Analisis Kesalahan Siswa Dalam Mengerjakan Soal Matematika Berdasarkan .

1y ago
7 Views
2 Downloads
7.73 MB
117 Pages
Last View : 20d ago
Last Download : 3m ago
Upload by : Adalynn Cowell
Transcription

ANALISIS KESALAHAN SISWA DALAMMENGERJAKAN SOAL MATEMATIKABERDASARKAN KRITERIA WATSONSkipsiDiajukan Kepada Fakultas Ilmu Tarbiyah dan KeguruanUntuk Memenuhi Syarat Mencapai Gelar Sarjana PendidikanRifan Ayarsha109017000044JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKAFAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUANUNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIFHIDAYATULLAHJAKARTA2016

LEMBAR PENGESAHANSkripsi berjudul Analisis Kesalahan Siswa dalam Menyelesaikan SoalMatematika Menurut Kriteria Watson disusun Oleh RIFAN AYARSHANomer Induk Mahasiswa 109017000044, diajuk.an kepada Fakultas Ilmu Tarbiyahdan Keguruan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dan telah dinyatakan lulus dalamUjian Munaqosah pada tanggal 29 juli 2016 di hadapan dewan penguji. Karena itu.penulis berhak mendapatkan getar Sarjana Sl (S.Pd) dalam bidang PendidikanMatematika.Jakarta, Oktober 2016Panitia Ujian MunaqosahTanggalKetua Panitia (Ketua Jurusan)Dr. Kadir. M.PdNIP. 19670812 199402 1 001SAo./,4)/;I'-,. /. . It\)·· Sekertaris (Sekertaris Jurusan)t:;Abdul Muin. S.Si. M.PdNIP. 19751201 200604 1 003Penguji IDr.G lm: Dwirahayy.M.PdNIP. 19790601 200604 2 004Penguji IIGusni Satriiwati. M.PdNIP. 19780809 200801 2 032.r;Av.

LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSISkripsi beijudul Kesalahan Siswa dalam Menyelesaikan Soal MatematikaMenurut Kriteria Watson disusun oleh RIFAN AYARSHA Nomer IndukMahasiswa 109017000044, Jurusan Pendidikan Matematika, Fakultas IlmuTarbiyah dan Keguruan, Universitas Islam Negeri Jakarta. Telah melaluibimbingan dan dinyatakan sah sebagai karya ilmiyah yang berhak untuk diujikanpada sidang munaqasah sesuai ketentuan yang ditetapkan oleh fakultas.Jakarta,Juli 2016Yang mengesahkanPembimbing 1Pembimbing 2Abdul Muin, S.Si, M.PdNIP 19751201 200604 1 003Khairunnisa, S.Pd, M.SiNIP 19810404 200901 2 013

LEMBAR UJI REFERENSINama: Rifan AyarshaNIM: 10901700044Jurusan: Pendidikan MatematikaJudul: Analisis Kesalahan Siswa dalam Mengerjakan SoalMatematika Berdasarkan Kriteria lmu, di akses tanggal 20 oktober 2016Budiyono, Kesalahan Mengerjakan Soal Cerita DalamPembelajaran Matematika, Paedagogia, vol.11, Solo,2008, h.2BABIIhttp://kbbi.web.id/salah, diakses tanggal25 juli 2016pukul20.00Mardia Witleni, Renny Risdawati, RRP Megahati S,Pengaruh Faktor internal dan Eksternal terhadap hasilbelajar biologi siswa IPA di SMA N 1 Lingo SariBaganti Kabupaten Pesisir selatan)Nana Sudjana, Penilaian Hasil Proses BelajarMengajar, (Bandung: Remaja Rosdakarya, 2005), hal.27https://www .academia.edu/953483 6/Teori Belaj ar Perilaku, di akses 26 juli 2016Mohammad Asikin, Pengembangan Item Tes danJnterPretasi Respon Mahasiswa dalam Pembe/ajaranGeometri Analit Berpadu Pada Taksonomi Solo. JumalPendidikan dan Pengajaran IKIP Negeri Singaraja, No. 4TH. XXXVI Oktober 2003http://kbbi.web.id/soal, diakses tanggal 20 November2016http://kbbi.web.id/cerita, diakses tanggal 20 November2016Budiyono, Kesalahan Mengerjakan Soal Cerita DalamPembimbing1 -1'1/ 1{-11) 1t 1I 1I11I 1II1

