Analisis Tingkat Kepuasan Mahasiswa . - Repository.uksw.edu

2y ago
24 Views
2 Downloads
1.61 MB
16 Pages
Last View : 1m ago
Last Download : 3m ago
Upload by : Elisha Lemon
Transcription

Analisis Tingkat Kepuasan Mahasiswa PTIK Terhadap Kinerja Dosen PTIKDi Tinjau Dari Proses PembelajaranArtikel IlmiahDiajukan KepadaFakultas Teknologi InformasiUntuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan KomputerOleh :Yuli Asnad Letriana Yantheo702011148Program Studi Pendidikan Teknik Informatika Dan KomputerFakultas Teknologi InformasiUniversitas Kristen Satya WacanaSalatigaApril 2017

i

ii

iii

iv

Analisis Tingkat Kepuasan Mahasiswa PTIK Terhadap KinerjaDosen PTIK Di Tinjau Dari Proses Pembelajaran1)Yuli Asnad letriana Yantheo, 2) Yuliana Tien B. TacohFakultas Teknologi InformasiUniversitas Kristen Satya WacanaJln. Notohamidjojo, salatiga, IndonesiaEmail : 1) 702011148@student.uksw.edu, 2)yuliana.tacoh@staff.uksw.eduAbstrakDalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan pada Universitas Kristen Satya Wacana, tingkatkepuasan mahasiswa PTIK terhadap kinerja dosen PTIK di tinjau dari proses pembelajaran.merupakan suatu faktor penting untuk menunjang SDM masyerakat menjadi baik. Penelitian inibertujuan untuk menganalisis Tingkat Kepuasan Mahasiswa PTIK Terhadap Kinerja DosenPTIK Di Tinjau Dari Proses Pembelajaran. Subjek pada penelitian ini adalah mahasiswa PTIKUKSW angkatan 2011,2012,2013,2014, sebanyak 65 mahasiswa. Penelitian ini menggunakanmetode survei. Hasil penelitian menunjukan bahwa, nilai indeks kepuasaan mahasiswa untukseluruh indikator mencapai 3.105 dengan nilai IKM yang dikonversi 77.625 dengan mutupelayanan B dan Kinerja pelayanan Baik.Kata kunci : Kepuasan Mahasiswa, Kinerja Dosen.AbstractIn an effort to improve the quality of education at the Satya Wacana Christian University, levelof student satisfaction on the performance of PTIK lecturers in the review of the learning.processin, which is an important factor to support community HR to be better. The purpose ofthis research is to analyze the level of students’ satisfaction on thelecturers’ performance inlearning process. The subjects of this study were 65 students of PTIK SWCU class of2011,2012,2013,2014. This research used survey method. The results showed that, the indexvalue for the entire student satisfaction reached 3,105, with community Satisfaction Indexconverted to 77 625, service quality is Band the service performance is good.Keywords : Student Satisfaction, Lecturer Performance.1

