Survey Report Buibu Baca Buku Book Club 2021

1y ago
17 Views
2 Downloads
1.08 MB
46 Pages
Last View : 15d ago
Last Download : 3m ago
Upload by : Annika Witter
Transcription

SURVEY REPORTSurvey Buibu Baca Buku Book Club 2021Tinjauan dan RekomendasiApril 2022

Daftar isi1. PendahuluanLatar Belakang, Tujuan, dan Masalah2. Hasil Surveya.b.c.d.e.Profil Partisipan SurveyKegemaran Membaca Bukui.Pengelompokkan kegemaranmembacaii.Perbandingan kegemaranmembaca berdasarkankelompok partisipanKendala untuk Membaca Bukui.Berdasarkan usiaii.Berdasarkan kegemaranmembacaKegiatan yang Memotivasi untukMembaca Bukui.Popularitas dan efektivitaskegiatanii.Efektivitas berdasarkankegemaran membacaDukungan untuk kelompok orang tuai.Kegemaran membaca danpengaruh orang tuaii.Kegemaran membaca dan peransebagai orang tuaiii. Kendala membaca bagikelompok orang tuaberdasarkan usiaiv.234578Popularitas dan Efektivitaskegiatan bagi kelompokorang tua3. Kegiatan Buibu Baca Buku Book Cluba.b.Popularitas kegiatan menurutanggota kelompokDampak pada anggota kelompok4. asi untukindividuii.Rekomendasi untukkomunitas literasi282931323334383940175. Tim Penyusun416. Lampiran421823242526271

1. Pendahuluan2

Latar Belakang,Tujuan dan MetodeSebuah studi yang dikeluarkan di tahun 2016,menyebutkan Indonesia sebagai negara di posisi ke60 (dari total 61) terkait minat baca masyarakatnya.*Padahal, menurut penelitian yang sama, secarainfrastruktur (ketersediaan perpustakaan), Indonesiamemiliki kapasitas yang cukup baik (urutan ke-36),bahkan lebih baik dari beberapa negara maju,termasuk Singapura, Jerman, New Zealand, danKorea Selatan. Kurangnya kreativitas dan inovasidalam meningkatkan ketertarikan untuk membacadiduga menjadi faktor utama rendahnya minat bacadi Indonesia.**Buibu Baca Buku Book Club adalah komunitas yangdidirikan dan dijalankan dengan tujuan untukmeningkatkan minat baca dan kemampuan literasi diIndonesia, khususnya di kalangan ibu, melaluiberbagai kegiatan, termasuk di antaranya ReadingChallenge, Arisan Buku, dan pemberian rekomendasibuku. Penelitian menunjukkan adanya hubunganyang erat antara minat baca dan kemampuan literasiseseorang dengan minat baca yang ditunjukkan olehlingkungannya, terutama ibunya.***Survey Buibu Baca Book Club 2021 dibuat denganmaksud untuk menggali lebih dalam hal-hal yangberdampak positif terhadap minat baca seseorangdan halangan yang dihadapi seseorang dalammembangun kebiasaan membaca. Survey ini jugabermaksud untuk melihat efektivitas dari masingmasing kegiatan yang telah dijalankan oleh BuibuBaca Book Club dalam beberapa tahun terakhir.Survey ini dijalankan pada 20 November - 4Desember 2021, dan disebarkan melalui mediasosial, termasuk ke berbagai komunitas, khususnyakomunitas pembaca di Indonesia.*https://webcapp.ccsu.edu/?news ng-being-done-about-it/***Influence of Mothers’ Habits on Reading Skills andEmotional Intelligence of University Students: Relationships inthe Social and Educational Context oleh Elena Jiménez-Pérez,Almudena Barrientos-Báez, David Caldevilla-Domínguez, andJosé Gómez-Galán3

2. Hasil Survey4

2.a. Profil Partisipan Survey5

Jenis KelaminIdentifikasi Diri sebagai Orang TuaPerempuanYaLaki-lakiTidakTidak bersediamenjawabUsia Responden433 responden adalah anggota komunitas Buibu BacaBuku Book Club baik di media sosial ataupun anggotaBuibu Baca Buku Best Friend & Family (BBB BFF).300250200JumlahSurvey Buibu Baca Buku Book Club 2021 terdiri dari20 pertanyaan terkait minat dan kebiasaanmembaca. Survey ini diikuti oleh 770 responden dari127 kota di 11 negara. 774 responden adalahperempuan dan dari total keseluruhan 292responden mengidentifikasi dirinya memiliki anakdan untuk selanjutnya akan kami sebut sebagai‘kelompok orang tua’. Kelompok usia terbesar yangmengikuti survey ini adalah 26 – 30 tahun (261orang).150100500 2020-2526-3031-3536-4041-45 45Rentang Usia6

