Buku Ajar - PTM307 Mesin Konversi Energi

3y ago
78 Views
12 Downloads
2.77 MB
68 Pages
Last View : 15d ago
Last Download : 3m ago
Upload by : Vicente Bone
Transcription

BUKU AJARJUDULMESIN KONVERSI ENERGIBASYIRUN, S.Pd.,MTDRS. WINARNO DR, M.PD.KARNOWO.ST.,MTUNIVERSITAS NEGERI SEMARANGPKUPT UNNES/PUSAT PENJAMIN MUTUTAHUN 2008

KATA PENGANTARBuku Ajar Mesin Konversi Energi ini memaparkan teori dasar konversi energi danditambah dengan penjelasan kontruksi-kontruksi mesin pada setiap bab. Pada bab-bab awaldipaparkan ilmu-ilmu dasar meliputi mekanika fluida, termodinamika, perpindahan panas,dan sumber-sumber energi yang mendasari teori mesin konversi energi.Fokus pembahasan didalam buku ajar MKE ini adalah mesin mesin yang mengkonversisumber-sumber energi yang tersedia di alam untuk menghasilkan energi yang dapatdimanfaatkan. Dengan demikian, mesin-mesin seperti penukar kalor, pompa, dankompresor, tidak dibahas detail dalam mata kuliah ini. Mesin-mesin tersebut dianggapsebagai alat bantu untuk pengoperasian mesin-mesin konversi dan dibahas padaperkuliahan awal. Mesin–mesin panas, seperti motor bakar, turbin gas, dan turbin uapdibahas lebih awal, kemudian turbin air da mesin refrigerasi2

BAB 1 DASAR PROSES KONVERSI ENERGIPengetahuan dasar tentang termodinamika, perpindahan panas dan mekanikafluida sangat membantu para calon calon operator dan staf pemeliharan mesin mesinindustri. Konsep konsep dasar akan dipakai dalam pemahaman prinsip-prinsip dasarkerja mesin mesin industri.Pembahasan tidak dipresentasikan secara menyeluruh, tetapi ditekankan pada halhal khusus saja yang berkenaan dengan konsep dasar. Untuk pembahasan yangmenyeluruh pembaca bisa merujuk pada buku teks yang ada pada daftar pustaka.1.1 TermodinamikaIlmu termodinamika adalah ilmu yang mempelajari hubungan panas dengan kerja.Dua besaran tersebut adalah sangat penting untuk dipahami karakeristiknya untukpemahaman dasar keteknikan. Jadi jelas pengetahuan dasar termodinamika sangatpenting, karena dipakai untuk menganalisa kondisi operasi berbagai alat atau mesin yangberhubungan dengan panas dan kerja.A. Sistem termodinamikaUntuk menganalisa mesin-mesin panas atau mesin-mesin fluida, mesin-mesintersebut disebut dengan benda kerja. Fluida atau zat alir yang dipakai pada benda kerjadisebut dengan fluida kerja. Sebagai contoh untuk pompa sebagai benda kerja, fluidakerjanya adalah zat cair (air, oli ), sedangkan kompresor fluida kerjanya adalah udara.Untuk membedakan benda kerja dengan lingkungan sekitarnya, benda kerja seringdisebut dengan sistem, yaitu setiap bagian tertentu, yang volume dan batasnya tidakperlu tetap, dimana perpindahan dan konversi energi atau massa akan dianalisa. Adapunistilah istilah yang sering disebut adalah sebagai berikut.Batas sistem adalah garis imajiner yang membatasi sistem dengan lingkungannyaSistem tertutup yaitu apabila sistem dan lingkungannya tidak terjadi pertukaran energiatau massa, dengan kata lain energi atau massa tidak melewati batas-batas sistem.Sistem terbuka yaitu apabila energi dan massa dapat melintasi atau melawati batasbatas sistem. Sistem dengan lingkungannya ada interaksiB. Besaran-besaran sistem termodinamika dan keadaan sistemDalam pembahasan setiap masalah yang berhubungan dengan kejadian-kejadianalam atau suatu proses fisika alam, untuk memudahkan pemahaman masalah tersebut,pemodelan matematis banyak digunakan. Pemodelan matematik adalah suatu metodeuntuk mecari hubungan antara faktor-aktor fisik yang satu dengan yang lainnyamenggunakan simbol-simbol dan koordinat matematik. Dengan pemodelan tersebut, akanketemu suatu rumusan matematik yang bisa mewakili permasalahan fisik secarakwantitatifDalam ilmu termodinamika koordinat-koordinat atau besaran fisik akan selalumelingkupi semua rumusan termodinamika adalah Voume V, Temperatur T, Tekanan p,Kerapatan ρ dan besaran-besaran lainnya. Besaran- besaran ini akan mempengaruhiberbagai keadaan sistem termodinamika. Misalkan, sistem motor bakar akan berubahkeadaannya apabila tekanan p kompresinya turun, yaitu tenaga yang dihasilkanberkurang. Perubahan keadaan temodinamika digambarkan pada grafik hubungantekanan dengan volume atau dengan tekanan. Contoh perubahan keadaan3

