BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Persepsi 1. Pengertian Persepsi

3y ago
64 Views
7 Downloads
219.72 KB
30 Pages
Last View : 5d ago
Last Download : 3m ago
Upload by : Aiyana Dorn
Transcription

BAB IITINJAUAN PUSTAKAA. Persepsi1. Pengertian persepsiPersepsi merupakan suatu proses dimana individu imadanmenginterpretasikan, sehingga seseorang dapat menyadari dan mengertiapa yang diterima dan hal ini juga dapat di pengaruhi oleh pengalamanpengalaman pada individu yang ukuPerilakuOrganisasi, pengertian persepsi adalah proses di mana individu erekagunamemberikan arti bagi lingkungan mereka. Namun, apa yang diterimaseseorang pada dasarnya bisa berbeda dari realitas objektif. Oleh karenaitu, setiap individu mempunyai stimulus yang saling berbeda mesikpunobjeknya sama, Cara pandang melihat situasi ini cenderung lebih pentingdaripada situasi itu sendiri (9).Sedangkan menurut Moskowitz dan Orgel mengatakan bahwapersepsi adalah proses yang intergrated dalam diri individu terhadapstimulus yang diterimanya(14). Hamner dan Organ menyatakan engorganisasikan dalam pikirannya, menafsirkan, mengalami danmengolah pertanda atau dalam segala sesuatu yang terjadi disekitar13

14lingkungannya. Bagaimana segala sesuatu tersebut yang mempengaruhipersepsi, nantinya akan dapat pula mempengaruhi perilaku yang akandipilihnya.(15)Menurut Prof. Dr Bimo Walgito persepsi merupakan suatu prosesyang didahului oleh proses pengindraan, yaitu merupakan prosesditerimanya stimulus oleh individu melalui alat indera atau disebut jugaproses sensoris. Proses tersebut merupakan pemahaman terhadap suatuinformasi yang disampaikan oleh orang lainyang sedang salingberkomunikasi maupun bekerja sama. Sehingga setiap orang tidakterlepas dari persepsi(14).Menurut Luthans, persepsi adalah lebih komplek dan luas sisangattergantung pada penginderaan data, proses kognitif barangkali bisamenyaring, menyederhanakan, atau mengubah secara sempurna datatersebut. Dengan kata lain proses persepsi dapat menambah, danmengurangi kejadian kenyataan yang diinderakan oleh seseorang(12).W.R. Nord menyebutkan bahwa persepsi adalah proses kognitif,dimana seorang individu memberikan arti kepada lingkungan. Mengingatbahwa masing-masing orang memberi artinya sendiri terhadap stimuli,maka dapat dikatakan bahwa individu-individu yang berbeda, “melihat”hal sama dengan cara-cara yang berbeda.(16) Dari penjelasan beberapapara ahli tersebut dapat diketahui bahwa persepsi adalah proses stimulasiyang diterima oleh alat indera manusia, kemudian stimulasi tersebutmengorganisasikan, mengintrepretasikan dan menafsirkan informasi yangditerima untuk mengenali lingkungan yang ada disekitarnya.

152. Faktor yang mempengaruhi ruhiolehkarakterisitk pribadi seperti sikap, motivasi, kepentingan atau minat,pengalaman dan pengharapan. Faktor lain yang dapat menentukanpersepsi adalah umur, tingkat pendidikan, latar belakang sosial ekonomi,budaya, lingkungan fisik, pekerjaan, kepribadian, dan pengalaman hidupindividu(9).Faktor-faktor yang mempengaruhi persepsi adalah :a. Pihak Pelaku persepsi (perceiver)Seseorang individu memandang pada suatu target danmencoba menafsirkan apa yang dilihatnya, kemudian penafsiran itudipengaruh oleh karakteristik-karakteristik pribadi dari pelaku persepsiitu sendiri. Di antara karakteristik pribadi yang mempengaruhipersepsi adalah sikap, motif, kepentingan atau minat, pengalamanmasa lalu, dan pengharapan.1) Sikap , tiap-tiap individu melihat hal yang sama, tetapimerekan akan menafsirkannya secara berbeda.2) Motif, kebutuhan yang tidak dipuaskan akan merangsangindividu dan mempunyai pengaruh yang kuat padapersepsi mereka. Ini diperlihatkan dalam riset mengenairasa lapar.3) Kepentingan atau minat, karena kepentingan individualsetiap individu berbeda, apa yang dicatat satu orang dalamsuatusituasidapatdipersepsikan orang lain.berbedadenganapayang