2.b. Kegemaran Membaca Buku7

2. b. iPengelompokan KegemaranMembacaDi survey ini, kami bertanya kepada responden jumlah buku yang mereka baca dalamsetahun. Kami mengelompokkan responden berdasarkan angka tersebut untukmengamati persamaan maupun perbedaan perilaku.Dalam cakupan survey ini, rata-rata jumlah buku yang dibaca responden per tahun kamianggap merepresentasikan kegemaran dan kebiasaan membaca buku.(Lihat grafik persebaran data jumlah buku yang dibaca responden per tahun sebelumdikelompokkan)LIMITASI:Kami menyadari bahwa1. jumlah dan pengelompokan ini tidak bisa merepresentasikan muatan yang dibacaataupun kemampuan literasi karena tidak ada batasan atau kriteria tertentu dalammendefinisikan buku.2. ada kemungkinan perbedaan persepsi terkait makna ‘buku yang dibaca’ (apakahsetiap buku yang dihitung adalah buku yang sudah mulai dibaca atau setiap bukuyang tamat dibaca).8

PengelompokanUsia RespondenKelompokJumlahbuku ��5Mulai membaca233B6 - 12Mulai rutin membaca,menyelesaikan 1 buku dalam1 – 2 bulan250C12 – 24Rutin membaca,menyelesaikan 1 – 2 buku perbulan131D25 -36Rutin membaca,menyelesaikan 2 – 3 buku perbulan68E37 – 48Rutin membaca,menyelesaikan 3 – 4 buku perbulan21F49 – 60Rutin membaca,menyelesaikan lebih dari 1buku per minggu33G 60Rutin dan sangat gemarmembaca, kelompok inimencakup responden yangmembaca 100, 200, bahkan350 buku per tahun34300250Responden2001501005001-5buku6 - 12buku12 - 24buku25 - 36buku37 - 48buku49 - 60buku 60bukuABCDEFGBuku yang dibaca dalam setahun9

Berdasarkan rata-rata jumlah buku yang dibaca pertahun, tidak didapati perbedaan kegemaran membacayang signifikan berdasarkan jenis kelamin, domisili,dan usia partisipan survey.Jenis kelaminDomisili2.b.iiPerbandingankegemaran membacaberdasarkan kelompokpartisipanUsia(Lihat tabel lengkap)JumlahRespondenRata-RataJumlah Bukuyang Dibacaper Tahun(buku)Simpangan BakuPerempuan74418,0925,9Laki-Laki2420,7520,8Tidak BersediaMenjawab110,00Jabodetabek35818,1022,7Pulau Jawa nonJabodetabek28618,8631,6Luar Pulau Jawa10517,4319,1Luar Indonesia2112,579,1 203114,0311,920 – 2518420,0528,826 – 3026117,8828,831 – 3518517,5721,636 – 407817,2821,741 – 452018,2516,0 610

2.c. Kendala untuk Membaca Buku11

Kendala untuk Membaca BukuDalam survey, kami menanyakan kendala apa sajayang ditemui dalam kegiatan membaca buku.Responden dapat memilih lebih dari satu pilihan, danmemberikan jawaban lainnya.Tampilanpertanyaanpada survey12

Kendala untuk Membaca BukuSecara Umum(berdasarkan keseluruhan responden)Kendala MembacaDistraksi dari media informasi & hiburan lainBelum jadi prioritas (mis: budget, waktu)Akses ke buku (mis: harga buku mahal)Kurangnya rekomendasi bukuKurangnya dukungan lingkungan & komunitasStigma buruk dari lingkunganKurangnya role model0%10%20%30%40%50%60%70%80%Persentase responden13

