PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN (Perhotelan Dan Jasa .

3y ago
952 Views
168 Downloads
799.08 KB
44 Pages
Last View : 1d ago
Last Download : 3m ago
Upload by : Tia Newell
Transcription

PRODUK KREATIF DANKEWIRAUSAHAAN(Perhotelan dan Jasa Pariwisata)(C3) KELAS XIAnis Al Aminatuf W. S.Yuli Bayu JatmikoPT. KUANTUM BUKU SEJAHTERA

Produk kreatif dankewirausahaan(Perhotelan dan Jasa Pariwisata)SMK/MAK Kelas XIHak Cipta 2019 pada Penerbit Quantum BookPenulis:Editor:Perancang sampul:Perancang letak isi:Penata letak:Ilustrator:Tahun terbit:ISBN:Anis Al Aminatuf W. S.Yuli Bayu JatmikoTim Quantum BookTim Quantum BookTim Quantum BookTim Quantum BookTim Quantum Book2019978-623-7591-12-2Diterbitkan oleh PT. Kuantum Buku SejahteraJalan Pondok Blimbing Indah Selatan X N6 No 5 Malang - Jawa TimurTelp. (0341) 438 2294, Hotline 0822 9951 2221Hak Cipta dilindungi undang-undang.Dilarang memperbanyak atau memindahkan sebagian atau seluruh isi buku ini dalam bentuk apapun,baik secara elektronis maupun mekanis, termasuk memfotokopi, merekam atau dengan sistempenyimpanan lainnya, tanpa izin tertulis dari Penerbit Quantum Book.

Kata PengantarPuji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah memberikananugerah-Nya, sehingga penulis mampu menyelesaikan penulisan buku pembelajaran untukSMK/MAK Ini.Buku ini ditulis sebagai salah satu sumber belajar siswa SMK/MAK kelas XI untukmempelajari dan memperdalam materi Produk Kreatif dan Kewirausahaan. Selain itu, bukuini ditulis secara umum dalam rangka ikut serta mencerdaskan bangsa Indonesia di eraperkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini.Setiap bab dalam buku ini dilengkapi dengan Kompetensi Inti, Kompetensi Dasar, KataKunci, Tujuan Pembelajaran, Peta Konsep, Aktivitas Siswa, Tugas Siswa, Info, Rangkuman, UjiKompetensi, dan Tugas Proyek. Pembahasan materi disajikan dengan bahasa yang lugas danmudah kita pahami, dari pembahasan secara umum ke pembahasan secara khusus.Dengan demikian, buku ini diharapkan dapat menjadi teman sekaligus menjadi bacaanyang menyenangkan bagi Anda untuk mempelajari lebih dalam tentang Produk Kreatif danKewirausahaan SMK/MAK Kelas XI dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari untukdiri sendiri dan lingkungan.Akhirnya, semoga buku pelajaran Produk Kreatif dan Kewirausahaan SMK/MAK KelasXI ini bermanfaat bagi siswa dan seluruh pembaca dalam memperoleh pengetahuan.Selamat belajar, semoga sukses.PenulisKata Pengantariii

