PENGARUH PEMANFAATAN MEDIA SOSIAL

3y ago
35 Views
2 Downloads
3.50 MB
126 Pages
Last View : 28d ago
Last Download : 3m ago
Upload by : Aarya Seiber
Transcription

PENGARUH PEMANFAATAN MEDIA SOSIALWHATSAPP TERHADAP PENYEBARAN INFORMASIPEMBELAJARAN DI SMA NEGERI 5 DEPOKSKRIPSIDiajukan Kepada Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan SebagaiSalah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana PendidikanOleh:Nur Lia PangestikaNIM: 11140150000033JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIALFAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUANUIN SYARIF HIDAYATULLAHJAKARTA2018

ABSTRAKNur Lia Pangestika (11140150000033), Jurusan Pendidikan IlmuPengetahuan Sosial, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan. Judul Skripsi“Pengaruh Pemanfaatan Media Sosial WhatsApp Terhadap PenyebaranInformasi Pembelajaran di SMA Negeri 5 Depok”.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemanfaatan mediasosial WhatsApp terhadap penyebaran informasi pembelajaran di SMA Negeri 5Depok. Metode penelitian ini yaitu kuantitatif dengan jenis penelitian asosiatifhubungan kausal. Populasi dari penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XII diSMA Negeri 5 Depok yang berjumlah 390 orang dengan jumlah sampel 186orang. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalahkuesioner dan observasi. Hasil penelitian dilihat dari Uji Hipotesis t yangmenunjukaan bahwa nilai signifikasi pemanfaatan media sosial WhatsApp padatabel coefficiens sebesar 0,000 lebih kecil dari 0,05. Dapat disimpulkan bahwapemanfaatan media sosial WhatsApp berpengaruh terhadap penyebaran informasipembelajaran. Hasil uji Koefisien Korelasi yaitu nilai Pearson Correlationsebesar 0,620 yang berarti tingkat korelasi antara kedua variabel adalah kuat.Hasil Uji Koefisien Determinasi yaitu, besarnya adjusted R square adalah 0,385,hal ini berarti pemanfaatan media sosial WhatsApp memiliki pengaruh sebesar38,5% terhadap penyebaran informasi pembelajaran. Sedangkan sisanya (100%38,5% 61,5 %) dijelaskan oleh sebab-sebab yang lain.Kata Kunci: Media Sosial, WhatsApp, Penyebaran Informasii

ABSTARCTNur Lia Pangestika (11140150000033), Departement of Social SciencesEducation, Faculty of Tarbiyah and Teaching Training. The tittle of Skripsi is“The Effect of Using WhatsApp As a Social Media to The Dissemination ofLearning Information in SMA Negeri 5 Depok”.The purpose of this research is to know the effectiveness of using WhatsApp as asocial media in the dissemination of learning information at SMA Negeri 5Depok. This research used quantitative method, more the Associative CausalRelationship Method. The population of this research were all students of classXII in SMA Negeri 5 Depok with total population is 390 and the sample are 186respondens. Research data was collected using a questionnaire and observation.The result of the research from the Hypotesis Test t is significance, the use ofWhatsApp as a social media in the coefficients value table is 0,000 smaller than0,05. The conclution is the use of WhatsApp as a social media gives effect inspreading the learning informations. The test results of Pearson CorrelationCoefficient of the Correlation value is 0,620 which means the level of correlationbetween the two variables is stong. The result of Determination Coefficient Test,shows the amount of adjusted R square is 0,385, which means the use ofWhatsApp as social media has an effect of 38,5% to the dissemination of learninginformation. While the rest (100%-38,5% 61,5%) is explained by other causes.Keywords: Social Media, WhatsApp, Dissemination of Informationii