101112131415Pembelajaran Matematika, Paedagogia, Vol. 11 Solo,2008, h.2Asmita Ratih Wibowo, Pengaruh Metode Role PlayTerhadap Kemampuan Menyelesaikan Soal Cerita, UINJ akarta;20 13BAB IIIWina Sanjaya, Penelitian Pendidikan : Jenis, Metode,dan Prosedure, (Jakarta: Kencana, 2013) hal. 59Sugiyono, Metode Penelitian Manajement, (Bandung:Alfabeta, 2013) h.81Mohammad Ali dan Muhammad Asrori, Metodologi danAplikasi Riset Pendidikan, (Jakarta: Bumi Aksara: 2014)h.43-44Prof. Dr. Sugiyono. Metode Penelitian Manajemen.Bandung: Alfabeta, 2013, h.238-239IiJ1Ijl1rtfrJakarta, Oktober 2016Mengetahui,Pembimbing 1Pembimbing 2Abdul Muin, S.Si, M.PdNIP 19751201 200604 1 003Khairunnisa, S.Pd, M.SiNIP 19810404 200901 2 013

ABSTRAKRIFAN AYARSHA (109017000044). “Analisis Kesalahan Siswa dalamMengerjakan Soal Matematika Berdasarkan Kriteria Watson”. Skripsi JurusanPendidikan Matematika. Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan. Universitas IslamNegeri Syarif Hidayatullah Jakarta.Tujuan penelitian ini adalah megetahui dan mengidentifikasi jenis-jeniskesalahan yang dilakukan siswa dalam mengerjakan soal matematika dengankriteria Watson dan mengetahui jenis kesalahan apa yang sering dilakukan siswa.Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif deskriptif dengan metode survei.Dari 203 sekolah tingkat SMP/MTs se-Tangerang Selatan dipilihlah 2 sekolahsatu dari sekolah negeri dan satu dari sekolah swasta. Tingkatan yang diambiladalah kelas 7 dan kelas 8 yang dilakukan saat menjelang ujian kenaikan kelas.Hasil penelitian menunjukan bahwa ada 2 jenis kategori kesalahan yangsama dan terbanyak pada sekolah SMP negeri maupun Swasta yang dilakukansiswa yaitu kesalahan tipe rlc (mengerjakan tanpa konsep atau menjawablangsung tanpa cara) dan ao (selain ketujuh kategori). Perbedaan jenis kesalahanantara kedua sekolah tersebut adalah jenis kesalahan ip (kesalah dalam prosedur)dan shp (kurang terampil dalam memanipulasi).Kata kunci: kesalahan, kriteria Watsoni

ABSTRACTRIFAN AYARSHA (109017000044). Analysis of student mistakes inMathematic test problem based on Waston criteria. Thesis majoring inMathematic education, Faculty of Tarbiyah Science and Teacher Training. PublicUniversity of Moeslem Syarif Hidayatullah, Jakarta.The purpose of this research are to know and identification all of thestudent mistakes of doing the mathematic exercises by Waston criteria and forknowing the often mistakes which student always do. This is a kuantitativedesciptive researchby survey method. From 203 of junior high school inTangerang Selatan, have been choosen two schools . The grade has been takenare from first grade until second grade in Junior High School while the finalexamination will be held.The research has been shown that there are two same kinds of mistakeschategory and these are the muchiest too in the both of this school. The studentsare doing the mistake type rlc (doing without consept or directly answer withoutany way ) and the mistakes type ao (except the seventh category). The differenceof the mistakes between two school above are the mistake type ip (proceduremistaken) and ship (not really creative in manipulation).Keyword: error, Watson\criteriaii

KATA PENGANTARBismillahirahmanirrahimAlhamdulillah, segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan rahmatdan hidayahnya serta kemudahan yang telah diberikan sehingga penulis dapatmenyelesaikan penelitian skripsi ini. Shalawat serta salam semoga selalutercurahkan kepada baginda Nabi Muhammad SAW, keluarga, para sahabat danpengikutnya yang senantiasa berjuang membela agama islam dan mengikutiajaran beliau hingga akhir zaman.Disadari sepenuhnya dalam penyusunan penelitian skripsi ini bahwakemampuan dan pengetahuan penulis sangat terbatas, maka adanya bimbingan,arahan, dukungan serta motivasi dari berbagai pihak dan orang-orang terdekatpenulis sangat membantu dalam menyelesaikan penelitian ini. Pada kesempatanini penulis ingin menyampaikan ucapan terimakasih yang sebesar-besarnyakepada:1. Bapak Prof. Dr. Ahmad thib Raya, M.A selaku dekan Fakultas Ilmu Tarbiyahdan Keguruan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.2. Bapak Dr. Kadir, M.Pd, Ketua Jurusan Pendidikan Matematika Fakultas IlmuTarbiyah dan Keguruan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.3. Bapak Abdul Muin, S.Si, M.Pd, Sekertaris Jurusan Pendidikan MatematikaFakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta danjuga pembimbing yang sabar dan terus memotivasi untuk menyelesaikanskripsi ini hingga akhir.4. Bapak Otong Suhyanto, M.Si, selaku pembimbing akademik yang dari awalhingga akhir masih memberikan perhatiannya dan tanpa bosan untukmemberikan nasihat untuk menyelesaikan masa study ini.iii

