Pengaruh Manajemen Laba, Rasio Keuangan Dan Mekanisme Corporate . - Unnes

1y ago
5 Views
2 Downloads
679.52 KB
141 Pages
Last View : 9d ago
Last Download : 3m ago
Upload by : Vicente Bone
Transcription

PENGARUH MANAJEMEN LABA, RASIO KEUANGAN DANMEKANISME CORPORATE GOVERNANCETERHADAP PERINGKAT OBLIGASISKRIPSIUntuk Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomipada Universitas Negeri SemarangOlehRizka Dewi OktaviyaniNIM 7211409013JURUSAN AKUNTANSIFAKULTAS EKONOMIUNIVERSITAS NEGERI SEMARANG2013

PERSETUJUAN PEMBIMBINGSkripsi ini telah disetujui oleh Pembimbing untuk diajukan ke sidang panitia ujianskripsi pada :Hari: SeninTanggal: 24 Juni 2013Pembimbing IPembimbing IIDrs. Fachrurrozie, M.Si.NIP. 196206231989011001Linda Agustina, SE, M.Si.NIP. 197708152000122001Mengetahui,Ketua Jurusan AkuntansiDrs. Fachrurrozie, M.Si.NIP. 196206231989011001ii

PENGESAHAN KELULUSANSkripsi ini telah dipertahankan di depan Sidang Panitia Ujian Skripsi FakultasEkonomi Universitas Negeri Semarang pada:Hari:Tanggal:PengujiMaylia Pramono Sari., SE. M.Si. AktNIP. 198005032005012001Anggota IAnggota IIDrs. Fachrurrozie, M.Si.NIP. 196206231989011001Linda Agustina, SE, M.Si.NIP. 197708152000122001Mengetahui,Dekan Fakultas EkonomiDr. S. Martono, M.Si.NIP. 196603081989011001iii

PERNYATAANSaya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini benar-benarhasil karya sendiri bukan hasil jiplakan dari karya tulis orang lain, baik sebagianatau seluruhnya. Pendapat atau temuan orang lain yang terdapat dalam skripsi inidikutip atau dirujuk berdasarkan kode etik ilmiah. Apabila di kemudian hariterbukti skripsi ini adalah hasil jiplakan dari karya tulis orang lain, maka sayabersedia menerima sanksi sesuai dengan ketentuan yang berlaku.Semarang,Juli 2013Rizka Dewi OktaviyaniNIM 7211409013iv

MOTTO DAN PERSEMBAHANMOTTO “.Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum sehinggamereka mengubah keadaan pada diri mereka sendiri.” (Q.S Ar Ra’d ayat13)Melalui kesabaran, seseorang dapat meraih lebih dari pada melalui kekuatanyang dimilikinya. " (Edmund Burke)Segala yang indah belum tentu baik, namun segala yang baik sudah tentuindah. (Anonim)PERSEMBAHANSkripsi ini kupersembahkan untuk : Ayahanda, Ibunda dan Adikku yang senantiasamemberikan segala rasa cinta, kasih sayang,do’a restu yang tulus, dukungan dan semangat,serta pengorbanan yang tiada lelah Sahabat-sahabatku Fuji Juwita Sari, DewiPurnama Sari, Reza Nirbita Aji, Idah dan temanseperjuangan “Akuntansi S1 A 2009” yangmemberikan support luar biasa. Almamaterku dan Segenap Dosen JurusanAkuntansi Fakultas Ekonomi yang telah berjasamembimbing.v

