PENGARUH PENGGUNAAN METODE TWO STAY TWO STRAY DAN WORD .

3y ago
28 Views
2 Downloads
7.85 MB
177 Pages
Last View : 30d ago
Last Download : 3m ago
Upload by : Pierre Damon
Transcription

PENGARUH PENGGUNAAN METODE TWO STAY TWOSTRAY DAN WORD SQUARE TERHADAP HASIL BELAJARSISWA PADA MATA PELAJARAN IPS MATERIKENAMPAKAN ALAM DAN BUATAN SERTA PEMBAGIANWAKTU DI INDONESIA DI KELAS V MI MANBAUL ULUMTLOGOREJO KARANGAWEN DEMAKTAHUN AJARAN 2015/2016SKRIPSIDisusun untuk Memenuhi Sebagian Tugas dan SyaratMemperoleh Gelar Sarjana PendidikanPendidikan Guru MIOleh :AGENG PINATIHNIM : 113911013FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUANUNIVERSITAS ISLAM NEGERI WALISONGOSEMARANG2015

PERNYATAAN KEASLIANYang bertanda tangan di bawah ini:Nama: Ageng PinatihNIM: 113911013Jurusan/Program Studi: Pendidikan Guru MImenyatakan bahwa skripsi yang berjudul:PENGARUH PENGGUNAAN METODE TWO STAY TWOSTRAY DAN WORD SQUARE TERHADAP HASIL BELAJARSISWAPADAMATAPELAJARANIPSMATERIKENAMPAKAN ALAM DAN BUATAN SERTA PEMBAGIANWAKTU DI INDONESIA DI KELAS V MI MANBAUL ULUMTLOGOREJO KARANGAWEN DEMAK TAHUN AJARAN2015/2016secara keseluruhan adalah hasil penelitian/ karya saya sendiri, kecualibagian tertentu yang dirujuk sumbernya.Semarang, 18 November 2015Pembuat Pernyataan,Ageng PinatihNIM: 113911013ii

KEMENTERIAN AGAMAUNIVERSITAS ISLAM NEGERI WALISONGOFAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUANJl. Prof. Dr. Hamka Kampus II NgaliyanTelp.7601295 Fax. 7615987 SemarangPENGESAHANNaskah skripsi dengan :Judul: PENGARUH PENGGUNAAN METODE TWO STAYTWO STRAY DAN WORD SQUARE TERHADAPHASILBELAJARSISWAPADAMATAPELAJARAN IPS MATERI KENAMPAKAN ALAMDAN BUATAN SERTA PEMBAGIAN WAKTU DIINDONESIA DI KELAS V MI MANBAUL ULUMTLOGOREJO KARANGAWEN DEMAK TAHUNAJARAN 2015/2016Nama: Ageng PinatihNM: 113911013Jurusan: Pendidikan Guru MIProgram Studi : S 1telah diujikan dalam sidang munaqasyah oleh Dewan Penguji Fakultas IlmuTarbiyah dan Keguruan UIN Walisongo dan dapat diterima sebagai salahsatu syarat memperoleh gelar sarjana dalam Pendidikan Guru MI .Semarang, 18 November 2015Ketua,DEWAN PENGUJISekretaris,Dr. Syamsul Ma’arif, M. AgNIP. 19741030 200212 1 002Titik Rahmawati, M. AgNIP. 19710122 200501 2001Penguji I,Penguji II,Dr. Hj. Sukasih, M. PdNIP.19570202 199203 2 001Ubaidillah, S. Ag, M. AgNIP. 19730826 200212 1 001Pembimbing I,Pembimbing II,Dr. H. M. Nur Hasan, M. SiNIP: 19530533 197703 1001Dr. H. Raharjo, M. Ed. StNIP. 19651123 199103 1 003iii

