JURNAL HORTIKULTURA - Kementerian Pertanian

3y ago
75 Views
8 Downloads
670.38 KB
8 Pages
Last View : 5d ago
Last Download : 3m ago
Upload by : Ciara Libby
Transcription

Volume 26 No. 1, 2016ISSN 0853-7097E-ISSN RA(JOURNAL OF HORTICULTURE)BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERTANIANPUSAT PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN HORTIKULTURAJAKARTA, INDONESIA

JURNAL HORTIKULTURA(Journal of Horticulture)Volume 26 No. 1ISSN 0853-7097Tahun 2016E-ISSN 2502-5120Terakreditasi Berdasarkan Keputusan Kepala Lembaga Ilmu Pengetahuan IndonesiaNomor: 818/E/2015danDirektur Jenderal Pendidikan TinggiNomor : 66b/DIKTI/Kep/2011Penanggung Jawab (Officially Incharge)Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan Hortikultura(Director of Indonesian Center for Horticulture Research and Development)Dewan Redaksi (Board of Editors)Prof. Dr. I Djatnika, M.S.,Peneliti Utama(Fitopatologi/Phytopathology)Balai Penelitian Tanaman HiasProf. Dr. Didi Ardi Suriadikarta, M.Sc.,Peneliti Utama(Kesuburan Tanah/Soil Fertility)Balai Penelitian TanahDr. Witono Adiyoga, M.S., Peneliti UtamaPeneliti Utama(Sosial Ekonomi/Social Economics)Balai Penelitian Tanaman SayuranDrs. M. Jawal Anwarudin Syah, M.S.,Peneliti Utama(Agronomi/Agronomy)Pusat Penelitian dan Pengembangan HortikulturaProf. Dr. Ika Mariska,Peneliti Utama(Bioteknologi/Biotechnology)Balai Besar Penelitian dan Pengembangan SumberDaya Genetik PertanianProf. Dr. Budi Marwoto, M.S.,Peneliti Utama(Pemuliaan/Breeding)Balai Penelitian Tanaman HiasDr. Ir. Setyadjit, M. App. Sc.,Peneliti Utama(Teknologi Pascapanen/Postharvest Technology)Balai Besar Penelitian dan PengembanganPascapanen PertanianRedaksi Pelaksana (Managing Editors)Drs. Sanuki PratiknoIr. Ofi LuthfiyahAat Indah Widiastuti, S. Kom.Turyono, S.P.Gusrianto, S. Kom.SartonoAlamat (Address)Pusat Penelitian dan Pengembangan HortikulturaJln. Tentara Pelajar No. 3C, Kampus Penelitian Pertanian Cimanggu, Bogor 16111, IndonesiaTelp. 62 251-8372096 (Eks. 324) (Hunting System), Fax. 62 251-8387651, 8372096E-mail: redaksi.jhorti@gmail.com, redaksi jhorti@yahoo.co.idWebsite: www.hortikultura.litbang.pertanian.go.id, t

Volume 26 No. 1, 2016ISSN 0853-7097E-ISSN RA(JOURNAL OF HORTICULTURE)BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERTANIANPUSAT PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN HORTIKULTURAJAKARTA, INDONESIA