5. Ibu Khairunnisah, S.Pd, M.Si, selaku dosen pembimbing skripsi yang dengansabarnya dalam membimbing, memberikan masukan dalam penulisan skripsiini juga perhatiannya hingga skripsi ini pun selesai.6. Ibu Dr. Gelar Dwirahayu dan Ibu Gusni Satriawati, M.Pd, selaku dosenpenguji yang telah memberikan masukannya untuk memperbaiki kualitasskripsi ini hingga layak disebut karya ilmiyah.7. Seluruh Dosen dan Staf Jurusan Pendidikan Matematika Fakultas IlmuTarbiyah dan Keguruan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta yang telahmemberikan ilmu pengetahuannya dan juga fasilitas yang telah diberikan,smoga mendapatkan keberkahan dari Allah SWT.8. Kepala sekolah SMP Negeri 17 Tangerang selatan, Kepala Sekolah SMP IPBaitul Mal, serta guru matematika disekolah tersebut Bapak Suprih danUstadz Hasyim yang telah mempersilahkan untuk melakukan penelitiandisekolah dan di kelasnya dan juga seluruh siswa yang telah bersedia untukmengerjakan soal test pada penelitian ini.9. Teristimewa untuk kedua orang tuaku tercinta, Ayahanda Eridwan danIbunda Irianti yang tidak henti-hentinya memberikan motivasinya dan doaserta kasih sayangnya yang tidak terhingga.10. Kakak tercinta Fita Nuriana dan adik tercinta Yomi Adil Riawan yang jugamendoakan dan memberika semangat untuk menyelesaikan skripsi.11. Kelompok ngaji khususnya kepada Ustadz Zainal yang membantu untukmencarikan sekolah penelitian dan teman-teman ngaji yang selalu mendoakandan memberikan semangat.12. Keluarga besar Pendidikan Matematika angkatan 2009 khususnya PMTK Byang telah bersama-sama menyelesaikan masa belajar kita.13. Keluarga besar LDK Syahid khususnya angkata 2009 yang sama-samaberjuang di kampus.14. Ketua Yayasan Ash-Shiddiqiyyah Ustadz Subhanallah serta pengurus, KepalaSekolah Ash-Shiddiqiyyah yang memberikan izin saat penelitian danmemberikan motivasi untuk menyelesaikan skripsi ini dan seluruh dewanguru dan staf yang telah membantu dalam tugas sekolah.iv

Ucapan terima kasih juga ditujukan kepada smua pihak yang namanya tidakdapat disebutkan satu persatu. Penulis hanya dapan memohon dan berdoa segalabantuan, bimbingan, dukungan, semangat, masukan, dan doa yang telah diberikanmenjadi pintu datangnya ridho dan kasih saying Allah SWT di dunia dan akhirat.Aamiin ya Rabbal alamiin.Demikianlah, betapapun penulis telah berusaha dengan segenap tenaga,kemampuan dan meluangkan waktu dalam menyelesaikan karya tulis ini yangsebaik-baiknya, namun di atas lembaran-lembaran skripsi ini masih sajadirasakan akan ditemui berbagai macam kelemahan dan kekurangan. Karena itu,kritik dan saran dari siapa saja yang membaca skripsi ini akan diterima dengansenang hati dengan cara yang baik.Penulis berharap semoga skripsi ini akan membawa manfaat yang sebesarbesarnya khususnya bagi penulis dan bagi pembaca pada umumnya.Jakarta, Oktober 2016PenulisRifan Ayarshav

DAFTAR ISIHalABSTRAK . . iABSTRACT . . iiKATA PENGANTAR . iiiDAFTAR ISI. viDAFTAR TABEL . viiiDAFTAR GAMBAR . ixDAFTAR LAMPIRAN . xiBAB 1 PENDAHULUANA. Latar Belakang Masalah.1B. Identifikasi Masalah .5C. Pembatasan Masalah .6D. Rumusan Masalah .6E. Tujuan Penelitian .6F. Mafaat Penelitian .6BAB II METODE PENELITIANA. Teori yang Relevan .71. Kesalahan dalam Menyelesaikan Soal .72. Teori Watson .103. Soal Cerita .13B. Penelitian yang Relevan .15C. Kerangka Berpikir .16BAB III METODOLOGI PENELITIANA. Tempat dan Waktu Penelitian .18B. Metode Penelitian .18C. Subjek Penelitian .20vi

