BUKU AJAR KEPERAWATAN MATERNITAS 2

3y ago
55 Views
4 Downloads
2.35 MB
150 Pages
Last View : 16d ago
Last Download : 3m ago
Upload by : Carlos Cepeda
Transcription

BUKU AJARKEPERAWATAN MATERNITAS 2Tim PenyusunNi Ketut Alit ArminiEsti YunitasariMira TrihariniTiyas KusumaningrumRetnayu PradanieAria Aulia Nastiti

BUKU AJAR KEPERAWATAN MATERNITAS 2ISBN: 978-602-6593-02-3Hak Cipta @ 2016, pada penulisPenyusunNi Ketut Alit ArminiEsti YunitasariMira TrihariniTiyas KusumaningrumRetnayu PradanieAria Aulia NastitiPenyuntingAdzhani Putri Sabila, drg.Gading Ekapuja Aurizki, S.Kep., Ns.Perwajahan dan Tata LetakTim Pustaka SagaCetakanPertama, November 2016Hak publikasi pada Fakultas Keperawatan Universitas Airlangga.Dilarang menerbitkan atau menyebarkan sebagian sebagian atau seluruh isi buku ini dalambentuk apapun dan dengan cara apapun, baik secara elektronik maupun mekanis , termasukmemfotokopi, merekam atau sistem penyimpanan dan pengambilan informasi, tanpa seijintertulis dari penerbit.PenerbitFakultas Keperawatan Universitas AirlanggaKampus C Mulyorejo Surabaya 60115Telp (031) 5913754, 5913257, 5913756, 5913752Fax (031) 5913257, 5913752Email : dekan@fkp.unair.ac.idSumber gambar paper/Pixabayhttps://pixabay.com/CC0 License

Asuhan Keperawatan pada KehamilanKATA PENGANTARPuji syukur kehadirat Allah SWT, yang atas limpahan rahmat dan karunia-Nya, kamidiberikan kesehatan dan kesempatan untuk dapat menyelesaikan Buku Ajar KeperawatanMaternitas 2 ini dengan baik. Buku ajar ini merupakan suplemen pembelajaran dalam matakuliah keperawatan maternitas. Kami mengharapkan buku ini dapat bermanfaat bagimahasiswa dalam mencapai kompetensi pembelajaran.Buku ajar ini terdiri atas 9 (sembilan) bab yang meliputi: (1) Asuhan keperawatanpada kehamilan; (2) Asuhan keperawatan pada komplikasi awal kehamilan; (3) Asuhankeperawatan pada komplikasi kehamilan lanjut; (4) Asuhan keperawatan pada penyakityang menyertai kehamilan; (5) Asuhan keperawatan pada persalinan; (6) Asuhankeperawatan pada komplikasi persalinan; (7) Asuhan keperawatan pada periode postpartum; (8) Asuhan keperawatan pada komplikasi post partum; (9) Pelayanan KeluargaBerencana.Di masa depan, kami mengharap buku ajar ini dapat terus disempurnakan, sehinggasegala kritik dan saran membangun akan sangat kami hargai. Tim penulis jugamengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunanbuku ini yang tidak dapat kami sebutkan satu persatu. Semoga dapat bermanfaat bagimahasiswa keperawatan.Surabaya, November 2016Tim Penyusuniii