KATA PENGANTARPuji syukur penulis haturkan ke hadirat Allah SWTyang telahmenganugerahkan Rahmat dan KaruniaNya sehingga penulis dapat menyelesaikanskripsi ini yang berjudul “Pengaruh Pemanfaatan Media Sosial WhatsAppTerhadap Penyebaran Informasi Pembelajaran di SMA Negeri 5 Depok”.Shalawat dan salam tidak lupa tercurah kepada junjungan Nabi Muhammad SAWserta keluarga, sahabat, dan pengikutnya.Penulis telah mencoba untuk melakukan yang terbaik dalam menyelesaikanpenelitian ini. Namun, sebagai manusia penulis menyadari masih terdapatberbagai kekurangan dan kesalahan baik dari segi isi, bahasa, maupun sistematikapenulisan. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat dan digunakan sebagaimanamestinya.Dalam penyelesaian skripsi ini, tidak terlepas dari bantuan, dukungan, doa,dan bimbingan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, rasa terima kasih dan sayangpenulis sampaikan kepada:1. Bapak Prof. Dr. Ahmad Thib Raya, M.A., selaku Dekan Fakultas IlmuTarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Syarif HidayatullahJakarta.2. Bapak Dr. Iwan Purwanto, M.Pd., selaku Ketua Jurusan Pendidikan IlmuPengetahuan Sosial dan dosen penasehat akademik yang senantiasamemberikan motivasi dan semangat kepada peneliti untuk menyelesaikanskripsi ini.3. Bapak H. Syaripulloh, M. Si., selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan IlmuPengetahuan Sosial yang senantiasa memberikan motivasi dan semangatkepada peneliti untuk menyelesaikan skripsi ini.4. Ibu Dr. Maila Dinia Husnirahim, Ph. D., selaku Dosen Pembimbing I yangtelah bersedia meluangkan waktu untuk membimbing penulis dan denganiii

sabar memberikan arahan, nasehat, dan motivasi kepada penulis dalammenyelesaikan skripsi ini.5. Ibu Neng Sri Nuraeni, M. Pd., selaku Dosen Pembimbing II yang jugatelah bersedia meluangkan waktu untuk membimbing penulis dan dengansabar memberikan arahan, nasehat, dan motivasi kepada penulis dalammenyelesaikan skripsi ini.6. Seluruh Dosen Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial yang tidak bisadisebutkan satu persatu namun tidak mengurangi rasa hormat penulis,yang telah mendidik dan memberikan banyak ilmu kepada penulis denganpenuh kesabaran.7. Seluruh guru dan staf SMA Negeri 5 Depok, terutama Bapak AhmadZarkasih, S. Pd., selaku kepala sekolah yang telah memberikan izin danbantuan kepada penulis untuk melakukan penelitian di SMA Negeri 5Depok.8. Siswa dan siswi SMA Negeri 5 Depok yang telah membantu enulisdapatmenyelesaikan skripsi ini.9. Kedua orang tua tercinta, Ayahanda Amin Nurroziqin dan Ibunda Paniatiserta adikku tercinta Rafandra Rizqi Pangestu yang telah memberikanbanyak motivasi,curahan perhatian berupa moril maupun materil serta doayang selalu teriring setiap saat.10. Teman-teman jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial angkatan 2014khususnya konsentrasi Ekonomi, atas pengalaman yang dijalani bersamaselama perkuliahan.11. Untuk semua yang secara langsung maupun tidak langsung membantupenulis dalam menyusun penelitian ini yang tidak dapat disebutkan satupersatu.Hanya ucapan terimakasih yang mampu penulis sampaikan dan seraya berdoamudah-mudahan segala kebaikan yang diberikan memperoleh ganjaran amalkebaikan yang berlipat ganda oleh Allah SWT. Mudah-mudahan penelitian skripsiini dapat bermanfaat. Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kataiv

sempurna. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang baik daripara pembaca.Jakarta, 18 Agustus 2018PenulisNur Lia Pangestikav

