan .5B. Alat Peraga untuk menyelesaikan persaman linier satu peubah .11C. Alat Peraga untuk problem solving .14D. Alat Peraga Dalil Pythagoras dari Bhaskara .15E. Permainan Sepak bola .20F. Permainan Kartu .21G. Perkalian Dua Suku Dua .26Bab IV. Penutup .34Daftar Pustaka .35Releksi .36ii

KOMPETENSI/ SUB KOMPETENSIMemiliki kemampuan memahami dan menjelaskan pengertian dan pemanfaatan alat peragasebagai media pembelajaran Matematika.MATERI PEMBELAJARAN Pengertian dan kegunaan media serta alat peraga dalam pembelajaran matematika Contoh alat peraga Analisis materi dan daftar kebutuhan alat peragaINDIKATOR Menjelaskan pengertian dan contoh alat peraga matematika Menjelaskan cara kerja dari contoh alat peraga yang ada di Laboratorium PPPPTK MatematikaPENGALAMAN BELAJAR PESERTA DIKLAT Membahas pengertian dan kegunaan media alat peraga Mendiskusikan dan mendemonstrasikan contoh alat peraga Menganalisis kebutuhan alat peraga untuk SMKPETA BAHAN AJARPada diklat jenjang dasar ini kepada peserta akan diberikan pengetahuan yang berkait denganpengertian dan pemanfaatan alat peraga sebagai media pembelajaran Matematika serta langkahlangkah pengembangan alat peraga guna membantu dalam menanamkan konsep, pemahamankonsep, pembinaan keterampilan maupun sebagai permainan matematika.Berdasar pengetahuan tersebut, pada diklat tahap lanjut dan menengah peserta diharapkan sudahlebih mampu menciptakan alat peraga berdasarkan analisis materi yang sesuai dengan tahaptahap berpikir sisiwa, maupun dari kesulitan-kesulitan yang dialami siswa dalam pembelajaranmatematika di SMK.iii

SKENARIO PEMBELAJARANPenekanan pembelajaranmenggunakan bahan ajar ini, dengan metode demonstrasi,diskusi kelompok, serta pemberian tugas.Kegiatan mata diklat Penggunaan Alat Peraga dalam pembelajaran matematika SMKdikelola dalam waktu 3 45 menit tatap muka. Adapun skenario pembelajaran yangdilakukan sebagai berikutPendahuluan (10 menit)¾ Tujuan¾ Ruang LingkupPresentasi Kelompok (25 menit)¾ Hasil Diskusi¾ Penyelesaian masalahPenyampaian Materi (60 menit)¾ Presentasi dan diskusi tentangpengertian dan penggunaan alatperaga dalam pembelajaranmatematika SMKPenugasan (30 menit)¾ Diskusi dan kerjakelompok mengerjakantugas-tugas yang adadalam lembar kerja.Penutup (10 menit)¾ Rangkuman¾ Refleksiiv