ivBuku Ajar Keperawatan MaternitasDAFTAR ISIKata PengantarDaftar .24.34.4BAB55.1iiiivASUHAN KEPERAWATAN PADAKEHAMILANTujuan Pembelajaran.1Konsepsi dan Perkembangan Janin1Gejala, Tanda, dan AdaptasiKehamilan.2Proses Keperawatan Pada IbuHamil .6Daftar Pustaka.14Latihan.14ASUHAN KEPERAWATAN PADAKOMPLIKASI AWAL KEHAMILANTujuan Pembelajaran.15Kehamilan Ektopik.15Hiperemesis Gravidarum.21Abortus.26Daftar Pustaka.30Latihan.31ASUHAN KEPERAWATAN PADAKOMPLIKASI KEHAMILAN LANJUTTujuan Pembelajaran.33Preeklamsi.33Plasenta Previa.38Solusio Plasenta.43Daftar Pustaka.46Latihan.47ASUHAN KEPERAWATAN PADAPENYAKIT YANG MENYERTAIKEHAMILANTujuan Pembelajaran.Diabetes Mellitus.Penyakit Jantung.Anemia.HIV/ AIDS.Daftar Pustaka.Latihan.49495154566060ASUHAN KEPERAWATAN PADAPERSALINANTujuan Pembelajaran.61Faktor dan Proses .18.28.3BAB99.19.29.39.49.5Mengelola Nyeri Persalinan.Proses Keperawatan.Daftar Pustaka.Latihan.62737676ASUHAN KEPERAWATAN PADAKOMPLIKASI PERSALINANTujuan Pembelajaran.Distosia.Ketuban Pecah Prematur.Persalinan Post Matur.Daftar Pustaka.Latihan.777780858889ASUHAN KEPERAWATAN PADAPERIODE POST PARTUMTujuan Pembelajaran.91Adaptasi Fisiologis.91Adaptasi Psikologis.95Manajemen Laktasi.97Daftar Pustaka. 106Latihan. 107ASUHAN KEPERAWATAN PADAKOMPLIKASI POST PARTUMTujuan Pembelajaran. 109Perdarahan. 109Infeksi. 117Post Partum Blues. 122Daftar Pustaka. 127Latihan. 128KELUARGA BERENCANATujuan Pembelajaran.Perspektif Kependudukan.Kontrasepsi Sederhana.Kontrasepsi Modern.Kontrasepsi Permanen.Konseling Kontrasepsi.Daftar Pustaka.Latihan.129129130134142144145145

Asuhan Keperawatan pada KehamilanBAB 1ASUHAN KEPERAWATANPADA KEHAMILANTUJUAN PEMBELAJARAN:Setelah mempelajari pokok bahasan pada Bab 1 ini, mahasiswa dapatmenjelaskan tentang:1. Konsepsi dan perkembangan janin2. Gejala, tanda, dan adaptasi kehamilan3. Proses keperawatan pada ibu hamil1.1KONSEPSI DAN PERKEMBANGAN JANINKehamilan adalah proses mata rantai yang berkesinambungan terdiri dari ovulasi(pelepasan ovum) dan terjadi migrasi spermatozoa dari ovum. Pada saat terjadinya konsepsidan pertumbuhan zigot, terjadi nidasi (implantasi) pada uterus, pembentukan placenta, dantumbuh kembang hasil konsepsi sampai aterm (Bobak, 2004).Kehamilan adalah masa dimulainya konsepsi sampai lahirnya janin. Lama kehamilannormal adalah 280 hari atau 40 minggu atau 9 bulan 7 hari, dihitung dari hari pertama haidterakhir (Manuaba, 2002).Konsepsi secara formal didefinisikan sebagai persatuan antara sebuah telur dansebuah sperma yang menandai awal suatu kehamilan. Kejadian-kejadian itu ialahpembentukan gamet (telur dan sperma), ovulasi (pelepasan telur), penggabungan gametdan implantasi embrio di dalam uterus (Bobak, 2004).Proses kehamilan merupakan mata rantai berkesinambungan yang terdiri dari:1. OvumMeiosis pada wanita menghasilkan sebuah telur atau ovum. Proses ini terjadi di dalamovarium, khususnya pada folikel ovarium. Ovum dianggap subur selama 24 jamsetelah ovulasi.2. SpermaEjakulasi pada hubungan seksual dalam kondisi normal mengakibatkan pengeluaransatu sendok teh semen, yang mengandung 200-500 juta sperma, ke dalam vagina. Saatsperma berjalan melalui tuba uterina, enzim-enzim yang dihasilkan di sana akanmembantu kapasitasi sperma. Enzim-enzim ini dibutuhkan agar sperma dapatmenembus lapisan pelindung ovum sebelum fertilisasi.1

