MODUL MATA KULIAH KAJIAN KURIKULUM DAN BUKU TEKS EKONOMI

3y ago
108 Views
2 Downloads
1.91 MB
146 Pages
Last View : 7d ago
Last Download : 3m ago
Upload by : Amalia Wilborn
Transcription

MODULMATA KULIAH KAJIAN KURIKULUM DANBUKU TEKS EKONOMIOleh:Mustofa, S.Pd.Semester: II (kedua)SKS: 2 (dua)JURUSAN PENDIDIKAN EKONOMIFAKULTAS ILMU SOSIAL DAN EKONOMIUNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTAKampus Karangmalang Yogyakarta 55281Telepon: (0274) 5861681

Daftar IsiKata Pengantar . Error! Bookmark not defined.Silabus Materi . Error! Bookmark not defined.Bab 1 Konsep Dasar Kurikulum . Error! Bookmark not defined.A. Kedudukan Kurikulum dalam Pendidikan . Error! Bookmark not defined.B. Pengertian KurikulumC. Komponen Kurikulum . Error! Bookmark not defined.D. Terminologi Dalam Kurikulum . Error! Bookmark not defined.Bab 2 Wawasan Pengembangan Kurikulum. Error! Bookmark not defined.A. Landasan Pengembangan Kurikulum . Error! Bookmark not defined.B. Prinsip-Prinsip Pengembangan KurikulumC. Model-Model Pengembangan Kurikulum . Error! Bookmark not defined.D. Pendekatan Pengembangan Kurikulum . Error! Bookmark not defined.Bab 3 Pengorganisasian Kurikulum. Error! Bookmark not defined.A. Rincian Materi Pembelajaran . Error! Bookmark not defined.B. Uraian Singkat Materi Pembelajaran dan Beberapa ContohError! Bookmark not defined.C. Tes Formatif Untuk Masing-masing Pertemuan . Error! Bookmark not defined.D. Umpan Balik . Error! Bookmark not defined.Bab 4 Perkembangan Kurikulum . Error! Bookmark not defined.A. Rincian Materi Pembelajaran . Error! Bookmark not defined.B. Uraian Singkat Materi Pembelajaran dan Beberapa ContohError! Bookmark not defined.C. Tes Formatif Untuk Masing-masing Pertemuan . Error! Bookmark not defined.D. Umpan Balik . Error! Bookmark not defined.Bab 5 Pengembangan KTSP . Error! Bookmark not defined.A. Rincian Materi Pembelajaran . Error! Bookmark not defined.B. Uraian Singkat Materi Pembelajaran dan Beberapa ContohError! Bookmark not defined.C. Tes Formatif Untuk Masing-masing Pertemuan . Error! Bookmark not defined.D. Umpan Balik . Error! Bookmark not defined.Bab 6 Buku Teks Ekonomi . Error! Bookmark not defined.A. Rincian Materi Pembelajaran . Error! Bookmark not defined.B. Uraian Singkat Materi Pembelajaran dan Beberapa ContohError! Bookmark not defined.C. Tes Formatif Untuk Masing-masing Pertemuan . Error! Bookmark not defined.D. Umpan Balik . Error! Bookmark not defined.2

PERTEMUAN I:INFORMASI MATA KULIAHDalam pertemuan ini mahasiswa akan menerima fotokopi hand out silabusmata kuliah atau modul ini sekaligus, agar secara dini mahasiswa dapatmengetahui apa saja yang akan dipelajari selama satu semester. Dengandemikian, mahasiswa diharapkan dapat memperoleh bahan lain untuk lebihmemperkaya pengetahuan dan pemahamannya terhadap materi kuliah ini.Beberapa butir kontrak perkuliahan antara lain dapat disepakati sebagaiberikut:1. Setiap mahasiswa wajib memilik i modul ini;2. Setiap mahasiswa juga harus --- paling tidak --- memiliki satu bukureferensi yang disebutkan dalam modul ini;3. Untuk itu, mahasiswa harus melaporkan tentang buku referensi apa yangdimilikinya;4. Pertemuan ini seluruhnya dilakukan dengan cara pemberian informasidialog antara dosen dengan mahasiswa;5. Tugas mandiri yang harus dikerjakan oleh mahasiswa harus segeradiserahkan kepada mahasiswa sesuai dengan jadwal yang telah disepakati;6. Dosen harus mengoreksi dan mengembalikan tugas mandiri kepadamahasiswa;7. Mahasiswa yang belum mencapai kriteria ketuntasan minimum (KKM)harus mengikuti remedial teaching atau pembelajaran remedial tentangmateri yang masih kurang tersebut.3