1. PendahuluanUniversitas Kristen Satya Wacana (UKSW) terdiri dari beberapa fakultas, salah satunyayaitu Fakultas Teknik Informasi (FTI) yang memiliki sembilan prodi, diantaranya prodiPendidikan Teknik Informatika dan Komputer (PTIK). Sebagai bagian dari lembaga pendidikanTinggi yang terus mengupayakan kesinambungan kegiatan pendidikan yang berkualitas), ProdiPTIK juga terus berupaya membangun mutu melalui penjaminan mutu program studi tersebut.Penjaminan mutu program studi terus di lakukan untuk mencapai penilaian atau pengakuanakreditas lembaga. Upaya ini untuk meningkat keunggulan program studi supaya mampubersaing sebagai pendidikan yang berkualitas [16].Untuk mencapai keunggulan (visi) program studi tersebut, program penjaminan mutunyamempunyai misi, bahwa sarjana yang lulus dari program studi PTIK harus memiliki pengalamandan dapat menguasai Pembelajaran TIK di SMU, SMK, maupun SLTP. Profil lulusan ProgramStudi PTIK selain menjadi Guru di Bidang Teknik Informatika, lulusan mampu menguasai dandapat mengembangkan diri pada bidang-bidang berikut: Praktisi Pendidikan Teknik Informatika,Konsultan Pendidikan Teknik Informatika, IT Project Manager, Programmer, Tidak menutupkemungkinan bagi mahasiswa dan lulusan untuk berkarir di bidang nonkeguruan dan menjadiSystem Analyst, Programmer, IT Specialist, Network Engineer atau menjadi Enterpreneur yangtangguh, karena dalam proses perkuliahan mahasiswa dibekali pengetahuan TIK, kewirausahaan.Spesialisasi juga didapatkan dari program sertifikasi yang disediakan [3].Dengan adanya misi prodi PTIK UKSW yang dibangun dalam suatu misi fakultasteknologi informasi, maka mahasiswa dituntut lebih berkualitas agar dapat memberikankemajuan dalam perkembangan bangsa menjadi lebih baik. Mahasiswa adalah generasi penerusbangsa sehingga menjadi tolak ukur kemajuan bangsa khususnya terletak pada pendidikan yangdiperoleh, kualitas pendidikan yang baik sangat menunjang perkembangan kemajuan yang baik[16]. Dalam upaya meningkatkan kualitas dan keunggulan pendidikan, peranan dosen merupakansalah satu komponen esensial dalam suatu sistem pendidikan di perguruan tinggi.[6] Untukmeningkatkan pembelajaran, maka dosen di perguruan tinggi harus memiliki kemampuan yangsudah di tetapan dalam UU RI No. 14 tahun 2005 pasal 1 Tentang Guru dan Dosen, “Dosenadalah pendidikan professional dan ilmuwan dengan tugas utama mentransformasikan,mengembangkan, dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni melaluipendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyerakat”[2]. Keunggulan suatu pendidikandapat dihasilkan dari pemenuhan tingkat kepuasan stakeholders atau penerima layanan [12].Salah satu pihak yang menerima pelayanan akademik dari progdi PTIK adalah mahasiswa. Danmahasiswa juga adalah pihak yang mengalami dan menerima proses pembelajaran dan kinerjadosen. Sehingga kepuasan mahasiswa adalah faktor penting yang dapat dilihat dalam upayauntuk mencapai keunggulan itu. Pernyataan puas atau tidaknya dapat dilakukan karena ia adalahpihak penerima layanan pembelajaran dari dosen. Khusus di UKSW setiap akhir prosespembelajaran semester mahasiswa dapat memberikan masukan atau penilaian terhadap prosesbelajar mengajar yang telah dilewati melalui portal siasat UKSW [4].Tingkat kepuasan mahasiswa terhadap kinerja dosen, khususnya dalam prosespembelajaran dapat dipandangi sebagai bagian dari keunggulan. Kualitas pembelajaran, kualitaspengajaran dan kualitas lulusan menjadi sesuatu yang penting untuk masyarakat sehinggamereka dapat secara terus menerus memilih, mempercayakan pendidikan generasi penerus padaperguruan tinggi atau dalam hal ini UKSW [12]. Dan pada akhirnya dapat mempengaruhi lulusanSDM menjadi lebih berkualitas di masa yang akan datang. Berdasarkan uraian latar belakangmasalah tersebut maka perumusan masalah pada penelitian ini adalah: Bagaimana Tingkatkepuasana mahasiswa PTIK terhadap kinerja dosen PTIK di tinjau dari proses pembelajaran ?2