3 hal yang dianggap menjadikendala utama untuk membacabuku“Aneka ragam sumber informasi yg kini tersediadan banyak yang menawarkan informationexperience yg lebih baik dari sekedar membaca”“Lelah secara fisik sehingga ketika pulang kerjahanya ingin rebahan sambil scroll media sosial.”“Entah kenapa, prioritas waktu istirahatterampas drakor hehe jadi membaca lebih kemenunaikan pr target baca 2 buku tiap bulantapi paling bisa nyicil 1 tiap bulan kadang ajabisa dapet 2”Distraksi dari jenismedia informasi danhiburan lain (mediasosial, moviestreaming platform)76%“Setelah menikah dan punya anak, prioritasberubah, waktu lebih diutamakan untukmengurus suami, anak dan rumah. waktusenggang sedikit, baru mulai baca, anak sudahpanggil jadi sekarang seringnya bacakanbuku anak, untuk baca buku sendiri susah”“Kalau saat ini karena baru punya bayi(newborn) jadi hampir sebagian besar waktuuntuk mengurus bayi”“Sisa waktu ga banyak krn barus dealing with 3kids and work, jd progress baca buku ga cepat”Kegiatanmembacabelum bisamenjadiprioritas56%Aksesterhadapbuku danbacaan36%“Sulitnya mendapatkan buku yang sesuaidengan kebutuhan. Buku terbitan Indonesiasangat miskin, sedangkan seringkali buku-bukuimpor tidak sama dengan informasi lokal yangdibutuhkan.”“Hmm harga buku import jujur mahal, tapimemang harus disiplin mengalokasikan.”14

2.c.iKendala untuk membaca bukuberdasarkan usiaBeberapa hal yang dapat diamati dari tabel jawaban responden berdasarkan pembagianusia adalah: Kendala terkait akses terhadap buku bacaan (misalnya harga buku yang mahal, bukuyang diinginkan tidak mudah didapat) lebih banyak dirasakan oleh responden yangberusia lebih muda. Kendala terkait distraksi merata terjadi di semua rentang usia, kecuali pada kelompokresponden dengan rentang usia 46. Walau bukan kendala utama, kendala terkait akses terhadap rekomendasi buku dandukungan lebih umum terjadi pada responden yang berusia lebih muda.15

2.c.iiKendala untuk membaca bukuberdasarkan kegemaran membacaBeberapa hal yang dapat diamati dari tabel jawaban responden berdasarkan kegemaran membaca adalah: Kendala terkait akses terhadap buku bacaan (misalnya harga buku yang mahal, buku yang diinginkan tidak mudahdidapat) dialami secara merata oleh semua kelompok. Persentase tertinggi terkait kendala ini justru dialami olehkelompok yang paling gemar membaca. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa sulitnya akses terhadap bukubacaan bukanlah faktor yang membuat seseorang hanya membaca sedikit buku. Kendala terkait prioritas (misalnya secara budget, alokasi waktu, dll) berkorelasi dengan kegemaran membaca. Hasilsurvey ini menunjukkan bahwa belum memprioritaskan kegiatan membaca dalam kehidupan sehari-hari membuatseseorang hanya membaca sedikit buku, sementara itu kelompok yang membaca lebih banyak buku cenderung lebihmemprioritaskan kegiatan membaca dalam kehidupan sehari-hari. Kendala terkait distraksi dialami secara merata oleh semua kelompok. Hal ini menunjukkan bahwa distraksi menjadimasalah yang dialami semua orang dan tidak serta merta membuat seseorang lebih sedikit membaca buku.16

2.d. Kegiatan yang memotivasi untukMembaca Buku17

2.d.iPopularitas dan efektivitaskegiatanDalam survey, kami menanyakan kegiatan apa sajayang sudah berhasil memotivasi responden untukmembaca buku (gambar A) . Responden dapatmemilih lebih dari satu pilihan, dan jugamenambahkan jawaban lainnya. Jawaban respondenkami interpretasikan sebagai parameter popularitassuatu kegiatan.Selain itu kami juga menanyakan seberapa besardampak setiap kegiatan yang telah disebutkandengan memberikan skor 1 (tidak memotivasi samasekali) - 10 (sangat memotivasi). (gambar B) Jawabanresponden kami interpretasikan sebagai parameterefektivitas suatu kegiatan.Gambar A:Tampilanpertanyaanterkaitpopularitaspada surveyGambar B:Tampilanpertanyaanterkaitefektivitaspada survey18