JURUSAN PENDIDIKAN EKONOMIFAKULTAS ILMU SOSIAL DAN EKONOMIUNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTAKampus Karangmalang Yogyakarta 55281Telepon: (0274) 586168SILABUS MATA KULIAHNama Mata Kuliah: Kajian Kurikulum dan Buku Teks EkonomiKode Mata Kuliah:Semester / SKS: II / 2 (dua)Program Studi: Program Studi Pendidikan EkonomiDosen Pembina: Mustofa, S.Pd.I.KOMPETENSI1. Memahami pengertian kurikulum, baik secara etimologis maupunterminologis;2. Menguasai beberapa definisi kurikulum dari beberapa pakar kurikulum;3. Memahami macam-macam kurikulum;4. Memahami komponen kurikulum;5. Memahami perkembangan kurikulum di Indonesia;6. Memahami KTSP;7. Memahami silabus dan RPP;8. Menguasai pengembangan materi berdasarkan KTSP;9. Menerapkan pembelajaran berdasarkan KTSP.II.DESKRIPSI MATA KULIAHMata kuliah ini membahas tentang teori kurikulum tentang pengertiankurikulum, baik secara etimologis maupun terminologis, beberapa definisikurikulum, macam-macam kurikulum. Pamahaman secara teoretis inikemudian dijadikan sebagai bekal pengetahuan untuk memahami tentangsejarah perkembangan kurikulum di Indonesia, sejak kemerdekaan sampai erareformasi, termasuk pemahaman tentang KTSP, silabus dan RPP, sertapenerapannya dalam proses pembelajaran di dalam kelas.4

III.MATA KULIAH PRASYARAT-IV.REFERENSI1.McNeil, John. 1985. Curriculum, A Comprehensive Introduction.Boston: Little, Brown and Company.Oemar Hamalik. 1995. Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: BumiAksara.Suparlan. 2004. Mencerdaskan Kehidupan Bangsa, dari Konsepsi KeImplentasi. Yogyakarta: Hikayat Publishing.Suparlan. 2005. Menjadi Guru Efektif. Yogyakarta: Hikayat Publishing.Widiastono, Tonny D. Pendidikan Manusia Indonesia. Jakarta: PenerbitBuku Kompas.Konvensi Nasional Pendidikan Indonesia II. 1994. Kurikulum UntukAbad Ke-21. Jakarta: PT Gramedia Widiasarana Indonesia.Rochman Natawidjaja (Ed). 1979. Pembinaan dan PengembanganKurikulum, Alat Peraga, dan Komunikasi Pendidikan. Jakarta:Depatemen Pendidikan dan Kebudayaan.Australia Indonesia Basic Education Program. 2007. Bahan PelatihanWhole School Development (WSD) dan Whole District Development(WDD).2.3.4.5.6.7.8.V.RANCANGAN KEGIATAN PEMBELAJARANPertemuanIMateri pembelajaranInformasi mata kuliah IIPengertian etimologiskurikulum IIIDefinisi kurikulum IVMacam-macamKurikulumKomponen kurikulumVVIVIIVIIIPenyusunan kurikulumdan beberapa pihakyang terlibat dalampenyusunan kurikulumPerkembangankurikulum di IndonesiaUTS Pengalaman BelajarMahasiswaPenjelasan tentang rancangan kegiatanpembelajaranKetentuan tentang kehadiran, penilaian hasilbelajar, dan sebagainyaKontrak perkuliahan, misalnya kewajibanmemiliki satu buku referensi, tugas-tugasmandiri, dan sebagainya.Pengertian etimologi dan contoh-contohnyaPengertian etimologis kurikulumPerkembangan pengertian kurikulum sampaidengan formula pengertian kurikulumBeberapa definisi kurikulum dari para pakarkurikulumMemberikan makna definisi tersebutMenjelaskan macam-macam kurikulumMenyebutkan komponen kurikulumMenjelaskan masing-masing kurikulumMenjelaskan proses penyusunan kurikulumMenyebutkan pihak-pihak yang terlibatdalam penyusunan kurikulum Sejarah perkembangan kurikulum diIndonesia mulai dari awal kemerdekaansampai dengan sekarang Menjelaskan karakteristik kurikulumkurikulum tersebut Ujian Tengah Semester5Referensi-1, 2, 71, 73, 772, 73-

