PENERAPAN STATISTIK UNTUK PENELITIAN PENDIDIKAN

2y ago
110 Views
16 Downloads
9.49 MB
256 Pages
Last View : 1m ago
Last Download : 3m ago
Upload by : Carlos Cepeda
Transcription

PENERAPAN STATISTIKUNTUK PENELITIANPENDIDIKANPREADNAAIDMEPUOGR

PREAIDMEADNAPUOGRSanksi Pelanggaran Pasal 113 Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta, sebagaimana yang telahdiatur dan diubah dari Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2002, bahwa:Kutipan Pasal 113(1)Setiap Orang yang dengan tanpa hak melakukan pelanggaran hak ekonomi seba gai mana dimaksud dalamPasal 9 ayat (1) huruf i untuk Penggunaan Secara Komersial dipidana dengan pidana penjara paling lama 1(satu) tahun dan/atau pidana denda paling banyak Rp100.000.000,- (seratus juta rupiah).(2)Setiap Orang yang dengan tanpa hak dan/atau tanpa izin Pencipta atau pemegang Hak Cipta melakukanpelanggaran hak ekonomi Pencipta sebagaimana dimaksud da lam Pasal 9 ayat (1) huruf c, huruf d, huruf f,dan/atau huruf h untuk Penggunaan Secara Komersial dipidana dengan pidana penjara paling lama 3 (tiga)tahun dan/atau pidana denda paling banyak Rp500.000.000,- (lima ratus juta rupiah).(3)Setiap Orang yang dengan tanpa hak dan/atau tanpa izin Pencipta atau pemegang Hak Cipta melakukanpelanggaran hak ekonomi Pencipta sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9 ayat (1) huruf a, huruf b, hurufe, dan/atau huruf g untuk Penggunaan Secara Komersial dipidana dengan pidana penjara paling lama 4(empat) tahun dan/atau pidana denda paling banyak Rp1.000.000.000,- (satu miliar rupiah).(4)Setiap Orang yang memenuhi unsur sebagaimana dimaksud pada ayat (3) yang dila ku kan dalam bentukpembajakan, dipidana dengan pidana penjara paling lama 10 (sepuluh) tahun dan/atau pidana denda palingbanyak Rp4.000.000.000,- (empat miliar rupiah).

PENERAPAN STATISTIKUNTUK PENELITIANPENDIDIKANPREAIDMEADNAPUOGRDr. Indra Jaya, M.Pd.

PUOGRPENERAPAN STATISTIK UNTUK PENELITIAN PENDIDIKANEdisi PertamaCopyright 2019AIDMEISBN 978-602-422-872-915 x 23 cmviii, 248 hlmCetakan ke-1, Januari 2019PREADNAKencana. 2019.1017PenulisDr. Indra Jaya, M.Pd.Desain SampulIrvan FahmiPenata LetakSuwitoPenerbitPRENADAMEDIA GROUP(Divisi Kencana)Jl. Tambra Raya No. 23 Rawamangun - Jakarta 13220Telp: (021) 478-64657 Faks: (021) 475-4134e-mail: ilarang mengutip sebagian atau seluruh isi buku ini dengan cara apa pun,termasuk dengan cara penggunaan mesin fotokopi, tanpa izin sah dari penerbit.

KATA PENGANTARAIDMEPUOGRBuku sederhana ini disusun berdasarkan pada pengalaman penulisselama memberikan matakuliah statistik yang penggunaannya lebih banyak diaplikasikan pada bidang pendidikan dan sosial.Maksud dari penyusunan buku ini ditujukan untuk membantu mahasiswa yang sedang mengambil matakuliah statistik khususnya bagiadik-adik mahasiswa S-1 dan S-2 di Perguruan Tinggi Agama Islam(PTAI) dan umumnya bagi mereka yang ingin mengetahui lebih banyaktentang penerapan statistik untuk bidang pendidikan. Karena penyusunan buku ini berdasarkan pada kemampuan yang terbatas, maka penyusun menyadari masih terdapat kekurangan atau kelemahan, karenaitu selanyaknyalah apabila ada tanggapan atau kritik yang bermanfaatuntuk kelengkapan buku ini selanjutnya.Semoga buku yang sederhana ini dapat bermanfaat dan membantubagi mereka yang membutuhkan serta dapat mendorong atau memberipacuan bagi pembaca untuk menelusuri lebih dalam lagi kepustakaanatau sumber yang ada.PREADNAMedan, 20 Desember 2018Penulis