2Buku Ajar Keperawatan Maternitas3. FertilisasiFertilisasi berlangsung di ampula (seperti bagian luar) tuba uterina. Apabila sebuahsperma berhasil menembus membran yang mengelilingi ovum, baik sperma maupunovum akan berada di dalam membran dan membran tidak lagi dapat ditembus olehsperma lain. Dengan demikian, konsepsi berlangsung dan terbentuklah zigot.4. ImplantasiZona peluzida berdegenerasi dan trofoblas melekatkan dirinya pada endometriumrahim, biasanya pada daerah fundus anterior atau posterior. Antara 7 sampai 10 harisetelah konsepsi, trofoblas mensekresi enzim yang membantunya membenamkan dirike dalam endometrium sampai seluruh bagian blastosis tertutup.1.2GEJALA, TANDA, DAN ADAPTASI KEHAMILANBeberapa perubahan fisiologis yang terjadi selama kehamilan disebut tandakehamilan. Menurut Manuaba (1998), tanda dan gejala kehamilan dibagi menjadi 3 yaitu:1. Tanda dugaan hamilAmenore (terlambat datang bulan); mual dan muntah: pengaruh esterogen danprogesteron terjadi pengeluaran asam lambung yang berlebih; ngidam; sinkope ataupingsan: terjadi gangguan sirkulasi ke daerah kepala; payudara tegang; sering miksi;obstipasi; epulis; pigmentasi kulit; varises atau penampakan pembuluh darah.2. Tanda tidak pasti kehamilan. Rahim membesar sesuai dengan usia kehamilan Pada pemeriksaan dalam dijumpai:a.Tanda Hegar: melunaknya segmen bawah uterus.b.Tanda Chadwicks: warna selaput lendir vulva dan vagina menjadi ungu.c.Tanda Piscaseck: uterus membesar ke salah satu arah sehingga menonjol jelaske arah pembesaran tersebut.d.Kontraksi Broxton Hicks: bila uterus dirangsang mudah berkontraksi.e.Tanda Ballotement: terjadi pantulan saat uterus diketuk dengan jari. Perut membesar. Pemeriksaan tes biologis kehamilan positif.3. Tanda pasti kehamilan. Gerakan janin dalam rahim: teraba gerakan janin, teraba bagian-bagian janin; Denyut jantung janin: didengar dengan stetoskop laenec, alat kardiotokografi, alatdoppler, USG.

Asuhan Keperawatan pada Kehamilan1.2.1 Perubahan Fisiologis Wanita Selama Kehamilan1. UterusPeningkatan ukuran uterus disebabkan oleh peningkatan vaskularisasi dan dilatasipembuluh darah, hiperplas dan hipertrofi (pembesaran serabut otot dan jaringan fibroelastisyang sudah ada), perkembangan desidua. Selain itu, pembesaran uterus pada trimesterpertama juga akibat pengaruh hormon esterogen dan progesteron yang tinggi (Bobak, 2004;Mochtar, 1998).2. PayudaraRasa kesemutan nyeri tekan pada payudara yang secara bertahap mengalamipembesaran karena peningkatan pertumbuhan jaringan alveolar dan suplai darah. Putingsusu menjadi lebih menonjol, keras, lebih erektil, dan pada awal kehamilan keluar cairanjernih (kolostrum). Areola menjadi lebih gelap/berpigmen terbentuk warna merah muda.Rasa penuh, peningkatan sensitivitas, rasa geli, dan rasa berat di payudara mulai timbulsejak minggu keenam kehamilan (Bobak, 2004; Sulaiman, 2004; Hamilton, 1995).3. Vagina dan vulvaHormon kehamilan mempersiapkan vagina supaya distensi selama persalinan denganmemproduksi mukosa vagina yang tebal, jaringan ikat longgar, hipertrofi otot polos, danpemanjangan vagina. Peningkatan vaskularisasi menimbulkan warna ungu kebiruan yangdisebut tanda Chadwick, suatu tanda kemungkinan kehamilan yang dapat muncul padaminggu keenam tapi mudah terlihat pada minggu kedelapan kehamilan (Bobak, 2004;Sulaiman, 2004).4. IntegumenPerubahan keseimbangan hormon dan peregangan mekanis menimbulkan perubahanpada integumen. Terdapat bercak hiperpigmentasi kecoklatan pada kulit di daerah tonjolanmaksila dan dahi yang disebut cloasma gravidarum. Linea nigra yaitu garis gelap mengikutimidline (garis tengah) abdomen. Striae gravidarum merupakan tanda regangan yangmenunjukkan pemisahan jaringan ikat di bawah kulit (Bobak, 2004; Sulaiman, 2004).5. PernapasanKebutuhan oksigen ibu meningkat sebagai respon terhadap percepatan laju metabolikdan peningkatan kebutuhan oksigen jaringan uterus dan payudara. Selama masa hamil,perubahan pada pusat pernapasan menyebabkan penurunan ambang karbondioksida.Selain itu, kesadaran wanita hamil akan kebutuhan napas meningkat, sehingga beberapawanita hamil mengeluh mengalami sesak saat istirahat (Bobak, 2004; Moore, 2004).6. PencernaanPada awal kehamilan, sepertiga dari wanita hamil mengalami mual dan muntah,kemudian kehamilan berlanjut terjadi penurunan asam lambung yang melambatkan3