JURNAL HORTIKULTURA(JOURNAL OF HORTICULTURE)Volume 26, No. 1ISI (CONTENT)Tahun 2016Lembar Abstrak (Current Content) .i-xiiPemuliaan dan Teknologi Benih (Breeding and Seed Technology)Evaluasi Nilai Heterosis dan Heterobeltiosis Beberapa Persilangan Mentimun (Cucumis sativus L.) pada BerbagaiAltitud [Evaluation of Heterosis and Heterobeltiosis Value of Some Cucumber Crosses (Cucumis sativus L.)at Different Altitude], Gungun Wiguna dan Uun Sumpena .Analisis Lokus dan Keragaman Sumber Daya Genetik Durian (Durio sp.) Berdasarkan Marka Mikrosatelit [Loci Analysisand Diversity of Durian (Durio sp.) Germplasm Based on Microsatellite Markers], Panca Jarot Santoso, AndisaGranitia, Ni Luh Putu Indriyani, dan Adi Pancoro .Analisis Fenotipik Progeni Tiga Galur Tomat Transgenik Partenokarpi di Fasilitas Uji Terbatas (Phenotypic Analysis onProgenies of Three Transgenic Parthenocarpy Tomato Lines in Biosafety Containment), Saptowo Jumali Pardal,Ragapadmi Purnamaningsih, Endang Gati Lestari, dan Slamet .Keragaman Sebelas Klon Mangga Komersial Indonesia (Variation of Eleven Clones Indonesian Commercial Mango), Tasliah,Karsinah, dan Joko Prasetiyono .Perbanyakan Lisianthus [Eustoma grandiflorum (Raf.)] Shinn Secara In Vitro Menggunakan Kuncup Bunga sebagai SumberEksplan (Micropropagation of Lisianthus [Eustoma grandiflorum (Raf.)] Shinn Using Flower Bud as Explant Source),Herni Shintiavira dan Budi Winarto .Seleksi dan Adaptasi Empat Calon Varietas Unggul Buncis Tegak untuk Dataran Medium (Selection and Adaptation of FourVariety Candidates Superior Bush Bean Varieties for Medium Land), Diny Djuariah, Rini Rosliani, Helmi Kurniawan,dan Liferdi Lukman.Fisiologi dan Agronomi (Physiology and Agronomy)Mengatasi Cemaran Getah Kuning pada Buah Manggis (Garcinia mangostana) dengan Aplikasi Kalsium dan TeknologiLubang Resapan Biopori [The Effect of Calcium and Bio-Pores Absorption Holes Technology to Reduce Yellow SapContamination in Mangosteen (Garcinia mangostana)] Odit Ferry Kurniadinata, Roedhy Poerwanto, Darda Efendi,dan Ade Wachjar .Tanggap Empat Varietas Paprika (Capsicum annuum var. Grossum) terhadap Jumlah Cabang Berbeda di Dataran TinggiLembang, Jawa Barat (Response of Four Sweet Pepper (Capsicum annuum var. Grossum) Varieties to DifferentStem Number Per Plant Grown in the Highland of Lembang, West Java), Nikardi Gunadi .Pelengkungan Cabang dan Pemupukan Jeruk Keprok Borneo Prima pada Periode Transisi di Lahan Rawa Kabupaten PaserKalimantan Timur (Bending and Fertilization in Transition Period of Mandarin Citrus cv. Borneo Prima in WetlandsPaser Regency East Kalimantan), Muhamad Noor Azizu, Roedhy Poerwanto, M. Rahmad Suhartanto, dan KettySuketi .Pengaruh Naungan Plastik dan Fungisida Berbahan Aktif Asam Fosfit terhadap Perkembangan Penyakit dan ProduksiTomat (Effect of the Rain Shelters and Fungicide with Phosphorous Acid’s Ingredient on Diseases Infestationand Production of Tomatoes), Eli Korlina, Evy Latifah, dan Kuntoro Boga Andri oteksi (Protection)Optimasi Metode Cryotherapy untuk Mengeliminasi Virus pada Tunas Kentang In Vitro (Optimation of Cryotherapy Methodto Eliminate Virus on In Vitro Potato Shoot Tips), Ida Ayu Astarini, Angel Chappell, Douglas Scheuring, Sean MichaelThompson, dan Julian Creighton Miller Jr. .Potensi Campuran Spodoptera exigua Nucleopolyhedrovirus (SeNPV) dengan Insektisida Botani untuk MeningkatkanMortalitas Ulat Bawang Spodoptera exigua (Hubner) (Lepidoptera: Noctuidae) di Laboratorium [Potential MixturesBetween SeNPV with Botanical Insecticides to Increase Larvae Mortality of Spodoptera exigua (Hubner) (Lepidoptera:Noctuidae) in Laboratory], Luluk Sutji Marhaen, Fahmi Aprianto, Ahsol Hasyim, dan Liferdi Lukman .Pengaruh pH Air Pelarut dan Umur Larutan Semprot terhadap Efikasi Pestisida pada Tanaman Kentang (Effect of SolventWater pH and the Age of Spray Solution on the Efficacy of Pesticide in Potatoes), Laksminiwati Prabaningrum danTonny Koestoni Moekasan .Kemangkusan Kandidat Biofungisida Berbahan Aktif Bakteri Antagonis terhadap Fusarium oxysporum pada Phalaenopsis(Effectiveness of Biofungicide Candidate with Bacteria Active Ingredient Againts Fusarium oxysporum onPhalaenopsis), I Djatnika, Hanudin, dan Wakiah Nuryani .97-102103-112113-120121-132