164) Pengalaman masa lalu, Seseorang yang mengalamiperistiwa yang belum pernah dialami sebelumnya akanlebih mencolok daripada yang pernah dialami di masa lalu.5) Pengharapan, dapat menyimpangkan persepsi seseorangdalam melihat apa yang orang harapkan lihat.b. Objek atau target yang dipersepsikanKarakteristik di dalam target yang akan diamati dapatmempengaruhi apa yang dipersepsikan seseorang. Gerakan, bunyi,ukuran, dan atribut-atribut lain dari target yang membentuk cara kitamemandang.1) Latar belakang, hubungan suatu target dengan erungan kita untuk mengelompokkan benda-bendayang berdekatan atau mirip.2) Kedekatan, obyek-obyek yang berdekatan satu sama lainakan cenderung dipersepsikan bersama-sama bukannyaterpisah.3) Bunyi, obyek atau orang yang keras suaranya lebihmungkin diperhatian dalam kelompok daripada merekayang pendiam.4) Ukuran , obyek yang semakin besar akan mempengaruhipersepsi seseorang.

17c. Konteks dalam persepsi yang dilakukanSelain kedua hal yang berpengaruh terhadap persepsiindividu. Situasi dalam konteks mencakup waktu, keadaan/ tempatkerja dan keadaan sosial.Sedangkan menurut Miftah Toha ada 2 (dua) faktor yangmempengaruhi persepsi seseorang(12) yaitu :a. Faktor InternalFaktor-faktor tersebut antara lain :1) Belajar atau pemahaman learning dan persepsiSemua faktor-faktor dari dalam yang membentuk adanyaperhatian kepada sesuatu objek sehingga menimbulkanadanya persepsi yang selaras dengan proses pemahamanatau belajar(learning) dan motivasi masing-masingindividu.2) Motivasi dan persepsiMotivasi dan kepribadian pada dasarnya tidak bisadipisahkan dari proses belajar, tetapi keduanya jugamempunyai dampak yang amat penting dalam prosespemilihan persepsi yang akan merangsang perhatian danminat orang-orang dalam masyarakat.3) Kepribadian dan nya dengan proses belajar dan motivasi.erat

18b. Faktor EksternalFaktor-faktor tersebut antara lain :1) IntensitasPrinsip intensitas dari suatu perhatian dapat dinyatakanbahwa semakin besar intensitas stimulus dari luar,layaknya semakin besar pula hal-hal yang dapat dipahami.Suara yang keras, bau yang tajam, sinar yang terang akanlebih banyak atau mudah diketahui dibandingkan dengansuara yang lemah, bau yang tidak tajam, dan suara yangburam.2) UkuranBahwa semakin besar ukuran sesuatu obyek, makasemakin mudah untuk bisa diketahui atau dipahami.Bentuk ukuran ini akan dapat mempengaruhi persepsiseeorang, dengan melihat bentuk ukuran suatu obyekorang akan mudah tertarik perhatiannya yang nanti akanmembentuk persepsinya.3) Keberlawanan atau KontrasBahwa stimulus dari luar yang penampilannya berlawanandengan latar belakang atau sekelilingnya aau yang samasekali di luar sangkaan orang banyak, akan menarikbanyak perhatian.

194) PengulanganBahwa stimulus dari luar yang diulang akan memberikanperhatian yang lebih besar dibandingkan dengan sekalidilihat.5) adap obyek yang bergerak dalam pandangannyadibandingkan obyek yang diam. Dari gerakan sesuatuobyek yang menarik perhatian seseorang ini akan timbulsuatu persepsi6) Baru dan FamilierBahwa baik situasi eksternal yang baru maupun yangsudahdikenal dapat dipergunakan sebagai penarikperhatian.Menurut Notoatmodjo mengatakan persepsi di pengaruhi oleh duabagian besar yaitu faktor eksternal dan faktor internal. Faktor eksternaladalah faktor yang melekat pada objeknya sedangkan Faktor internaladalah faktor yang terdapat pada orang yang mempersepsikan stimulustersebut. Faktor Eksternal yang dimaksud terdiri dari(25):a. Faktor Eksternal.1) Kontras, untuk menarik perhatian yaitu dengan cara membuatkontras baik pada warna, ukuran, bentuk atau gerakan.2) Perubahan Intensitas, Suara yang keras atau cahaya yang terangakan menarik perhatian individu.