4Buku Ajar Keperawatan Maternitaspengosongan lambung dan menyebabkan kembung. Selain itu, menurunya peristaltikmenyebabkan mual dan konstipasi. Konstipasi juga disebabkan karena tekanan uterus padausus bagian bawah pada awal kehamilan dan kembali pada akhir kehamilan. Meningkatnyaaliran darah ke panggul dan tekanan vena menyebabkan hemoroid pada akhir kehamilan(Bobak, 2004; Hamilton, 1995).7. PerkemihanPada awal kehamilan suplai darah ke kandung kemih meningkat dan pembesaranuterus menekan kandung kemih, sehingga meningkatkan frekuensi berkemih. Hal ini jugaterjadi pada akhir kehamilan karena janin turun lebih rendah ke pelvis sehingga lebihmenekan lagi kandung kemih (Hamilton, 1995; Mochtar, 1998).8. Volume darahVolume darah makin meningkat di mana jumlah serum darah lebih besar daripertumbuhan sel darah, sehingga terjadi pengenceran darah (hemodilusi) denganpuncaknya pada usia kehamilan 32 minggu dan kadar Hb turun (Manuaba, 1998; Moore,2004; Sulaiman, 2004).9. Sel darahSel darah merah makin meningkat jumlahnya untuk mengimbangi pertumbuhan janindalam rahim, tetapi penambahan sel darah merah tidak seimbang dengan peningkatanvolume darah sehingga terjadi hemodilusi yang disertai anemia fisiologis (Manuaba, 1998).10. MetabolismeMetabolisme tubuh mengalami perubahan yang mendasar, di mana kebutuhan nutrisimakin tinggi untuk pertumbuhan janin dan persiapan pemberian ASI (Manuaba, 1998).1.2.2 Tanda Bahaya KehamilanTanda bahaya kehamilan adalah suatu gejala yang muncul akibat adanya infeksi ataugangguan yang terjadi selama hamil. Menurut Depkes (2006), tanda-tanda bahayakehamilan yang perlu diwaspadai adalah sebagai berikut:1.Bengkak di kaki, tangan, dan wajah, atau sakit kepala yang terkadang disertai kejang.Keadaan ini sering disebut keracunan kehamilan/eklamsia.2.Perdarahan Per vaginamPerdarahan merupakan penyebab kematian pada ibu hamil paling sering. Perdarahanpada kehamilan muda sebelum kandungan 3 bulan bisa menyebabkan keguguran.Apabila mendapatkan pertolongan secepatnya, janin mungkin dapat diselamatkan.Apabila tidak, ibu tetap harus mendapat bantuan medis agar kesehatannya terjaga.

Asuhan Keperawatan pada Kehamilan3.Demam TinggiHal ini biasanya disebabkan karena infeksi atau malaria. Apabila dibiarkan, demamtinggi pada ibu hamil membahayakan keselamatan ibu dan dapat menyebabkankeguguran atau kelahiran prematur.4.Keluar air ketuban sebelum waktunyaPecahnya ketuban sebelum waktunya merupakan tanda adanya gangguan padakehamilan yang dapat membahayakan keselamatan janin dalam kandungan.5.Ibu muntah terus dan tidak mau makanSebagian besar ibu hamil merasa mual dan kadang-kadang muntah pada umurkehamilan 1-3 bulan. Kondisi ini normal dan akan hilang pada usia kehamilan 3 bulan.Namun, jika ibu tetap tidak mau makan, muntah terus-menerus, lemah dan tidak bisabangun, maka keadaan ini berbahaya bagi kesehatan ibu dan keselamatan janin.6.Bayi dalam kandungan gerakannya berkurang atau tidak bergerak.Keadaan ini merupakan tanda bahaya pada janin. Hal ini disebabkan adanya gangguankesehatan pada janin, bisa juga karena penyakit atau gizi yang kurang.1.2.3 Tanda Gawat Darurat Pada Saat KehamilanGejala tertentu saat hamil kadang butuh pertolongan dokter segera. Jika ibu menemuigejala-gejala tersebut, itu berarti alarm tanda bahaya telah berbunyi dan harus segeramenghubungi dokter untuk meminta saran tindakan apa yang seharusnya dilakukan.Tanda darurat saat hamil adalah sebagai berikut:1.Sakit perut hebat atau bertahan lama.2.Perdarahan atau muncul bercak dari vagina.3.Bocornya cairan atau perubahan dalam cairan yang keluar dari vagina, yakni jikamenjadi berair, lengket atau berdarah.4.Adanya tekanan pada panggul, sakit di punggung bagian bawah, atau kram sebelumusia 37 minggu kehamilan.5.Pipis yang sakit atau terasa seperti terbakar.6.Sedikit pipis atau tidak pipis sama sekali.7.Muntah berat dan terus-menerus atau muntah disertai sakit atau demam.8.Menggigil atau demam tinggi di atas 101 Fahrenheit (38,3 C).9.Rasa gatal yang menetap di seluruh tubuh, khususnya jika dibarengi kulit tubuhmenguning, urine berwarna gelap dan feses berwarna pucat.10. Gangguan penglihatan, seperti pandangan ganda, pandangan kabur, buram, atau adatitik mata yang terasa silau jika memandang sesuatu.5