Popularitas KegiatanLihat post medsos soal bukuLihat sosok inspiratif membaca73.6%Dapat buku gratisIkut tantangan baca, buat target bacaIkut klub buku45.3%Ikuti diskusi buku & literasiMelihat orang lainmenceritakan bukubacaannya di mediasosialMelihat sosokinspiratifDapat tips kegiatan membacaIkut webinar bertema literasi42.2%Mendapatbuku gratisGimmick ajakan membaca0%20%40%60%80%responden yang menyatakan kegiatan ini memotivasi kegiatan membaca buku19

”Kegiatan apa yang sudahberhasil memotivasi kamuuntuk membaca buku?”“Beli tablet &berlanggananGramedia digital.Karena sudah beli &bayar, jadi mau tidakmau harus baca buku”“Punya pasangan yg suka baca buku dan salingmemberikan info mengenai mengenaipesan/highlight dari buku yang sedang dibaca”“Berharap anak2ku nantinya punyakemampuan literasi yg lebih baik dariortunya, dan sadar semua harus dimulai dariortunya dulu”“Tuntutan pekerjaan,tapi ga pernah tuntasbacanya, hanya part2yang mendukungpenelitian.”“Salah satu hal yg dapatmemotivasi adalahmelihatfoto/rekomendasi/review bookstagram.Kepoin feeds mereka,terus semangatmembaca muncul deh.Bisa lanjutin buku yg lagidibaca. Bisa juga jadiTBR selanjutnya.”“Saat berada di tokobuku atau pameranbuku, saat penasaran tgbuku yg disukai cemceman”20

Efektivitas Kegiatan8.4Lihat post medsos soal bukuMelihat orang lainmenceritakan bukubacaannya di mediasosialDapat buku gratisIkut klub bukuIkut tantangan baca, buat target bacaLihat sosok inspiratif membaca7.5Ikuti diskusi buku & literasiMendapat bukugratisDapat tips kegiatan membaca7.4Ikut webinar bertema literasiMengikuti klubbukuGimmick ajakan membaca0.02.04.06.08.010.0rata-rata nilai efektivitas kegiatan21

Popularitas versus EfektivitasPopularitas vs. Efektivitas KegiatanBerdasarkan tingkat popularitas dan nilai efektivitas,dapat terlihat bahwa ‘melihat orang lainmenceritakan buku bacaannya di media sosial’ adalahkegiatan paling populer dan efektif dalammemotivasi untuk membaca buku.9.0Dapat buku gratisIkut tantanganbaca, buat targetbaca8.0Lihat post medsossoal bukuIkuti klub bukuIkut webinarbertema literasiEfektivitas7.0Diskusi bertema buku dan literasi memiliki efektivitasyang cukup tinggi untuk meningkatkan motivasimembaca buku, namun kegiatan ini kurang populer.kegiatan ini potensial untuk dipromosikan dandicoba oleh lebih banyak orang.Lihat sosokinspiratifmembaca6.0Gimmick ajakanmembaca5.0Mengikuti klub buku adalah kegiatan yang efektifnamun tidak masuk dalam ‘Top 3’ kegiatanterpopuler. Kegiatan ini potensial untuk lebihberdampak jika bisa ditingkatkan popularitasnya.Ikuti diskusi buku& literasiDapat 60%70%80%22

2.d.iiEfektivitas Kegiatan berdasarkanKegemaran MembacaBeberapa hal yang dapat diamati dari tabel jawaban responden berdasarkan kegemaran membaca adalah: Melihat orang lain menceritakan buku bacaannya di media sosial adalah kegiatan yang efektif dalam meningkatkanmotivasi untuk membaca bagi semua kelompok. Mendapatkan buku gratis adalah kegiatan yang secara umum efektif. Kegiatan ini dinilai paling efektif oleh kelompokyang paling gemar membaca. Mengikuti kegiatan diskusi literasi dianggap lebih efektif oleh kelompok yang gemar membaca dan masih kurangdianggap efektif oleh kelompok yang mulai membaca. Membuat target membaca buku secara umum efektif bagi kelompok yang lebih gemar membaca.23