Adapun Tujuan yang ingin dicapai dari penelitian ini adalah sebagai berikut: Untukmengetahui tingkat kepuasan mahasiswa PTIK terhadap kinerja dosen PTIK di tinjau dari prosespembelajaran.2. Kajian PustakaPenelitian yang relevan dengan penelitian ini yang pertama penelitian yang dilakukanoleh Suyoto dan Agung Miftahudin. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur kepuasanmahasiswa berdasarkan kinerja dosen dikelas (Studi Empiris di Universitas MuhammadiyahPurwokerto). Penelitian ini menunjukan adanya keinginan untuk mengetahui tingkat kepuasanmahasiswa dalah hal ini keandalan, responsevenes, tangibles, empati dalam hal ini tingkatkepuasan mahasiswa dan kinerja dosen. Cara mengambil data mahasiswanya lebih ke semestergenap untuk (II,IV,VI,VIII) pada tahun akademik 2014-2015, namun adapun perbedaan dimanapenelitian Suyoto dan Agung Miftahudin berpengaruh terhadap signifikasi kepuasan mahasiswadisisi reliability, reaponsevenes, tangibles, empati dan jaminan [15].Penelitian yang kedua dilakukan oleh Mutmainnah Isnaini, Dewi Kusuma W & LenyNoviani (2016) dalam penelitian yang berjudul pengaruh kompetensi dosen dan fasilitas belajarterhadap kepuasan mahasiswa pendidikan ekonomi fkip uns ini bertujuan untuk mengetahui: (1)pengaruh kompetensi dosen secara parsial terhadap kepuasan mahasiswa Pendidikan EkonomiFKIP UNS. (2) pengaruh fasilitas belajar secara parsial terhadap kepuasan mahasiswaPendidikan Ekonomi FKIP UNS. (3) pengaruh antara kompetensi dosen dan fasilitas belajarsecara simultan terhadap kepuasan mahasiswa Pendidikan Ekonomi FKIP UNS. Metode yangdigunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif [9].Penelitian ini sama halnya dengan penelitian terdahulu, yakni untuk mengetahui tingkatkepuasan mahasiswa terhadap kinerja dosen, tetapi pada metode dan analisis data yang dilakukanpeneliti ada perbedaan dikarenakan pada penelitian terdahulu menggunakan metode kuantitatifsedangkan penelitian ini menggunakan metode survei dengan analisis data yang digunakanmengacu padainstrumen SK Menteri Pendayaguna Aparatur Negara No:KEP/25/M.PAN/2/2004 tentang pedoman umum penyusunan indeks kepuasan layanan.Kepuasan merupakan suatu respon emosi seseorang terhadap suatu hal yang tengahdihadapinya. Emosi berarti menunjukkan perasaan suka atau tidak suka terhadap suatu hal.Kepuasan oleh Kotler (1997 : 36) dimaknai sebagai perasaan senang atau kecewa yang dirasakanoleh pelanggan terhadap perbanding dari suatu produk antara yang diharapkan dengan hasil yangdiperoleh dari produk tersebut [10].Kinerja merupakan hasil atau tingkat keberhasilan seseorang secara keseluruhan selamaperiode tertentu di dalam melaksanakan tugas dibanding dengan berbagai kemungkinan, sepertistandar hasil kerja, target atau sasaran atau kriteria yang telah ditentukan terlebih dahulu dantelah disepakati bersama. Depdiknas (2004) menyatakan kinerja dosen adalah kemampuan untukmelaksanakan pekerjaan atau tugas yang dimiliki dosen dalam menyelesaikan suatupekerjaannya [2].Berdasarkan kinerja dosen maka tingkat kepuasan mahasiswa terhadap kinerja dosenPTIK UKSW yang dimaksud dalam penelitian ini adalah suatu respon afektif atau emosionalmahasiswa terhadap berbagai segi dari unjuk kerja yang diperlihatkan/ditampilkan dosen dalammelaksanakan tugasnya pada proses pembelajaran dengan indikasi cara penyampaian materikuliah, berkomunikasi, kreativitas dosen, disiplin kerja dosen, penilaian dosen terhadap hasilkarya mahasiswa, serta penggunaan sarana prasaran dan aspek aspek kinerja dosen untukmengukur tingkat kepuasan mahasiswa dalam proses pembelajaran [11].3