203) Pengulangan, Stimulus yang diulang-ulang yang tidak masukdalam perhatian kita, pada akhirnya akan mendapat perhatiankita.4) Sesuatu yang baru, Suatu stimulus yang baru yang lebih menarikperhatian kita daripada sesuatu yang telah kita ketahui.5) Sesuatu yang menjadi perhatian orang banyak, Stimulus yangmenjadi perhatian oleh banyak orang akan lebih mendapatperhatian.b. Faktor Internal , Untuk mengetahui faktor internal yang ada dalam diriseseorang maka digunakan stimulus tertentu. Teknik ini disebutTeknik proyeksi . Test Rorcshach, W artegg atau TAT adalah contohcontoh yang mempergunakan teknik ini1) Pengalaman/ Pengetahuan : Pengalaman atau pengetahuan yangdimiliki seseorang merupakan fakor yang sangat berperan dalammenginterpretasikan stimulus yang diperoleh.2) Harapan atau expectation: Harapan terhadap sesuatu akanmempengaruhi persepsi terhadap stimulus.3) gakansesuatumenyebabkanakankitamenginterpretasikan stimulus secara berbeda.4) atannya akan menginterpretasikan bahwa rokok sebagaisesuatu yang negatif.5) Emosi:Sesuatuyangmembuatseseorangtakutmempengaruhi persepsinya terhadap stimulus yang ada.akan

216) Budaya ; Seseorang yang latar belakang nya sama akanmenginterpretasikan orang-orang dalam kelompoknya iluarkelompoknya secara sama.Gitusudarmo, menyebutkan bahwa persepsi sebagai suatu prosesmemperhatikan dan menyeleksi, mengorganisasikan dan menafsirkanstimulus lingkungan. Dia menambahkan bahwa ada beberapa faktor yangmempengaruhi persepsi , diantaranya (23) :a. Ukuran, dimana semakin besar atau semakin kecil ukuran suatu objekfisik maka akan semakin dipersepsikan.b. Intensitas, dimana semakin tinggi suatu tingkat intensitas suatustimulus maka semakin besar kemungkinannya untuk dipersepsikanc. Frekuensi, dimana semakin sering frekuensi suatu stimulus makaakan semakin dipersepsikan orang. Misalnya perusahaan yangdengan gencar mengiklankan produknya diberbagai media.d. Kontras, dimana stimulus yang mencolok dengan lingkungannyamaka akan semakin dipersepsi orang. Seseorang yang tampil “beda”secara fisik akan semakin dipersepsikan banyak orang.e. Gerakan, dimana stimulus dengan gerakan yang lebih banyak akansemakin dipersepsikan orang dibanding stimulus yang gerakannyakurang.f.Perubahan, dimana stimulus yang berubah-ubah akan menarik untukdiperhatikan dibanding stimulus yang tetap.g. Baru, dimana suatu stimulus baru akan lebih menarik perhatian orangdibanding stimulus lama.

22h. Unik, dimana semakin unik suatu objek atau kejadian maka akansemakin menarik orang lain untuk memperhatikannya.3. Organisasi PersepsiJika informasi berasal dari suatu situasi yang telah diketahuiseseorang, maka informasi yang datang tersebut akan nya.Hasildaripengorganisasian persepsinya mengenai sesuatu informasi berupapengertian tentang suatu obyek yang diketahuinya. Pengorganisasianpersepsi itu meliput tiga hal , yaitu (12) yaitu :a. unyai kesamaan dan ketidaksamaan ciri akan dipersepsikansebagai suatu obyek yang berhubungan dan ketidakberhubungan.Artinya obyek yang mempunyai ciri yang sama dipersepsikan adahubungannya, sedangkan obyek yang tidak mempunyai ciri adalahterpisah.b. Kedekatan dalam ruang, yaitu obyek atau peristiwa yang dilihat olehorang karena adanya kedekatan di dalam ruang yang digunakan,akan dengan mudah diartikan sebagai obyek atau peristiwa yang adahubungannya.c. Kedekatan dalam waktu, yaitu obyek aau peristiwa juga dilihatsebagai hal yang mempunyai suatu hubungan karena adanyakedekatan atau kesamaan dalam waktu.Dari ketiga hal diatas merupakan suatu proses pengorganisasianpersepsi. Setiap obyek yang diketahui adanya suatu kesamaan danketidaksamaan, kedekatan dalam ruang , dan kedekatan dalam