2.e. Dukungan untuk KelompokOrang Tua24

2.e.iKegemaran Membaca danPengaruh Orang Tua25Rata-rata jumlah buku yang dibaca per tahun22.172016.7315Di dalam survey, kami meminta responden untukmengidentifikasi, jika ada, orang-orang di sekitaryang suka membaca.10Hasilnya, terdapat 26% responden yang menjawabmemiliki orang tua yang suka membaca. Kelompok inimembaca lebih banyak buku dalam setahun daripadakelompok responden yang orang tuanya tidak gemarmembaca buku. Perbedaan rata-rata jumlah bukuyang dibaca dalam setahun oleh kedua kelompokterbukti signifikan secara statistika.50Memiliki orang tua yang suka membacaTidak memiliki orang tua yang sukamembacaKami menyimpulkan bahwa memiliki orang tua yanggemar membaca memiliki hubungan yang signifikandengan kegemaran membaca seseorang.25

2.e.iiKegemaran Membaca dan PeranSebagai Orang TuaRata-rata jumlah buku yang dibaca per tahun2519.822015.39151038% responden survey ini mengidentifikasi dirimereka sebagai orang tua. Saat membandingkankelompok orang tua dan kelompok yang tidakmengidentifikasi diri sebagai orang tua, kamimenemukan adanya perbedaan yang signifikansecara statistika mengenai rata-rata jumlah bukuyang dibaca per tahun.Kelompok orang tua cenderung membaca lebih sedikitdibandingkan kelompok non-orang tua, padahal hasilsurvey ini juga menunjukkan bahwa kegemaranmembaca orang tua berkaitan erat dengankegemaran membaca anak saat dewasa.50Mengidentifikasi diri sebagai orang tuaTidak mengidentifikasi diri sebagai orang tuaData ini dapat menjadi pendorong bagi parapemangku kepentingan untuk mendukung orang tuaagar membaca lebih banyak buku.26

2.e.iiiKendala Membaca Bagi KelompokOrang Tua Berdasarkan UsiaBeberapa hal yang dapat diamati dari tabel jawaban responden berdasarkan pembagianusia adalah: Secara umum, orang tua pada rentang usia yang lebih muda mengalami kendaladalam menjadikan kegiatan membaca buku sebagai prioritas. Bisa jadi karenakegiatan yang berhubungan dengan pengasuhan anak menjadi prioritas yangmengambil alokasi waktu dan atensi. Secara umum distraksi juga menjadi masalah para orang tua, tersebar cukup meratapada semua kelompok kecuali pada rentang usia 46 tahun.27

2.e.ivPopularitas dan Efektivitas KegiatanBagi Kelompok Orang TuaPopularitas vs. Efektivitas Kegiatan Kelompok Orang Tua9.0Lihat post medsossoal bukuIkut klub bukuDapat buku gratis8.0Mengikuti klub buku dan membuat target baca adalahkegiatan yang dianggap efektif memotivasi untukmembaca buku.EfektivitasIkuti diskusi buku& literasiIkut tantanganbaca, buat targetbaca7.06.05.0Karena “ikut klub buku” lebih banyak disebut olehkelompok responden yang mengidentifikasi dirimereka sebagai orang tua, kami menarik kesimpulanbahwa dampak klub buku lebih terasa pada kelompokorang tua. Ini bisa menjadi penanda bahwa klub bukudapat menjadi support system untuk orang tua yangingin lebih banyak membaca.Dapat tipskegiatanmembacaGimmick ajakanmembacaBerdasarkan tingkat popularitas dan nilai efektivitas,dapat terlihat bahwa bagi kelompok orang tua,melihat orang lain menceritakan buku bacaannya dimedia sosial adalah hal paling populer dan efektifdalam memotivasi untuk membaca buku.Ikut webinarbertema literasiLihat tas60%70%80%28

3. Kegiatan Buibu Baca Buku Book Club29

Kegiatan Buibu BacaBuku Book ClubSebagai klub buku, Buibu Baca Buku Book Club telahmelakukan beberapa kegiatan yang disebutkan padasurvey:Berbagi rekomendasi danulasan buku melalui mediasocialMengadakan webinar dan diskusibertema buku dan literasi dalam kegiatan‘Bincang-Bincang Buku’Berbagi tips kegiatan membacamelalui konten media sosialdan diskusiMenampilkan sosok inspiratifyang suka membaca bukudalam diskusi maupun kontenMengadakan tantangan membaca(reading challenge)Berbagi freebies sebagai gimmickberisi ajakan membaca buku30