D. Instrumen Penelitian .20E. Teknik Analisis Data .21BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANA. Temuan Penelitian .22B. Analisis Perbutir Soal .22C. Pembahasan Terhadap Hasil Temuan .52a. Perbandingan Jenis Jesalahan Antar Sekolah .52b. Perbandingan Hasil Test .56BAB V KESIMPULAN DAN SARANA. Kesimpulan .62B. Saran .62DAFTAR PUSTAKA . .63LAMPIRAN-LAMPIRAN. .65vii

DAFTAR TABELTable 4.1 Penyebaran Jenis Kesalahan . 52Table 4.2 Persentase Jenis Kesalahan . 53Table 4.3 Nilai Tes . 56viii

DAFTAR GAMBARGambar 4.1 Hasil Analisis Soal 1 SMP Negeri Kelas 7 . 23Gambar 4.1.1 Contoh Pengerjaan Siswa Soal 1 SMP Negeri Kelas 7 . 24Gambar 4.2 Hasil Analisis Soal 2 SMP Negeri Kelas 7 . 24Gambar 4.2.1 Contoh Pengerjaan Siswa Soal 2 SMP Negeri Kelas 7 . 25Gambar 4.3 Hasil Analisis Soal 3 SMP Negeri Kelas 7 . 26Gambar 4.3.1 Contoh Pengerjaan Siswa Soal 3 SMP Negeri Kelas 7 . 27Gambar 4.4 Hasil Analisis Soal 4 SMP Negeri Kelas 7 . 28Gambar 4.4.1 Contoh Pengerjaan Siswa Soal 4 SMP Negeri Kelas 7 . 28Gambar 4.5 Hasil Analisis Soal 5 SMP Negeri Kelas 7 . 29Gambar 4.5.1 Contoh Pengerjaan Siswa Soal 5 SMP Negeri Kelas 7 . 29Gambar 4.6 Hasil Analisis Soal 1 SMP Swasta Kelas 7 . 31Gambar 4.6.1 Contoh Pengerjaan Siswa Soal 1 SMP Swasta Kelas 7 . 30Gambar 4.7 Hasil Analisis Soal 2 SMP Swasta Kelas 7 . 32Gambar 4.7.1 Contoh Pengerjaan Siswa Soal 2 SMP Swasta Kelas 7 . 32Gambar 4.8 Hasil Analisis Soal 3 SMP Swasta Kelas 7 . 33Gambar 4.8.1 Contoh Pengerjaan Siswa Soal 3 SMP Swasta Kelas 7 . 33Gambar 4.9 Hasil Analisis Soal 4 SMP Swasta Kelas 7 . 35Gambar 4.9.1 Contoh Pengerjaan Siswa Soal 4 SMP Swasta Kelas 7 . 34Gambar 4.10 Hasil Analisis Soal 5 SMP Swasta Kelas 7 . 36Gambar 4.10.1 Contoh Pengerjaan Siswa Soal 5 SMP Swasta Kelas 7 . 36Gambar 4.11 Hasil Analisis Soal 1 SMP Negeri Kelas 7 . 37Gambar 4.11.1 Contoh Pengerjaan Siswa Soal 1 SMP Negeri Kelas 7 . 38Gambar 4.12 Hasil Analisis Soal 2 SMP Negeri Kelas 7 . 39Gambar 4.12.1 Contoh Pengerjaan Siswa Soal 2 SMP Negeri Kelas 7 . 39Gambar 4.13 Hasil Analisis Soal 3 SMP Negeri Kelas 7 . 41Gambar 4.13.1 Contoh Pengerjaan Siswa Soal 3 SMP Negeri Kelas 7 . 40Gambar 4.14 Hasil Analisis Soal 4 SMP Negeri Kelas 7 . 42Gambar 4.14.1 Contoh Pengerjaan Siswa Soal 4 SMP Negeri Kelas 7 . 42Gambar 4.15 Hasil Analisis Soal 5 SMP Negeri Kelas 7 . 44ix