KATA PENGANTARPuji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat danhidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul“Pengaruh Manajemen Laba, Rasio Keuangan dan Mekanisme CorporateGovernance terhadap Peringkat Obligasi” dengan baik. Segenap usaha dan kerjapenulis tidak mungkin membuahkan hasil tanpa kehendak-Nya. Segala halangandan rintangan tidak akan mampu dilalui tanpa jalan terang yang ditunjukkan dandigariskan-Nya.Penyusunan skripsi ini dibuat dengan tujuan untuk memenuhi salah satupersyaratan memperoleh gelar Sarjana Ekonomi di Fakultas Ekonomi, UniversitasNegeri Semarang. Penulisan Skripsi ini tidak lepas dari segala kendala dankesulitan bila tanpa bimbingan, dorongan, saran dan kritik dan bantuan dariberbagai pihak yang berkaitan dengan penulisan skripsi ini. Pada kesempatan kaliini penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada :1. Prof. Dr. Fathur Rokhman, M.Hum, Rektor Universitas Negeri Semarang.2. Dr. S. Martono, M.Si, Dekan Fakultas EkonomiUniversitas NegeriSemarang.3. Drs. Fachrurrozie, M.Si, Ketua Jurusan Akuntansi Universitas NegeriSemarangdan Dosen Pembimbing I yang telah bersedia membimbing, mengarahkan danmemberi sumbangan pemikiran selama penulisan hingga selesai skripsi ini.vi

4. rsediamembimbing, mengarahkan dan memberi sumbangan pemikiranselama penulisan hingga selesai skripsi ini.5. Maylia Pramono Sari., SE. M.Si. Akt, Dosen Penguji skripsi yang telahmemberikan masukan sehingga skripsi ini menjadi lebih baik.6. Drs. Sukardi Ikhsan, M.Si., Dosen wali yang selalu membimbing dan memberikanarahan selama masa perkuliahan.7. Semua pihak yang telah memberikan bantuan kepada penulis dalammenyelesaikan skripsi ini yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.Penulis menyadari bahwa penyusunan skripsi ini jauh dari kata sempurnadengan segala keterbatasannya. Penulis sangat berharap bahwa skripsi ini dapatmemberikan manfaat bagi pembaca.Semarang, Juli 2013Penulisvii

SARIOktaviyani, Rizka Dewi. 2013. ”Pengaruh Manajemen Laba, Rasio Keuangandan Mekanisme Corporate Governance terhadap Peringkat Obligasi”. Skripsi.Jurusan Akuntansi. Fakultas Ekonomi. Universitas Negeri Semarang.Pembimbing I. Drs. Fachrurrozie, M.Si. II. Linda Agustina, SE, M.Si.Kata kunci : Peringkat Obligasi, Manajemen Laba, Rasio Keuangan,Mekanisme Corporate Governance,Regresi Logistik.Peringkat obligasi yang dikeluarkan oleh rating agency membantu investordalam menyeleksi obligasi. Peringkat obligasi sangat bermanfaat bagi investordan emiten, yaitu memberikan informasi tentang kemampuan perusahaan dalammelunasi obligasi yang diterbitkan. Peringkat yang dikeluarkan memberikansinyal kepada investor atas kualitas dan risiko suatu obligasi. Prosespemeringkatan dilakukan oleh rating agency dengan memperhatikan berbagaifaktor, seperti faktor keuangan melalui rasio keuangan, tindakan manajemen labaserta mekanisme corporate governance. Penelitian ini bertujuan untukmemberikan bukti empiris bahwa manajemen laba, rasio keuangan danmekanisme corporate governance berpengaruh terhadap peringkat obligasi.Subjek penelitian ini adalah perusahaan yang listing di Bursa EfekIndonesia dan terdaftar di PT. PEFINDO tahun 2008-2011. Pemilihan sampeldilakukan dengan metode purposive sampling, sehingga diperoleh 11 perusahaanyang memenuhi kriteria dengan 4 tahun pengamatan. Data yang digunakan berupadata sekunder yang berasal dari laporan keuangan dan database peringkat obligasiPT. PEFINDO, sedangkan analisis data menggunakan analisis regresi logistik.Hasil penelitian menunjukkan bahwa manajemen laba, rasio likuiditas,kepemilikan manajerial dan kualitas audit berpengaruh terhadap peringkatobligasi. Sedangkan rasio aktivitas, rasio nilai pasar, kepemilikan institusional dankomisaris independen tidak berpengaruh terhadap peringkat obligasi.Simpulan penelitian ini adalah dari 8 variabel yang digunakan dalampenelitian ini hanya variabel manajemen laba, rasio likuiditas, kepemilikanmanajerial dan kualitas audit dapat digunakan untuk memprediksi peringkatobligasi suatu perusahaan. Saran yang dapat diberikan yakni peneliti selanjutnyadapat mengganti sample penelitian dengan menggunakan perusahaan keuangan,menambah variabel corporate governance secara lengkap dan berhati-hati dalammengintepretasikan rasio keuangan suatu perusahaan.viii