6Buku Ajar Keperawatan Maternitas11. Sakit kepala berat yang bertahan lebih dari 2-3 jam.12. Pembengkakan atau terasa berat akibat cairan (edema) pada tangan, muka, dan sekitarmata, atau penambahan berat badan yang tiba-tiba, sekitar 1 kilogram atau lebih, yangtidak berkaitan dengan pola makan.13. Kram parah yang menetap pada kaki atau betis yang tidak mereda ketika ibu hamilmenekuk lutut dan menyentuhkan lutut ke hidung.14. Penurunan gerakan janin. Jika terjadi kurang dari 10 gerakan dalam 2 jam padakehamilan minggu ke-26 atau lebih, artinya kondisi janin tidak normal.15. Trauma atau cedera pada daerah perut.16. Pingsan atau pusing-pusing, dengan atau tanpa palpitasi (pupil mata menyempit).17. Masalah kesehatan lain yang biasanya membuat ibu menghubungi dokter, meskitidak sedang hamil.(Sanford, 2006; Danford, 2002; Kesson, 2006)Gejala-gejala di atas mungkin lebih atau kurang mendesak tergantung pada situasikhusus atau riwayat kesehatan ibu dan umur kehamilan.1.3PROSES KEPERAWATAN PADA IBU HAMILMenurut Depkes (1995), keluhan pada saat kehamilan adalah suatu keadaan bersifatsubjektif di mana pada individu yang hamil terjadi proses adaptasi terhadap kehamilannya.Keluhan-keluhan tersebut antara lain:a. Keluhan pada trimester I umur kehamilan 1-3 bulan. Mual dan muntah: terutama pada pagi hari dan akan hilang pada siang hari. Terjadibila mencium bau yang menyengat, misalnya: minyak rambut dan bawang goreng. Pusing saat akan bangun tidur. Terjadi karena gangguan keseimbangan atau karenaperut kosong. Sering kencing: karena uterus yang membesar menekan kandung kemih. Perdarahan per vaginam: perlu diwaspadai adanya abortus. Perut membesar lebih besar dari usia kehamilan: bila pembesaran uterus tidak sesuaidengan usia kehamilan perlu diwaspadai adanya andanantisipasiterhadapkehamilannya. Perasaan senang dan menerima kehamilan mempengaruhi penerimaan ibuterhadap kelainan yang muncul, hal sebaliknya akan terjadi jika ibu menolak kehamilan.Pada saat ini sering terjadi konflik karena pengalaman baru, sehingga ibu hamil perlumendapat perhatian dan dukungan suami.

Asuhan Keperawatan pada Kehamilanb. Keluhan pada trimester II umur kehamilan 4-6 bulan.Keluhan bersifat subjektif sudah berakhir, sehingga bila ada ibu hamil yang masihmemiliki keluhan seperti trimester I perlu diwaspadai adanya faktor psikologis. Trimesterini sering ditandai adanya adaptasi ibu terhadap kehamilan di mana perasaan ibucenderung lebih stabil, karena keluhan pada trimester I telah terlewati. Ibu merasakanpengalaman baru, mulai merasakan gerakan bayi, terdengar denyut jantung janin (DJJ)melalui alat doptone atau melihat gambar/posisi melalui pemeriksaan USG. Trimester inidikatakan fase aman untuk kehamilan sehingga kegiatan ibu dapat berjalan tanpa keluhanberarti.c. Keluhan pada trimester III umur kehamilan 7-9 bulan.Keluhan pada trimester ini yang sering muncul akan mencerminkan prognosakehamilan. Keluhan bersifat subjektif perlu mendapat perhatian karena hal itumenunjukkan keadaan patologis antara lain: Pusing disertai pandangan berkunang-kunang: dapat menunjukkan terjadinya anemiadengan Hb 10 %. Pandangan mata kabur disertai pusing: sebagai rujukan kemungkinan hipertensi. Kaki oedem: perlu dicurigai sebagai salah satu trias klasik eklamsia, oedem pada kaki,proteinuria, hipertensi. Sesak napas pada trimester III perlu dicurigai adanya kelainan letak (sungsang). Perdarahan: perlu dicurigai adanya plasenta previa. Ketuban pecah dini: keluar cairan di tempat tidur pada siang/malam hari, cairan jernihbukan pada saat kencing. Sering kencing: disebabkan tekanan kepala bayi pada kandung kemih karena kepalabayi akan masuk PAP pada usia kehamilan 36 minggu.Apabila ibu hamil mendapatkan keluha