PertemuanIXMateri pembelajaranDari KBK ke KTSP VI.XKTSP: Dokumen I XIKTSP: Dokumen II XIIPenyusunan SilabusXIIIXIVPraktik membuatsilabusPenyusunan RPP XVPraktik menyusun RPPXVIUASPengalaman BelajarMahasiswaMenjelaskan kelahiran KBK sampai denganKTSPMenjelaskan bahwa KBK merupakan jiwadari KTSPMenjelaskan proses penyusunan KTSPMenjelaskan 4 (empat) bab dalam dokumen IKTSPMenyebutkan isi dokumen II dalam KTSPMenjelaskan hubungan antara dokumen Idengan dokumen II dalam KTSPMenjelaskan pengertian silabusMenyebutkan komponen silabusMenyusun silabus Menjelaskan pengertian RPPMenyebutkan komponen RPPMenyusun RPPMampu melaksanakan pembelajaranberdasarkan KTSP Ujian Akhir SemesterReferensi8888888-PENILAIAN1.Indikator Keberhasilan Mampu memahami pengertian kurikulum, baik secara etimologis,terminologis, maupun terminologis; Menguasai beberapa definisi kurikulum dari beberapa pakarkurikulum; Mampu memahami macam-macam kurikulum; Mampu memahami komponen kurikulum; Mampu memahami perkembangan kurikulum di Indonesia; Mampu memahami KTSP; Mampu memahami silabus; Mampu memahami RPP; Mampu menyusun silabus; Mampu menyusun RPP; Menguasai pengembangan materi pembelajaran berdasarkanKTSP; Mampu melaksanakan pembelajaran berdasarkan KTSP.6

2.Teknik PenilaianBobot penilaian: Ujian Tengah Semester (A):2 Ujian Akhir Semester (B):2 Tugas mandiri (C):1Nilai akhir semester3. (AX2) (BX2) (CX1) : 5Kriteria PenilaianRentang SkorNilaiSkala 4Keterangan80 – 100A4Lulus70 – 79B3Lulus60 – 69C2Lulus50 – 59D1Lulus 50E0Tidak lulus7

RENCANA PELAKSANAAN PERKULIAHAN (RPP)Mata KuliahKode Mata KuliahJumlah SKSProdiFakultasSemesterJumlah PertemuanDosenPertKe-Satuan Bahasan1Informasi matakuliah2Pengertianetimologiskurikulum3Definisi kurikulum4Macam-macamKurikulum: Kajian Kurikulum dan Buku Teks Ekonomi:: 2 (dua): Pendidikan Ekonomi: Ilmu Sosial dan Ekonomi: II (kedua): 16 kali pertemuan tatap muka, termasuk dua kali UTS dan UAS: Mustofa, S.Pd.Kompetensi Dasardan IndikatorKontrak perkuliahan dengan mahasiswa, danarahan tentang tugas-tugas mandiri yang harusdilaksanakan.Mampu memahami pengertian kurikulum:a. Menjelaskan pengertian kurikulumsecara etimologis,b. Menjelaskan pengertian kurikulumsecara terminologisMenguasai beberapa definisi kurikulum daribeberapa pakar kurikulum:a. Menyebutkan beberapa definisikurikulum.b. Menjelaskan makna definisi tersebut.Mampu memahami macam-macamkurikulum:a. Menyebutkan macam-macam kurikulumb. Menjelaskan macam-macam CeramahDiskusiPemberiantugasModulTugas mandiriTes formatifCeramahDiskusiModulTes formatif1, 7CeramahDiskusiModulContohdokumenkurikulumTes formatif3, 71, 2, 7