ABSTRACTOktaviyani, Rizka Dewi. 2013. "The Effect of Earnings Management, FinancialRatios and Corporate Governance Mechanisms on Bond Rating". Final Project.Accounting Department. Faculty of Economics. Semarang State University.AdvisorI: Drs. Fachrurrozie, M.Si.Advisor II: Linda Agustina, SE, M.Si.Keywords: Bond Rating, Earnings Management, Financial Ratios, CorporateGovernance Mechanisms, Logistic Regression.Bond ratings issued by rating agencies that assist investors in selectingbonds. Bond ratings useful to investors and issuers, which provide informationabout the company's ability to pay off the bonds issued. Rating issued a signal toinvestors the quality and the risk of a bond. Rating process conducted by ratingagencies with respect to various factors, such as financial factors through financialratios, earnings management measures and corporate governance mechanisms.This study aims to provide empirical evidence that earnings management,financial ratios and corporate governance mechanismsaffect the bond rating.The subject of this research is the company listed on the Stock Exchangeand registered in Indosesia PT. PEFINDO years 2008-2011. The samplepurposive sampling method, in order to obtain 11 companies that meet the criteriaof the 4 years of observation. The data used are secondary data from financialreports and bond rating database PT. PEFINDO, while data analysis using logisticregression analysis.The results showed that earnings management, liquidity ratio, managerialownership and audit quality affect the bond rating. Whereas the activity ratio, theratio of market value, institutional ownership and independent directors has noeffect on bond ratings.The conclusions in this study are from 8 variables used in this study onlyvariable earnings management, liquidity ratio, managerial ownership and auditquality can be used to predict a company's bond rating. Advice can be given inwhich researchers can then replace the sample using the company’s finances,adding corporate governance variables are complete and careful in interpreting acompany's financial ratios.ix

DAFTAR ISIHalamanHALAMAN JUDUL . iPERSETUJUAN BIMBINGAN. iiPENGESAHAN KELULUSAN . iiiPERNYATAAN . ivMOTTO DAN PERSEMBAHAN . vKATA PENGANTAR . viSARI . viiiABSTRACT . ixDAFTAR ISI . xDAFTAR TABEL . xvDAFTAR GAMBAR . xviDAFTAR LAMPIRAN . xviiBAB I PENDAHULUAN1.1 .Latar Belakang .11.2 . Rumusan Masalah . .9x

1.3 . Tujuan Penelitian . 101.4 . Manfaat Penelitian . 11BAB II LANDASAN TEORI2.1 . Landasan Teori . 122.1.1. Teori Agensi .122.1.2. Teori Sinyal .152.2 .Peringkat Obligasi .162.2.1. Proses Pemeringkatan Obligasi (PT. Pefindo) .182.2.2. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Peringkat Obligasi .222.3 . Manajemen Laba .242.4 . Rasio Keuangan .272.4.1. Rasio Likuiditas .35xi

2.4.2. Rasio Aktivitas .352.4.3. Rasio Nilai Pasar .362.5 . Corporate Governance . 362.6 . Prinsip-Prinsip Corporate Governance . 382.7 . Manfaat Corporate Governance . 402.8 . Mekanisme Corporate Governance . 402.8.1. Kepemilikan Institusional . 402.8.2. Kepemilikan Manajerial . 412.8.3. Komisaris Independen . 422.8.4. Kualitas Audit . 432.9 . Pengaruh Manajemen Laba terhadap Peringkat Obligasi . 43xii