Asuhan Keperawatan pada Kehamilan iii KATA PENGANTAR Puji syukur kehadirat Allah SWT, yang atas limpahan rahmat dan karunia-Nya, kami diberikan kesehatan dan kesempatan untuk dapat menyelesaikan Buku Ajar Keperawatan Maternitas 2 ini dengan baik. Buku ajar ini merupakan suplemen pembelajaran dalam mata

Related Documents:

vi Buku Ajar Keperawatan Kesehatan JiwaTeori dan Aplikasi Praktik Klinik buku ini diharapkan dapat menjadi dasar mahasiswa memasuki dunia keperawatan dan menjadi seorang perawat professional dalam memberikan pelayanan keperawatan jiwa pada klien dan keluarga dalam berbagai kondisi, baik ditatanan rumah sakit maupun komunitas. Buku ajar ini disusun dengan mengacu pada kurikulum pendidikan .

Mampu memberikan asuhan keperawatan pada area spesialisasi (keperawatan m edikal bedah, keperawatan anak, keperawatan maternitas, keperawatan jiwa, atau keperawatan komunitas . pada pasien Stroke 3. P enyuluhan dan konseling pada pasein hipertensi 4. Penanga

asuhan keperawatan Anak. Buku panduan ini diharapkan dapat memberikan arahan bagi mahasiswa dalam pencapaian kompetensi demi menyelesaikan mata ajar keperawatan Anak. Ucapan terima kasih kami ucapkan kepada seluruh tim keperawatan Anak Akademi Keperawatan HKBP Balige yang telah memberikan kontribusi dalam penyusunan buku panduan praktik belajar lapangan ini. Kami menyadari buku panduan ini .

diberikan kepada penulis, sehingga dapat menyelesaikan buku ajar” Konsep Keperawatan Keluaraga”. Buku ini ditulis untuk membantu memenuhi kebutuhan perkembangan trend dan isu ilmu keperawatan khususnya Keperawatan Keluarga sesuai dengan kurikulum tahun 2019 dan juga membantu mahasiswa keperawatan memahami konsep tentang keperawatan sebagai landasan dalam pengembangan profesi keperawatan .

keperawatan,Kode etik keperawatan,Issue etik,Masalah etik,Dilema etik dalam keperawatan, Bioetik keperawatan,Hak dan kewajiban perawat dan pasien,Aspek legal dalam praktik keperawatan, danKeputusan etik. Cakupan mata kuliah ini membahas tentang etika keperawatan Untuk dapat mengaplikasikan mata kuliah tersebut diperlukan berbagai

Amin Hardhi. Aplikasi Asuhan Keperawatan Keperawatan. Jakarta : EGC Berdasarkan Diagnosa Andarmoyo, S. 2013. Konsep & Proses Keperawatan Nyeri . Jogjakarta : Medika Aspiani Reni Yuli. 2017. Buku Ajar Asuhan Keperawatan Maternitas Aplikasi Nanda NIC dan NOC. Jakarta: CV T

Analisis Buku Ajar Biologi SMA Kelas X Di Kota Bandung Berdasarrkan Literasi Sains, 1–13. Adisendjaja, Y. H., & Romlah, O. (2007). Analisis Buku Ajar Sains Berdasarkan Literasi Ilmiah Sebagai Dasar Untuk Memilih Buku Ajar Sains ( Biologi ) Literasi Ilmiah Sebagai Dasar Untuk Memilih Buku Ajar Sains (Biologi). FPMIPA-UPI, 1–8.

Tourism is a sector where connectivity and the internet have been discussed as having the potential to have significant impact. However there has been little research done on how the internet has impacted low-income country tourism destinations like Rwanda. This research drew on 59 in-depth interviews to examine internet and ICT use in this context. Inputs Connectivity can support inputs (that .