PertKe-Satuan Bahasan5Komponenkurikulum6Penyusunankurikulum danpihak-pihak yangterlibat dalampenyusunankurikulum7Perkembangankurikulum diIndonesia89UTSDari KBK keKTSP10KTSP: Dokumen I11KTSP: Dokumen II12PenyusunanKompetensi Dasardan IndikatorMetodeMediaPenilaianReferensiMampu memahami komponen kurikulum:a. Menyebutkan komponen kurikulumb. Menjelaskan komponen kurikulumMampu memahami proses penyusunankurikulum:a. Menjelaskan langkah-langkahnyab. Menyebutkan pihak-pihak yang terlibatdalam proses penyusunan kurikulumCeramahDiskusiModulTes formatif7CeramahDiskusiTes formatif2, 7Mampu memahami perkembangan kurikulumdi Indonesia:a. Menyebutkan kronologi perubahankurikulum di Indonesiab. Menjelaskan perbedaannyaMampu memahami perubahan KBK menjadiKTSP:a. Menjelaskan kronologi perubahan KBKmenjadi KTSPb. Menjelaskan hubungan antara KBKdengan KTSPaMampu memahami dokumen I KTSP:a. Menyebutkan sistematika dokumen IKTSPb. Menjelaskan isi dokumen IMampu memahami dokulem II KTSP:a. Menyebutkan isi dokumen II KTSPb. Menjelaskan hubungan antara dokumen Idan dokumen IIMampu memahami ulumAustraliaBaratModulBuku 50TahunPendidikan diIndonesiaModulContohartikeltentang KBKdan KTSPTes formatif3Tes tertulisTes formatif8CeramahDiskusiTugas mandiriModulContohdokumen ITes formatif8CeramahDiskusiTugas mandiriModulContohdokumen IITes formatif8Kerja mandiriModulTes formatif812CeramahDiskusi

PertKe-Satuan BahasanKompetensi Dasardan IndikatorSilabusa.b.Menyebutkan kolom-kolom silabusMenjelaskan isi kolom-kolom silabus13Praktik membuatsilabus14Penyusunan RPP15Praktik menyusunRPP16UASMampu menyusun silabus:a. Menjelaskan langkah-langkah dalammenyusun silabus.b. Memilih kompetensi dasar dan materiserta mengembangkan menjadi silabussecara lengkapMampu memahami RPP:a. Menyebutkan sistematika RPPb. Menjelaskan sistematikanyaMenerapkan RPP dalam proses pembelajaran:a. Mempresentasikan RPP di hadapanmahasiswa lainb. Menerapkan dalam proses pembelajarandi hadapan (peer mpokContohsilabusKerja mandiriKerjakelompokModulContohsilabusTes formatif8CeramahDiskusiModulContoh RPPTes formatif8KerjakelompokKerja mandiriModulContoh RPPTes formatif8--Tes tertulis-

BAB IKONSEP DASAR KURIKULUMKompetensi Dasar:Mahasiswa mampu menjelaskan konsep dasar dalam kurikulumA. Kedudukan Kurikulum Dalam PendidikanPembelajaran adalah proses interaksi peserta didik dengan pendidik dan sumber belajarpada suatu lingkungan belajar. Pertautan antara satu komponen dan komponenpendidikan lainnya dapat dilihat pada bagan sesEvaluasiTujuanPendidikanPendidikanPeserta ar 1. Komponen-Komponen Utama PendidikanDari gambar 1 nampak bahwa pendidikan berintikan interaksi antara pendidikdengan peserta didik dalam upaya membantu peserta didik menguasai tujuan-tujuanpendidikan. Pendidikan dalam lingkungan sekolah lebih bersifat formal. Guru sebagaipendidik di sekolah telah dipersiapkan secara formal dalam lembaga pendidikan guru. Iatelah mempelajari ilmu, keterampilan, dan seni sebagai guru. Ia juga telah dibina untukmemiliki kepribadian sebagai pendidik. Guru melaksanakan tugasnya sebagai pendidikdengan rencana dan persiapan yang matang. Mereka mengajar dengan tujuan yangjelas, bahan-bahan yang disusun secara sistematis dan rinci, dengan cara dan alat-alatyang telah dipilih dan dirancang secara cermat.14