Popularitas KegiatanMenurut Anggota KelompokSebanyak 433 responden adalah anggota komunitasBuibu Baca Buku Book Club baik di media sosialataupun anggota BBB BFF.Kegiatan Buibu Baca Buku yang pernah diikuti84% dari Kelompok Anggota menyatakan bahwamelihat konten digital sebagai kegiatan yang pernahmereka ikuti dan 25% menyatakan ikut aktifmembagikan konten terkait buku dan literasi merekasendiri.Melihat konten digital di media sosialMengunduh gimmick Buibu Baca BukuBincang-Bincang Buku (Diskusi Literasi)Mengunduh gimmick menempati urutan ke-2sementara diskusi literasi hanya berada pada urutanke-3.Berbagi rekomendasi buku di mediasosialWebinar literasi0%20%40%60%80%100%Data ini menjadi pendorong bagi Buibu Baca BukuBook Club untuk meningkatkan kuantitas dankualitas diskusi literasi, serta lebih banyak mengajakanggota untuk membagikan konten terkait buku danliterasi di media sosial masing-masing.CATATAN:Buibu Baca Buku juga menyelenggarakan kegiatanuntuk membuat target membaca (reading challenge)yang dilakukan setiap awal tahun. Namun, data danpenilaian terkait kegiatan tersebut berada padasurvey yang terpisah.31

Dampak pada AnggotaKelompokPenilaian anggota kelompok terhadap kegiatan Buibu Baca BukuMenjadi teladan pembelajar di rumah8.1Merasa lebih setara dengan pasangan7.6Merasa lebih setara dengan lawan jenis secara umum7.5Berwawasan dan mengambil keputusan yang lebih baik7.9Perspektif baru dan berpikir kritis8.1Meningkatkan MINAT BACA dan JUMLAH BUKU yang saya baca7.8KESADARAN membaca8.40246810Kami meminta anggota kelompok memberikan penilaian atasdampak kegiatan Buibu Baca Buku dalam beberapa area.Buibu Baca Buku dinilai paling tinggi dalam meningkatkan kesadaranmembaca, menjadi teladan pembelajar di rumah, serta membawaperspektif baru dan mengembangkan kemampuan berpikir kritis.Hal ini sedikit banyak memberikan gambaran tentang dampak yangbisa dirasakan seseorang dari kegiatan ‘Mengikuti klub buku’.32

4. Penutup33

4.a. Kesimpulan34

Kesimpulan1 – 12bukuJumlah buku yang dibaca olehmayoritas responden per tahun.Kegemaran membaca dapat diukur darinilai ini dan dari hasil yang didapatkandapat dibagi menjadi beberapakelompok.Distraksi darimedia lainKegiatanmembacabelummenjadiprioritasAkseske bukudanbacaanKendala utama seluruhkelompok pembacaKendala ini terlihat lebihsignifikan pada kelompokusia yang lebih mudaKendala ini dialami olehlebih dari separuhresponden dan dialamioleh mayoritas kelompokorang tua35

KesimpulanPostingbuku dimediasosialbukugratisSosokinspiratifMelihat orang lain menceritakan buku yangdibacanya di media sosial adalah hal yang palingpopuler dan efektif dalam memotivasi untukmembaca buku. Kegiatan terpopuler berikutnyaadalah melihat sosok inspiratif yang sukamembaca buku dan mendapat buku gratis.KlubbukuKegiatan yang belum terlalu populer namun dianggap efektifdalam memotivasi untuk membaca adalah mengikuti klubbuku. Ini menandakan potensi bagi klub buku untuk bisamenjadi lebih berdampak.36