Bab IPENDAHULUANA. Latar BelakangFungsi matematika sekolah adalah sebagai salah satu unsur masukan instrumental yang memilikiobyek dasar abstrak dan berasaskan kebenaran konsistensi, dalam system proses belajar mengajaruntuk mencapai tujuan pendidikan.Sejalan dengan fungsi matematika sekolah, maka tujuan umum diberikannya matematikadijenjang pendidikan dasar adalah mempersiapkan siswa agar sanggup menghadapi perubahankeadaan di dalam kehidupan di dunia yang selalu berkembang, melalui latihan bertindak atas dasarpemikiran secara logis, rasional, kritis, jujur dan efektif serta mempersiapkan siswa agar dapatmenggunakan matematika dan pola pikir matematika dalam kehidupan sehari-hari dan dalammempelajari berbagai ilmu pengetahuan.Menurut pendapat Zoltan P. Dienes bahwa setiap konsep matematika dapat dipahami denganbaik apabila disajikan kepada siswa dengan bantuan berbagai media pembelajaran yang kongkretmaka alat peraga sangat berperan dalam pembelajaran matematika.Selanjutnya analisis materi dapat dilakukan untuk mengetahui tahap penanaman konsep,pemahaman konsep atau tahap pembinaan keterampilan. Untuk itu dengan model alat peraga/praktikmatematika ini diharapkan dapat mempermudah pemahaman matematika dan meningkatkan prestasibelajar siswa dalam mata pelajaran matematika, serta menumbuhkan citra metematika sebagai matapelajaran yang menyenangkan.Untuk memenuhi hal tersebut tanggung jawab seorang guru matematika terutama adalahmendorong kreativitas siswa dengan cara membantu menemukan ide dasar, aturan-aturan, danprinsip-prinsip matematika.Dengan penekanan pada hal tersebut, diharapkan siswa akhirnyamenemukan hal-hal yang menarik dalam mempelajari matematika dan dapat menemukan, memeriksaserta membuat generalisasi terhadap obyek yang dipelajari.B. Tujuan1. KompetensiKompetensi yang diharapkan setelah mengikuti pembelajaran mata ajaran ini peserta diklatmemiliki kemampuan: Mendayagunakan alat peraga matematika dalam pembelajaran, sesuai dengan materi pokok,indikator, hasil belajar, kompetensi dasar dan standar kompetensi untuk setiap aspeknya.1

2. Indikator KeberhasilanIndikator keberhasilan yang diharapkan setelah pembelajaran mata ajaran ini peserta diklatmampu:a. Melakukan kegiatan simulasi dan peragaan untuk alat peraga matematika dalam penanamankonsep, pemahaman konsep dan pembinaan keterampilan.b. Menentukan persyaratan yang diperlukan dalam memecahkan masalah.c. Memeriksa kesesuaian hasil penyelesaian yang diharapkan.d. Memilih pendekatan atau strategi yang cocok untuk menyelesaikan masalah.e. Menafsirkan jawaban yang diperoleh.C. Ruang LingkupBahan ajar ini membahas tentang:1. Pengertian media pembelajaran yang meliputi alat peraga (pengertian alat peraga serta fungsi alatperaga), dan pengertian tentang sarana.2. Peranan alat peraga dalam Kegiatan Belajar Mengajar yang berperanan dalam penanamankonsep, pemahaman konsep serta pembinaan keterampilan.3. Maksud digunakannya alat peraga.D. Tujuan PenulisanTujuan disusunnya bahan ajar ini adalah untuk memberikan penjelasan kepada guru SMKtentang cara menggunakan alat peraga matematika dalam pembelajaran matematika.Denganmembaca bahan ajar ini diharapkan guru memiliki wawasan tentang cara menanamkan konsepkonsep dasar matematika, selanjutnya guru diharapkan dapat mengembangkan pembuatan danpenggunaan alat peraga pada materi pokok dalam setiap aspek yang sesuai dengan kondisi dilingkungan sekolah masing-masing. Dengan alat peraga matematika ini diharapkan mutu hasil belajarsiswa, khususnya dalam pelajaran matematika akan semakin meningkat dan menghindarkanpembelajaran yang bersifat verbalistik atau mengubah cara mengajar dari metode pembelajaranperintah-kerjakan (tell-do-teaching method ) menjadi metode yang mana para siswa melakukanpenemuannya sendiri.2