termodinamika yaitu perubahan keadaan pada temperaturpenggambarannya pada grafik p-v dan p-t adalah sebagai berikutppisotermis T1 T2(isotermis),keadaan 2p2, T2keadaan 2p2, V2 tetapisotermis T1 T2keadaan 1p1, V1keadaan 1p1, T1vcVTGambar 1.1 Grafik proses keadaan termodinamikDari gambar diatas terlihat bahwa terjadi perubahan besaran pada keadaan satu kekeadaan dua. Perubahan tersebut akan tetap berlangsung sebelum ada porses keadaanyang lainnya. Proses keadaan selalu mempunyai satu ada lebih karakteristik yangspesifik. Sebagai contoh untuk proses keadaan isotermis, karakteristik yang pasti khususadalah tidak ada perubahan temperatur selama proses.Dalam termodinamika, besaran sistem dibagi menjadi dua yaitu besaran eextensive,dan besaran intensive. Adapaun definisi masing-masing besaran adalah sebgai beikut.[1] Besaran ekstensif, adalah besaran yang dipengarui oleh massa atau molsisitem. Contoh volume, kapasitas panas, kerja, entropi. Dari besaran-besaranekstensive diperoleh harga-harga jenis ( spesifik value). Harga jenis adalahperbandingan antara besaran ekstensif dengan massa sistem atau zat.Harga jenis besaran ekstensifmassa sistemContoh Volume jenis volumeKapasitas, Kapasitas jenis massamassa[2] Besaran intensif, adalah besaran yang tidak dipengarui oleh massa sistem.Contoh tekanan, temperatur, dan lainnyaC. Besaran-besaran pokok termodinamikaBesaran temperatur dan tekanan adalah besaran yang menjadi pokok dari sistemtermodinamika, karena hubungan antar keduanya sangat penting untuk mecirikan proseskeadaan sistem. Disamping itu besaran temperatur dan tekanan adalah besaran dari hasilpengukuran secara langsung dari suatu proses keadaan sistem. Hal ini berbeda denganbesaran lainnya yang tidak berdasarkan pengukuran, tetapi diturunkan dari besarantemperatur dan tekanan. Sebagai contoh, kerja adalah besaran turunan dari tekanan atautemperatur.1. Kerja pada volume konstan W m.R. T2. Kerja pada tekanan kostan W p V4