Adanya rancangan atau kurikulum formal dan tertulis merupakan ciri utamapendidikan di sekolah. Dengan kata lain, kurikulum merupakan syarat mutlak bagipendidikan di sekolah. Kalau kurikulum merupakan syarat mutlak, hal itu berarti bahwakurikulum merupakan bagian yang tak terpisahkan dari pendidikan atau pengajaran.Setiap praktik pendidikan diarahkan pada pencapaian tujuan-tujuan tertentu, apakahberkenaan dengan penguasaan pengetahuan, pengembangan pribadi, kemampuan sosialataupun kemampuan bekerja. Untuk menyampaikan bahan pelajaran, ataupunmengembangkan kemampuan-kemampuan tersebut diperlukan metode penyampaianserta alat-alat bantu tertentu. Untuk menilai hasil dan proses pendidikan, juga diperlukancara dan alat-alat penilaian tertentu pula. Keempat hal tersebut, yaitu tujuan, bahan ajar,metode dan alat, serta penilaian merupakan komponen-komponen utama kurikulum.Dengan berpedoman pada kurikulum, interaksi pendidikan antara guru dan siswaberlangsung. Interaksi ini selalu terjadi dalam lingkungan fisik, alam, social budaya,ekonomi, politik dan religi.Kurikulum mempunyai kedudukan sentral dalam seluruh proses pendidikan.Kurikulum mengarahkan segala bentuk aktifitas pendidikan demi tercapaianya tujuantujuan pendidikan. Kurikulum juga merupakan suatu rencana pendidikan memberikanpedoman dan pegangan tentang jenis, lingkup, dan urutan isi serta proses pendidikan.Dengan kata lain, mutu bangsa di kemudian hari bergantung pada pendidikan yangditempuh oleh anak-anak sekarang, terutama melalui pendidikan formal yang diterimadi sekolah. Apa yang akan dicapai disekolah, ditentukan oleh kurikulum sekolah itu.Jadi barangsiapa yang menguasai kurikulum memegang nasib bangsa dan Negara. Makadapat dipahami bahwa kurikulum sebagai alat Bantu yang vital bagi perkembanganbangsa sehingga dapat dipahami bahwa betapa pentingnya usaha mengembangkankurikulum.Posisi sentral ini menunjukkan bahwa di setiap unit pendidikan kegiatankependidikan yang utama adalah proses interaksi akademik antara peserta didik,pendidik, sumber dan lingkungan. Posisi sentral ini menunjukkan pula bahwa setiapinteraksi akademik adalah jiwa dari pendidikan. Dapat dikatakan bahwa kegiatanpendidikan atau pengajaran pun tidak dapat dilakukan tanpa interaksi dan kurikulumadalah desain dari interaksi tersebut. Dalam posisi ini maka kurikulum merupakanbentuk akuntabilitas lembaga pendidikan terhadap masyarakat. Setiap lembagapendidikan, apakah lembaga pendidikan yang terbuka untuk setiap orang ataukah15