Gambar 4.15.1 Contoh Pengerjaan Siswa Soal 5 SMP Negeri Kelas 7 . 43Gambar 4.16 Hasil Analisis Soal 1 SMP Swasta Kelas 7 . 45Gambar 4.16.1 Contoh Pengerjaan Siswa Soal 1 SMP Swasta Kelas 7 . 44Gambar 4.17 Hasil Analisis Soal 2 SMP Swasta Kelas 7 . 46Gambar 4.17.1 Contoh Pengerjaan Siswa Soal 2 SMP Swasta Kelas 7 . 47Gambar 4.18 Hasil Analisis Soal 3 SMP Swasta Kelas 7 . 48Gambar 4.18.1 Contoh Pengerjaan Siswa Soal 3 SMP Swasta Kelas 7 . 48Gambar 4.19 Hasil Analisis Soal 4 SMP Swasta Kelas 7 . 49Gambar 4.19.1 Contoh Pengerjaan Siswa Soal 4 SMP Swasta Kelas 7 . 50Gambar 4.20 Hasil Analisis Soal 5 SMP Swasta Kelas 7 . 51Gambar 4.20.1 Contoh Pengerjaan Siswa Soal 5 SMP Swasta Kelas 7 . 51Gambar 4.21 Analisis Kesalahan Keseluruhan . 58Gambar 4.22 Analisis Materi Soal Kelas 7 . 59Gambar 4.23 Analisis Materi Soal Kelas 8 . 60x

DAFTAR LAMPIRANLampiran 1 Soal Tes Kelas 7 . 66Lampiran 2 Soal Tes Kelas 8 . 67Lampiran 3 Hasil Tes SMP Negeri Kelas 7 . 68Lampiran 4 Hasil Tes SMP Negeri Kelas 8 . 69Lampiran 5 Hasil Tes SMP Swasta Kelas 7 . 70Lampiran 6 Hasil Tes SMP Swasta Kelas 8 . 71Lampiran 7 Data Statistik Soal-soal yang Sering Keluar pada UN MatematikaSMP/MTs 2010-2015 . 72Lampiran 8 Kisi-kisi Soal Ujian Nasional (UN) Matematika SMP/MTs TahunAjaran 2014/2015 . 73Lampiran 9 Kunci Jawaban Soal Kelas 7 . 75Lampiran 10 Kunci Jawaban Soal Kelas 8 . 77Lampiran 11 Analisis Soal 1 SMP Negeri Kelas 7 . 79Lampiran 12 Analisis Soal 2 SMP Negeri Kelas 7 . 80Lampiran 13 Analisis Soal 3 SMP Negeri Kelas 7 . 81Lampiran 14 Analisis Soal 4 SMP Negeri Kelas 7 . 82Lampiran 15 Analisis Soal 5 SMP Negeri Kelas 7 . 83Lampiran 16 Analisis Soal 1 SMP Swasta Kelas 7. 84Lampiran 17 Analisis Soal 2 SMP Swasta Kelas 7. 85Lampiran 18 Analisis Soal 3 SMP Swasta Kelas 7. 86Lampiran 19 Analisis Soal 4 SMP Swasta Kelas 7. 87Lampiran 20 Analisis Soal 5 SMP Swasta Kelas 7. 88Lampiran 21 Analisis Soal 1 SMP Negeri Kelas 8 . 89Lampiran 22 Analisis Soal 2 SMP Negeri Kelas 8 . 90Lampiran 23 Analisis Soal 3 SMP Negeri Kelas 8 . 91Lampiran 24 Analisis Soal 4 SMP Negeri Kelas 8 . 92Lampiran 25 Analisis Soal 5 SMP Negeri Kelas 8 . 93Lampiran 26 Analisis Soal 1 SMP Swasta Kelas 8. 94Lampiran 27 Analisis Soal 2 SMP Swasta Kelas 8. 95xi

Lampiran 28 Analisis Soal 3 SMP Swasta Kelas 8. 96Lampiran 29 Analisis Soal 4 SMP Swasta Kelas 8. 97Lampiran 30 Analisis Soal 5 SMP Swasta Kelas 8. 98xii