D. Bentuk-bentuk energiEnergi adalah suatu besaran turunan dengan satuan N.m atau Joule. Energi dankerja mempunyai satuan yang sama. Sedangkan kerja bisa didefinisikan sebagai usahauntuk memindahkan benda sejauh S (m) dengan gaya F (Newton). Sedang bentuk-bentukenergi lain dijelaskan dibawah ini :Energi Kinetik ; energi suatu benda karena bergerak dengan kecepatan V, sebagaicontoh , mobil yang bergerak, benda jatuh dan lain-lain , maka energinya dapat ditulisEK 1mV 22Energi potensial, adalah energi yang tersimpan pada benda karena kedudukannya.Sebagai contoh, energi potensial air adalah energi yang yang dimiliki air karenaketinggihannya dari permukaanEp m.g.hSedang untuk energi potesial pegas adalah energi yang dimiliki oleh benda yangdihubungkan dengan pegas untuk berada pada kedudukan tertentu karena penarikanpegas.Ep 0,5.k.x2Energi mekanik ; adalah energi total yaitu penjumlahan antara energi kinetik denganenergi potesial.Em Ek EpAdapun energi atau kerja mekanik pada mesin mesin panas, adalah kerja yang dihasilkandari proses ekspansi atau kerja yang dibutuhkan proses kompresi. Kerja mekanik (dW)tersebut sebanding dengan perubahan volume (dV) pada tekanan (p) tertentu. W p Vsebagai contoh energi ini secara sederhana adalah pergerakan piston, putaran porosenkol, dan lain lainsilinder W p V VppistonGambar 1.2 Energi atau kerja pada pistonDan energi mekanik pada benda-benda yang berputar misalnya poros mesin mesinfluida ( turbin, pompa ,atau kompresor) adalah dinamakan Torsi yaitu energi yangdbutuhkan atau dihasilkan benda untuk berputar dengan gaya sentrifugal F dimana energitersebut pada r tertentu dari pusat putaran.T Fx r5

energi mekanik putaranporosrTorsi F x r (N.m)Gambar 1.3 Energi mekanik poros turbin gasEnergi Aliran ; atau kerja aliran adalah kerja yang dilakukan oleh fluida yang mengaliruntuk mendorong sejumlah massa m ke dalam atau ke luar sistem.Wenergi aliran pVPanas (Q) ; energi yang ditransfer ke atau dari subtansi karena perbedaan temperatur.Dengan c panas jenis pada tekanan konstan atau volume konstan, energi ini dirumuskanQ mc TEnergi dalam (U); energi dari gas karena pergerakan pada tingkat molekul, pada gasideal hanya dipengaruhi oleh temperatur saja.Entalpi (H); sejumlah panas yang ditambahkan pada 1 mol gas pada tekanan konstan,dengan cp panas jenis pada tekanan konstan, dapat dirumuskan H mc p TEnergi yang tersedia ; bagian dari panas yang ditambahkan ke sistem yang bisa diubahmenjadi kerja. Perbandingan antara jumlah energi tersedia yang bisa diubah menjadikerja dengan energi yang dimasukan sistem adalah konsep Efisiensi.E. Sifat energiEnergi di alam adalah kekal artinya energi tidak dapat diciptakan dan dimusnahkantetapi hanya bisa diubah dari energi satu ke energi lainnya (Hukum kekekalan energi).Ilmu yang mempelajari perubahan energi dari energi satu kelainnya adalah disebutdengan ilmu konversi energi. Tingkat keberhasilan perubahan energi adalah disebutdengan efisiensi. Adapun sifat-sifat energi secara umum adalah :1. Transformasi energi, artinya energi bisa diubah menjadi bentuk lain, misalkan energipanas pembakaran menjadi energi mekanik mesinproses pembakaranmeghasilkan energipanassilinder W p Vppistonenergi mekanikenergi panasproses perubahan energiGambar 1.4 Perubahan energi pada motor bakar6