Daftar IsiBab 1Kewirausahaan Bidang Usaha Perjalanan Wisata dan Perhotelan.A. Pemahaman Dasar Kewirausahaan Bidang Pariwisata.B. Wawasan Kewirausahaan Usaha Perjalanan Wisata dan Perhotelan.C. Prinsip Kerja Wirausahawan Bidang Usaha Perjalanan Wisata.D. Karakter Wirausahawan Bidang Usaha Perjalanan Wisata.Uji Kompetensi.1310192534Bab 2Peluang Usaha Bisnis Perjalanan Wisata dan Perhotelan. 39A. Konsep Dasar Peluang Usaha Produk Barang/Jasa Bisnis Perjalanan Wisatadan Perhotelan. 41B. Risiko UsahaPerjalanan Wisata dan Perhotelan. 51C. Analisis Peluang Usaha Perjalanan Wisata dan Perhotelan denganMetode SWOT. 54Uji Kompetensi. 59Bab 3Dokumen Administrasi Usaha Perjalanan Wisata dan Perhotelan. 65A. Konsep Dasar Administrasi Dokumen. 67B. Identifikasi Dokumen Usaha Perjalanan Wisata dan Perhotelan. 73C. Manajemen Dokumen Usaha Perjalanan Wisata. 93Uji Kompetensi. 105Bab 4Kebutuhan Sumber Daya Usaha Perjalanan Wisata.A. Konsep Dasar Pengelolaan Kebutuhan Sumber Daya Usaha BidangPariwisata dan Perhotelan.B. Perencanaan Kebutuhan Sumber Daya Usaha Perjalanan Wisata danPerhotelan.Uji Kompetensi.109Bab 5Layanan Usaha Perjalanan Wisata dan Perhotelan.A. Konsep Dasar Sistem Layanan Usaha Perjalanan Wisata dan Perhotelan.B. Melakukan Pelayanan Pada Usaha Perjalanan Wisata dan Perhotelan.Uji Kompetensi.135136145162Bab 6Media Promosi Pemasaran Usaha Perjalanan Wisata dan Perhotelan.A. Konsep Pemasaran Produk Pariwisata dan Perhotelan.B. Strategi Pemasaran Usaha Perjalanan Wisata dan Perhotelan.Uji Kompetensi.167169177191iv111119130

Daftar Pustaka. 197Glosarium. 198Indeks. 202Profil Penulis . 203Daftar Isiv

vi

B AB1Kewirausahaan BidangUsaha Perjalanan Wisatadan PerhotelanGambar 1.1 Tour leaderSumber: djarumbadminton.comKompetensi Dasar3.1 Memahami kewirausahawan dan wirausaha.4.1 Melakukan pengelompokan karakter wirausaha.Tujuan PembelajaranSetelah mempelajari bab ini, siswa diharapkan mampu:1. mengetahui konsep dasar kewirausahaan di bidang pariwisata;2. mengidentifikasi sifat dan karakter pengusaha bidang pariwisata; serta3. menerapkan berbagai karakter penting dalam menjalankan wirausaha bidang pariwisata.Komoditas Hasil Pertanian1

Peta KonsepPemahaman Dasar Kewirausahaan BidangPariwisataWawasan Kewirausahaan Usaha PerjalananWisata dan PerhotelanKewirausahaan BidangUsaha Perjalanan Wisata danPerhotelanPrinsip Kerja Wirausahawan Bidang UsahaPerjalanan WisataKarakter Wirausahawan Bidang UsahaPerjalanan WisataTour leader merupakan salah satu bentuk praktik usaha bidang usaha perjalanan wisatayaitu usaha jasa pemandu wisata. Secara mendasar, wirausaha adalah seseorang yangberani berusaha secara mandiri dengan mengerahkan segala sumber daya yang ada sertakepandaian juga pengalamannya untuk membuat produk baru, khususnya produk yangdipakai dalam pembuatan produk barang/jasa. Setelah dibuat, maka dipasarkan bagikebutuhan masyarakat luas. Kegiatan berwirausaha berarti berusaha untuk membukalapangan kerja sendiri. Agar bisa menjadi seorang wirausaha yang ulet diperlukan sikap yangmencerminkan ketekunan dan kecermatan menganalisis peluang-peluang usaha, karenapeluang usaha tidak dapat diramalkan adanya. Hal tersebut tergantung dari kreativitaswirausahawan itu sendiri. Selain cermat menganalisis peluang usaha, seorang wirausahawanharus dapat mengumpulkan sumber daya yang potensial, menangani administrasi, danmengatur finansial usaha. Bagaimana seluk-beluk mengenai wirausaha dan karakternyakhususnya bidang usaha perjalanan wisata? Pelajarilah dalam bab ini dengan baik!2Produk Kreatif dan Kewirausahaan Kelas XI untuk SMK/MAK