Aspek - aspek kinerja dosen yang dapat dilihat oleh mahasiswa, tujuannya adalah untukmemahami persoalan yang berkenaan dengan kinerja dari sudut pandang mahasiswa. Adapunkuesioner kinerja dosen yang peneliti kutip dari beberapa sumber antara lain: siasat uksw,prodibkunsyiah, Ali tutupohos dan formulir evaluasi PPM 2011, menguraikan kinerja dosendalam hal aspek proses pembelajaran menjadi 17 indikator yang dipakai dalam kuesionerpenelitian, antara lain: (1) Persiapan memberikan pembelajaran atau praktikum, (2) Ketentuandan ketertiban penyelenggaraan pembelajaran, (3) Kemampuan menghidup suasana kelas, (4)Kejelasan menyampaikan materi dan jawaban terhadap pertanyaan di kelas, (5) Pemanfaatanmedia dan teknologi pembelajaran, (6) Keanekaragaman cara mengukur hasil belajar, (7)Pemberian umpan balik terhadap tugas, (8) Kesesuaian materi ujian dan tugas dengan tujuanpembelajaran, (9) Kesesuaian nilai yang diberikan dengan hasil belajar, (10) Kemampuanmenjelaskan pokok bahasan/ topik secara tepat, (11) Kemampuan memberikan contoh relevandari konsep yang diajarkan, (12) Kemampuan menjelaskan keterkaitan bidang/ topik yangdiajarkan dengan bidang/ topik lain, (13) Kemampuan menjelaskan keterkaitan bidang/ topikyang diajarkan dengan konteks kehidupan, (14) Penguasaan isu-isu mutakhir dalam bidang yangdiajarkan, (15) Penggunaan hasil- hasil penelitian untuk meningkatkan kualitas pembelajaran,(16) Perlibatan mahasiswa dalam penelitian/ kajian atau pengembangan/ rekayasa/ desain yangdilakukan dosen, (17) Kemampuan menggunakan beragam terknologi komunikasi[4],[1],[17],[5].3. Metode PenelitianMetode penelitian yang digunakan adalah metode survey [8]. Pengumpulan datadilakukan melalui daftar pernyataan (kuesioner) [13]. Dilaksanakan di Fakultas TeknologiInformasi, Progdi Pendidikan TI dan Komputer (PTIK) UKSW Salatiga. Sedangkan waktupenelitian bulan September 2016. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa PTIK UKSWangkatan 2011-2014 yang aktif di kampus.Berdasarkan populasi tersebut kemudian dibagi lagi menjadi sampel. Sampel yangditentukan secara acak untuk mengumpulkan data melalui kuesioner [14]. Kuesioner yangdibagikan untuk mengetahui tingkat kepuasan mahasiswa terhadap kinerja dosen dari prosespembelajaran. Untuk mengukur tingkat kepuasaan mahasiswa PTIK terhadap kinerja dosenPTIK mengunakan instrument pengumpulan data yang terdiri dari : Populasi angkatan 20112014 terdiri dari 374 orang mahasiswa yang aktif kuliah dan skripsi, berdasarkan populasitersebut sampel mahasiswa PTIK yang diambil peneliti ada 40% atau 150 mahasiswa PTIKyang dibagikan kuesioner, namun kuesioner yang terkumpul ada 65 kuesioner untuk keseluruhanangkatan 2011-2014. Adapun kuesioner yang terkumpul angkatan 2011 terdiri dari 20 orang,angkatan 2012 terdiri dari 10 orang, angkatan 2013 terdiri dari 15 orang, dan angkatan 2014terdiri dari 20 orang yang telah mengumpulkan kuesioner tersebut [18]. Selanjutnya untukmengukur tingkat kepuasan mahasiswa PTIK terhadap kinerja dosen PTIK, maka responden ditempatkan pada ruang yang sudah disediakan, dan diberikan penjelasan yang dapat dipahamisebelum diminta mengisi daftar pernyataan yang sudah disediakan. Tabel di bawah ini adalahkuesioner untuk mengetahui tingkat kepuasan mahasiswa PTIK UKSW terhadap kinerja dosenPTIK UKSW.4