PREADNAAIDMEPUOGR

DAFTAR ISIDAFTAR ISIPREBAB 1 PENDAHULUANA.B.C.D.E.F.AIDMEADNAKATA PENGANTARPUOGRvvii1Statistik dan Statistika .1Macam-macam Statistik . 3Peranan Statistik Dalam Penelitian Pendidikan. 4Jenis Data Dalam Statistik dan Penelitian. 5Pembulatan Angka Dalam Statistik. 12Langkah-Langkah Pengolahan Data Statistik Dalam Penelitian .14BAB 2 POPULASI DAN SAMPEL17A. Populasi .17B. Sampel.27C. Strategi penarikan sampel dalam penelitian pendidikan .47BAB 3 STATISTIK DESKRIPTIF49A. Pengertian Statistik Deskriptif. 49B. Penyajian Data . 49

PENERAPAN STATISTIK UNTUK PENDIDIKANC. Pengukuran Gejala Pusat (Central Tendency). 69D. Ukuran Penyimpangan Data (Ukuran Dispersi Data).73BAB 4 KONSEP DASAR PENGUJIAN HIPOTESIS91A. Statistik dan Penelitian.91B. Tiga Bentuk Rumusan Hipotesis. 93C. Dua Kesalahan dalam Pengujian Hipotesis . 95BAB 5 PENGUJIAN HIPOTESIS DESKRIPSI (SATU SAMPEL)99A. Statistik Parametrik. 99BAB 6 PENGUJIAN HIPOTESIS ASOSIATIFA.B.C.B.105Kovarian dan Koefisien Korelasi. 109Variabel dan Jenis Korelasi.119Statistik Parametrik. 124Statistik nonparametrik.147BAB 7 PENGUJIAN HIPOTESIS KOMPARATIFAIDMEPUOGR155A. Komparatif Dua Sampel. 156B. Komparatif k Sampel. 164ADNABAB 8 ANALISIS VARIANSPRE165A. Analisis Varians satu jalur (one way ANAVA). 168b. Analisis Varians dua jalur (Two Way ANAVA).172BAB 9 ANALISIS REGRESI187A. Regresi Linier Sederhana. 188B. Regresi Ganda. 199BAB10 UJI PERSYARATAN ANALISIS STATISTIK PARAMETRIK211A. Uji Normalitas. 212B. Uji Homogenitas. 219DAFTAR BACAAN225LAMPIRAN-LAMPIRAN227TENTANG PENULIS247viii

bab1PENDAHULUANA. STATISTIK DAN STATISTIKAPUOGRStatistika merupakan cabang dari ilmu matematika yang banyakmembantu kehidupan manusia, oleh karena sifatnya yang membantukehidupan manusia, maka statistika telah digunakan baik dalam perdagangan, bisnis, pendidikan maupun pengambilan keputusan dalamdunia politik. Diwaktu dahulu statistika hanya digunakan untuk menggambarkan keadaan dan menyelesaikan problem-problem kenegaraan saja seperti perhitungan banyaknya penduduk, pembayaran pajak,mencatat pegawai yang masuk dan keluar, membayar gaji pegawai danlainnya. Sekarang diera globalisasi ini hampir semua bidang kehidupanmenusia menggunakan statistika sebagai alat Bantu dalam menyelesaikan berbagai masalah dan pengambilan keputusan.Statistika berasal dari kata state (yunani), yaitu negara dan digunakan untuk urusan negara. Alkisah pada masa kekaisaran Romawi KaisarAugustus biasa memerintahkan pada tentaranya yang sedang berperangdi luar kerajaan untuk kembali ke kota masing-masing setiap bulan Desember untuk melakukan semacam registrasi guna mengetahui keberadaan tentaranya.Lama berselang setelah itu statistika tidak mendapat perhatianyang serius oleh para ilmuwan dan bahkan oleh ahli matematika itusendiri. Pada saat itu statistik masih dianggap bagian dari matematikayang hanya mempunyai peranan sedikit dalam kehidupan manusia. Halini dapat kita lihat bahwa pada abad pertengahan, yaitu pada masakejayaan daulah Islamiyah tidak kita jumpai ilmuwan Muslim yangPREADNAAIDME