Materi PembelajaranA.Pemahaman Dasar Kewirausahaan Bidang PariwisataMenjadi wirausahawan merupakan solusi bagi kita dalam mengembangkan kreativitaskita. Dengan menjadi wirausahawan, kita tidak hanya dapat mengasah dan mengembangkankreativitas kita, namun kreativitas tersebut dapat didorong untuk kegiatan yang lebih kreatif.Kewirausahaan pada dasarnya merupakan sebuah kegiatan yang merancang, meluncurkan,dan menjalankan bisnis baru. Seorang wirausahawan berupa seseorang yang memilikiusaha sendiri dalam bidang barang atau jasa. Orang-orang yang berkecimpung di bidangkewirausahaan disebut dengan wirausahawan.Kewirausahaan adalah proses penciptaan sesuatu yang berbeda nilainya denganmenggunakan usaha dan waktu yang diperlukan, memikul risiko finansial, psikologi dansosial yang menyertainya, serta menerima balas jasa moneter dan kepuasan pribadi.Istilah wirausaha muncul kemudian setelah dan sebagai padanan wiraswasta yang sejakawal sebagian orang masih kurang berkenan dengan kata swasta. Persepsi tentangwirausaha sama dengan wiraswasta sebagai padananentrepreneur. Perbedaannya adalah pada penekananpada kemandirian (swasta) pada wiraswasta danpada usaha (bisnis) pada wirausaha. Istilah wirausahakini makin banyak digunakan orang terutama karenamemang penekanan pada segi bisnisnya. Walaupundemikian mengingat tantangan yang dihadapi olehgenerasi muda pada saat ini banyak pada bidang1.2 Dagang suvenir sebagai salah satulapangan kerja, maka pendidikan wiraswasta mengarah Gambarbentuk wirausaha bidang pariwisatauntuk survival dan kemandirian seharusnya lebih Sumber: suryamalang.tribunnews.comditonjolkan.Pariwisata sendiri bisa diartikan sebagai suatu perjalanan yang dilakukan untuk rekreasiatau liburan dan juga persiapan yang dilakukan untuk aktivitas ini. Seorang wisatawan atauturis adalah seseorang yang melakukan perjalanan paling tidak sejauh 80 km (50 mil) darirumahnya dengan tujuan rekreasi, merupakan definisi oleh Organisasi Pariwisata Dunia.Definisi yang lebih lengkap, turisme adalah industri jasa. Mereka menangani jasa mulai daritransportasi, jasa keramahan, tempat tinggal, makanan, minuman dan jasa bersangkutanlainnya seperti bank, asuransi, keamanan, dan lain-lain. Selain itu, juga menawarkan tempatistirahat, budaya, pelarian, petualangan, pengalaman baru, dan berbeda lainnya. Banyak negarabergantung banyak dari industri pariwisata ini sebagai sumber pajak dan pendapatan untukperusahaan yang menjual jasa kepada wisatawan. Oleh karena itu, pengembangan industripariwisata ini adalah salah satu strategi yang dipakai oleh organisasi nonpemerintah untukmempromosikan wilayah tertentu sebagai daerah wisata untuk meningkatkan perdaganganmelalui penjualan barang dan jasa kepada orang nonlokal.1. Jenis-Jenis KewirausahaanSteve Blank membagi kewirausahaan menjadi beberapa bagian, yakni sebagaiberikut:Kewirausahaan Bidang Usaha Perjalanan Wisata dan Perhotelan3

a.Kewirausahaan bisnis kecilKewirausahaan dengan usaha kecil sekarang ini makin menjamur di Indonesia.Tentu saja hal ini sangat menggembirakan mengingat kewirausahaan merupakansalah satu bentuk kemandirian. Namun, perlu diketahui bahwa kewirausahaandengan usaha yang kecil harus dijalankan dengan telaten dan hati-hati agar tidaklayu sebelum berkembang.b.Usaha rintisan yang berkembangBerbeda dengan kewirausahaan bisnis kecil, para wirausaha dengan usaharintisan berkembang tahu bahwa usaha yang mereka jalankan suatu saat akanmengubah wajah dunia. Usaha mereka menarik para investor untuk mengucurkandana dengan jumla yang fantastis. Mereka menyewa pekerja yang memilikikecerdasan dan kepribadian yang unggul. Tugas pekerja pekerja tersebut adalahterus membuat inovasi. Setelah mereka menemukan inovasi yang pas, mereka akanfokus kepada inovasi tersebut, sehingga para investor tetap akan mengucurkandana mereka.c.Usaha besarUsaha besar memiliki siklus hidup yangterbatas. Usaha besar akan tetap berkembangselama mereka terus mengembangkan inovasidan menawarkan produk baru yang bervariasi.Perubahan selera konsumen, teknologi baru,tata hukum, dan kompetitior baru adalah halhal yang bisa memengaruhi naik turunnyasuatu usaha besar.d.Gambar 1.3 Tempat oleh-oleh dengan skalayang besarSumber: kintamani.idKewirausahawan sosialWirausaha sosial adalah para inovator yang menciptakan produk dan jasayang dapat memenuhi kebutuhan sosial. Namun, wirausahawan sosial memilikicita-cita bahwa usaha yang dibangunnya dapat membantu dunia menjadi tempatyang lebih baik. Usaha-usaha dalam kewirausahawan sosial bisa berwujud usahanonprofit, usaha biasa, atau gabungan dari keduanya.2. Proses KewirausahaanSecara umum, seorang wirausaha akan melalui tahap-tahap berikut dalammembangun usahanya.a.Tahap memulaiTahap memulai merupakan tahap di mana seseorang yang berniat untukmelakukan usaha mempersiapkan segala sesuatu yang diperlukan. Hal tersebutdiawali dengan melihat peluang usaha baru yang mungkin apakah membuka usahabaru, melakukan akuisisi, atau melakukan franchising. Juga memilih jenis usahayang akan dilakukan apakah di bidang pertanian, industri/manufaktur/produksiatau jasa.4Produk Kreatif dan Kewirausahaan Kelas XI untuk SMK/MAK