lembaga pendidikan khusus haruslah dapat mempertanggungjawabkan apa yangdilakukannya terhadap masyarakat. Lembaga pendidikan tersebut harus dapatmemberikan "academic accountability" dan "legal accountability" berupa kurikulum.Oleh karena itu jika ada yang ingin mengkaji dan mengetahui kegiatan akademik apadan apa yang ingin dihasilkan oleh suatu lembaga pendidikan maka ia harus melihat danmengkaji kurikulum. Jika seseorang ingin mengetahui apakah yang dihasilkan ataukahpengalaman belajar yang terjadi di lembaga pendidikan tersebut tidak bertentangandengan hukum maka ia harus mempelajari dan mengkaji kurikulum lembaga pendidikantersebut.Dalam pengertian "intrinsic" kependidikan maka kurikulum adalah jantungpendidikan Artinya, semua gerak kehidupan kependidikan yang dilakukan sekolahdidasarkan pada apa yang direncanakan kurikulum. Kehidupan di sekolah adalahkehidupan yang dirancang berdasarkan apa yang diinginkan kurikulum. Pengembanganpotensi peserta didik menjadi kualitas yang diharapkan adalah didasarkan padakurikulum. Proses belajar yang dialami peserta didik di kelas, di sekolah, dan di luarsekolah dikembangkan berdasarkan apa yang direncanakan kurikulum. Kegiatanevaluasi untuk menentukan apakah kualitas yang diharapkan sudah dimiliki oleh pesertadidik dilakukan berdasarkan rencana yang dicantumkan dalam kurikulum. Oleh karenaitu kurikulum adalah dasar dan sekaligus pengontrol terhadap aktivitas pendidikan.Tanpa kurikulum yang jelas apalagi jika tidak ada kurikulum sama sekali makakehidupan pendidikan di suatu lembaga menjadi tanpa arah dan tidak efektif dalammengembangkan potensi peserta didik menjadi kualitas pribadi yang maksimal.Secara singkat, posisi kurikulum dapat disimpulkan menjadi tiga. Posisipertama adalah kurikulum adalah "construct" yang dibangun untuk mentransfer apayang sudah terjadi di masa lalu kepada generasi berikutnya untuk dilestarikan,diteruskan atau dikembangkan. Pengertian kurikulum berdasarkan pandangan filosofisperenialisme dan esensialisme sangat mendukung posisi pertama kurikulum ini. Kedua,adalah kurikulum berposisi sebagai jawaban untuk menyelesaikan berbagai masalahsocial yang berkenaan dengan pendidikan. Posisi ini dicerminkan oleh pengertiankurikulum yang didasarkan pada pandangan filosofi progresivisme. Posisi ketiga adalahkurikulum untuk membangun kehidupan masa depan dimana kehidupan masa lalu, masasekarang, dan berbagai rencana pengembangan dan pembangunan bangsa dijadikandasar untuk mengembangkan kehidupan masa depan.16

B. Pengertian KurikulumSecara etimologis, kurikulum berasal dari kata dalam Bahasa Latin ”curir” yangartinya pelari, dan ”curere” yang artinya ”tempat berlari”, yang mengandung pengertiansuatu jarak yang harus ditempuh oleh pelari mulai dari garis start sampai dengan finish.Dengan demikian, istilah kurikulum pada awalnya berasal dari dunia olah raga padazaman Romawi kuno di Yunani, dan kemudian diadopsi ke dalam dunia pendidikan.Pengertian tersebut kemudian digunakan dalam dunia pendidikan, denganpengertian sebagai rencana dan pengaturan tentang sejumlah mata pelajaran yang harusdipelajari peserta didik dalam menempuh pendidikan di lembaga pendidikan.In The Curriculum, the first textbook published on the subject, in 1918, JohnFranklin Bobbitt said that curriculim, as an idea, has its roots in the Latin word forrace-course, explaining the curriculum as the course of deeds and experiencesthrough which children become the adults they should be, for success in adultsociety. Furthermore, the curriculum encompasses the entire scope of formativedeed and experience occurring in and out of school, and not experiences occurringin school; experiences that are unplanned and undirected, and experiencesintentionally directed for the purposeful form

Adanya rancangan atau kurikulum formal dan tertulis merupakan ciri utama pendidikan di sekolah. Dengan kata lain, kurikulum merupakan syarat mutlak bagi pendidikan di sekolah. Kalau kurikulum merupakan syarat mutlak, hal itu berarti bahwa kurikulum merupakan bagian yang tak terpisahkan dari pendidikan atau pengajaran.