DAFTAR ISILEMBAR JUDULPENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSILEMBAR PENGESAHAN PANITIA UJIANPERNYATAAN UJI REFERENSIPERNYATAAN KARYA ILMIYAHABSTRAKiKATA PENGANTARiiiDAFTAR ISIivDAFTAR GAMBARixDAFTAR TABELxDAFTAR LAMPIRANxiiBAB I PENDAHULUANA. Latar Belakang Masalah1B. Identifikasi Masalah5C. Pembatasan Masalah5D. Perumusan Masalah6E. Tujuan Penelitian6F. Manfaat Penelitian6BAB II KAJIAN TEORI DAN PENGUJIAN HIPOTESISA. Kajian Teori81. Landasan Teori82. Kajian Literatur9B. Penelitian Relevan29C. Kerangkan Berpikir31D. Hipotesis Penelitian32BAB III METODOLOGI PENELITIANA. Tempat dan Waktu Penelitian331. Tempat Penelitian332. Waktu Penelitian33B. Metode Penelitian34C. Populasi dan Sampel34vi

1. Populasi342. Sampel35D. Teknik Pengumpulan Data361. Angket362. Observasi40E. Teknik Analisis Data411. Uji Validitas dan Uji Reliabilitas412. Uji Prasyarat43a. Uji Asumsi Klasik43b. Uji Hipotesis45c. Uji Koefisien Korelasi45d. Uji Koefisien Determinasi46BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANA. Hasil Penelitian471. Gambaran Umum Lokasi Penelitian47a. Profil Sekolah47b. Visi dan Misi Sekolah492. Deskripsi Data49a. Data Responden Berdasarkan Jenis Kelamin49b. Tabulasi Angket Pemanfaatan Media Sosial WhatsApp50c. Tabulasi Angket Penyebaran Informasi Pembelajaran593. Pengujian Pesyaratan Analisis dan Pengujian Hipotesis66a. Uji Asumsi Klasik66b. Uji Hipotesis t70c. Pengujian Koefisien Korelasi danKoefisien Determinasi70B. Pembahasan Hasil Penelitian72C. Keterbatasan Penelitian76BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARANA. Kesimpulan77B. Implikasi77C. Saran78vii

DAFTAR PUSTAKA79UJI REFERENSILAMPIRANviii

DAFTAR GAMBARGambar 2.1Contoh Jejaring Sosiak (Facebook)10Gambar 2.2Contoh Blog11Gambar 2.3Contoh Micro Blog12Gambar 2.4Contoh Media Sharing13Gambar 2.5Contoh Social Bookmarking14Gambar 2.6Contoh Media Konten Bersama (Wiki)15Gambar 2.7Chat Group WhatsApp17Gambar 2.8WhatsApp Web17Gambar 2.9Proses Penyebaran Informasi22Gambar 2.10 Tingkat Kekayaan Media27Gambar 2.11 Kerangka Berpikir31Gambar 4.1Responden Berdasarkan Jenis Kelamin50Gambar 4.2P-Plot Uji Normalitas Dependent Variable: PemanfaatanMedia Sosial WhatsApp67ix

DAFTAR TABELTabel 2.1Media Komunikasi Pendidikan26Tavel 2.2Penelitian yang Relevan29Tabel 3.1Waktu Penelitian33Tabel 3.2Penentuan Jumlah Sampel (Isaac Michael)35Tabel 3.3Instrumen Penelitian37Tabel 3.4Lembar Observasi40Tabel 3.5Nilai Korelasi dan Tingkat Hubungan46Tabel 4.1Responden Berdasarkan Jenis Kelamin49Tabel 4.2Siswa SMA Negeri 5 Depok Sebagian Besar MemilikiSmartphone yang Mendukung Penggunaan AplikasiWhatsAppTabel 4.351Siswa SMAN 5 Depok Sering Berkomunikasi denganKeluarga dan Sahabat Menggunakan WhatsAppTabel 4.4Sebagian Besar Siswa SMA 5 Depok MengetahuiFitur-Fitur yang Ada pada WhatsAppTabel 4.553Orang Tua Saya Memilliki Smarphone yang MendukungPenggunaan Aplikasi WhatsAppTabel 4.755Sekolah Harus Memberikan Fasilitas Internet (Wifi)kepada SiswaTabel 4.1156Sekolah Sering Menggunakan Whatsapp untukBerkomunikasi Dengan Guru/ SiswaTabel 4.1254Orang Tua Saya Sering BerkomunikasiMenggunakan WhatsAppTabel 4.1054Orang Tua Saya Menguasai dengan Baik CaraMenggunakan WhatsApp dan Fitur-FiturnyaTabel 4.953Koneksi Internet yang Digunakan Oleh Orang TuaSaya Selalu Berfungsi dengan BaikTabel 4.852Jaringan Internet Saat Menggunakan WhatsAppSelalu StabilTabel 4.65156Sebagian Besar Guru Di SMAN 5 Depok MemilikiSmartphone yang Mendukung Penggunaan WhatsAppx57