2.10 . Pengaruh Rasio Keuangan terhadap Peringkat Obligasi . 442.10.1 . Pengaruh Rasio Likuiditas terhadap Peringkat Obligasi.442.10.2 . Pengaruh Rasio Aktivitas terhadap Peringkat Obligasi . 452.10.3 . Pengaruh Rasio Nilai Pasar terhadap Peringkat Obligasi .462.11 . Pengaruh Mekanisme Corporate Governance terhadapPeringkat Obligasi. 462.11.1 . Pengaruh Kepemilikan Institusional terhadap PeringkatObligasi .462.11.2 . Pengaruh Kepemilikan Manajerial terhadap PeringkatObligasi .472.11.3 . Pengaruh Komisaris Independen terhadap PeringkatObligasi .482.11.4 . Pengaruh Kualitas Audit terhadap Peringkat Obligasi .49xiii

2.12 . Penelitian Terdahulu .502.13 . Kerangka Pemikiran .552.14 . Hipotesis .60BAB III METODE PENELITIAN3.1 .Jenis dan Desain Penelitian .613.2 .Populasi dan Sampel Penelitian .613.3 .Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel.633.3.1. Variabel Dependen (Peringkat Obligasi) .633.3.2. Variabel Independen .643.3.3. Manajemen Laba .653.3.4. Rasio Likuiditas .663.3.5. Rasio Aktivitas .66xiv

3.3.6. Rasio Nilai Pasar .673.3.7. Kepemilikan Institusional .673.3.8. Kepemilikan Manajerial .683.3.9. Komisaris Independen .683.3.10 . Kualitas Audit .693.4 .Metode Pengumpulan Data . 703.5 .Metode Analisis Data . 703.5.1. Analisis Statistik Deskriptif . 713.5.2. Statistik Inferensial . 713.5.3. Menilai Model Fit . 733.5.4. Menilai Kelayakan Model Regresi . 73xv

3.5.5. Nilai Nagelkerke . 733.5.6. Pengujian Hipotesis . 74BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN4.1 . Deskripsi Umum Perusahaan Sampel . 754.2 . Analisis Statistik Deskriptif . 764.3 . UjiNormalitas . 834.4 . Analisis Statistik Inferensial . 854.4.1. Analisis Regresi Logistik . 854.4.2. Analisis Uji Keseluruhan Model (Overal Model Fit) . 884.4.3. Menilai Kelayakan Model Regresi . 904.4.4. Analisis Uji Nagelkerke . 914.4.5. Analisis Uji Hipotesis. 92xvi

4.5 . Pembahasan . 934.5.1. Pengaruh Manajemen Laba terhadap Peringkat Obligasi . 934.5.2. Pengaruh Rasio Likuiditas terhadap Peringkat Obligasi . 944.5.3. Pengaruh Rasio Aktivitas terhadap Peringkat Obligasi . 954.5.4. Pengaruh Rasio Nilai Pasar terhadap Peringkat Obligasi . 964.5.5. Pengaruh Kepemilikan Institusional terhadap PeringkatObilgasi . 984.2.6. Pengaruh Kepemilikan Manajerial terhadap PeringkatObligasi . 994.2.7. Pengaruh Komisaris Independen terhadap PeringkatObligasi . 1004.2.8. Pengaruh Kualitas Audit terhadap Peringkat Obligasi . 102BAB V PENUTUPxvii

5.1 . Simpulan . 1055.2 . Saran . 105DAFTAR PUSTAKA . 107LAMPIRAN . 111DAFTAR TABELHalamanTabel 2.1Arti Rating Obligasi menurut PT. Pefindo . 20Tabel 2.2Penelitian Terdahulu . 50Tabel 3.1Prosedur Pemilihan Sampel. 63Tabel 3.2Skala Penilaian Peringkat Obligasi . 64Tabel 4.1Sampel Penelitian . 75xviii