Contoh yang lain adalah proses perubahan energi atau konversi energi pada turbindan pompa. Perubahan energi pada turbin adalah sebagai berikut, energi fluida (energikinetik fluida) masuk turbin dan berekspansi, terjadi perubahan energi yaitu dari energifluida menjadi energi mekanik putaran poros turbin. Kemudian, putaran poros turbinmemutar poros generator listrik, dan terjadi perubahan energi kedua yaitu dari energimekanik menjadi energi listrik.Energi listrikEnergi mekanikputaran porosEnergi fluidamasukgeneratorAturbinair, uap, gasporosfluida keluarenergi fluidaenergi mekanik porosEnergi listrikEnergi mekanikputaran porosenergi listrikEnergi fluida tekanantinggiBmotor listrikpompa ataukompresorporosfluida masukenergi listrikenergi mekanik porosenergi fluidaGambar 1.5 Konversi energi pada pompa atau kompresorPada gambar 1.5B terlihat proses konversi energi dari energi listrik menjadi energifluida. Prosesnya yaitu energi listrik akan diubah menjadi energi mekanik pada motorlistrik, energi mekanik tersebut adalah putaran poros motor listrik yang akan diteruskan keporos pompa. Pada pompa terjadi perubahan energi mekanik menjadi energi fluida, fluidayang keluar dari pompa mempunyai energi yang lebih tinggi dibanding sebelum masukpompa7

fluida masukfluida keluarputaran poros danimpeler pompaGambar 1.6 Pompa sebagai mesin Konversi energi2. Transfer energi, yaitu energi panas (heat) dapat ditransfer dari tempat satu ke tempatlainnya atau dari material satu ke material lainnyaair panas dan uap panastransfer panastungku pembakaranenergi panasGambar. 1.7 Tranfer energi panas dari tungku ke air di panci3. Energi dapat pindah ke benda lain melalui sutu gaya yang menyebabkan pergeseran,sering disebut dengan energi mekanik, seperti yang telah dibahas di bab sebelumnya. W FxSgaya F ( N)gaya Fpergeseran S (m)Gambar 1.8 Energi mekanik pergeseran translasi ( linier)8

gaya FpergeseranS 2 π r.nrev Rgaya FW (2 π .nrev.)xTnrev jumlah putaranTorsi ( T ) F x RGambar 1.9 Energi mekanik pergeseran rotasi ( angular)T FxRW FxS dengan S 2 π r.nrev dan F T, makarT2 π r.nrev (2 π .nrev.)xT ( KERJA MEKANIK POROS)rdimana nrev adalah jumlah putaranW kerja poroskerja porospompa propelerpompa sentrifugalTurbin airkerja poroskerja porosmobilGanbar 1.10 Mesin-mesin konversi energi dengan kerja poros9

Energi mekanik PUTARAN POROS adalah yang paling sering digunakan untukperhitungan mesin mesin konversi energi, karena hampir sebagian besar mesin mesinkonversi adalah mesin-mesin rotari. Alasan pemilihan gerak putaran poros mesin (mesinrotari) sebagai transfer energi atau kerja dibanding dengan putaran bolak-balik (reciprocating) adalah karena gerak rotari mempunyai efisiensi mekanik yang tinggi,getaran rendah, dan tidak banyak memerlukan komponen mesin yang rumit. Energi ataukerja langsung bisa ditransfer atau diterima perlatan tanpa perlatan tambahan. Sebagaiperbandingan mesin rotari adalah mesin reciprocating yaitu motor bakar. Pada gambaradalah skema mesin motor bakar dengan gerakan bolak baliknya.4. Energi adalah kekal, tidak bisa diciptakan dan dimusnahkan.F. Hukum termodinamikaF.1 Hukum termodinamika IHukum pertam termodinamika adalah hukum konversi energi, hukum inimenyatakan bahwa ENERGI TIDAK DAPAT DICIPTAKAN ATAU DILENYAPKAN, energihanya dapat diubah dari bentuk satu kebentuk lainnya QEmasukEP2EK2ED2EA2EP1EK1ED1EA1Ekeluar WGambar 1.11 Dinamika perubahan energi pada suatu benda kerjaHukum pertama Termodinamika dapat ditulis sebagai berikut ;EP1 EK1 ED1 EA1 Q EP2 EK2 ED2 EA2 WUntuk sistem terbuka dimana ada pertukaran energi dan massa dari sitem kelingkunganatau sebaliknya, maka persamaan energi diatas dapat dijabarkan sebagai berikutmgZ 1 mV12V2 [U 1 p1V1 ] Q mgZ 2 m 2 [U 2 p 2V2 ] W22dengan [ pV U] H dapat dituliskan kembali menjadimgZ1 mV12V2 H1 Q mgZ 2 m 2 H 2 W22E masuk mgZ1 mE kelua mgZ 2 m10V12 H 1 Q2V22 H 2 W2