PENERAPAN STATISTIK UNTUK PENDIDIKANahli dalam statistika atau yang menjadikan pembahasan keilmuannyaadalah statistika. Pada abad 9 M ahli matematika Islam Abu Musa alQawarizmi (780-850 M) tidak memasukkan statistika dalam pembahasannya ia hanya membahas aljabar sebagai inti dari buku-buku karangannya. Hingga sampai pada tahun 1880 Sir Francis Galton mulaimemasukkan statistika dalam pembahasan Biologi dan sejak inilah statistika mulai menampakkan geliatnya, hingga pada tahun 1918-1935Ronald Fisher mengembangkan teknik statistika inferensial melaluianalisis varians (ANAVA).Pada saat ini istilah statistik dapat berkaitan dengan beberapa istilah, yaitu statistik, statistika dan metode statistik atau metode statistika.Berikut merupakan definisi dari ketiga penggunaan kata statistik tersebut.Definisi StatistikPUOGRStatistik adalah rekapitulasi dari fakta yang berbentuk angka-angka disusundalam bentuk tabel dan diagram yang mendeskripsikan suatu permasalahan.Statistik adalah informasi yang mendeskripsikan suatu permasalahanAIDMEMaka dapatlah kita katakan bahwa tabel (tabel biasa, tabel kontingensi, tabel distribusi frekuensi) dan diagram (diagram batang, diagram garis/grafik, diagram lingkaran, diagram pastel, diagram gambardan diagram pencar) merupakan contoh dari statistik. Selain itu statistik juga diartikan dengan ukuran yang dijadikan sebagai penjelasanbagi sampel; seperti x (exs bar) sebagai simbol rata-rata, s sebagai simbol dari simpangan baku, r sebagai simbol korelasi. Huruf latin biasadigunakan sebagai simbol statistik.Dalam suatu penelitian yang dilakukan terutama penelitian kuantitatif, akan didapat data yang berbentuk angka-angka. Data tersebutbelum dapat memberikan informasi kepada kita mengenai keadaanobjek penelitian yang kita lakukan. Sehingga diperlukan pengetahuanbaru yang dapat menghantarkan kita pada analisis yang tepat terhadapdata yang dihasilkan melalui penelitian maupun pengamatan tersebut.Pengetahuan tentang cara penganalisisan data tersebut dinamakan dengan statistika atau ilmu statistik.PREADNADefinisi StatistikaStatistika adalah pengetahuan yang berhubungan dengan cara-cara pengumpulan data, pengolahan data atau analisisnya dan penarikan kesimpulan berdasarkan kumpulan data dan menganalisn yang dilakukan.2