UCAPAN TERIMA KASIHKami sampaikan kepada :Mitra Bestari (Peer Reviewer)Prof. Dr. sc. agr. Ir. Tino Mutiarawati OnggoPascapanen/Postharvest(Universitas Padjadjaran)Prof. Dr. Ir. Sobir, M.Si.Pemuliaan/Breeding(Institut Pertanian Bogor)Prof. Dr. Ir. Warid Ali Qosim, M.P.Agronomi/Agronomy(Universitas Padjadjaran)Prof. Dr. Ir. Endang Budi Trisusilowati, M.S.Fitopatologi/Phytopathology(Universitas Jember)Prof. Dr. Ir. Didy Sopandie, M.Agr.Fisiologi Tanaman/Plant Physiology(Institut Pertanian Bogor)Dr. Ir. Atang Sutandi, M.Si.Kesuburan Tanah/Soil Fertility)(Institut Pertanian Bogor)Dr. Jamhari, S.P., M.P.Agribisnis/Agribusiness(Universitas Gadjah Mada)Redaksi Pendamping (Associate Editors)Balai Penelitian Tanaman SayuranDr. Ir. Ali Asgar, M.S., Peneliti UtamaIr. Asih Kartasih Karjadi, Peneliti UtamaIr. Wiwin Setiawati, M.S., Peneliti UtamaDr. Ir. Nikardi Gunadi, M.S., Peneliti UtamaDr. Ahsol Hasyim, Peneliti UtamaDr. Rofik Sinung Basuki, Peneliti UtamaDr. Ir. Iteu M. Hidayat, Peneliti MadyaBalai Penelitian Tanaman Buah TropikaDr. Ir. Muryati, M.P., Peneliti MudaIr. Sri Hadiati, M.P., Peneliti MadyaDr. Ir. A. Soemargono, M.S., Peneliti MadyaDr. Ir. Martias, M.P., Peneliti MudaBalai Penelitian Tanaman HiasKurniawan Budiarto, S.P., M.Sc., Peneliti MadyaDra. Dyah Widiastoety, M.S., Peneliti UtamaBalai Penelitian Tanaman Jeruk dan Buah SubtropikaIr. Arry Supriyanto, M.S., Peneliti UtamaIr. Mutia Erti Dwiastuti, M.S., Peneliti Utama