NOTA DINASSemarang, 18 November 2015KepadaYth. Dekan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan KeguruanUIN Walisongodi SemarangAssalamu’alaikum wr. wb.Dengan ini diberitahukan bahwa saya telah melakukan bimbingan,arahan dan koreksi naskah skripsi dengan :Judul: PENGARUH PENGGUNAAN METODE TWOSTAY TWO STRAY DAN WORD SQUARETERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADAMATAPELAJARANIPSMATERIKENAMPAKAN ALAM DAN BUATAN SERTAPEMBAGIAN WAKTU DI INDONESIA DIKELAS V MI MANBAUL ULUM TLOGOREJOKARANGAWEN DEMAK TAHUN AJARAN2015/2016Nama: Ageng PinatihNM: 113911013Jurusan: Pendidikan Guru MIProgram Studi : S 1Saya memandang bahwa naskah skripsi tersebut sudah dapat diajukankepada Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Walisongo untukdiujikan dalam Sidang Munaqosyah.Wassalamu’alaikum wr. wb.Pembimbing I,Dr. H. M. Nur Hasan, M. SiNIP: 19530533 197703 1001iv

NOTA DINASSemarang, 18 November 2015KepadaYth. Dekan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan KeguruanUIN Walisongodi SemarangAssalamu’alaikum wr. wb.Dengan ini diberitahukan bahwa saya telah melakukan bimbingan,arahan dan koreksi naskah skripsi dengan :Judul: PENGARUH PENGGUNAAN METODE TWOSTAY TWO STRAY DAN WORD SQUARETERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADAMATAPELAJARANIPSMATERIKENAMPAKAN ALAM DAN BUATAN SERTAPEMBAGIAN WAKTU DI INDONESIA DIKELAS V MI MANBAUL ULUM TLOGOREJOKARANGAWEN DEMAK TAHUN AJARAN2015/2016Nama: Ageng PinatihNM: 113911013Jurusan: Pendidikan Guru MIProgram Studi : S 1Saya memandang bahwa naskah skripsi tersebut sudah dapat diajukankepada Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Walisongo untukdiujikan dalam Sidang Munaqosyah.Wassalamu’alaikum wr. wb.Pembimbing II,Dr. H. Raharjo, Ed. StNIP. 19651123 199103 1 003v

ABSTRAKJudul: Pengaruh Penggunaan Metode Two Stray TwoStay dan Word Square Terhadap Hasil BelajarPada Mata Pelajaran IPS Materi KenampakanAlam dan Buatan serta Pembagian Waktu diIndonesia di Kelas V MI Manbaul UlumTlogorejo Karangawen Demak Tahun Ajaran2015/2016Penulis : Ageng PinatihNIM: 113911013Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui PengaruhPenggunaan Metode Two Stray Two Stay dan Word Square TerhadapHasil Belajar Pada Mata Pelajaran IPS Materi Kenampakan Alam danBuatan serta Pembagian Waktu di Indonesia di Kelas V MI ManbaulUlum Tlogorejo Karangawen Demak. Penelitian ini merupakanpenelitian eksperimen, yang dilaksanakan di MI Manbaul UlumTlogorejo Karangawen Demak. Populasi dalam penelitian ini adalahseluruh peserta didik MI Manbaul Ulum yang terbagi menjadi tigabelas kelas. Sehingga sampel yang digunakan yaitu peserta didikkelas V A sebagai kelas eksperimen dan peserta didik kelas V Bsebagai kelas kontrol. Adapun teknik pengambilan sampel inidilakukan dengan teknik cluster random sampling.Metode tes pilihan ganda digunakan untuk memperoleh datatentang hasil belajar. Selain diberi perlakuan kedua kelas diujikeseimbangannya dengan uji normalitas, uji homogenitas, dan ujikesamaan dua rata-rata. Kemudian kedua kelas diberi perlakuan yangberbeda, kelas eksperimen diberi pembelajaran dengan metodepembelajaran two stray two stay dan word square sedangkan kelaskontrol menggunakan pembelajaran konvensional.Dalam uji hipotesis penelitian menggunakan Uji t-tes.Berdasarkan perhitungan Uji t-tes dengan taraf signifikasi 5%diperoleh thitung 1,669 sedangkan ttabel 1,668. Karena thitung ttabelberarti rata-rata hasil belajar bahasa Indonesia peserta didik yangdiajar menerapkan metode pembelajaran two stray two stay dan wordsquare berpengaruh terhadap hasil belajar peserta didik. Jadi, dapatdisimpulkan bahwa ada pengaruh menerapkan model pembelajaranvi