Tabel 1. Daftar pernyatan 222324G252627H2829303132I333435J36Indikator dan Pernyataan KuesionerPersiapan memberikan pembelajaran atau praktikumKejelasan tentang rencana perkuliahan selama satu semesterDosen menyediakan silabus mata kuliahRencana kejelasan materi dan tujuan mata kuliahDosen mendiskusikan silabus dengan mahasiswaBuku tesk untuk mata kuliah tersebut mudah di dapatKetentuan dan ketertiban penyelenggaraan pembelajaranEfektifitas pengunaan waktu kuliah dalam setiap kuliahDosen datang tepat waktu & mengajar sesuai waktu yang terjadwalDosen tidak perna meniadakan kuliah tanpa alasanDosen meninggalkan kelas tepat waktuKemampuan menghidup suasana kelasSuasana menyenangkan yang diciptakan dosen selama perkuliahanDosen memperlihatkan sikap menghormati mahasiswa dan mendorong/memotivasi mahasiswaSemangat dosen dalam memberikan kuliah membuat mahasiswa termotivasiDosen menciptakan suasana kelas yang kondusif/membuat mahasiswa termotivasiKejelasan menyampaikan materi dan jawaban terhadap pertanyaan di kelasKejelasan dalam menjawab pertanyaan mahasiswa mengenai materi kuliahDosen mengajar tidak terlalu cepat/lambat,sehingga mudah dimengerti mahasiswaDosen mengajar materi dengan metode yang efektifKemampuan dosen dalam menjelaskan materi perkuliahanKemampuan dosen menjawab pertanyaanPemanfaatan media dan teknologi pembelajaranDosen terampil menggunakan sarana teknologi modern dalam memberikan kuliahPenggunaan berbagai media pembelajaran (papan tulis, alat peraga,OHP, LCD Projector, film, dll) untukmenunjang praktikum atau pembelajaranKemampuan dosen dalam mengintegrasikan atau menyatukan penggunaan berbagai media pembelajaranKeanekaragaman cara mengukur hasil belajarMutu koreksi/umpan balik dosen atas tes kepada mahasiswaManfaat soal latihan atau studi kasus dalam menambah pemahaman mata kuliah iniDiadakan diskusi & tanya jawabPemberian umpan balik terhadap tugasDosen selalu mengembalikan hasil tes/tugas dengan catatan/komentarRelevan atau kesesuaian tugas-tugas yang diberikan terhadap bahan kuliahDosen selalu mengembalikan hasil tes/tugas kepada mahasiswa dalam waktu yang wajarKesesuaian materi ujian dan tugas dengan tujuan pembelajaranKesesuaian evaluasi (tugas dan UTS) dengan materi yang diajarkanKejelasan mengenai materi perkuliaan yang diberikan dosen ybsMateri tugas,tes dan ujian sesuai dengan materi mata kuliah dan selaras dengan isi silabusPembahasan soal-soal,tugas dan UTS yang diberikanKesesuaian materi yang diberikan terhadap rencana diawal perkuliahanKesesuaian nilai yang di berikan dengan hasil belajarKejelasan mengenai tujuan dari setiap tugas yang diberikanMahasiswa puas setelah mengikuti perkulian mata kuliah tersebut karena penilaian yang jelasDosen selalu memberikan penjelasan tentang cara menilaiKemampuan menjelaskan pokok bahasan/ topik secara tepatSistematika penyampaikan kuliah5