b.Tahap melaksanakan usaha atau diringkas dengan tahap "jalan"Tahap ini seorang wirausahawan mengelola berbagai aspek yang terkait denganusahanya, mencakup aspek-aspek pembiayaan, SDM, kepemilikan, organisasi,kepemimpinan yang meliputi bagaimana mengambil risiko dan mengambilkeputusan, pemasaran, serta melakukan evaluasi.c.Mempertahankan usahaTahap ini merupakan tahap di mana wirausahawan berdasarkan hasil yangtelah dicapai melakukan analisis perkembangan yang dicapai untuk ditindaklanjutisesuai dengan kondisi yang dihadapi.Gambar 1.4 Tahapan menjalankan usahaSumber: fetopia.netd.Mengembangkan usahaMengembangkan usaha merupakan tahap di mana jika hasil yang diperolehtergolong positif atau mengalami perkembangan atau dapat bertahan makaperluasan usaha menjadi salah satu pilihan yang mungkin diambil. Proseskewirausahaan diawali dengan adanya inovasi. Inovasi tersebut dipengaruhi olehberbagai faktor baik yang berasal dari pribadi maupun di luar pribadi, sepertipendidikan, sosiologi, organisasi, kebudayaan, dan lingkungan. Faktor-faktortersebut membentuk locus of control, kreativitas, keinovasian, implementasi, danpertumbuhan yang kemudian berkembangan menjadi wirausaha yang besar. Secarainternal, keinovasian dipengaruhi oleh faktor yang bersal dari individu, seperti locusof control, toleransi, nilai-nilai, pendidikan, dan pengalaman. Adapun faktor yangberasal dari lingkungan yang memengaruhi di antaranya model peran, aktivitas,dan peluang. Oleh karena itu, inovasi berkembangan menajdi kewirausahaanmelalui proses yang dipengaruhi lingkungan, organisasi, dan keluarga.3. Sumber Dana dalam Praktik kewirausahaanBeberapa jenis sumber pendanaan dalam kegiatan kewirausahaan, yaitu sebagaiberikut:a.Metode bootstrappingBootstrapping adalah metode di mana seorang wirausahawan berusaha untukmengurangi adanya utang dan pendanaan modal kepada pihak luar, seperti bankKewirausahaan Bidang Usaha Perjalanan Wisata dan Perhotelan5