Tabel 4.13Sebagian Besar Guru Di SMAN 5 Depok MemilikiKemampuan yang Baik dalam MemanfaatkanFitur-Fitur pada Aplikasi WhatsAppTabel 4.1458Sebagian Besar Guru Di SMAN 5 Depok SeringBerinteraksi dan Menyebarkan Informasi kepada Siswadengan Menggunakan Media Sosial WhatsAppTabel 4.15Pihak Sekolah Perlu Membuat Grup dengan SiswaSMAN 5 DepokTabel 4.165859Grup yang Dibuat Oleh Pihak Sekolah Saat IniSudah Sering Digunakan untuk Menyebarkan InformasiPembelajaranTabel 4.1760Sebagian Besar Guru di SMAN 5 Depok SudahMembuat Grup WhatsApp dengan SiswaTabel 4.1860Sebagian Besar Guru di SMAN 5 Depok SeringMembagikan Bahan Ajar Kepada Siswa MelaluiGrup KelasTabel 4.1961Sebagian Besar Guru di SMAN 5 Depok MemberikanKesempatan Kepada Siswa untuk Berdiskusidi Grup KelasTabel 4.2062Sebagian Besar Guru di SMAN 5 Depok SeringMemberikan Pengumuman Kepada Siswa TerkaitKegiatan Pembelajaran Melalui Grup KelasTabel 4.2162Sebagian Besar Guru di SMAN 5 Depok SeringMemanfaatkan Fitur Whatsapp yang Menarik dalamMenyebarkan Informasi PembelajaranTabel 4.2263Seluruh Informasi Pembelajaran yang Diberikanoleh Guru Menjadi Lebih Jelas Jika MenggunakanWhatsAppTabel 4.2364Seluruh Siswa di SMAN 5 Depok Memiliki GrupWhatsAppTabel 4.2464Sebagian Besar Siswa di SMAN 5 Depok Sering MembagikanMateri Pembelajaran Melalui Chat Groupxi65

Tabel 4.25Sebagian Besar Siswa SMAN 5 Depok MendapatkanInformasi Pembelajaran dengan Mudah dan Cepat JikaMenggunakan Media Sosial WhatsApp66Tabel 4.26Uji Normalitas67Tabel 4.27Test of Homogeneity of Variances68Tabel 4.28Uji Linearitas69Tabel 4.29Uji Hipotesis t70Tabel 4.30Uji Koefisien Korelasi71Tabel 4.31Uji Koefisien Determinasi71xii

DAFTAR LAMPIRANLampiran 1Angket PenelitianLampiran 2Hasil Uji Validitas dan ReliabilitasLampiran 3Hasil Tabel Frekuensi Pemanfaatan Media SosialWhatsApp (Variabel X)Lampiran 4Tabel Frekuensi Penyebara Informasi Pembelajaran (Variabel Y)Lampiran 5Hasil Analisis DataLampiran 6Dokumentasi Pemanfaatan Media Sosial WhatsApp SMA Negeri 5DepokLampiran 7Tabel Harga r Product MomentLampiran 8Lembar ObservasiLampiran 9Biodata Penulisxiii