Bab IIPENGGUNAAN ALAT PERAGA MATEMATIKAA. Pengertian Media PembelajaranMedia pembelajaran diartikan sebagai semua benda yang menjadi perantara dalam terjadinyapembelajaran. Berdasarkan fungsinya media dapat berbentuk alat peraga dan sarana.1. Alat Peragaa. Pengertian alat peragaMenurut Estiningsih (1994) alat peraga merupakan media pembelajaran yang mengandungatau membawakan ciri-ciri dari konsep yang dipelajari.b. Fungsi alat peragaFungsi utama dari alat peraga adalah untuk membantu menanamkan atau mengembangkankonsep yang abstrak, agar siswa mampu menangkap arti sebenarnya dari konsep tersebut.Dengan melihat, meraba dan memanipulasi obyek/ alat peraga maka siswa mengalamipengalaman-pengalaman nyata dalam kehidupan tentang arti dari suatu konsep. Berikut inidiberikan contoh dari alat peraga.(1) Papan tulis, buku tulis, meja yang berbentuk persegipanjang dapat berfungsi sebagai alatperaga pada saat guru menerangkan bangun geometri datar persegipanjang.(2) Pensil, kapur, lidi, dan biji-bijian dapat berfungsi sebagai alat peraga pada saatmengenalkan bilangan, dengan cara membilang banyaknya anggota dari kelompok benda,sehingga pada akhir membilang akan ditemukan bilangan yang sesuai dengan keompoktersebut.2. SaranaPengertian dan fungsi sarana:Sarana merupakan media pembelajaran yang fungsi utamanya sebagai alat bantu untukmelakukan kegiatan belajar mengajar. Dengan menggunakan sarana na tersebut diharapkandapat memperlancar kegiatan belajar mengajar. Contoh media pembelajaran yang berupa saranaadalah: papan tulis, penggaris, jangka, klinometer, timbangan, Lembar Kerja (LK), Lembar Tugas(LT) dan sebagainya.3

B. Peranan Alat Peraga dalam KBM1. Penanaman Konsepa. Siswa perlu mempunyai kesiapan pengetahuan dan keterampilan prasyarat.b. Siswa perlu mendapat pengalaman mengoptimalkan fungsi panca inderanya denganmemanfaatkan multimedia yang disediakan guru.c. Siswa perlu mempunyai pengalaman mengidentifikasi contoh dan bukan contoh konsep.2. Pemahaman KonsepSiswa perlu mempunyai kesiapan tentang konsep yang telah dipelajari pada tahap sebelumnya.Siswa perlu mendapat pengalaman yang cukup dengan variasi konsep.Siswa perlu belajar tentang ciri, sifat, dan cara penerapan konsep.Siswa perlu diberi kesempatan mengkomunikasikan pendapatnya.3. Pembinaan Keterampilana. Siswa dilatih mengingat dan menerapkan konsep-konsep yang telah dipelajari pada tahapKBM sebelumnya.b. Siswa dilatih bekerja hanya dengan menggunakan simbol, tidak ada alat peraga yangdigunakan lagi.c. Latihan bekerja dengan menggunakan waktu terbatas.C. Maksud Digunakannya Alat PeragaAgar siswa lebih mudah memahami dan mendalami konsep-konsep serta peristilahan,kepadanya perlu diperkenalkan contoh-contoh yang kongkret. Salah satu cara yang dapat ditempuhyaitu dengan alat bantu pembelajaran atau lazim disebut alat peraga.Adapun maksud digunakannya alat peraga dalam pembelajaran matematika adalah:a. Mempermudah dalam hal pemahaman konsep-konsep dalam matematika.b. Memberikan pengalaman yang efektif bagi siswa dengan berbagai kecerdasan yang berbeda.c. Memotivasi siswa untuk menyukai pelajaran matematika.d. Memberikan kesempatan bagi siswa yang lebih lamban berpikir untuk menyelesaikan tugasdengan berhasil.e. Memperkaya program Pembelajaran bagi siswa yang lebih pandai.f.Mempermudah abstraksi.g. Efisiensi waktu.h. Menunjang kegiatan matematika di luar sekolah.4