dan investor. Umumnya, pihak yang melakukan metode bootstrapping lebih memilihmenggunakan kartu kredit pribadi. Metode bootstrapping memang memberikanrisiko yang besar bagi para wirausaha. Namun, mereka menjadi lebih bebasdalam mengembangkan arah usaha mereka banyak usaha usaha yang sekarangmenjadi usaha raksasa, seperti Dell dan Facebook merintis usahanya dari metodebootstrapping.Gambar 1.5 Kredit card menjadi pilihan pada metode bootstrappingSumber: onlinestore.anz.co.nzBerikut ide-ide yang biasa diterapkan dalam menggunakan metodebootstrapping.1) Bootstrapping with future customersCustomers atau pelanggan adalah sumber dari pendapatan sebuah usaha.Future customers bisa diartikan sebagai pembeli yang membeli produk andameskipun produk tersebut belum jadi. Anda mungkin memberi insentif merekadengan diskon atau harga khusus produk yang belum jadi tersebut. Misalnya:Anda membeli rumah di kawasan real estate dan diperintah mencicil dahuluoleh developer padahal rumahnya belum jadi dan masih berupa tanah kosong.Mereka memberikan harga khusus dan cicilan tanpa bunga terhadap rumahyang saya beli tersebut. Developer menggunakan uang cicilan saya untukmembiayai bisnisnya, yaitu pembangunan real estate tersebut.2) Give it away for free (selama masa promo saja)Jika Anda menjual produk baru, biasanya pembeli selalu takut kalau jadi pembelipertama karena masih belum tahu mutu atau kualitas produk tersebut jadiAnda memberinya diskon atau kadang gratis untuk mencobanya. Contohnyaadalah kedai es buah memberikan gratis untuk 100 orang pertama dan 50persen diskon buat besoknya sampai bebrapa waktu. Akhirnya yang pernahmerasakan manisnya dan enaknya es buah memberi kesaksian perusahaanpembeli lain dan kembali untuk membeli.3) Bootstrapping with cerdit cardsAda beberapa pebisnis yang memulai usahanya dengan menggunakan kartukredit, misalnya kita memulai usaha berjualan kue untuk dimasukkan di sekolahatau toko-toko. Lalu kita berbelanja bahan-bahan kue itu seperti tepung, gula,telur, margarin dengan menggunakan kartu kredit. Dengan tidak ada bungasebelum satu bulan jatuh tempo pembayaran dan kita sudah bisa langsung6Produk Kreatif dan Kewirausahaan Kelas XI untuk SMK/MAK

4)5)6)7)dapat uang dari hasil penjualan kue kita tersebut. Jadi kita bisa membayar ataumengembalikan modal untuk membeli bahan-bahan kue dari hasil penjualansebelum satu bulan.Bootstrapping with internsSalah satu bootstrapping untuk memulai usaha dengan merekrut karyawanmagang. Dengan merekrut karyawan magang ini kita bisa menghematpengeluaran untuk biaya gaji. Namun tentu kita harus mempunyai waktudan kesabaran untuk melatih mereka. Misalnya kalau kita mempunyai usahacatering untuk pesta kita bisa merekrut siswa perhotelan atau SMK untukmagang di tempat kita atau bila ada acara resepsi. Kita jika membuka usahaprinting atau desain kita bisa merkrut siswa desain grafis untuk bekerja ditempat kita. Tentu saja karyawan magang ini ada kerugiannya juga, merekatidak mengenal budaya perusahaan dan terus harus melatih mereka ataumengawasi kerja mereka.Bootstrapping with crowdfundingCrowdfunding adalah salah satu ide pertama yang biasanya digunakanoleh kebanyakan entrepreneur. Crowdfunding adalah penggalangan ataumengumpulkan modal dari jaringan sosial. Sebagai contoh, ketika kita inginmembuat produksi game, kita bisa mengajak beberapa orang, penggemaratau badan usaha untuk ikut menjadi pemodal dalam proyek tersebut. Buatlahmereka tertarik dengan produk yang akan kita buat serta berikan penawarankhusus kepada mereka jika nantinya produk usaha Anda sudah diluncurkan.Mereka akan merelakan uang mereka untuk menjadi modal bisnis kita.Bootstrapping with a business partnerBusiness partner kadang sering kita kenal juga dengan sebutan co-founder.Usaha kecil akan menjadi besar apabila adanya business partner (mitra bisnis),yang satu menangani di belakang layar dan yang satu berperan sebagai ujungtombak. Jadi bootstrapping di sini tidak selalu berupa uang tetapi kerja samayang sama menguntungkan dan membagi dua baik keuntungan maupunkerugian. Misalnya Steve Jobs ketika mendirikan perusahaan Apple, diamengajak temannya yang ahli komputer bernama Steve Wozniak. Wozniakmelakukan tugas merakit komputer dan menjalankan ide dari Jobs. AdapunJobs dengan kemampuannya berhasil mendekati dan merekrut orang danmenjual produk mereka ke pasaran.Bootstrapping with strategic partnersStrategic partners tidak selalu berupa uang tunai tetapi bisa saja sesuatukemitraan yang melebihi itu. Strategic partner ini seperti contoh antara lainberbagi sumber daya (bakat/keterampilan), berbagi klien, jangkauan pasar,ruang komersial. Misalnya developer rumah mengajak kerja sama denganagen perumahan seperti Ray White, Era, dan lain-lain untuk memasarkanrumah yang akan mereka produksi. Pemilik real estate tidak menggaji mereka