BAB IPENDAHULUANA. Latar Belakang MasalahIlmu merupakan kunci dari segala persoalan baik persoalan kehidupan didunia maupun akhirat. Ilmu merupakan cahaya yang memberikan petunjuk untukkehidupan manusia. Seperti yang tertulis di dalam hadits. َم ْن أَ َرا َد ال ُّد ْنيَا فَ َعلَ ْي ِه بِاْل ِع ْل ِم َو َم ْن أَ َرا َد ْاآل ِخ َر ِة فَ َعلَ ْي ِه بِاْل ِع ْل ِم َو َم ْن أَ َرا َد هُ َما فَ َعلَ ْي ِه بِاْل ِع ْل ِم ( )رواه الطبراني Artinya :Barangsiapa yang menginginkan kehidupan dunia, mak ia harus memiliki ilmu,dan barang siapa yang menginginkan kehidupan akhirat maka itupun harusdengan ilmu, dan barang siapa yang menginginkan keduanya maka itupun harusdengan ilmu (HR. Thabrani)Ilmu adalah pengetahuan tentang suatu bidang yang disusun secara bersistemmenurut metode tertentu, yang dapat digunakan untuk menerangkan gejalatertentu di bidang (pengetahuan) itu.1 Ilmu sangatlah berpengaruh terhadapkehidupan kita, dengan ilmu terciptalah benda-benda yang dapat mempermudahpekerjaan kita, dengan ilmu kita dapat mengelola sumber daya alam yang adadisekitar, dengan ilmu pula kita beramal.Ilmu yang ada di sekitar kita banyak, mulai dari fisika, biologi ekonomi,astronomi, pengetahuan sosial, olahraga, kesenian, fiqih, aqidah dan lainnya.Matematika juga termasuk di ilmu yang ada dan penting untuk dipelajari. Faktayang terjadi matematika mengajarkan banyak hal, tidak hanya perhitungansemata, tetapi juga bagaimana berpikir logis juga strategi yang baik untukmenyelesaikan suatu permasalahan dengan tahapan-tahapan yang sistematis.Matematika merupakan salah satu ilmu yang penting untuk dipelajari, karenamatematika merupakan pilar utama dari ilmu pengetahuan. Perkembangan ilmu1http://kbbi.web.id/ilmu, di akses tanggal 20 oktober 20161

2pengetahuan dipengaruhi matematika. Matematika mengajarkan bagaimana caraberpikir secara logis, tersusun rapih dengan menggunakan konsep yang ada. Halyang dibutuhkan dalam keseharian, yang perlunya menentukan langkah-langkahsecara baik dan tersusun rapih. Misalnya bagaimana kita mengatur keuangan kitasupaya pengeluaran tidak melebihi pemasukan dimnaa perhitungan di dalamnyaperlu keahlian berhitung, saat dipasar pun sama dan juga pebisnis lainnyamenghitung supaya tidak rugi. Banyak hal juga dibidang lainnya.Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional,Pasal 1 ayat 1 menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha sadar dan terencanauntuk mewujudkan suasana belajar dan terencana untuk mewujudkan suasanabelajar dan proses pembelajaran agar siswa secara aktif mengembangkan potensidirinya untuk memiliki kekuatan spritual-keagamaan, pengendalian diri,kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukandirinya, masyarakat, bangsa, dan negara. Dalam usaha mengembangkan potensitersebut salah satunya melalui pembelajaran matematika. Menurut PermendiknasNo 22 Tahun 2006,mata pelajaran matematika perlu diberikan kepada semuasiswa mulai dari sekolah dasar untuk membekali siswa dengan kemampuanberpikir logis, analitis, sistematis, kritis dan kreatif serta kemampuan bekerjasamasiswa. Karena matematika sangat penting dan berpengaruh dalam kehidupan,maka matematika sudah diajarkan dari sejak kecil mulai dari mengenal bilangan,menjumlahkan, mengurangkan, perkalian, pembagian hingga sampai hal-hal yanglebih tinggi seperti diferensial, matriks, integral dan lainnya.Dari matematika yang telah diajarkan sangatlah penting juga untukmengevaluasi apa saja yang sudah dapat dicapai dan apa yang masih menjadikendala dalam mempelajari atau menyelesaikan persoalan matematika. Hasilevaluasi belajar siswa merupakan salah satu cara untuk dapat mengetahui sejauhmana perkembangan siswa dan tercapainya tujuan belajar terutama dalampelajaran matematika yang masih dirasa sulit bagi siswa dibandingkan materiyang lainnya. Sehingga peneliti merasa penting untuk menindaklanjuti evaluasihasil belajar siswa dengan harapan dengan menganalisis hasil belajar siswa dapat