23waktu. Suatu individu akan mengorganisasikan sedemikian rupasehingga menciptakan suatu persepsi tertentu.4. Proses terbentuk persepsiMenurut Walgito , proses terjadinya persepsi dimulai dari objek yangmenimbulkan stimulus, dan stimulus mengenai alat indera manusia.Proses stimulus yang mengenai alat indera merupakan proses fisik.Proses stimulus yang diterima alat indera kemudian diteruskan olehsyaraf sensoris menuju ke otak. Proses ini disebut proses fisiologis.Kemudian terjadilah otak sebagai pusat kesadaran sehingga individumenyadari apa yang dilihat, didengar atau diraba. Proses yang terjadipada kesadaran oleh individu disebut proses psikologis. Tahap akhir dariproses persepsi adalah individu menyadari tentang stimulus yangditerimanya melalui alat indera(17).Menurut Miftha Toha, proses terbentuk persepsi ada beberapatahapan(12), yaitu :a. Stimulus atau RangsanganProses terbentuk persepsi diawal ketika individu dihadapkan padasuatu stimulus/rangsangan yang hadir dari lingkungannya.b. RegistrasiPada proses registrasi, suatu gejala fisik yang nampak berupapenginderaan dan syarat sesorang berpengaruh melalui panca inderayang dimiliknya. Seseorang dapat melihat dan mendengarkaninformasi yang terkirim kepadanya, lalu mendaftar informasi yangterkirim tersebut kepadanya.

24c. InterpretasiSuatu aspek dari kognitif dari persepsi yang penting yaitu prosesyang memberikan arti kepada stimulus yang sudah diterimanya.Proses interpretasi ini bergantung pada faktor pendalaman, motivasi,dan kepribadian seseorang.5. Konsep PerilakuPerilaku adalah sebagai suatu fungsi dari interaksi antara person atauindividu dengan lingkungannya. Berbagai macam pekerjaannya yangdijalani , maka individu akan berperilaku berbeda satu sama lain, danperilakunya ditentukan oleh masing-masing lingkungannya yang memangberbeda.(12)Menurut David Nadler , organisasi juga merupakan suatu lingkunganbagi individu juga mempunyai karaterisitik. Jikalau karakteristik individuberinteraksi dengan karakterisitek suatu organisasi , maka akanterwujudlah perilaku individu dalam organisasi.(12)Menurut Robbins ,perilaku seseorang dapat disebabkan secarainternal atau eksternal. Perilaku yang disebabkan secara internal adalahperilaku yang dipengaruhi karena kendali pribadi individu itu sendiri.Perilaku yang disebabkan secara eksternal diasumsi sebagai akibat darisebab-sebab luar, yaituindividu tersebut dianggap dipaksa karenaberperilaku demikian oleh situasi tertentu.(9)Menurut Bimo Walgito , Perilaku atau aktivitas dalam invidivdu tidaktimbul dengan sendirinya tetapi terjadinya karena terdapat rangsanganatau stimulus yang diterima oleh individu yang bersangkutan. Stimulus