SMK/MAK Ini. Buku ini ditulis sebagai salah satu sumber belajar siswa SMK/MAK kelas XI untuk mempelajari dan memperdalam materi Produk Kreatif dan Kewirausahaan. Selain itu, buku ini ditulis secara umum dalam rangka ikut serta mencerdaskan bangsa Indonesia di era perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini.

Related Documents:

Muhammad Yusuf, S.Pd. Produk Kreatif dan Kewirausahaan Kls XI 12 PROGRAM SEMESTER T.P. 2020/2021 Nama Sekolah : SMK Bina Satria Mata Pelajaran : Produk Kreatif dan Kewirausahaan Kelas/ Semester : XI / 1 No KD 1 Kompetensi Dasar Alokasi Waktu Juli Agustus September Oktober November Desember 2 3 45 3.1 Memahami sikap dan perilaku

kreatifitas dan inovasi siswa dalam menciptakan produk baru atau mengembangkan produk yang sudah ada, sehingga saat praktek (bazar wirausaha) guru-guru pengampuh mata pelajaran produk kreatif dan kewirausahaan bisa melihat hasil karya kriatif dan inovatif siswa. Adapun karya kreatif dan inovatif siswa antara lain : 1.

berpikir kreatif tingkat 4 (sangat kreatif). Siswa dengan kemampuan matematika sedang cenderung memiliki kemampuan berpikir kreatif tingkat 4 (sangat kreatif), sedangkan siswa dengan kemampuan matematika rendah tidak dapat memenuhi ketiga indikator berpikir kreatif. Kata Kunci: Berpikir Kreatif, Menyelesaikan Soa Open Ended, Keliling dan Luas

Produk Kreatif dan Kewirausahaan XI – Semua Bidang Keahlian 4 Identifikasi KI, KD untuk Menetapkan Kegiatan Pembelajaran (TM, PT, KMTT) Mata Pelajaran : Produk Kreatif dan Kewirausahaan Kelas/Semester : XI Satuan Pendidikan : SMK/MAK Kompetensi Inti: 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya 2.

keperawatan adalah dengan meningkatkan minat dan pengetahuan, keterampilan, pelatihan dan pengalaman. Rekomendasi penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai evaluasi program pembelajaran kewirausahaan dan pengembangan kewirausahaan keperawatan. Kata Kunci: Keperawatan kewirausahaan, hambatan keperawatan kewirausahaan, peluang

Digunakan untuk produk yang standard (TV, Radio, dsb) MPS dan FAS sama Bila variasi produk sedikit maka produk-produk tersebut bisa langsung dijadualkan dalam MPS. Untuk variasi produk banyak, sebaiknya MPS dinyatakan dalam keluarga produk (super bills). MPS dibuat dalam 2-level, pertama adalah tingkat produk family dan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Kewirausahaan 2.1.1 Pengertian Kewirausahaan Kewirausahaan adalah padanan kata dari entrepreneurship dalam bahasa Inggris, unternehmer dalam bahasa Jerman, ondernemen dalam bahasa Belanda. Sedangkan di Indonesia diberi nama kewirausahaan.1 Kata entrepreneurship sendiri sebenarnya berawal dari bahasa Prancis

A Course on Rough Paths With an introduction to regularity structures June 2014 Errata (last update: April 2015) Springer. To Waltraud and Rudolf Friz and To Xue-Mei. Preface Since its original development in the mid-nineties by Terry Lyons, culminating in the landmark paper [Lyo98], the theory of rough paths has grown into a mature and widely applicable mathematical theory, and there are by .