Bab IIIBERBAGAI ALAT PERAGA DALAM PEMBELAJARANMATEMATIKAA. Alat peraga untuk barisan, deret dan pola bilangan1. Menara HanoiTiang ATiang BTiang CKegunaan:Untuk menemukan suatu pola bilangan dengan cara bermain.Cara Kerja:1. Kegiatan: memindahkan susunan keping satu per satu dari suatu tiang A ke tiang B atau Csehingga susunan keping sama dengan semula.2. Aturan permainan:a. setiap perpindahan dari tiang satu ke tiang lainnya diperhitungkan sebagai 1 langkahperpindahanb. setiap perpindahan hanya boleh dilakukan satu keping saja.c. setiap keping yang lebih besar tidak boleh diletakkan di bawah keping yang lebih kecil.d. Banyaknya perpindahan adalah banyaknya perpindahan minimal3. Susunan keping dapat dimulai dari 1 buah keping, 2 buah keping, dan seterusnya.4. Siswa diberi contoh perpindahan:a. perpindahan untuk satu keping5

b.perpindahan untuk dua kepinglangkah ke-1posisi awallangkah ke-3Langkah ke-25. Hasilnya dicatat dalam tabel berikut:Banyak KepingBanyak Langkah Perpindahan1 .2 .3 .4 . .n .6. Jika memungkinkan guru dapat membimbing siswa untuk menggeneralisasi hasil-hasil padatabel di atas bahwa bila ada n buah keping maka jumlah langkah minimal perpindahanadalah: .6

2. Loncat KatakBentuk alatAtauKegunaan:Menemukan suatu pola bilangan dengan cara bermainAturan permainan:Pindahkan dua kelompok katak(pasak) yang berlainan warna, sehingga kedua kelompok katak(pasak)tersebut akan bergantian tempat (kedua kelompok katak(pasak) dipisahkan oleh sebuah lubang danmasing-masing kelompok berdiri berjajar), dengan aturan:a. setiap kali melangkah hanya boleh mengangkat satu katak(pasak)b. dalam melakukan perpindahan, hanya boleh melompati satu katak(pasak) atau bergeser ke lubang didekatnya.Cara Kerja:a. Ambil satu katak(pasak) yang berada paling depan (pilih salah satu warna, misal yang berwarna gelap),pindahkan katak(pasak) tersebut dengan cara menggeser ke lubang yang ada di dekatnya.b. Ambillah katak(pasak) lainnya (yang berlainan warna) melompati katak(pasak) yang pertama kalidipindahkan.c. Geserlah katak(pasak) yang sewarna dengan katak(pasak) yang dipindahkan kedua) ke lubang didekatnya.7

d. Ambillah katak(pasak) yang berwarna gelap melompati katak-katak(pasak-pasak) di depannya, demikianseterusnya, sampai kedua kelompok katak(pasak) tersebut bergantian tempat.e. Banyaknya langkah pemindahan tergantung banyaknya pasang katak(pasak) dan akan membentuksuatu pola bilangan. Untuk dapat membentuk pola bilangan, dalam pemindahan katak(pasak) dicarilangkah yang terpendek.Masalah:Berapakah banyaknya langkah perpindahan yang paling pendek yang diperlukan untuk memindahkan:1, 2, 3, dan seterusnya sampai 7 pasang katak(pasak).Isikanlah kegiatan pemindahan tersebut dalam tabel berikut ini.Banyaknya pasang1234567katak(pasak)Banyak loncatanBanyak geseranTotal perpindahan8

Jika memungkinkan, siswa dibimbing untuk menemukan rumus perpindahan n pasang katak(pasak). Agarlebih mudah, isilah tabel di bawah ini.Banyaknya pasangkatak(pasak)1234 NBanyak loncatanBanyak geseranTotal perpindahanJadi untuk menentukan perpindahan n pasang pasak adalah: .3. Deret bilngan ganjilBentuk alatKegunaan:Untuk menemukan rumus deret bilangan ganjil Sn 1 3 5 . 2n-1Cara penggunaan :-pasang potongan-potongan warna gelap dan terang selang-seling seperti terlihat pada gambar dibawah (i),(ii),(iii) dan seterusnya sampai tersusun (iv), sambil ditunjukkan bahwa sebenarnya kitasedang meletakkan barisan bilangan ganjil 1,3,5, ,2n-1-Perhatikan dan cermati susunan diatasSelanjutnya, apakah dapat disimpulkan bahwa 1 3 5 . (2n 1) n 2 ?9