Jadi Hukum termo pertama dapat diutuliskan secara sederhana dengan persamaanberikut (untuk sistem terbuka)E masuk E keluaratau EP EK H Q WEmasukEkeluarGambar 1.12 Proses perubahan energi pada sistem terbukaJika Hukum termodinamika pertama dituliskan secara sederhana untuk sistemtertutup, dimana massa tidak dapat melintas batas sistem, maka suku suku EP, EK danEA dapat dihilangkan dari persamaan. Persamaan dapat ditulis kembali mejadi EP EK pV Q W U Q W UJadi untuk sistem tertutup persamaannya menjadi Q W U W U QGambar 1.13 Proses perubahan energi pada sistem tertutup11

BAB 2 DASAR MOTOR BAKARMotor bakar merupakan salah satu jenis mesin penggerak yang banyak dipakaiDengan memanfaatkan energi kalor dari proses pembakaran menjadi energi mekanik.Motor bakar merupakan salah satu jenis mesin kalor yang proses pembakarannya terjadidalam motor bakar itu sendiri sehingga gas pembakaran yang terjadi sekaligus sebagaifluida kerjanya. Mesin yang bekerja dengan cara seperti tersebut disebut mesinpembakaran dalam. Adapun mesin kalor yang cara memperoleh energi dengan prosespembakaran di luar disebut mesin pembakaran luar. Sebagai contoh mesin uap, dimanaenergi kalor diperoleh dari pembakaran luar, kemudian dipindahkan ke fluida kerja melaluidinding pemisah.Keuntungan dari mesin pembakaran dalam dibandingkan dengan mesinpembakaran luar adalah kontruksinya lebih sederhana, tidak memerlukan fluida kerjayang banyak dan efesiensi totalnya lebih tinggi. Sedangkan mesin pembakaran luarkeuntungannya adalah bahan bakar yang digunakan lebih beragam, mulai dari bahanbakar padat sampai bahan-bakar gas, sehingga mesin pembakaran luar banyak dipakaiuntuk keluaran daya yang besar dengan banan bakar murah. Pembangkit tenaga listrikbanyak menggunakan mesin uap. Untuk kendaran transpot mesin uap tidak banyakdipakai dengan pertimbangan kontruksinya yang besar dan memerlukan fluida kerja yangbanyak2.2. Siklus 4 Langkah dan 2 LangkahA. Siklus 4 langkahMotor bakar bekerja melalui mekanisme langkah yang terjadi berulang-ulang atauperiodik sehingga menghasilkan putaran pada poros engkol. Sebelum terjadi prosespembakaran di dalam silinder, campuran udara dan bahan-bakar harus dihisap duludengan langkah hisap [1]. Pada langkah ini, piston bergerak dari TMA menuju TMB, katupisap terbuka sedangkan katup buang masih tertutup.Setelah campuran bahan-bakar udara masuk silinder kemudian dikompresi denganlangkah kompresi [2], yaitu piston bergerak dari TMB menuju TMA, kedua katup isap danbuang tertutup. Karena dikompresi volume campuran menjadi kecil dengan tekanan dantemperatur naik, dalam kondisi tersebut campuran bahan-bakar udara sangat mudahterbakar. Sebelum piston sampai TMA campuran dinyalakan terjadilah prosespembakaran menjadikan tekanan dan temperatur naik, sementara piston masih naik terussampai TMA sehingga tekanan dan temperatur semakin tinggi. Setelah sampai TMAkemudian torak didorong menuju TMB dengan tekanan yang tinggi, katup isap dan buangmasih tertutup.Selama piston bergerak menuju dari TMA ke TMB yang merupakan langkah kerja[3] atau langkah ekspansi. volume gas pembakaran bertambah besar dan tekananmenjadi turun. Sebelum piston mencapai TMB katup buang dibuka, katup masuk masihtertutup. Kemudian piston bergerak lagi menuju ke TMA mendesak gas pembakarankeluar melalui katup buang.Proses pengeluaran gas pembakaran disebut dengan langkah buang [4]. Setelahlangkah buang selesai siklus dimulai lagi dari langkah isap dan seterusnya. Pistonbergerak dari TMA-TMB-TMA-TMB-TMA membentuk satu siklus. Ada satu langkahtenaga dengan dua putaran poros engkol. Motor bakar yang bekerja dengan siklus lenkaptersebut diklasifikasikan masuk golongan motor 4 langkah.12