KesimpulanKelompokorang tuamembacalebih sedikitOrang tuapembaca,anakmembacaKelompok partisipan yang memiliki peransebagai orang tua membaca lebih sedikit bukudibandingkan kelompok partisipan yang tidakmemiliki peran sebagai orang tua. Selaindistraksi, kendala yang umum dijumpaiterutama pada kelompok orang tua yangberusia lebih muda adalah belum dapatmenjadikan kegiatan membaca buku sebagaiprioritas (misal secara alokasi budget danwaktu).Survey ini juga menunjukkan bahwa kelompokpartisipan yang orang tuanya suka membacacenderung membaca lebih banyak bukudaripada kelompok partisipan yang orangtuanya tidak suka membaca. Temuan ini dapatmenjadi pendorong: Bagi orang tua untuk dapat menunjukkankegiatan membacanya kepada anak Bagi komunitas untuk mendukung orang tuaagar membaca lebih banyak bukuPeran klubbukuBerdasarkan survey terhadap kelompokpartisipan yang merupakan anggota Buibu BacaBuku, mengikuti klub buku memiliki dampakuntuk meningkatkan kesadaran membaca,menjadi teladan pembelajar di rumah, sertamembawa perspektif baru serta berpikir kritis.Bagi kelompok yang memiliki peran sebagaiorang tua, selain melihat orang lainmenceritakan buku yang dibacanya di mediasosial, kegiatan mengikuti klub buku danmembuat target baca adalah kegiatan yangdianggap efektif memotivasi untuk membacabuku.37

4.b. Rekomendasi38

Rekomendasi untuk IndividuMasukkan kegiatan membacake dalam prioritas sehari-haridan luangkan waktu untukmembacaJika ingin menumbuhkan kebiasaanmembaca buku, cobalah memasukkankegiatan membaca buku ke dalamdaftar prioritas untuk dilakukan seharihari. Luangkan waktu untuk membacaalih-alih menunggu waktu luang, danberusahalah untuk meminimalkandistraksi pada waktu khusus tersebut.Hal lain yang bisa dicoba untukmembangun kebiasaan membacaadalah menetapkan kesempatannya(misal: membaca sebelum tidur,membaca saat sedang mengantri).Target membacaTetapkan target baca (misal: x bukudalam setahun, y halaman dalamsehari, atau z menit dalam sehari)Support SystemRekomendasi untuk individu yangmemiliki peran sebagai orang tuaMenerima perubahanperanMenerima bahwa perubahan peranmenjadi orang tua (apalagi kalauanaknya masih kecil) bisa jadimembuat kita memiliki prioritasyang berbeda dan kita jadi tidakbisa membaca buku seleluasasebelum jadi orang tua. Ini wajarkok, jadi tenang aja ya Cobacobalahcaricarauntukmenemukan waktu membaca bukudi tengah kesibukan, dan semogawaktu membaca yang ada bisa jadikegembiraan untukmu Membangun KebiasaanMengatur waktu dan prioritasuntuk membaca adalah hal yangmenantang bagi kebanyakan orangtua. Sebagai orang tua, bangunkembalikebiasaanmembacasecara perlahan agar menjadikegiatan yang menyenangkan.Aktivitas bersama anakJadikan kegiatan membaca sebagaiaktivitas bersama anak. Hal ini jugaakan memberikan manfaat dalam“modeling”danmemberikanmotivasi anak untuk membaca.Temukan lingkungan yang bisamemberikan motivasi untuk membaca,baik itu komunitas, klub buku, ataupundaftar akun yang diikuti di media sosial.39

Rekomendasi untuk KomunitasLiterasiAjak lebih banyak orang kedalam klub bukuKlub Buku termasuk di daftar kegiatanyang efektif dalam memotivasi buku,tapi tidak termasuk dalam daftar ‘Top3’ populer. Artinya, perlu usaha untukmengajak lebih banyak orang ikutdalam klub buku.Berbagi pengalamanmembacaCiptakan kegiatan yang mendoronganggota komunitas untuk membagikancerita tentang buku yang dibacanyaKegiatan diskusi yang inklusifSelenggarakan kegiatan diskusi terkaitbuku dan literasi yang lebih inklusifdengan tema-tema yang lebih relevandengan anggota komunitas.Tampilkan sosok inspiratifMenampilkan sosok inspiratif yang sukamembaca buku adalah kegiatan yangpopuler, namun untuk membuatnyalebih efektif dalam memotivasimembaca buku, komunitas perlumenyelenggarakankegiatanpendampingnya (misal: menampilkansosok idola K-pop yang suka membaca,kemudian membuat tantangan bacabuku yang dibaca sang idola).Membuat kegiatan target dantantangan membacaMembuat target baca adalah kegiatanyang populer dan efektif dalammemotivasiuntukmembaca.Komunitas bisa membuat tantanganbacayangdisesuaikandengandemografis dan preferensi anggotamasing-masing.40