BAB IPENDAHULUANA. Latar Belakang yangharusdiperhatikan agar kegiatan pembelajaran menjadi lebih maksimal dan tujuandari pembelajaran dapat tercapai. Penyebaran informasi pembelajaran selamaini sering mengalami kendala akibat ruang komunikasi yang terbatas.Keterbatasan ruang komunikasi menjadikan penyebaran informasi menjaditidak efektif dan sering terjadi miss communication. Namun, saat ini banyakteknologi komunikasi yang dirancang untuk memudahkan penyebaraninformasi. Salah satu produk teknologi yang diminati masyarakat adalahinternet. Berdasarkan survey yang dilakukan oleh Asosiasi Penyelenggara JasaInternet Indonesia (APJII), diperoleh informasi bahwa jumlah penggunainternet di Indonesia mencapai 132,7 juta orang pada tahun 2016 dan 97,4persen dari pengguna internet di Indonesia menggunakan media sosial.1 Mediasosial di era digital ini dapat dengan mudah diakses oleh masyarakat melaluismartphone mereka dengan cara mengunduh aplikasi mobile tersebut kapanpun dan dimana pun. Untuk kategori komunikasi, aplikasi media sosial palingpopuler yang ada di posisi pertama adalah WhatsApp Messenger, yang sudahdidownload oleh 1 Miliar orang.2 Posisi kedua adalah Facebook Lite denganjumlah downloader sebanyak 500 Juta.3 Posisi selanjutnya sebagai aplikasikomunikasi paling populer di Indonesia adalah Messenger, Shareit, Tik Tok,Instagram, dan masih banyak yang lainnya.4Penelitian ini fokus pada pemanfaatan media sosial WhatsApp, karenaWhatsApp adalah media sosial yang paling populer oleh masyarakat.WhatsApp merupakan sebuah aplikasi media sosial yang dirancang untukmemudahkan penggunanya dalam berkomunikasi melalui berbagai play.google.com/store/apps/top , diakses pada tanggal 8 April 2018 pukul 21:193Ibid, diakses pada tanggal 8 April 2018 pukul 21:19Ibid, diakses pada tanggal 8 April 2018 pukul 21:19WIB41

fitur yang tersedia. Beberapa fitur yang ada pada aplikasi WhatsApp antaralain Chat Group, WhatsApp di Web dan Desktop, Panggilan Suara dan VideoWhatsApp, Enskripsi End-To-End, Pengiriman Foto dan Video, Pesan Suara,dan Dokumen. Media sosial WhatsApp melalui bereagam fitur yangdisediakan dapat digunakan untuk kegiatan yang lebih bermanfaat, misalnyauntuk pendidikan.5WhatsApp dalam dunia pendidikan termasuk ke dalamteknologi pendidikan yang dapat difungsikan sebagai alat atau mediakomunikasi dalam pengelolaan pendidikan dan pengembangan pendidikan. 6Sebagai pengelolaan pendidikan, fungsi WhatsApp meliputi kegiatanpengelolaan organisasi kependidikan dan pengelolaan manusia yang terlibatdalam dunia pendidikan.7 Sedangkan fungsi WhatsApp dalam pengembanganpendidikan meliputi kegiatan pemanfaatan teknologi pendidikan sehinggapenggunaan fitur-fitur WhatsApp dalam kegiatan pembelajaran dapatmeningkatkan efektifitas pembelajaran.8Fitur Chat Group misalnya dapat digunakan oleh guru dan siswa untukmelakukan komunikasi maupun diskusi pembelajaran melalui media sosialdan penyebaran informasi lain yang terkait dengan kegiatan belajar. Selain itu,fitur pengiriman dokumen pada aplikasi WhatsApp juga dapat dimanfaatkanuntuk mempermudah siswa dalam mengirimkan tugas maupun mediapembelajaran dalam bentuk power point maupun dokumen sehinggapenyebaran informasi pembelajaran menjadi lebih maksimal. Pemanfaatanaplikasi WhatsApp selain dalam kegiatan belajar dapat digunakan oleh guru/pihak sekolah dan wali murid. Pihak sekolah dapat melakukan komunikasidengan wali murid melalui fitur WhatsApp seperti pengiriman foto, video, danyang lainnya sehingga wali murid dapat memonitor aktifitas siswa di sekolahdan dapat memperoleh informasi lain seperti pengumuman atau informasipenting lainnya melalui komunikasi dengan guru atau pihak sekolah. Beberapapeneliti telah melakukan penelitian terkait pemanfaatan sosial media.5Ishak Abdulhak dan Deni Darmawan, Teknologi Pendidikan, (Bandung: PT RemajaRosdakarya, 2015), hlm.1106Ibid, h. 1107Loc. Cit8Loc. Cit2