Ab. bakar udaraTMA1penyalaangas buangTMAcampuranbb udara324TMBTMBisapkompresitenagabuangMESIN OTTOAudarainjeksi fuel pembakarangas buangudaraisapkompresitenagabuangMESIN DISELGambar 2.7 Proses kerja mesin 4 langkah Otto dan DiselB. Siklus 2 langkahLangkah pertama setelah terjadi pembakaran piston bergerak dari TMA menujuTMB melakukan ekspansi, lubang buang mulai terbuka. Karena tekanan didalam silinderlebih besar dari lingkungan, gas pembakaran keluar melalui lubang buang. Piston terusbegerak menuju TMB lubang buang semakin terbuka dan saluran bilas mulai terbuka.Bersamaan dengan kondisi tersebut tekanan didalam karter mesin lebih besar daripada didalam silinder sehingga campuran bahan bakar udara menuju silinder melalui saluranbilas sambil melakukan pembilasan gas pembakaran. Proses ini disebut pembilasan,proses ini berhenti pada waktu piston mulai begerak dari TMB menuju TMA denganlubang buang dan saluran bilas tertutup.Langkah kedua setelah proses pembilasan selesai, campuran bahan -bakar masukkedalam silinder kemudian dikompresi, posisi piston menuju TMA. Sesaat sebelum pistonsampai di TMA campran bahan-bakar dan udara dinyalakan sehingga terjadi prosespembakaran. Siklus kembali lagi ke proses awal seperti diuraikan diatas.Dari uraian diatas terlihat piston melakukan dua kali langkah yaitu dari :[1] TMA menuju TMB ; proses yang terjadi ekspansi, pembilasan ( pembuangan danpengisian)[2] TMB menuju TMA ; prose yang terjadi kompresi, penyalaan pembakaranKeuntungan dan kekuranag siklus 4 langkah dan 2 langkah dapat dilihat dari tabel berikutini13

TMAlubang buang1fuel dan udaraTMBkatup masuktenagabuangisap dan pembilasanTMA2kompresiTMBfuel dan udarapenyalaanGambar 2.8 Proses kerja 2 langkahsaringan udarakarburatorBatang nokMekanik katupPengatur hidrolikKatup masukSproket batangnokKatup buangtorakBatang torakTiming beltTiming belttensorCrankshaftPompa oliSproketPenampungporos engkol oliGambar 2.11 Komponen utama pembangkit energi mesin multi silinder14

BAB 3 SIKLUS MOTOR BAKAR3.1. Siklus Termodinamika Motor BakarAnalisa siklus termodinamika sangat penting untuk mempelajari motor bakar.Proses kimia dan termodinamika yang terjadi pada motor bakar sangatlah rumit untukdianalisis. Jadi diperlukan suatu siklus yang diidealkan sehingga memudahkan untukmenganalisa motor bakar. Siklus yang diidealkan tentunya harus mempunyai kesamaandengan siklus sebenarnya. Sebagai contoh kesamaannya adalah urutan proses, danperbandingan kompresi. Di dalam siklus aktual, fluida kerja adalah campuran bahanbakar udara dan produk pembakaran, akan tetapi di dalam siklus yang diidealkanfluidanya adalah udara. Jadi siklus ideal bisa disebut dengan siklus udara.A. Siklus udara idealPenggunaan siklus ini berdasarkan beberapa asumsi adalah sebagai berikut1. Fluida kerja dianggap udara sebagai gas ideal dengan kalor sepesifik konstan (tidakada bahan bakar)2. Langkah isap dan buang pada tekan konstan3. Langkah kompresi dan tenaga pada keadaan