4. Deret bilangan genapBentuk alatCara penggunaan:-pasang potongan-potongan warna gelap dan terang selang-seling seperti terlihat pada di bawah(i),(ii),(iii) sampai tersusun (iv), sambil ditunjukkan bahwa sebenarnya kita sedang meletakkanbarisan bilangan genap 2,4,6, ,2n-Perhatikan dan cermati susunan diatasSelanjutnya, apakah dapat disimpulkan bahwa 2 4 6 . 2n n(n 1) ?10

B. Alat Peraga untuk menyelesaikan persaman linier satu peubahKegunaanUntuk membantu mempermudah menyelesaikan persamaan linier satu peubahBentuk Alat:model 1model xmodel -xmodel -1model 011

Cara Penggunaan:Contoh1: 2x – 3 -3x 2Model kartunyaRuas kiriRuas kananPenyelesaian:Ruas kiri2x – 3 Dengan model kartuRuas kananRuas kiri-3x 2seperti di atasRuas kananTambahkan kedua ruas dengan 3x2x – 3 3x -3x 2 3x2x 3x – 3 -3x 3x 25x – 3 2Tambahkan kedua ruas dengan 35x – 3 3model 0 2 35x 5model 012

Bagi kedua ruas dengan 5Kelompokkan kedua ruas menjadi limabagian yang sama5x 5 5 5x 1x 1Contoh 2: 3x 3 -x – 5Penyelesaian:Ruas kiriDengan model kartuRuas kananRuas kiriRuas kanan3x 3 -x – 5Tambahkan kedua ruas dengan x3x x 3 x -x – 54x 3 -5model 0Kurangi kedua ruas dengan 34x 3 – 34x -5 – 3 -813

Kedua ruas dibagi empatKelompokkan kedua ruas menjadi empat bagian yang sama4x 8 44x -2Dari kegiatan-kegiatan tersebut di atas dapat diketahui bahwa:1. dapat menambah kedua ruas dengan sesuatu yang sama2. dapat mengurangi kedua ruas dengan sesuatu yang sama3. dapat mengelompokkan kedua ruas menjadi beberapa kelompok yang samaCobalah selesaikan persamaan berikut dengan menggunakan model kartu1. 5x – 2 2x 102. 3x 4 -x – 63. 6x – 5 x 204. 3x 6 -2x 21C. Alat Peraga untuk problem solvingKegunaan: meningkatkan pemahaman dan keterampilan siswa dalam operasi hitungpenjumlahan.Persegi Ajaib 3 3Disediakan 9 bilangan yang berurutan 1 sampai dengan 9, bagaimana meletakkanbilangan-bilangan tersebut, sehingga jumlah angka pada tiap baris, kolom ataupundiagonal sama.Langkah langkah penyelesaiannya sebagai berikut:1). Pada setiap sisi persegi diberi kotak pertolongan seperti gambar disamping.2). Isikan bilangan-bilangan tersebut secara urut searah garis diagonal,seperti gambar di bawah ini.32951869847atau635742114

3). Bilangan pada kotak pertolongan ditukar, yaitu kotak atas dengan kotak bawah dan kotak sampingkanan dengan kotak samping kiri, dan bilangan-bilangan tersebut diletakkan ke dalam persegiCek hasil:326519842769514387 2 5 8 15 4 5 6 15 2 7 6 15 6 1 8 15 dan seterusnyaatauCek hasil: 4 9 2 15 1 5 9 15 dan seterusnyaDari contoh contoh tersebut di atas, ternyata jumlah bilangan pada tiap baris, kolom maupun diagonaljumlahnya sama, yaitu tiga kali bilangan yang terdapat pada kotak bagian tengah (3 5 15).D. Alat Peraga Dalil Pythagoras dari BhaskaraAlat peraga Dalil Pythagoras dirancang untuk membantu siswa membangun dan menemukan sendiridalil Pythagoras. Oleh karena itu, selama proses pembelajaran, peranan guru adalah sebagaifasilisator yang akan memfasilitasi siswa dalam belajar, dan siswa sendirilah yang harus aktifmengaitkan antara fenomena yang terdapat pada alat peraga ters