Salah satunya adalah Yuyun Linda Wahyuni dari UIN Sunan Kalijagayang melakukan penelitian berjudul Efektifitas Komunikasi melalui AplikasiWhatsApp (Studi terhadap Guru KPI 2012 di WhatsApp pada Mahasiswa KPIAngkatan 2012). Penelitian tersebut dilakukan untuk mengetahui nilai nikasiyangdigunakan, serta kepuasan mahasiswa dalam berdiskusi di grup KPI 2012pada aplikasi WhatsApp. Hasil dari penelitian tersebut adalah terdapatkepuasan dalam menggunakan aplikasi WhatsApp untuk bersosialisasiterutama di grup KPI 2012 yang ditandai dengan adanya komunikasi yangefektif. Namun, sebagian mahasiswa kurang ikut berpartisipasi dalam grupKPI 2012.9Berbeda dengan penelitian sebelumnya, penelitian ini dilakukan untukmenemukan pengaruh dari pemanfaatan aplikasi WhatsApp terhadappenyebaran informasi pembelajaran pada tingkat Sekolah Menengah Atas(SMA). Sebelumnya, peneliti telah melakukan pengamatan pada salah satuSekolah Menengah Atas di Depok dan ditemukan informasi bahwa saat inipihak sekolah, siswa, maupun guru telah melakukan komunikasi danmenyebarkan informasi terkait kegiatan pembelajaran melalui WhatsApp.Komunikasi antara sekolah dan siswa dilakukan melalui Group WhatsAppyang anggotanya diwakili oleh beberapa Ketua Kelas dan Wali Kelas.Informasi yang disebarkan biasanya berupa pengumuman kegiatan sekolahseperti hari libur, jadwal ujian, pembagian hasil belajar siswa, dan lainsebagainya. Namun, untuk penyebaran informasi yang sifatnya rahasia, pihaksekolah membuat Chat Group yang anggotanya hanya terdiri dan KepalaSekolah, Wakil Kepala Sekolah, dan Staff Tata Usaha. Tidak hanya pihaksekolah, guru juga membuat Chat Group dengan siswa agar komunikasi danpenyebaran informasi pembelajaran menjadi lebih fokus. Guru yang membuatChat Group adalah guru mata pelajaran dan juga wali kelas. Berdasarkanwawancara dengan seorang siswa SMA, diperoleh informasi bahwa melaluiChat Group tersebut siswa dan guru dapat menyebarkan informasi9Yuyun Linda Wahyuni, Skripsi Efektifitas Komunikasi melalui Aplikasi Whatsapp (Studiterhadap Guru KPI 2012 di Whatsapp pada Mahasiswa KPI Angkatan 2012)3

pembelajaran seperti membagikan materi pembelajaran dalam bentuk powerpoint,document,maupunyang lainnya,berdiskusitentang materipemebelajaran, hingga mengirimkan tugas dan memberi kabar terkait absensiatau kehadiran siswa. Ada beberapa wali kelas yang juga memasukkan orangtua murid ke dalam Group agar orang tua bisa mengetahui perkembangan dankegiatan anak-anaknya di sekolah.Meskipun siswa sudah masuk ke dalam Chat Group yang dibentuk olehguru atau wali kelas, siswa juga memiliki Group tersendiri yang anggotanyaadalah siswa dalam satu kelas yang sama atau seluruh siswa untuk satuangkatan. Chat Group siswa penggunaannya lebih luas dibanding Chat Groupyang dibuat oleh guru maupun wali kelas. Chat Group siswa digunakan untukpenyebaran informasi terkait pembelajaran maupun di luar pembelajaran.Untuk kegiatan pembelajaran, siswa saling berbagi materi pembelajaran danberdiskusi. Berdasarkan wawancara dengan siswa SMA Negeri 5 Depok danpengamatan peneliti, diketahui bahwa penggunaan WhatsApp dikalangansiswa SMA lebih dominan adalah untuk kegiatan di luar kegiatanpembelajaran. Penyebaran informasi di luar pembelajaran dilakukan untukberbagi informasi terkait acara angkatan, info beasiswa, info lomba, dan yangpaling sering adalah untuk sekedar berbincang-bincang dan untuk melakukantransaksi jual beli online.Meskipun komunikasi dan penyebaran informasi pembelajaran telahdilakukan menggunakan teknologi WhatsApp, ternyata ada beberapa masa

skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Pemanfaatan Media Sosial WhatsApp Terhadap Penyebaran Informasi Pembelajaran di SMA Negeri 5 Depok”. Shalawat dan salam tidak lupa tercurah kepada junjungan Nabi Muhammad SAW serta keluarga, sahabat, dan pengikutnya. Penulis telah mencoba untuk melakukan yang terbaik dalam menyelesaikan penelitian ini.

Related Documents:

Media sosial memliki beberapa karakter yang tidak dimiliki oleh beberapa jenis media lainnya. Ada batasan maupun ciri khusus yang hanya dimiliki oleh media social. Berikut beberapa karakteristik media sosial yaitu (Nasrullah, 2016): 1. Jaringan . Media sosial terbangun dari struktur sosial yang terbentuk dalam jaringan atau internet.

sosial instagram sebesar 1 angka maka kesehatan mental peserta didik akan mengalami peningkatan sebesar 0,231. Dan dapat diketahui pengaruh media sosial instagram terhadap kesehatan mental peserta didik sebesar 17,8%, yang sesuai dengan hasil koefisien determinasi. Kata Kunci: Media Sosial, Kesehatan Mental, Peserta Didik

2.5 Pemanfaatan Teknologi Informasi 2.5.1 Pengertian Pemanfaatan Teknologi Informasi Menurut Ellyana dkk (2009) Pemanfaatan teknologi informasi tersebut mencakup adanya (a) pengolahan data, pengelolaan informasi, sistem manajemen dan proses kerja secara elektronik, dan (b) pemanfaatan kemajuan teknologi informasi agar pelayanan publik dapat

A. Teori-teori sosial moden timbul sebagai tin& bdas kepada teori-teori sosial klasik yang melihat am perubahan rnasyarakat manusia dengan pendekatan yang pesimistik. Teori sosial moden telah berjaya menerangkan semua gejala sosial kesan perindustrian dan perbandaran. Teori sosial moden adalah lanjutan teori klasik dalam kaedah dan faIsafah. B. C.

pekerjaan sosial, para praktisi pekerjaan sosial, atau lembaga-lembaga kesejahteraan sosial, termasuk kementerian sosial. Para pekerja sosial seharusnya mampu menunjukkan secara ‘khas’ dengan pembeda pendekatan peke

Persyaratan Pendamping PKH : D-IV/S1 Pekerjaan Sosial / Kesejahteraan Sosial Memiliki sertifikasi kompetensi pekerja sosial Mampu mempraktekan pengetahuan, keterampilan, dan nilai pekerjaan sosial Minimal 2 tahun bekerja pada setting pekerjaan sosial/ kesejahteraan sosial Penjelasan Prosedur

(4.66%), dan Palembang (3.62%) (Iyaa 2012). Bagaimanapun, perkembangan media sosial tidak dapat terlepas daripada perkembangan Internet itu sendiri. Internet dan media sosial erat kaitannya. Hal ini kerana untuk mengakses media sosial tentunya memerlukan capaian Internet. Berdasarkan data

Agile Development and Scrum The agile family of development methods were born out of a belief that an approach more grounded in human reality – and the product development reality of learning, innovation, and change – would yield better results. Agile principles emphasize building working software that