Related Documents:

SILABUS MATA KULIAH 1. IDENTITAS MATA KULIAH Nama Mata kuliah : STATISTIK Kode Mata Kuliah : TW504 Beban / Jumlah SKS : 2 SKS Semester : II (Dua) Prasyarat : - Jumlah minggu / jam pertemuan : (14 x 3 Jam) Pertemuan Nama Dosen : Dodiet Aditya Setyawan, SKM. 2. DESKRIPSI MATA KULIAH : Mata kuliah ini mengenalkan dan menyiapkan mahasiswa untuk

SILABUS, DAN SATUAN ACARA PERKULIAHAN MATA KULIAH: INOVASI PENDIDIKAN PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA KAMPUS CIBIRU September 2015 . CM.PRD-PGSD-01-04 Identitas Mata Kuliah Nama Mata Kuliah : Inovasi Pendidikan Kode Mata Kuliah : IP 303 Bobot SKS : 2 SKS Semester : 5 Mata Kuliah Prasyarat : Semua Mata Kuliah Semester 1 Dosen : Dr. Hj. Lely Halimah .

Universitas Pamulang Manajemen S-1 Pengantar Manajemen iv MODUL MATA KULIAH PENGANTAR MANAJEMEN IDENTITAS MATA KULIAH Program Studi : Manajemen S-1 Mata Kuliah/Kode : Pengantar Manajemen / EKO0013 Sks : 3 Prasyarat : - Deskripsi Mata Kuliah : Mata Kuliah ini merupakan mata kuliah wajib pada program studi Manajemen S-1 yang membahas

Silaby Mata Kuliah : Epidemiologi D-IV Kebidanan, Hal.-1 FM -POLTEKKES SKA BM 09 04/R0 SYLABUS MATA KULIAH I. Identitas Mata Kuliah Nama Mata Kuliah : Epidemiologi Kesehatan Reproduksi Kode Mata Kuliah : Beban Studi : 2 SKS (T : 1, P : 1) Penempatan : Semester II/ D4 Kebidanan minat Komunitas

Koordinator Mata Kuliah Nama Anggota . RPS SILABUS 8/12 1 BAHAN KAJIAN : Pengantar Mata Kuliah METODE REFERENSI BAHAN KAJIAN INDIKATOR CAPAIAN BAHAN KAJIAN E Ceramah RPS Perkenalan, penjelasan kontrak kuliah dan gambaran umum tentang materi kuliah 2

Departemen Kebijakan dan Manajemen Kesehatan Nama Mata Kuliah : Koding Klasifikasi dan Terminologi Kesehatan Kode : KUI 7811 Kredit : 2 SKS Status Mata Kuliah : Pilihan Semester : III SESI KELAS MATA KULIAH Hari : Lihat Jadwal Waktu : Lihat Jadwal Lokasi : Lihat Jadwal PENGAMPU MATA KULIAH (K OORDINATOR) Prof. dr Hari Kusnanto, DrPH NIDN : 0012115304 Email : harikusnanto@yahoo.com Telp .

SILABUS MATA KULIAH FILSAFAT MANUSIA A. IDENTITAS MATA KULIAH Nama Mata Kuliah : Filsafat Manusia Nomor Kode : Jumlah SKS : 2 SKS (100 menit) Semester : Genap (5/6) Kelompok Mata Kuliah : MKK Prodi Jurusan/Program : Prodi Psikologi Pendidikan S2 Prasyarat : Dosen : Prof. Dr. H. Juntika Nurikhsan, MPd./Dr. Y. Suyitno, .

Mata kuliah ini merupakan kelompok mata kuliah sikap, yang bersifat wajib bagi mahasiswa Program Studi Fisika FMIPA. Mata kuliah ini memiliki 0 SKS, agar dapat lulus dari mata kuliah ini mahasiswa program studi fisika harus melampirkan bukti sertifikat TOEFL dengan nilai 400. Jika mahasiswa Pragram