25tersebut dapat berasal dari luar (stimulus eksternal) maupun diri sendiri(stimulus internal). Ada berbagai macam pandangan mengenai oristisberanggapanbahwa perilaku sebagai respons terhadap stimulus empunyaikemampuan dalam menentukan perilakunya, hubungan tersebut bersifatmekanistis. Pandangan lain mengatakan bahwa perilaku individumerupakan respons dari stimulus, tetapi individu tersebut mempunyaikemampuan dalam menentukan perilakunya. Hubungan perilaku ini tidakberlangsung secara otomatis.(14)6. Pengetahuan dalam dominan kognitifPengetahuan adalah hasil dari tahu dan ini terjadi setelah u. MenurutNotoatmodjo pengetahuan yang tercakup dalam dominan kognitifmempunyai 6 tingkatan(13) :a. Tahu (know)Tahu diartikan sebagai pengingat suatu materi yang telahdiajarkan dan dipelajari sebelumnya.b. Memahami (Comprehension)Memahami artinya sebagai suatu kemampuan untuk menjelaskansecara benar tentang obyek yang diketahui.c. Aplikasi (Application)Aplikasi artinya sebagai kemampuan untuk menggunakan materiyang telah dipelajari pada situasi atau kondisi nyata.

26d. Analisis (Analysis)Analisis adalah suatu kemampuan untuk menjabarkan materisuatu obyek kedalam komponen-komponen.e. Sintesis ( Syntesis)Sintesis adalah suatu kemampuan untuk menyusun formulasi barudan formulasi-formulasi yang ada.f.Evaluasi (Evaluation)Evaluasi adalah kemampuan untuk melakukan justifikasi ataupenilaian terhadap suatu materi atau obyek.7. MotivasiBeberapa para ahli menjelaskan pengertian dari motivasi, MenurutDrs. H. Malayu S.P. Hasibuan mengungkapkan Motivasi hankerjaseseorang ,agar mereka mau bekerja sama, bekerja efektif danterintegrasi dengan segala daya upayanya untuk mencapai kepuasan.Menurut Wayne F. Cascio pengertian motivasi adalah suatu emuaskankebutuhannya.(23)Menurut Robbins, Motivasi adalah kesediaan untuk mengeluarkantingkat yang berupaya tinggi untuk tujuan dari organisasi yangdikondisikan oleh kemampuan upaya itu dalam memenuhi kebutuhanindividual. Menurut stoner , mengatakan asumsi dasar motivasi adalahsatu dari beberapa faktor yang mementukan prestasi kerja seseorang,faktor yang lain adalah kemampuan, sumber daya, keadaan kerja,kepempimpinan, dan lain-lain. Jadi, Motivasi diawali dengan keinginan

27untuk mempengaruhi perilaku seseorang. Keinginan tersebut melaluiproses persepsi diterima oleh seseorang. Proses persepsi ini panseseorang.Selanjutnya apa yang diterima tersebut diberi arti oleh yang bersangkutanmenurut minat dan keinginannya (faktor intrinsik).(21) (22)8. Teori MotivasiAda beberapa teori yang menjelaskan tentang motivasi, antara lain:(12)(23)a. Teori Kebutuhan MaslowMaslow‟s Need Hierarchy Theory atau A Theory of HumanMotivation, dikemukan oleh A.H. Maslow tahun 1943. Teori inilanjutan dari Human Science Theory Elton Mayo tahun 1880-1949yang menyatakan bahwa kebutuhan dan kepuasan manusia itu jamakyaitu kebutuhan biologis dan psikologis berupa material dannonmaterial.Kemudian Maslow mendefinisikan suatu hierarki kebutuhan.Kebutuhan-kebutuhan tersebut antara lain sebagai berikut : (28)1) Kebutuhan fisik (physiological) yaitu Kebutuhan yang diperlukanuntuk bertahan hidup seperti makanan, minuman, udara , tempattinggal, dan lain-lainnya.2) tuhan akan keamanan dari ancaman luar, yakni merasaamandariancamanyangkeselamatan dalam bekerja.terjadiakibatkecelakandan

283) Kebutuhan Sosial yaituinteraksi,sertaKebutuhan akan pertemanan, annya.4) Kebutuhan akan penghargaan yaitu Kebutuhan agar orang utuhanuntukdilakukannya.5) kan potensi diri yang ada dalam dirinya, suatukeinginan untuk mencapai kebutuhan sepenuhnya yang berbedasatu dengan lainnya.Maslow mempelajari kebutuhan-kebutuhan dasar manusia ��,kemudianmenyatakan bahwa dasar tersebut :1) Manusia adalah mahluk sosial berkeinginan, dan keinginan iniselalu lebih banyak. Keinginan atau kebutuhan ini bersifat terusmenerus, dan selalu meningkat.2) Kebutuhan yang telah terpenuhi (dipuaskan), tidak lagi menjadialat motivasi, hanya kebutuhan yang belum terpenuhi yangmenjadi alat motivasi.3) tingkat-tingkat.Dalam Hierarki Kebutuhan Maslow ini, kebutuhan di tingkat palingrendah adalah kebutuhan fisiologis, sedangkan kebutuhan di tingkatyang paling tinggi adalah kebutuhan aktualisasi diri.