5. Tim PenyusunPenyusunPuty PuarNadya SaibShanti AndinDesainerFitri Aisyah41

6. Lampiran42

Persebaran Data Jumlah Buku yangDibaca Responden Per TahunNonorang tuaOrang 1010Max350120350Min01043

Perbandingan KegemaranMembaca44

Buibu Baca Buku Book okclublinkedin.com/company/buibubacabuku/‘Buibu Baca Buku’ is registered as not-for-profit organization under the laws ofRepublik Indonesia under official name ‘Ibu Cerdas Berdaya‘, based on followingdecree:KEPUTUSAN MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIANOMOR AHU-0011441.AH.01.07.TAHUN 2021

pengaruh orang tua ii. Kegemaran membaca dan peran sebagai orang tua iii. Kendala membaca bagi kelompok orang tua berdasarkan usia iv. Popularitas dan Efektivitas kegiatan bagi kelompok orang tua 3. Kegiatan Buibu Baca Buku Book Club a. Popularitas kegiatan menurut anggota kelompok b. Dampak pada anggota kelompok 4. Penutup a. Kesimpulan b .

Related Documents:

Buku Kebijakan SPMI Dokumen/ Buku Manual SPMI Dokumen/ Buku Standar SPMI en SPMI Dokumen/ Buku Formulir SPMI Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi. Alternatif 1 Menjilid Dokumen/Buku SPMI Misalnya terdapat 50 Standar dalam SPMI suatu perguruan tinggi Buku I KEBIJAKAN SPMI Buku III STANDAR SPMI Buku IV FORMULIR SPMI

SPESIFIKASI TEKNIS I. Persyaratan umum pengadaan buku perpustakaan: 1. buku yang dibeli adalah buku baru (cetakan baru minimal cetakan tahun 2014), tanpa kerusakan atau cacat; 2. buku yang diadakan adalah buku nonteks yang terdiri dari buku pengayaan, buku referensi, dan buku panduan pendidik

Untuk mengetahui apakah buku guru dan buku siswa dapat digunakan guru dalam membimbing proses pembelajaran, perlu diadakan telaah dan analisa kesesuaian buku guru dan buku siswa. Karena itu penulis mencoba untuk menganalisis Kesesuaian Buku Guru dan Buku Siswa Kurikulum 2013 Kelas

F. Keith Auger & Patricia L. Scanlon James C. Ausum Michelle & Jason Babin Samuel L. Baca John Baca Cecelia Baca Evelyn Baca-Kight* Sally N. Bachofer, MD & Margaret Vining, MD* Backcountry Horsemen NW Chapter C. Shannon Bacon Melanie Baise Ken Balizer Coco & Will Ballew John A. B

Komunitas Insan Baca merupakan salah satu kelompok masyarakat yang peduli dengan minat baca serta mempunyai visi untuk menciptakan insan yang berbudaya baca. Perwujudan kepedulian dan visi Insan Baca diimplementasikan melalui aktivitas – aktivitas yang dapat mendorong minat

2 3 A Pendahuluan 1. Gambaran Umum Buku Guru Ekonomi Buku Guru Ekonomi untuk SMA/MA Kelas XI disusun sebagai panduan untuk memudahkan para guru dalam melaksanakan pembelajaran di kelas. Buku guru ini juga sebagai penunjang buku siswa sehingga ada keterkaitan antara buku pegangan siswa dan buku pegangan guru.

Buku Panduan ini dengan cermat untuk memastikan bahwa Anda benar-benar puas bahwa pertanggungan yang disediakan berdasarkan Polis pilihan Anda sesuai dengan kebutuhan Anda. Cara Menggunakan Buku Panduan Ini Buku panduan ini adalah dokumen penting. Buku ini menetapkan hak Anda dan kewajiban Kami kepada Anda. Beserta Ikhtisar Manfaat pada bab 4, buku ini menjelaskan Polis WorldCare pilihan Anda .

standard , and tick applicability , Say How notes column , Risk and opportunities column , . (ISO 14001 requirement) Clause 6.1.4 Planning action Elimination of hazards and risks –either by the OH & S system or other BMS. Cross reference to Clause 8 (controls) and Clause 9 (M & M) Tip 8 Add plans to excel work book for year . Clause 6.2.1 OH & S objectives at all levels & Clause 6.2.2 .