PEDOMAN BAGI PENULIS1. Pengajuan Naskah. Redaksi menerima naskahdari berbagai lembaga penelitian. Naskah yangdiajukan merupakan hasil penelitian paling lama5 tahun terakhir, belum pernah diterbitkan, tidaksedang dalam proses evaluasi publikasi lain,dan telah mendapat persetujuan dari penulispendamping (jika ada), sebagai pihak yang samasama bertanggung jawab terhadap substansipenelitian. Penerbit tidak bertanggung jawabterhadap permintaan kompensasi yang berkaitandengan naskah. Naskah dikirim melalui e-mail:redaksi.jhorti@gmail.com atau redaksi jhorti@yahoo.co.id, disertai surat pengantar dari KepalaInstansi. Naskah diketik menggunakan programMS Word, jarak dua spasi dengan 4 cm dari tepikiri dan masing-masing 3 cm dari tepi atas, kanan,dan bawah kertas. Naskah diketik dengan jenishuruf Times New Roman dengan ukuran font 12.Panjang naskah maksimal 20 halaman termasuktabel, gambar, dan lampiran.2. Penerbit. Jurnal Hortikultura diterbitkan olehPuslitbang Hortikultura, Badan Litbang Pertanian,Kementerian Pertanian, terbit dua kali setiap tahun(Juni dan Desember).3. Ruang Lingkup. Jurnal Hortikultura (J. Hort.)memuat artikel primer yang bersumber langsungdari hasil penelitian hortikultura yang belum pernahdipublikasikan.4. Bahasa. Jurnal Hortikultura memuat artikel dalamBahasa Indonesia. Pemakaian istilah BahasaIndonesia agar mengikuti Kamus Besar BahasaIndonesia yang diterbitkan oleh Pusat Pembinaandan Pengembangan Bahasa Indonesia edisi terbaru.5. Bentuk Naskah. Naskah disusun sebagai berikut:Judul tulisan (dalam bahasa Indonesia diikuti denganbahasa Inggris), nama penulis dan alamatnya, alamatE-mail, abstrak dalam Bahasa Indonesia (maksimal250 kata) dan Inggris (maksimal 150 kata), dan katakunci (Bahasa Indonesia dan Inggris), pendahuluan,bahan dan metode, hasil dan pembahasan, kesimpulandan saran (jika ada), daftar pustaka, dan lampiran(jika ada).6. Judul Naskah. Judul harus singkat (maksimal 15kata untuk bahasa Indonesia dan 12 kata dalambahasa Inggris), faktual, dan informatif, yangmencerminkan secara tepat isi naskah. Namapenulis serta nama lembaga (institusi) tempat kerjapenulis disertai alamat lengkap, termasuk e-mail,dicantumkan di bawah judul.7. Abstrak. Memuat latar belakang, tujuan, metode,kesimpulan, dan implikasi hasil penelitian secararingkas. Abstrak berbahasa Inggris merupakanterjemahan dari abstrak berbahasa Indonesia.Di bawah abstrak dicantumkan kata kunci yangmerupakan terjemahan dari keywords (Agrovoc).7. Pendahuluan. Berisi latar belakang penelitian,permasalahan yang dihadapi, upaya yang telahdilakukan, pendekatan pemecahan masalah, sitasipustaka, tujuan, dan hipotesis.8. Bahan dan Metode. Mengungkapkan secara jelasdan terinci mengenai tempat dan waktu penelitian,bahan dan peralatan yang digunakan, rancanganpercobaan, metode analisis, dan prosedur penelitianyang dilakukan.9. Hasil dan Pembahasan. Menyajikan hasilpenelitian dan pembahasan secara jelas danlengkap yang mengacu pada tujuan. Pembahasanmenjelaskan kaitan hasil dengan teori/hipotesis danimplikasi hasil penelitian.10. Tabel. Judul tabel singkat dan jelas, dalam duabahasa, Indonesia dan Inggris, sehingga tabel dapatberdiri sendiri. Tabel diberi nomor urut sesuaidengan keterangan di dalam teks. Keterangantabel diletakkan di bawah tabel. Huruf a, b, c danseterusnya digunakan untuk tanda signifikansisedangkan angka 1, 2, 3 dan seterusnya digunakanuntuk keterangan tabel.11. Grafik dan Gambar. Judul grafik dan gambarditulis dalam dua bahasa, Bahasa Indonesiadan Inggris. Grafik dibuat dengan garis cukuptebal, skala proporsional, diberi nomor urut danpenjelasan. Data grafik agar dilampirkan gunamempermudah proses pencetakannya. Foto bukanhasil rekayasa, hitam putih atau berwarna, dankontras. Objek foto mempunyai ukuran yang jelas.12. Kesimpulan dan Saran. Mengemukakan keluaranterpenting yang dihasilkan (teori/inovasi terbaru),dan menjawab tujuan, hipotesis, serta temuan lainselama penelitian.13. Ucapan Terima Kasih. Dapat ditulis jika dianggapperlu.