29b. Teori Motivasi Prestasi McClellandMcClelland dalam Miftha thoha, Hasil penelitian yang dilakukanbahwa kebutuhan untuk berprestasi itu adalah suatu yang berbedadan dapat dibedakan dari kebutuhan-kebutuhan lainnya. Seseorangdianggap mempunyai motivasi untuk berprestasi jika ia mempunyaikeinginan untuk melakukan suatu karya yang berprestasi lebih baikdari prestasi yang dilakukan oleh orang lain. McClelland menyebutkanbahwa ada tiga kebutuhan manusia, yakni kebutuhan untukberprestasi, kebutuhan untuk afiliasi dan kebutuhan untuk kekuasaan.Ketiga kebutuhan ini terbukti merupakan unsur yang amat pentinguntuk mementukan prestasi seseorang dalam bekerja.c. Teori HerzbergFrederick Herzberg tahun 1950 melakukan suatu studi mengenaimotivasi yang menyimpulka

BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Persepsi 1. Pengertian persepsi Persepsi merupakan suatu proses dimana individu melakukan pengorganisasian terhadap stimulus yang diterima dan menginterpretasikan, sehingga seseorang dapat menyadari dan mengerti apa yang diterima dan hal ini juga dapat di pengaruhi oleh pengalaman-

Related Documents:

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI 2.1 Tinjauan Pustaka Penelitian ini menggunakan beberapa pustaka yang berkaitan dengan penelitian ini. Hal ini berfungsi untuk pedoman dan pembanding penelitian yang akan dilakukan. Urfan (2017) melakukan penelitian berjudul Aplikasi Kalender Event Seni

BAB II TINJAUAN PUSTAKA, KONSEP, LANDASAN TEORI, DAN MODEL. PENELITIAN . 2.1 Tinjauan Pustaka. Tinjauan pustaka adalah kajian mengenai penelitian sebelumnya yang memiliki relevansi permasalahan dengan penelitian yang akan dilakukan. Kajian terhadap penelitiapenelitian sebelumnya diharapkan memberikan wawasan agar n-

10 BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI 2.1. Tinjauan Pustaka Penelitian tentang aplikasi mobile berbasis android yang dibuat oleh universitas atau berisi info seputar kampus atau panduan bagi mahasiswa atau

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tinjauan Pustaka 1. Pengertian Keagenan Keagenan adalah hubungan yang mempunyai kekuatan hukum yang terjadi bilamana kedua pihak bersepakat, memuat perjanjian, dimana salah satu pihak diamakan agen, setuju untuk mewakili pihak lainnya yang

6 BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Tinjauan Pustaka 1. Chronic kidney disease (CKD) a. Definisi Chronic kidney disease merupakan suatu keadaan kerusakan ginjal secar

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI 2.1 Tinjauan Pustaka Penelitian ini mengacu pada beberapa sumber dan tinjauan yang sudah ada dimana masing-masing penulis menggunakan metode yang berbeda sesuai dengan permasalahan yang di

BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Tinjauan Umum Tentang Bank Menurut Undang-Undang RI Nomor 10 Tahun 1998 tanggal 10 November 1998 tentang Perbankan, yang dimaksud dengan Bank adalah badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada masyarakat dalam bentuk kredit

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 1. Tinjauan Umum tentang Arbitrase 1. Pengertian Arbitrase Suatu hubungan keperdataan yakni dalam suatu perjanjian selalu akan ada resiko kemungkinan timbulnya suatu perselisihan dalam prosesnya baik antar pihak maupun dengan objek perjanjian. Sengketa tersebut dapat