two stray two stay dan word square terhadap hasil belajar matapelajaran IPS materi Kenampakan Alam dan Buatan serta PembagianWaktu di Indonesia kelas V MI Manbaul Ulum TlogorejoKarangawen Demak.vii

KATA PENGANTARPuji syukur kehadirat Allah SWT. yang senantiasamemberikan taufiq, hidayah serta inayah-Nya. Sholawat dan salamsemoga dilimpahkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW.keluarganya, sahabat-sahabatnya, dan pengikut-pengikutnya yangsenantiasa setia mengikuti dan menegakkan syariat-Nya, amin yarabbal „alamin.Alhamdulillah, atas izin dan pertolongan-Nya penulis dapatmenyelesaikan skripsi berjudul “Pengaruh Penggunaan Metode TwoStay Two Stray dan Word Square Terhadap Hasil Belajar Siswa PadaMata Pelajaran IPS Materi Kenampakan Alam dan Buatan sertaPembagian Wilayah Waktu di Indonesia Kelas V MI Manbaul UlumTlogorejo Karangawen Demak” ini sebagai salah satu syarat untukmemperoleh gelar sarjana (S.1) Pendidikan Guru MI Fakultas IlmuTarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri (UIN) WalisongoSemarang.Dengan selesainya penyusunan skripsi ini, penulismenyampaikan terima kasih kepada:1. Dr. H. Raharjo, M. Ed. St selaku Dekan Fakultas Ilmu Tarbiyahdan Keguruan Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang,yang telah memberikan ijin penelitian dalam rangka penyusunanskripsi ini.2. Dr. H. M. Nur Hasan, M. Si selaku dosen pembimbing I danDr. H. Raharjo, Ed. St selaku dosen pembimbing II yang telahbersedia meluangkan waktu, tenaga, dan pikiran untukmemberikan bimbingan dan pengarahan dalam penulisan skripsiini.3. Seluruh dosen, pegawai, dan seluruh civitas akademik dilingkungan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UniversitasIslam Negeri Walisongo Semarang.viii

4. Kepala Sekolah MI Manbaul Ulum Tlogorejo KarangawenDemak Zairoh, S. Pd. I., beserta staf dan dewan guru yang telahmembantu dan memberikan fasilitas selama penyelesaianpenulisan skripsi ini.5. Zidni Hidayati, S.Pd. selaku wali kelas VA dan Yusy Murni, S. Pdselaku wali kelas VB MI Manbaul Ulum Tlogorejo KarangawenDemak yang telah membantu pencapaian keberhasilan dalampenelitian ini.6. Ayahanda tercinta Bapak Muhamad dan Ibunda yang selalu di hatiIbu Mulyasih (Almh) yang selalu mencurahkan kasih sayang sertado‟anya kepada penulis.7. Kakakku tersayang Alif Musyafak beserta keluarganya yangselalu memberikan dukungan serta semangatnya.8. Keluarga besar Bani Kasboen dan Bani Rajikan yang memberidukungan serta motivasi dan semangat.9. Sahabat-sahabat serta keluargaku yang selalu memberi motivasidan selalu menemani dalam suka maupun duka (Gionk, Puji,Wasis, Kelg. Mamak Pairah, Kelg. Besar Pencak Silat Gelora, danRJM Community).10. Teman sekaligus sahabat seperjuangan yang selalu menemanikemana saja dalam lingkup kampus maupun luar kampus(Fitrohtun Alawiyah) dan sahabat rumah yang selalu mendukung,menemani dan memberikan semangat (Nikmaten Tujza, DesiArum, dan Marettha).11. Terimakasih buat Agus Shofyan yang selalu menemani,memberikan dukungan serta motivasi dan semangatteristimewanya.12. Teman-temanku PGMI angkatan 2011 khususnya D‟CoptesComunnity yang sudah lulus maupun yang senasib danseperjuangan.13. Teman-temanku PPL MI Walisongo Jrakah Semarang dan temantemanku KKN Desa Pagersari Tlogomulyo Temanggung yangmemberi kenangan terindah dan selalu memberi semangat.ix