14. Penulisan Pustaka. Daftar pustaka menyajikansemua pustaka yang dikutip (sebaiknya terbitan10 tahun terakhir dan 80% berasal dari acuanprimer), disusun secara alfabetis menurut namapenulis, dan diberi nomor urut. Kutipan di dalamteks menggunakan nama penulis dan tahun terbit.Di belakang tahun, baik di dalam tulisan teksmaupun di dalam daftar dapat dibubuhi huruf kecil(a, b, c), jika penulis yang sama menulis dalamtahun yang sama. Nama penulis yang lebih daridua orang, di dalam kutipan teks menggunakan etal. di belakang nama pertama, sedangkan di dalamdaftar harus ditulis semua. Jumlah pustaka minimal25 buah dengan pustaka primer minimal 80%.Referensi dari naskah yang tidak dipublikasikandan komunikasi pribadi tidak dicantumkan dalamdaftar pustaka melainkan ditulis di dalam teks. Carapenulisan daftar pustaka mengikuti Harvard on/harvard 6.pdf).11. Sitompul, SM & Guritno, B 1995, Analisispertumbuhan tanaman, Gajah Mada UniversityPress, Yogyakarta.Jurnal /Buletin:Ada penulis:Contoh penulisan sitasi:Pada umumnya bawang merah dibudidayakanmenggunakan umbi bibit secara vegetatif. Kendalanya,biaya penyediaan umbi bibit cukup tinggi, yaitu sekitar40% dari total biaya produksi (Suherman & Basuki1990).Contoh penulisan pustaka:19. Suherman, R & Basuki, RS 1990, ‘Strategiluas usahatani bawang merah (Allium cepaascalonicum) di Jawa Bali: Tinjauan dari segiusahatani terendah’, Bul. Penel. Hort., vol. 28,no.3, hlm. 11 -8.Kemangkusan rizobakteri sebagai PGR, antara lainditentukan oleh kemampuannya menambat nitrogen,melarutkan fosfat, memproduksi hormon tumbuhseperti indole acetic acid (IAA), gibberelin, sitokinin(Timmusk et al. 2005).32. Timmusk, S, Grantcharova, N & Wagner, EGH2005, ‘Paenibacillus polymyxa invades plant rootsand forms biofilms’, App. and Environ. Microbiol.,vol. 71, no. 11, pp. 7292-300.Buku:Keadaan tersebut disebabkan adanya kompetisipenyerapan air antartanaman sehingga dalampengeringan umbi tanaman yang ditanam dengankerapatan tanaman rendah mempunyai persentasepenyusutan yang lebih tinggi (Sitompul & Guritno1995).Prosiding :Menurut Untung (1994) penggunaan pestisida tidakharus dilakukan setiap saat secara rutin atau terjadwal,tetapi hanya pada waktu tertentu, yaitu pada saatpopulasi atau intensitas serangan OPT mencapai batasyang memerlukan pengendalian dengan cara yangdisebut ambang pengendalian.25. Untung, K 1994, ‘Konsep, strategi, dan taktikpengendalian hama terpadu dalam menunjangpembangunan pertanian berkelanjutan’, ProsidingLokakarya Pengembangan Entomologi di KawasanTimur Indonesia dalam Upaya MenunjangPengendalian Hama Terpadu, Faperta UniversitasSamratulangi, PHT-BAPPENAS, Manado, hlm.1-20.Internet (Web pages):Menurut Suryo (2009) hingga saat ini belum adapenelitian komprehensif tentang hubungan perubahaniklim dengan meningkatnya serangan hama danpenyakit di lapangan.57. Suryo, 2009, Perubahan iklim, pemicu ledakanhama dan penyakit tanaman dirilis 20 Januari2009, diunduh 1 Agustus 2010, http://www.agriculturesnetwork.org .Institusi/Organisasi:Hal ini mengakibatkan peningkatan serangan hamadan penyakit sehingga terjadi kegagalan panen (BadanPusat Statistik 2011).12. Badan Pusat Statistik 2011, Laporan bulanandata sosial ekonomi, edisi 9, diunduh 14 Agustus2011, http://dds.bps.go.id/download file/IPFebruari 2011.pdf .Disertasi/Tesis/Skripsi:Kemampuan isolat rizobakteri melarutkan fosfatmerupakan salah satu karakter fisiologi rizobakteriyang berhubungan dengan perannya sebagai pemacupertumbuhan tanaman (Sutariati 2006).28. Sutariati, GAK 2006, ‘Perlakuan benih denganagens biokontrol untuk pengendalian penyakitantraknosa, peningkatan hasil dan mutu benihcabai’, Disertasi, Program Pascasarjana InstitutPertanian Bogor, Bogor.