BAB 1 TITIK EKUILIBRIUMDengan demikian, statistik dikatakan sebagai informasi sedangkanstatistika dikatakan sebagai alat atau pengetahuan untuk menghasilkaninformasi tersebut. Jika statistika adalah ilmu atau pengetahuan yangdigunakan untuk menghasilkan informasi, maka cara penggunaan statistika secara tepat sehingga menghasilkan informasi yang dapat dipercaya disebut dengan metode statistika atau metode statistik.Definisi Metode StatistikMetode statistik adalah cara penggunaan statistika secara tepat untuk menghasilkan informasi yang tepat dan dapat dipercaya.Sehingga penggunaan statistik pada bidang ekonomi dikatakandengan Ekonometri, penerapan statistik pada bidang biologi dikatakandengan Biometri, penerapan statistik pada bidang pendidikan dikatakanstatistik pendidikan.Pada saat ini statistik dan statistika sering digunakan dengan pe ngertian yang sama, sehingga ketika dikatakan statistik dapat berartisebagai ilmu statistik atau statistika dan bisa juga sebagai metode statistika. Penggunaan kata statistik sebagai pengetahuan yang serupa dengan statistika tidaklah tepat, namun jika tetap hendak menggunakankata statistik maka harus ditambahkan kata ilmu hingga menjadi ilmustatistik sebagai padanan kata yang sama dengan statistika.PREADNAAIDMEPUOGRB. MACAM-MACAM STATISTIKJika dilihat dari informasi yang dihasilkan melalui data yang dianalisa, maka statistika dapat dibedakan menjadi dua, yaitu:1. Statistika deskriptif, yaitu statistika yang digunakan menggambarkan dan menganalisa suatu hasil penelitian atau pengamatan, tetapitidak sampai pada suatu penarikan kesimpulan. Statistik deskriptifhanya melakukan pemaparan data apa adanya saja, menunjukkandistribusi dari data tetapi tidak melakukan penilaian terhadap dataitu. Adapun yang termasuk dalam statistika deskriptif adalah tabel, diagram, grafik, rata-rata, modus, median, varians, simpanganbaku dan ukuran lainnya.2. Statistika inferensial, yaitu statistika yang digunakan untuk menganalisis data dari suatu sampel, dan hasilnya akan digeneralisasikanuntuk populasi di mana sampel tersebut diambil. Terdapat dua macam statistika inferensial, yaitu statistik parametrik dan nonparametrik.3

PENERAPAN STATISTIK UNTUK PENDIDIKANa.b.Statistika parametrik terutama digunakan untuk menganalisisdata interval atau rasio yang diambil dari populasi yang berdistribusi normal. Seperti korelasi pearson product moment,ANAVA, t-tes, F-tes, regresi dan lain-lain.Statistika nonparametrik digunakan terutama untuk menganalisis data nominal dan ordinal dari populasi yang bebas distribusi, jadi tidak harus normal. Seperti: korelasi spearman rank,kendal tau, chi kuadrat dan lain-lain.C. PERANAN STATISTIK DALAM PENELITIAN PENDIDIKANApakah statistik mempunyai peranan penting dalam suatu penelitian pendidikan? Apakah tanpa statistik penelitian dalam bidang pendidikan tetap dapat dilakukan? Penelitian tentu saja dapat dilakukan tanpa bantuan dari statistik, ini berlaku terutama pada penelitian kualitatifyang mengutamakan analisis berbentuk analitik. Namun tidak selalupenelitian kualitatif tidak membutuhkan bantuan statistik. Hal ini dikarenakan ketika dilakukan penelitian kualitatif, data yang dihasilkantidak saja berbentuk kata-kata namun dapat juga berupa angka-angkadi mana satistik diperlukan untuk menjelaskannya. Hanya saja dalampenelitian kualitatif statistik yang diperlukan tidak seperti pada penelitian kuantitatif, pada penelitian kualitatif statistik yang digunakan hanya berupa statistik deskriptif. Pada penelitian kualitatif statistik tidakdigunakan untuk menarik kesimpulan.Adapun dalam penelitian kuantitatif statistik tidak dapat ditinggalkan, karena dimulai dari penentuan sampel penelitian hingga penarikankesimpulan memerlukan statistik. Statistik mempunyai peran yang sangat besar pada penelitian kuantitatif. Berikut akan diberikan beberapakegunaan statistik dalam penelitian kuantitatif.1. Alat untuk menghitung besarnya anggota sampel yang diambil darisuatu populasi. Penggunaan statistik dalam menentukan jumlahsampel penelitian dapat memberikan jumlah sampel yang representatif terhadap jumlah populasi sehingga jumlah sampel yang ditentukan lebih dapat dipertanggungjawabkan. Statistik membantupeneliti untuk menentukan berapa jumlah sampel yang tepat untukdapat mewakili populasi penelitian.2. Alat untuk menguji validitas dan reliabilitas instrumen. Sebeluminstrumen digunakan untuk penelitian, maka harus di uji validitasdan reliabilitasnya terlebih dahulu. Sehingga data yang dihasilkanoleh instrumen tersebut dapat dipercaya. Selain itu, statistik jugaPRE4ADNAAIDMEPUOGR