14. Semua pihak yang telah membantu terselesaikannya penulisanskripsi ini yang tidak dapat disebutkan satu persatu.Kepada mereka semua, penulis tidak dapat memberikan apaapa selain ucapan terima kasih yang tulus dengan diiringi do‟a semogaAllah SWT membalas kebaikan mereka dengan sebaik-baiknya.Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh darikesempurnaan. Oleh karena itu, dengan segala kerendahan hati penulismengharap kritik dan saran yang membangun dari semua pihak gunaperbaikan dan penyempurnaan pada penulisan berikutnya. Namunpenulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat dan memberikanwacana bagi dunia pendidikan Indonesia. Amin.Semarang, 18 November 2015Penulis,Ageng PinatihNIM. 113911013x

DAFTAR ISIHalamanHALAMAN JUDUL .iPERNYATAAN KEASLIAN. .iiPENGESAHAN .iiiNOTA PEMBIMBING .ivABSTRAK .viKATA PENGANTAR .viiiDAFTAR ISI.xiDAFTAR TABEL.xiiiDAFTAR GAMBAR. .xivDAFTAR LAMPIRAN. .xvBAB IBAB IIPENDAHULUANA. Latar Belakang.1B. Rumusan Masalah .6C. Tujuan dan Manfaat Penelitian .7PENGGUNAAN METODE TWO STAY TWOSTRAY DAN WORD SQUARE DAN HASILBELAJARSISWAPADAMATAPELAJARAN IPSA. Kajian Teori .101. Materi Kenampakan Alam dan Buatan sertaPembagian Waktu di Indonesia .102. Metode Pembelajaran IPS .14xi

3. Metode Two Stay Two Stray dan WordBAB IIIBAB IVBAB VSquare .194. Hasil Belajar .26B. Kajian Pustaka .30C. Rumusan Hipotesis .36METODE PENELITIANA. Jenis dan Desain Penelitian.37B. Tempat dan Waktu Penelitian .38C. Subyek Penelitian .39D. Variabel Penelitian .40E. Teknik Pengumpulan Data .42F. Teknik Analisis Data .48DESKRIPSI DAN ANALISIS DATAA. Deskripsi Data .65B. Analisis Data .68C. Pembahasan Hasil Analisis .73D. Keterbatasan Penelitian .77PENUTUPA. Kesimpulan .79B. Saran .80C. Penutup .81DAFTAR PUSTAKADAFTAR LAMPIRANRIWAYAT HIDUPxii

DAFTAR TABELTabel 4.1Validitas Butir Soal Tahap SatuTabel 4.2Validitas Butir Soal Tahap DuaTabel 4.3Analisis Indeks KesukaranTabel 4.4Analisis Daya PembedaTabel 4.5Daftar Distribusi Frekuensi NilaiEksperimen (V A)Tabel 4.6Daftar Distribusi Frekuensi Nilai Awal Kelas Kontrol(V B)Tabel 4.7Data Hasil Uji Normalitas AwalTabel 4.8Data Hasil Uji Homogenitas AwalTabel 4.9Daftar Distribusi Frekuensi Nilai Post-test kelasEksperimen (V A)Tabel 4.10Daftar Distribusi Frekuensi Nilai Post-test kelaskontrol (V B)Tabel 4.11Data Hasil Uji Normalitas AkhirTabel 4.12Data Hasil Uji Homogenitas AkhirTabel 4.13Hasil Perbedaan Dua Rata-RataxiiiAwalKelas