JENJANG DASAR TAHUN 2009 Qu ali ty Sy st em Quality Endorsed Company ISO9 01:2 Licno:QEC23961 SAIGlobal TM Oleh: Drs. Agus Suharjana, M.Pd. DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL DIREKTORAT JENDERAL PENINGKATAN MUTU PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN PUSAT PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN MATEMATIKA 2009 Pemanfaatan Alat .

Related Documents:

1. Alat peraga Mekatronika menggunakan PLC Zelio 12 I/O dibuat dengan rangkaian sederhana sehingga pengguna dapat menggunakan alat peraga Mekatronika dengan mudah. 2. Alat peraga Mekatronika dapat digunakan sebagai media pembelajaran untuk siswa/mahasiswa

mendeskripsikan pengertian alat optik, jenis-jenis alat optik, dan fungsi dari alat-alat optik tersebut. Gambar 18.1 Pengamatan dengan menggunakan mikroskop Sumber: www.google.com Alat-Alat Optik Alat-Alat Optik terdiri dari Mata Lup Mikroskop Teleskop Bagian-bagian mata Cacat mata rusak

BAB III. Kumpulan alat peraga sains dan biologi maha karya di FKIP BIOLOgI Unmuh Jember CARA KERJA ALAT Berikut adalah cara kerja alat peraga kami: 1. Hubungkan kabel ke stop kontak listrik . 2. Secara otomatis komponen oogenesis & spermatogenesis yang dipasang lampu

1. PENGERTIAN ALAT OPTIK. Alat optik adalah alat penglihatan manusia, baik alamiah maupun buatan manusia. Alat . optik alamiah adalah mata dan alat optik buatan adalah alat bantu penglihatan manusia . untuk mengamati benda-benda yang tidak dapat dilihat dengan jelas oleh mata. Yang . termasuk alat optik buatan diantaranya: kacamata, kamera, lup .

PENGEMBANGAN ALAT PERAGA KIMIA BERBASIS KEARIFAN LOKAL SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN KIMIA KELAS XI THE DEVELOPMENT OF TEACHING AIDS BASED LOCAL WISDOM AS A CHEMISTRY LEARNING MEDIA IN GRADE XI Arini Martilia, Erfan Priyambodo Program Studi Pendidikan Kimia, FMIPA, Universitas Negeri Yogyakarta

mesin tanam biji-bijian, alat mesin tanam bibit, alat mesin panen biji-bijian, alat mesin panen rumput, alat mesin panen tebu, dan alat mesin panen umbi, buah, dan sayuran . Modul ini digunakan dalam kegiatan diklat di PPPPTK Pertanian dan semoga bahan ajar atau modul ini dapat bermanfaat dan membantu pemahaman materi teori dan praktek untuk alat

Rancang Bangun Alat Peraga Sistem Pompa Sentrifugal TUGAS AKHIR Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Teknik Mesin Disusun Oleh: Nama : Prasasti Gunawan No. Mahasiswa : 12525088 NIRM : 2012011102 JURUSAN TEKNIK MESIN FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA YOGYAKARTA 2018

Pratiyogita Darpan Extra Issue Series-23 Public Administration - 1967 - - Pratiyogita Darpan Editorial Team 507 pages - Public administration - Public Administration: Concepts And Theories - 2004 - - Rumki Basu Apr 14, 2009. PARDEEP SAHNI, ETAKULA VAYUNANDAN. This book presents a detailed introduction to the