BAB 1 TITIK EKUILIBRIUM3.4.diperlukan untuk menentukan daya pembeda tes dan tingkat kesukaran tes.Membantu peneliti menyajikan data hasil penelitian sehingga datalebih komunikatif. Teknik-teknik penyajian data ini antara lain: tabel, grafik, diagram lingkaran, dan piktogram atau yang didalamstatistik dinamakan dengan statistik deskriptif.Alat untuk analisis data seperti menguji hipotesis Penelitian yangdiajukan. Dalam hal ini statistik yang digunakan antara lain: korelasi, regresi, t-test, Anava dan lain-lain. Dengan statistik kita dapat mengambil kesimpulan yang tepat mengenai keadaan populasidan sampel penelitian melalui data yang dihasilkan oleh penelitianyang kita lakukan.D. JENIS DATA DALAM STATISTIK DAN PENELITIANData menurut jenisnya dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitudata kualitatif dan data kuantitatif.1.Data KualitatifAIDMEPUOGRYaitu data yang berbentuk kategorisasi, karekteristik berbentukkalimat, kata-kata atau gambar. Data kualitatif merupakan data yangmenunjukkan kualitas sesuatu, oleh karena itu data kualitatif seringmenunjukkan kualitas sesuatu baik manusianya, benda-benda, maupunsuatu variabel tertentu seperti motivasi, minat dan lainnya. Contoh datakualitatif: siswa itu rajin, motivasi belajarnya rendah dan sebagainya.Data ini biasanya didapat dari wawancara atau pengamatan dan bersifat subjektif, sebab data tersebut dapat ditafsirkan berbeda oleh oranglain yang juga melakukan pengamatan.Dengan melakukan pengklasifikasian terhadap data kuantitatif kitadapat mengubah data kuantitatif menjadi kualitatif. Dengan memberikan kategori-kategori terhadap kuantitas tertentu kita mengubah datakuantitatif menjadi kualitatif. Misalkan saja data motivasi belajar siswayang diukur dengan menggunakan angket motivasi belajar akan menghasilkan data kuantitatif berupa angka-angka skor motivasi belajar.Skor motivasi belajar tersebut dapat diubah menjadi kualitas tentangmotivasi belajar dengan menggunakan syarat-syarat tertentu, misal sajakategori tersebut dibuat sebagai berikut:PREADNA5

PENERAPAN STATISTIK UNTUK PENDIDIKANTabel 1.1. Contoh Konversi Data Kuantitatif Menjadi Data KualitatifPersyaratanMotivasi belajar Rata-rata Standar deviasiTinggiRata-rata Standar deviasi s/d Rata-rata – Standar deviasiSedang Rata-rata – Standar deviasiRendahDengan mencari rata-rata dan standar deviasi dari skor motivasibelajar tersebut kita dapat mengetahui kualitas dari motivasi belajarsetiap sampel penelitian. Misalkan saja setelah dihitung didapat ratarata 29,4 dan standar deviasinya 4,4 sehingga motivasi belajar tersebutmenjadi;Tabel 1.2. Contoh Konversi Data Kuantitatif Menjadi Data KualitatifPersyaratanMotivasi belajar 33,8Tinggi25,0 s/d 33,8Sedang 25,0RendahAIDMEPUOGRKita bisa mengatakan bahwa motivasi belajar tinggi jika saja skormotivasi belajarnya di atas 33,8 ( 33,8), motivasi belajar rendah jikaskor motivasi belajarnya di bawah 25,0 ( 25,0) dan selain itu dikatakan motivasi belajar kategori sedang.PRE2.ADNAData KuantitatifYaitu data yang berbentuk angka atau data kualitatif yang diangkakan.Contoh : skor ulangan Matematika Rudi 75, skor minat belajar andi105, skor IQ Winda 135, jumlah siswa laki-laki di kelas X SMA 20 Medan adalah 23 orang.Data kuantitatif dapat dikelompokkan menjadi dua kelompok besar, yaitu data diskrit dan data kontinu. Data diskrit adalah data yangdiperoleh dari hasil menghitung atau mencacah, data seperti ini seringjuga disebut dengan data nominal dan ordinal. Data kontinu adalah datayang diperoleh dari hasil pengukuran. Data kontinu dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu data interval dan rasioBerdasarkan skala ukurnya data kuantitatif dapat dibedakan menjadi data: nominal, ordinal, interval dan rasio.6