DAFTAR GAMBARGambar 4.7Kurva Hasil Uji txiv

DAFTAR LAMPIRANLampiran 1Lampiran 2Lampiran 3Lampiran 4Lampiran 5Lampiran 6Lampiran 7Lampiran 8Lampiran 9Lampiran 10Lampiran 11Lampiran 12Lampiran 13Lampiran 14Lampiran 15Lampiran 16Lampiran 17Lampiran 18Lampiran 19Lampiran 20Lampiran 21Lampiran 22Lampiran 23Lampiran 24Lampiran 25Lampiran 26Lampiran 27Lampiran 28Lampiran 29Lampiran 30Lampiran 31Lampiran 32Daftar Nama Siswa Kelas Uji CobaDaftar Nama Kelas EksperimenDaftar Nama Kelas KontrolSilabus KTSPRPP EksperimenRPP KontrolLembar Word SquareKisi-Kisi SoalSoal Uji CobaKunci Jawaban Soal Uji CobaAnalisis Validitas Soal Uji Coba Tahap 1Perhitungan Validitas Butir Soal Uji Coba Tahap 1Analisis Validitas Tahap IIPerhitungan Validitas Butir Soal Uji Coba Tahap IIUji Tingkat Kesukaran Soal Uji CobaUji Daya Pembeda SoalPerhitungan Reliabilitas Soal Uji CobaSoal Post TestJawaban Soal Post TestDaftar Nilai Awal Ulangan HarianUji Normalitas Nilai Awal Kelas EksperimenUji Normalitas Nilai Awal Kelas KontrolUji Homogenitas Nilai Awal Kelas Eksperimen DanKontrolDaftar Nilai Post Test Kelas Eksperimen Dan KontrolUji Normalitas Nilai Post Test Kelas EksperimenUji Normalitas Nilai Post Test Kelas KontrolUji Homogenitas Nilai Post Test Kelas EksperimenDan KontrolUji Perbedaan Dua Rata-Rata Nilai Post-Test KelasEksperimen Dan KontrolTabel Distribusi Nilai ZTabel Kritik Uji tTabel Nilai Chi KuadratTabel Nilai Product Moment (Tabel r)xv

BAB IPENDAHULUANA. Latar Belakang MasalahPada zaman yang maju ini semakin marak akankecanggihan teknologi, menuntut adanya perubahan cara belajarmengajar guru. Dengan teknologi sekarang peserta didik dapatlebih dahulu mengetahui banyak informasi daripada guru dariberbagai media yang tersedia. Maka kita sebagai guru diharapkandapat mentransfer ilmu kita kepada anak didik kita nanti.Sebagian besar dari proses perkembangan berlangsungmelalui kegiatan belajar. Kegiatan belajar berkenaan denganperubahan-perubahan pada diri orang tersebut, baik hal itumengarah kepada sikap yang lebih baik atau pun kurang baik. Hallain yang terkait dengan belajar ialah pengalaman, tentunyapengalaman yang berbentuk interaksi dengan orang lain patkandalamsebuah rangkaian antara dua arus budaya dunia yang disebutkandi atas. Hal ini tercermin dalam rumusan tujuan pendidikannasional yang telah kita kenal, yaitu:“mencerminkan kehidupan bangsa dan mengembangkan manusiaIndonesia seutuhnya, yaitu manusia yang beriman dan bertaqwaterhadap Tuhan Yang Maha Esa, dan berbudi pekerti yang luhur1Nana Syaodih Sukmadinata, Landasan Psikologi ProsesPendidikan, (Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2009), hlm. 1551