Tabel 4.2Uji Statistik Deskriptif Peringkat Obligasi . 76Tabel 4.3Uji Statistik Deskriptif . 77Tabel 4.4Uji Statistik Deskriptif Kualitas Audit . 83Tabel 4.5Uji Statistik Kolmogorov Smirnov. 84Tabel 4.6Regresi Logistik. 86Tabel 4.7Likelihood . 89Tabel 4.8Hosmer and Lemeshow Test . 90Tabel 4.9Nagelkerke . 91DAFTAR GAMBARHalamanGambar 2.1Proses Pemeringkatan Obligasi oleh PT. Pefindo. . 19Gambar 2.2Kerangka Berfikir . 59xix

DAFTAR LAMPIRANHalamanLampiran 1Daftar Perusahaan dan Peringkat serta Daftar NilaiManajemen Laba . 111Lampiran 2Daftar Nilai Rasio Likuiditas dan Rasio Aktivitas. 112Lampiran 3Daftar Nilai Rasio Nilai Pasar dan PresentaseKepemilikan Institusional . 113xx

Lampiran 4Daftar Presentase Kepemilikan Manajerial danProporsi Komisaris Independen . 114Lampiran 5Daftar Kategori Kualitas Audit . 115Lampiran 6Hasil Output SPSS . 116xxi

BAB IPENDAHULUAN1.1Latar Belakang MasalahInvestasi digolongkan menjadi dua jenis, yaitu investasi dalam suratkepemilikan (saham) dan investasi dalam surat utang (obligasi). Bursa EfekIndonesia mendefinisikan obligasi sebagai surat utang jangka menengah-panjangyang dapat dipindahtangankan yang berisi janji dari pihak yang menerbitkanuntuk membayar imbalan berupa bunga pada periode tertentu dan melunasi pokokutang pada waktu yang telah ditentukan kepada pihak pembeli obligasi tersebut.Penerbitan obligasi dilakukan oleh perusahaan yang membutuhkan dana, baikuntuk ekspansi bisnisnya ataupun untuk memenuhi kebutuhan keuanganperusahaan dalam jangka pendek ataupun jangka panjang (Revelino et al., 2008).Kelebihan investasi obligasi dibanding saham yaitu dalam hal pembayaran return.Pendapatan yang diterima dari saham berasal dari deviden dan capital gain.Pembayaran deviden diberikan ketika pembayaran kupon obligasi telah dilakukan.Apabila dari pembayaran kupon obligasi tidak terdapat sisa untuk deviden, makapemegang saham tidak mendapat keuntungan dari saham yang dimiliki.Keuntungan lain yang diperoleh dari investasi obligasi adalah pemegang obligasimemiliki hak pertama atas aset perusahaan jika perusahaan tersebut mengalamilikuidasi. Hal tersebut terjadi karena perusahaan telah ada kontrak hpemegangobligasi.

2Dengan kata lain, investasi pada obligasi relatif lebih baik (aman)dibanding dengan investasi saham.Perusahaan yang menerbitkan obligasi mempunyai kewajiban untukmembayar bunga secara reguler sesuai dengan jangka waktu yang telah ditetapkanserta pokok pinjaman pada saat jatuh tempo. Sehingga obligasi pada dasarnyamerupakan surat utang yang ditawarkan kepada publik. Meskipun obligasidianggap sebagai investasi yang aman, namun obligasi tetap memiliki resiko.Salah satu resiko tersebut adalah ketidakmampuan perusahaan untuk melunasiobligasi pada investor.Fenomena peringkat obligasi dapat dilihat pada kasus salah satu emitenyaitu Mobile 8 Telekom, Tbk dimana pada tahun 2010 perusahaan ini telah gagalmemenuhi kewajiban membayar bunga ke-12 serta bunga dan denda ke-9 untukobligasi Mobile 8 yang terus mengalami penurunan dari tahun ke tahun, sehinggamenyebabkan perusahaan tersebut tidak memiliki dana yang cukup untukmembayar obligasinya. Masalah gagal bayar obligasi ini bukan pertama kali yangterjadi, pada Maret 2009 BEI juga melakukan suspense saham FREN maupunobligasinya seiring perusahaan tersebut tidak membayar bunga obligasinyasebesar Rp. 675 milyar. Dengan adanya gagal bayar tersebut, lembagapemeringkat PEFINDO menurunkan peringkat obligasi perusahaan tersebutmenjadi ‘D’ dari ‘CC’ (Ik