Laporan:Melalui persemaian mempunyai beberapa kelebihandibandingkan dengan ditanam langsung atau melaluiumbi mini, antara lain bibit lebih kuat dan tegar, danjumlah bibit yang diperlukan lebih hemat (Rosliani etal. 2002, Sumarni et al. 2010).16. Sumarni, N, Sopha, GA & Gaswanto, R 2010,Perbaikan teknologi produksi TSS untukmempercepat pemenuhan kebutuhan benih bawangmerah murah pada waktu tanam musim hujan,Laporan akhir, Program Riset Terapan, BalaiPenelitian Tanaman Sayuran, Pusat Penelitiandan Pengembangan Hortikultura, Badan LitbangPertanian, Kementerian Pertanian, Jakarta.

Kementerian Pertanian, terbit dua kali setiap tahun (Juni dan Desember). 3. Ruang Lingkup. . Bahasa. Jurnal Hortikultura memuat artikel dalam Bahasa Indonesia. Pemakaian istilah Bahasa Indonesia agar mengikuti Kamus Besar Bahasa Indonesia yang diterbitkan oleh Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa Indonesia edisi terbaru. 5. Bentuk Naskah.

Related Documents:

c) Kementerian Perdagangan Dalam Negeri dan Hal Ehwal Pengguna d) Kementerian Sumber Manusia e) Kementerian Kerja Raya f) Kementerian Pertanian dan Industri Asas Tani g) Kementerian Pembangunan Usahawan dan Koperasi h) Kementerian Perusahaan, Perladangan dan Komoditi i) Kementerian Perumahan dan Kerajaan Tempatan

tahun 2019 yaitu tersedianya varietas unggul baru hortikultura yang sesuai dengan . Ramah Lingkungan Untuk Mendukung Terwujudnya Sistem Pertanian Bioindustri Berkelanjutan Tahun 2019 . 59 Tabel 8. Jumlah Kerja Sama Lingkup Puslitbang Hortikultura Tahun 2015 – 2019 . 63 . sasaran utama pemb

Laporan Kinerja Direktorat Jenderal Hortikultura Tahun 2019 i RINGKASAN EKSEKUTIF Hortikultura sampai dengan saat ini masih memiliki peran yang strategis di dalam pembangunan sektor pertanian seiring dengan semakin tingginya kesadaran konsum

Rujukan Rencana Strategis Hortikultura 2015 - 2019 40/ Rencana Strategis Direktorat Jenderal Hortikultura 2015 – 2019 3. Melakukan sistem inovasi ilmu pengetahuan dan rekayasa teknologi. 4. Membangun infrastruktur pertanian, akses pembiayaan dan akses pasar.

Litbang Pertanian. Keputusan Menteri Pertanian tersebut mengamanatkan untuk mengoptimalkan peran KP sebagai Instalasi Penelitian dan Pengkajian Teknologi Pertanian (IP2TP), yaitu sebagai lokasi penelitian, pengkajian, pengembangan, dan diseminasi inovasi pertanian pada unit pelaksana teknis lingkup Badan Litbang Pertanian.

BALAI PENGKAJIAN TEKNOLOGI PERTANIAN JAMBI TAHUN ANGGARAN 2014 Pendampingan Program Strategis Kementerian Pertanian, Inovasi Teknologi Spesifik Lokasi, Diseminasi dan Kerjasama Berwawasan Agribisnis Mendukung Pertanian Berkelanjutan Ramah Lingkungan Penanggung Jawab Kepala Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Jambi Disusun oleh :

Nasional (RPJMN) Tahun 2020-2024, (2) Strategi Induk Pembangunan Pertanian 2015- 2045, (3) Renstra Kementerian Pertanian Tahun 2019-2024, dan (4) Renstra Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian Tahun 2020 - 2024. Balai PATP mendukung arah dan sasaran Strategis Pembangunan Pertanian dan

Alfredo López Austin viene del Norte, de Chihuahua, de Ciudad Juárez, para mayor precisión. Nació en aquellas regiones de desiertos y climas extremos que fraguan de manera tan peculiar el espíritu de quienes ven el mundo por primera vez en esas latitudes. La primera parte de la vida de mi maestro fue muy rica, envidiablemente rica en experiencias. Cuando recuerdo alguno de los pasajes de .