memiliki pengetahuan dan ketrampilan, kesehatan jasmani danrohani, dan kepribadian yang mantap dan mandiri serta rasatanggung jawab kemasyarakatan dan kebangsaan”2Seperti dalam kontekspendidikan sekarang, gurumerupakan fasilitator dalam proses pembelajaran. uan,keterampilan dan kreativitasnya. Guru merupakan salah satufaktor penentu keberhasilan setiap upaya pendidikan. Akan tetapiguru tidak lagi menjadi satu-satunya sumber ilmu, karenaperkembangan sains dan teknologi memungkinkan peserta didikmemperoleh ilmu dari berbagai sumber seperti internet (e-journal& e-book), program televisi, gambar, audio, dan sebagainya.Konsekuensinya, peserta didik tidak lagi selalu bertanya kepadaguru setiap menemui persoalan, melainkan harus belajar keras dariberbagai sumber dan strategi untuk menguasai standar kompetensidalam pembelajaran. Jika dalam praktiknya peserta didik tidakmampu menguasai materi pelajaran setelah berupaya maksimal,barulah peserta didik tersebut bertanya kepada guru.3 Dengandemikian penggunaan media secara terintegrasi dalam prosesbelajar mengajar, karena fungsi media dalam kegiatan tersebut disamping sebagai penyaji stimulus informasi, sikap, dan lain-lain,juga untuk meningkatkan keserasian dalam penerimaan informasi.2Somantri, Muhammad Numan, Menggagas PembaruanPendidikan IPS, (Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2001), hlm. 43Suyadi, Strategi Pembelajaran Pendidikan Karakter, (Bandung:PT Remaja Rosdakarya, 2013), hlm. 17-182

Dalam hal-hal tertentu media juga berfungsi untuk mengaturlangkah-langkah kemajuan serta untuk memberikan umpan balikdalam proses pembelajaran.4 Dengan adanya media pembelajarantidak terkesan membosankan bagi siswa, karena siswa tidak hanyamendengarkan ceramah dari guru akan tetapi dengan adanya gurumenggunakan media pembelajaran siswa akan lebih tertarikdengan pelajaran yang disampaikan dan juga terdorong motivasibelajarnya serta memperjelas dan mempermudah konsep yangabstrak dan mempertinggi daya serap atau retensi belajar.Dalam proses belajar mengajar Ilmu Pengetahuan Sosialkehadiran metode mempunyai arti yang cukup penting. Karenadalam kegiatan belajar di kelas ketidakjelasan bahan yang akandisampaikan dibantu dengan menghadirkan metode sebagaiperantara. Kerumitan bahan yang akan disampaikan kepada anakdidik dapat disederhanakan dengan bantuan metode. Di pihak lain,pembelajaran IPS masih di dominasi oleh pembelajarantradisional. Pada pembelajaran ini suasana kelas cenderungteacher-centered sehingga siswa menjadi pasif. Meskipundemikian guru lebih suka menerapkan model tersebut, sebab tidakmemerlukan alat dan bahan praktik, cukup menjelaskan konsepkonsep yang ada pada buku ajar atau referensi. Dalam hal ini4Basyaruddin, Usman M., Asnawir, Media Pembelajaran, (Jakarta:Ciputat Pers, 2002), cet 1, hlm. 13.3

siswa tidak diajarkan strategi belajar yang dapat memahamibagaimana belajar, berfikir dan memotivasi diri sendiri. 5Hal ini masih diberlakukan pada siswa di MI ManbaulUlum Tlogorejo Karangawen Demak kelas V, cara pendekatankonvensional yang tidak efektif dan menimbulkan kejenuhansiswa di dalam kelas, serta pendekatan keterampilan prosesdengan pembelajaran teori. Dalam hal ini, guru juga masihmenggunakan metode ceramah dan tanya jawab, sehingga prosespembelajaran tidak melibatkan siswa secara aktif. Beberapa siswaada yang kurang fokus, berbicara sendiri bahkan ada juga yangmengantuk.Selain faktor kegiatan belajar yang kurang asyik danvariasi, pembelajaran IPS terkadang diletakkan pada jam pelajaransetelah istirahat yang terkadang siswa masih terbawa suasanaistirahat dengan bermain sehingga beberapa siswa kurang fokusterhadap materi pembelajaran IPS.Memahami permasalahan di atas, peneliti berusahamencari model pembelajaran kooperatif dan alat peraga yangdirasa tepat pada materi kenampakan alam dan buatan sertapembagian waktu di Indonesia ini agar peserta didik dapatmemahami konsep secara menyeluruh yang akhirnya akan dapatmemahami konsep secara menyeluruh yang akhirnya akan dapatmeningkatkan hasil belajar. Model pembelajaran yang akan dapat5Trianto, Model-Model Pembelajaran Inovatif BerorientasiKonstruktivistik, (Jakarta: Prestasi Pustaka, 2007), hlm.1.4