faktor, seperti faktor keuangan melalui rasio keuangan, tindakan manajemen laba serta mekanisme corporate governance. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan bukti empiris bahwa manajemen laba, rasio keuangan dan mekanisme corporate governance berpengaruh terhadap peringkat obligasi.

Related Documents:

sudah ditentukan. Pada praktiknya ada 5 (lima) jenis rasio keuangan yaitu rasio likuiditas, rasio solvabilitas (leverage), rasio aktivitas, rasio profitabilitas dan rasio pasar. Pada penelitian ini variabel rasio keuangan yang digunakan adalah rasio likuiditas, rasio solvabilitas (leverage), rasio aktivitas dan rasio

12 dimana manajer menggeser laba tahun berjalan dengan kemungkinan laba di masa mendatang. Sedangkan menurut Kustono (2009), perataan laba dapat didefinisi sebagai suatu cara yang dipakai manajemen untuk mengurangi variabilitas laba di antara deretan jumlah laba yang timbul karena adanya perbedaan antara jumlah laba yang seharusnya dilaporkan dengan laba yang diharapkan (laba normal). 2.2.2 .

Financial Acoounting Standards Boards (FASB) (dalam Sofyan, 2004), Statement of Finacial Acoounting Concepts No. 1, menyatakan bahwa fokus utama dalam laporan keuangan adalah laba dan komponennya, jadi informasi laporan . Pengaruh Rasio Keuangan Terhadap Pertumbuhan Laba Pada Perusahaan Pertambangan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (Rasio.

menggunakan rasio-rasio. Analisis rasio keuangan dapat dilakukan dengan menggunakan analisis rasio likuiditas dan analisis rasio rentabilitas. Menurut Wetson rasio likuiditas merupakan rasio yang menggambarkan kemampuan perusahaan dalam memenuhi kewajiban jangka pendek (Kasmir 2010:106).

2.3 Jenis-jenis Rasio Keuangan Menurut Hery (2016, h. 142), jenis- jenis rasio dibedakan menjadi : 1. hutang artinya rasio total aktiva harus lebRasio Profitabilitas / Rentabilitas Rasio ini bertujuan untuk mengukur . Rasio Likuiditas Merupakan rasio yang mengukur kemampuan perusahaan dalam memenuhi

Manajemen Laba menggambarkan kemampuan manajemen dalam mengolah sumber daya yang efisien, memaksimumkan pendapatan, mengurangi biaya operasi juga dapat diukur dalam rasio keuangan. Rasio yang sering digunakan dalam mengukur kualitas manajemen adalah rasio laba o

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah rasio likuiditas, rasio aktivitas, rasio profitabilitas, dan rasio solvabilitas terdapat pengaruh secara simultan dan parsial terhadap peringkat sukuk. Penelitian ini menggunakan data sekunder dari Pefindo dan Indonesian Bond Market Directory. Metode penarikan

Introduction to Magnetic Fields 8.1 Introduction We have seen that a charged object produces an electric field E G at all points in space. In a similar manner, a bar magnet is a source of a magnetic field B G. This can be readily demonstrated by moving a compass near the magnet. The compass needle will line up