Buku Ajar Mesin Konversi Energi ini memaparkan teori dasar konversi energi dan ditambah dengan penjelasan kontruksi-kontruksi mesin pada setiap bab. Pada bab-bab awal dipaparkan ilmu-ilmu dasar meliputi mekanika fluida, termodinamika, perpindahan panas, dan sumber-sumber energi yang mendasari teori mesin konversi energi.

Related Documents:

Diktat Mesin Konversi Energi ini memaparkan teori dasar konversi energi. Pada bab awal dipaparkan sumber-sumber energi yang mendasari teori mesin konversi energi. Fokus pembahasan di dalam buku ajar MKE ini adalah mesin mesin yang mengkonversi sumber-sumber energi yang tersedia di alam untuk menghasilkan energi yang dapat dimanfaatkan.

Mesin-mesin konversi energi tersebut akan menjadi sumber energi dalam pengoperasian peralatan produksi yang digunakan industri. Salah satu mesin konversi energi yang sering digunakan pada dunia industri adalah mesin boiler atau ketel uap. Salah satu industri yang menggunakan mesin boiler adalah

Cakupan materi pengetahuan dasar mesin konversi energi yang akan dipelajari meliputi : (a) proses mesin konversi energy, (b) ciri-ciri mesin konversi energy, (c) besaran sistem termodinamika, (d) besaran pokok termodinamika, (e) bentu-bentuk energi, (f) sifat-sifat energi, dan (g) hokum termodinamika.

prestasi mesin-mesin konversi energi laboratorium mesin fluida ft ub disusun oleh: rohmad rudianto (0710620056) departemen pendidikan nasional universitas brawijaya fakultas teknik jurusan mesin malang desember 2009 . lembar persetujuan laporan praktikum prestasi mke

1 Mesin Konversi Energi 1 3 Teknik Mesin Genap 2019/2020 2 Elemen Mesin 1 3 Teknik Mesin Genap 2019/2020 3 Mesin Konversi Energi 2 3 Teknik Mesin Genap 2019/2020 Demikian surat keputusan ini kami buat untuk dilaksanakan pada semester tersebut di atas dengan penuh tanggung jawab. Jakarta, 29 Januari 2020 Ir. Galuh Widati,MSc.

mesin tanam biji-bijian, alat mesin tanam bibit, alat mesin panen biji-bijian, alat mesin panen rumput, alat mesin panen tebu, dan alat mesin panen umbi, buah, dan sayuran . Modul ini digunakan dalam kegiatan diklat di PPPPTK Pertanian dan semoga bahan ajar atau modul ini dapat bermanfaat dan membantu pemahaman materi teori dan praktek untuk alat

Analisis Buku Ajar Biologi SMA Kelas X Di Kota Bandung Berdasarrkan Literasi Sains, 1–13. Adisendjaja, Y. H., & Romlah, O. (2007). Analisis Buku Ajar Sains Berdasarkan Literasi Ilmiah Sebagai Dasar Untuk Memilih Buku Ajar Sains ( Biologi ) Literasi Ilmiah Sebagai Dasar Untuk Memilih Buku Ajar Sains (Biologi). FPMIPA-UPI, 1–8.

7 Annual Book of ASTM Standards, Vol 14.02. 8 Discontinued 1996; see 1995 Annual Book of ASTM Standards, Vol 03.05. 9 Annual Book of ASTM Standards, Vol 03.03. 10 Available from American National Standards Institute, 11 West 42nd St., 13th Floor, New York, NY 10036. 11 Available from General Service Administration, Washington, DC 20405. 12 Available from Standardization Documents Order Desk .