diterapkan adalah model pembelajaran kooperatif kombinasimodel pembel

Buatan serta Pembagian Waktu di Indonesia di Kelas V MI Manbaul . Lampiran 11 Analisis Validitas Soal Uji Coba Tahap 1 . Lampiran 20 Daftar Nilai Awal Ulangan Harian Lampiran 21 Uji Normalitas Nilai Awal Kelas Eksperimen

Related Documents:

3. Apakah kepercayaan memiliki pengaruh terhadap minat penggunaan pada aplikasi OVO? 1.2 Tujuan Penelitian Tujuan yang diharapkan dalam penelitian ini adalah 1. Untuk mengetahui pengaruh persepsi manfaat terhadap minat penggunaan pada aplikasi OVO. 2. Untuk mengetahui pengaruh kemudahan penggunaan terhadap minat penggunaan pada aplikasi OVO. 3.

PENELITIAN Metode penelitian yang digunakan dapat dipilih sesuai dengan masalah dan tujuan penelitian yang hendak dicapai. Secara umum, metode yang digunakan dalam penelitian yaitu (a) metode deskriptif, (b) metode eksperimen, (c) metode historis, (d) metode pengembangan, (e) metode tindakan, dan (f) metode kualitatif.

7. Metode Exstended Quadratic Interior Point (EQIP) Sama dengan metode Karmakar, metode EQIP merupakan salah satu metode untuk menyelesaikan masalah program linier. Metode EQIP adalah metode deterministik yang merupakan pengembangan metode Karmakar. Metode EQIP dikembangakan oleh James A. Momoh. Metode EQIP bisa digunakan untuk

pengaruh signifikan antara intensitas penggunaan instagram terhadap tingkat religiusitas peserta didik.Dapat dijelaskan bahwa semakin tinggi intensitas penggunaan instagram, maka semakin rendah tingkat religiusitas peserta didik. Adapun koefisien determinasi menunjukkan R Square sebesar 0,007 yang artinya pengaruh intensitas penggunaan

Tujuan Penggunaan Metode Diskusi Kelompok Tujuan penggunaan metode diskusi adalah agar siswa aktif dan minat siswa meningkat dalam kegiatan pembelajaran dengan cara membahas dan memecahkan masalah tertentu. Manfaat Penggunaan Metode Diskusi Kelompok Untuk: 1. Menumbuhkan dan membina sikap serta perbuatan siswa yang demokratis 2.

sekaligus meneliti pengaruh penggunaan media audio visual ini terhadap pemahaman konsep peserta didik dalam pembelajaran geografi. METODE Penelitian ini tergolong pada jenis penelitian kuantitatif dengan metode eksperimen kuasi yakni penelitian yang menguji secara langsung pengaruh suatu

Metode demonstrasi adalah metode mengajar yang menggunakan peragaan untuk memperjelas suatu pengertian atau memperlihatkan keseluruh kelas tentang suatu proses untuk melakukan sesuatu. Adapun aspek yang penting dalam penggunaan metode demostrasi ini adalah, metode demonstrasi akan menjadi metode yang tidak

Metode drill dan metode demonstrasi merupakan metode yang cocok digunakan untuk melatih kemandirian anak tunagrahita menjalankan ibadah mahdhah. Sebab mereka memiliki keterbatasan IQ, memori yang sangat pendek dan selalu bergantung dengan orang lain. Dan kedua metode tersebut bisa digabungkan dengan metode-metode yang