3diketahui kesulitan yang siswa alami dan pendidik dapat menentukan langkahperbaikan.Dalam menyelesaikan masalah matematika, tugas guru adalah membantusiswa dalam menyelesaikan masalah dengan spektrum yang luas yakni membantusiswa dalam memahami masalah, sehingga kemampuan dalam memahamikonteks masalah bisa terus berkembang menggunakan kemampuan inquiri dalammenganalisa alasan mengapa masalah itu muncul.Dalam matematika hal seperti itu biasanya berupa pemecahan masalah yangdidalamnya termuat soal cerita, untuk mengembangkan kemampuan siswa dalampemecahan masalah hal yang perlu ditingkatkan adalah kemampuan menyangkutbeberapa hal teknik dan strategi pemecah masalah, pengetahuan, ketrampilan danpemahaman merupakan elemen-elemenpenting dalam belajar matematika.Sehingga siswa dapat mencapai tujuan pembelajaran matematika terutama dalamhal menyelesaikan soal cerita yang dianggap memiliki tingkat kesulitan yanglebih.Soal cerita mempunyai beberapa kelebihan selain biasanya soal ceritamenceritakan kasus keseharian yang dekat dengan keseharian sekitar, soal ceritajuga membutuhkan pemahaman bahasa yang baik sehingga dapat mengubahnyakedalam bentuk operasi matematikanya, bisa juga melihat bagaimana cara berfikirsiswa dalam mengerjakannya, dibandingkan dengan siswa langsung diberikandalam bentuk operasi matematika.Keterampilan menyelesaikan soal cerita juga memegang peran penting dalamjangka panjang karena aplikasi matematika di bidang lain selalu berkaitan denganpembuatan model matematika. Seperti yang dikatakan oleh Davis dan Mc Killip(Budiono:2008) “Walaupun keterampilan menyelesaikan soal cerita memegangperan penting dalam jangka panjang, tetapi soal cerita bukan hal yang mudah bagi

4siswa untuk mengerjakannya dan juga bukan hal mudah bagi guru untukmengajarkannya.” 2“Soal cerita biasanya diwujudkan dalam kalimat yang di dalamnyatersembunyi persoalan atau permasalahan yang penyelesaiannyamenggunakan keterampilan berhitung. Dengan demikian, dilihat daribentuknya, soal cerita biasanya berbentuk tes uraian. Jika dikaitkan dengantaksonomi Bloom, soal cerita yang berbentuk uraian tersebut berada padaranah aplikasi. Pada tahap-tahap tertentu, soal cerita yang berbentuk uraiandapat dikategorikan ke dalam ranah sintesis dan analisis.”3Dilihat dari tujuannya, soal cerita dapat dipakai untuk melihat tata nalarsiswa. Untuk dapat mengerjakan soal cerita dengan baik, para siswa harus dapatmenangkap apa yang dipermasalahkan dalam soal tersebut. Tentu saja inimerupakan kegiatan kognitif tingkat tinggi. Setelah mengetahui apa buatmodelmatematikanya. “Model matematika diwujudkan dalam kalimat matematika, yaitukalimat yang memuat operasi-operasi matematika (biasanya operasi hitung).Dengan menyelesaikan kalimat matematika tersebut, persoalan yang ditanyakandapat dijawabnya.”4Pengalaman peneliti selama mengajar pada Praktik Profesi Keguruan Terpadu(PPKT) di tingkat Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dan sekarang mengajarpada tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP),sebagian besar siswa mendapatkan nilai matematika yang kurang dari pelajaranlain terutama jika dibandingkan dengan pelajaran UN yaitu IPA, BahasaIndonesia dan lainnya. Siswa juga jika diberikan soal cerita terlihat merasakesulitan dalam mengerjakannya. Misalkan jika dalam operasi bilangan bulatsiswa diberikan soal 4 x 15 : 6 akan lebih mudah jika dibandingkan dengansoalnya dalam bentuk cerita menjadi “Toni membeli 4 kotak pensil, yang setiappensil berisi 15 buah pensil. Kemudian diberikan kepada 6 orang temannya sama2Budiyono, Kesalahan Mengerjakan Soal Cerita Dalam Pembelajaran Matematika, Paedagogia(jurnal penelitian pendidikan) Vol.11 Solo, 2008. h.23Ibid4ibid