BAB 1 TITIK EKUILIBRIUMa.Data NominalData nominal adalah data yang hanya mengandung unsur penamaan (Bahasa Latin, Nomos nama). Contoh; jenis kelamin mahasiswafakultas Tarbiyah terdiri dari laki-laki dan perempuan, laki-laki berjumlah 450 orang dan perempuan sebanyak 765 orang.Tabel 1.3. Contoh Data NominalJenis kelaminSkor/Bobot/kodeLaki-laki12Perempuan21Pa

relasi, regresi, t-test, Anava dan lain-lain. Dengan statistik kita da-pat mengambil kesimpulan yang tepat mengenai keadaan populasi dan sampel penelitian melalui data yang dihasilkan oleh penelitian yang kita lakukan. D. JENIS DATA DALAM STATISTIK DAN PENELITIAN Data

Related Documents:

Statistik Inferensial Statistika inferensial: statistik yang digunakan untuk menggeneralisasikan data sampel terhadap populasi. Oleh karena itu terdapat nilai signifikansi (α). Statistik inferensial ada dua macam yaitu : 1. Statistik parametris: suatu uji yang modelnya menetapkan adanya syarat-syarat tertentu

Indonesia. Pusdatin Kemenristekdikti Statistik Pendidikan Tinggi Tahun 2018 Pangkalan Data Pendidikan Tinggi Jakarta: Pusdatin Iptek Dikti, Setjen, Kemenristekdikti, 2018 xvi, 220 hal. ; 20x25 cm.—(PT 18) ISSN 2528 - 0252 Frekuensi Tahunan (2018) 1. Statistik Pendidikan Tinggi 2. Statistik Perguruan Tinggi 3.

BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian dan Pendekatan Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif, artinya sebagai jenis penelitian yang temuan-temuannya tidak diperoleh melalui prosedur statistik atau bentuk hitungan lainnya. Dalam penelitian kualitatif metode yang biasa dimanfaatkan adalah wawancara, pengamatan, dan .

1. Statistik dan Statistika Penelitian a. Statistik 1). Statistik adalah kumpyang bilangan maupun non bilangan yang disusun dalam table dan atau diagram, yang menggambarkan suatu persoalan. 2). Statistik adalah dalam arti sempit dapat di

METODE PENELITIAN A. Penelitian Eksperimen Penelitian ini menggunakan metode penelitian eksperimen. Seperti yang dijelaskan dalam sugiyono (2010, hlm.11) bahwa metode penelitian eksperimen meruoakan metode penelitian yang digunakan untuk mencari pengaruh treatment (perlakuan) tertentu. Adapun, metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah

Nasrul, S.Si Staf Pengembangan Standardisasi Statistik Shafa Rosea Surbakti, SST, M.Si. Staf Pengembangan Standardisasi Statistik Srie Pujiasmiati Staf Pengembangan Standardisasi Statistik Zelly Maylani Staf Pengembangan Standardisasi Statistik Yudhi Agustar Sanjaya, SST., M.Stat. Staf Pengembangan Klasifikasi Statistik

BAB III PROSEDUR PENELITIAN A. Metode Penelitian Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan metode penelitian tindakan kelas (PTK). Penelitian tindakan kelas yaitu penelitian yang dilakukan oleh . Penelitian ini dilaksakan pada semester II atau genap tahun pelajaran 2016/2017 yaitu pada pertengahan bulan mei. Waktu penelitian mengacu pada

polypeptide, or protein. Chapter 8 – From DNA to Proteins Translation converts mRNA messages into polypeptides. A codon is a sequence of three nucleotides that codes for an amino acid. codon for methionine (Met) codon for leucine (Leu) Chapter 8 – From DNA to Proteins The genetic code matches each codon to its amino acid or function. –three stop codons –one start codon .