5rata, berapa pensil yang di dapatkan teman toni?”, Bisa saja siswamengerjakannya 4 15 – 6 dll. Sehingga hasilnya pun menjadi tidak tepat.Penelitian tentang teori Watson ini sudah dilakukan oleh beberapa orangseperti Kurniya Ayu Winarsih dkk dengan judul “Analisis Kesalahan SiswaBerdasarkan Kategori Kesalahan Menurut Watson dalam MenyelesaikanPermasalahan Pengolahan Data Siswa Kelas VI SDN Baletbaru 02 SukowonoJember Tahun Pelajaran 2014/2015”, Aris Arya Wijaya dan Masriya denganjudul “Analisis Kesalahan Siswa dalam Menyelesaikan Soal Cerita Materi SistemPersamaan Linier Dua Variabel” dan juga beberapa penelitian lainnya.Berdasarkan penyataan-pernyataan tersebut, maka peneliti merasa perluadanya pengidentifikasi kesalahan siswa dalam pengerjaan soal cerita matematika,yang akan peneliti kaji dalam sebuah judul penelitian yaitu: “Analisis KesalahanSiswa dalam Mengerjakan Soal Matematika Berdasarkan Kriteria Watson”.Peneliti menggunakan kriteria Watson karena beliau merupakan seorang panKriteriamengidentifikasi kesalahan siswa dalam mengerjakan soal. Delapan kriteria iniakan mempermudah peneliti mengidentifikasi kesalahan siswa dari tiap langkahjawaban siswa.B. Identifikasi MasalahBerdasarkan latar belakang yang diuraikan, maka permasalahan dalampenelitian in

Skripsi berjudul Analisis Kesalahan Siswa dalam Menyelesaikan Soal Matematika Menurut Kriteria Watson disusun Oleh RIFAN AYARSHA Nomer Induk Mahasiswa 109017000044, diajuk.an kepada Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dan telah dinyatakan lulus dalam Ujian Munaqosah pada tanggal 29 juli 2016 di hadapan dewan .

Related Documents:

Berdasarkan hasil analisis kesalahan diperoleh sebanyak 3.917 kesalahan yang dibuat siswa pada tes CoMTI 1 dan tes CoMTI 2. Kesalahan tersebut terdiri dari kesalahan pemahaman sebanyak 1.091 (28%), kesalahan transformasi sebanyak 1.969 (50%), kesalahan matematis sebanyak 716 (18%), dan kesalahan tafsir sebanyak 141 (4%).

SP-1 terkait kesalahan-kesalahan yang dilakukan pada soal nomor 1 dan 2, kesalahan-kesalahan diatas di-sebabkan oleh beberapa faktor. Kesimpulan hasil analisis kesalahan SP-1 dalam melakukan operasi penjumlahan pecahan aljabar di-sajikan dalam tabel berikut ini. Tabel 1. Hasil Analisis kesalahan SP-1 2.

dalam menyelesaikan soal matematika adalah kesalahan dalam menafsirkan konsep, kesalahan dalam memahami dan mencermati perintah soal, dan kesalahan siswa yang tidak mampu membagi waktu dalam menyelesaikan soal. Berdasarkan uraian diatas maka analisis kesalahan mahasiswa pada penyelesaian

Indikator kesalahan yang digunakan mengacu pada objek matematika langsung menurut Gagne yaitu, kesalahan fakta, konsep, pinsip dan skill. Setelah dilakukan analisis diperoleh hasil penelitian bahwa jenis-jenis kesalahan yang dilakukan siswa adalah kesalahan fakta, konsep, prinsip dan skill. Penyebab kesalahan tersebut adalah

28 AK.26.E.6 Mengerjakan prosedur akuntansi aktiva tetap 36 29 AK.26.E.7 Mengerjakan prosedur akuntansi hutang jangka panjang 36 30 AK.26.E.8 Mengerjakan prosedur akuntansi modal firma 36 31 AK.26.E.9 Mengerjakan prosedur akuntansi modal PT 36 32 AK.26.E.10 Mengerjakan prosedur akuntansi modal koperasi 36 360

kesalahan siswa terletak pada tes matematika yang diberikan. Kesalahan jawaban siswa umumnya disebabkan oleh kemampuan membaca, pemahaman, kesalahan transformasi, atau kecerobohan. Seringkali, siswa dapat melaksanakan satu atau lebih dari empat operasi hitung ( , -, x, ) yang diperlukan untuk menjawab pertanyaan, tetapi mereka tidak mengetahui

Kesalahan format hendaklah ditolak maksimum 2 markah. 4. Kesalahan ejaan hendaklah ditolak ½ markah dan pemotongan maksimum 3 markah. Tiada pemotongan markah bagi kesalahan ejaan yang berulang. 5. Cara menanda kesalahan isi, ejaan dan tanda baca: ( ) Kesalahan isi/fakta _ Kesalahan bahasa, rangkai kata dan perkataan

Sihaloho,Analisis Kesalahan Siswa Dalam Memahami.491 hasil campuran larutan buffer asam dari dari NH 3 dengan NH 4 Br 22,90. Fakta ini menunjukkan bahwa tingkat pemahaman siswa dalam dalam mengidentifikasi spesies-spesies zat yang terbentuk dalam larutan buffer asam rendah dan untuk larutan buffer basa sangat rendah.