Q59606162Dosen memperlihatkan penguasaan materi mata kuliahKejelasan mengenai materi perkuliah yang diberikan dosen ybsPenguasaan materi,wawasan,dan implementasi mata kuliah iniKemampuan memberikan contoh relevan dari konsep yang diajarkanMateri mata kuliah selalu diperbaharui dengan contoh atau perkembangan terakhirDosen selalu memberikan contoh konkrit setiap menjelaskan suatu halDosen memberikan contoh penerapan atau ilustrasi nyata yang terkait dengan materi perkuliahanKemampuan menjelaskan keterkaitan bidang/ topik yang diajarkan dengan bidang/ topik lainUsaha dosen ybs membantu mahasiswa memahami materi perkuliahanKejelasan dalam menghubungkan topik pengajaran dengan topikKejelasan dalam memberikan contoh keterkaitan topik pengajaran dengan topik lainKemampuan menjelaskan keterkaitan bidang/ topik yang diajarkan dengan konteks kehidupanCara dosen ybs merangsang pemikiran kritis mahasiswaKejelasan keterkaitan bidang/topik yang diajarkan dengan konteks kehidupanPenguasaan isu-isu mutakhir dalam bidang yang diajarkanPenggunaan buku acuan dan literatur yang mutakhir ( 5 tahun terakhir)Dosen mengetahui perkembangan ilmu dari mata kuliah yang diajarkan.Kejelasan dalam menjelaskan proses dari munculnya isu-isu terkiniKejelasan dalam menghubungkan muncul isu terkini dengan mata kuliah yang diajarkanPenggunaan hasil - hasil penelitian untuk meningkatkan kualitas pembelajaranManfaat soal latihan atau studi kasus dalam menambah pemahaman mata kuliah iniKemampuan memanfaatkan hasil penelitian sesuai bidang yang diajarkan dan pembelajaranKemampuan merangsang dan memotivasi mahasiswa untuk mengembangkan penelitian baruKemampuan mendorong mahasiswa untuk peka terhadap lingkungan yang akan menjadi objek penelitianPerlibatan mahasiswa dalam penelitian/ kajian atau pengembangan/ rekayasa/ desain yang dilakukandosenKemampuan untuk mengembangkan topik umum penelitianMembagi sub topik penelitian pada mahasiswa untuk ditulisKejelasan dalam publisitas hasil penelitian bersama mahasiswaKemampuan menggunakan beragam terknologi komunikasiKemampuan menggunakan Hand Phone, PC, Table, Iphone, untuk memantau pembelajaranMemperhatikan prinsip dan etika penggunaan teknologi komunikasiKemampuan membantu mahasiswa meningkatkan kualitas belajar lewat teknologi komunikasiKualitas bimbingan yang diberikan diluar jam kuliahSelanjutnya analisis data yang digunakan untuk mengukur tingkat kepuasan mahasiswaPTIK terhadap kinerja dosen PTIK mengacu dari instrumen SK Menteri Pendayaguna AparaturNegara No: KEP/25/M.PAN/2/2004 tentang pedoman umum penyusunan indeks kepuasanlayanan antara lain :Bobot Nilai Tertimbang Jumlah Bobot 1 0.016Jumlah Unsur62Dengan mengunakan rumus diatas maka kita dapat menentukan nilai unsurpertimbangannya sebagai patokan penyelesaian rerata untuk tingkat kepuasan mahasiswa PTIKterhadap kinerja dosen PTIK yang ditinjau dari proses pembelajaran [7].IKM Total dari Nilai Persepsi Per Unsur X Nilai PenimbangTotal unsur yang terisiMelalui suatu rumus untuk menghitung indeks kepuasaan mahasiswa sebagai patokanpenyelasaian untuk tingkat kepuasaan mahasiswa PTIK terhadap kinerja dosen PTIK yangditinjau dari proses pembelajaran [7].Indeks Kepuasan Mahasiswa (IKM) terhadap Pelayanan X 256

Rumus di atas merupakan penginterprestasi nilai tingkat kepuasan untuk mengetahuiindeks kepuasan mahasiswa terhadap pelayanan yang dapat di kalikan dengan nilai awal 25 [7].Tabel 2. Nilai Persepsi, Interval IKM, Interval Konversi IKM, Mutu Pelayanan danKinerja PelayananNilaiPersepsiNilai IntervalIKMNilai ,00 – 1,751,75 – 2,502,51 – 3,253,26 – 4,0025 – 43,7543,76 – 62,5062,51 – 81,2581,26 – 100,00DCBATidak BaikKurang BaikBaikSangat BaikSumber : KEPMEN PAN Nomor 25 Tahun 2004Tabel di atas mengacuh data yang telah diuraikan melalui tabel SK Menteri PendayagunaAparatur Negara No: KEP/25/M.PAN/2/2004 [7].4. Hasil Penelitian

17 Kemampuan dosen dalam menjelaskan materi perkuliahan 18 Kemampuan dosen menjawab pertanyaan E Pemanfaatan media dan teknologi pembelajaran 19 Dosen terampil menggunakan sarana teknologi modern dalam memberikan kuliah 20 Penggunaan berbagai media pembelajaran (papa

Related Documents:

penelitian ini adalah mahasiswa Universitas Islam Negeri Antasari Banjarmasin angkatan 2016 dengan sampel sebanyak 100 mahasiswa serta menggunakan uji Uji Mann Whitney. Hasil penelitian tingkat kepuasan mahasiswa angkatan 2016 pada Bank Kalsel Syariah diperoleh nilai tingkat kepuasan 85,75% atau berada pada daerah

Kepuasan Pasien Rawat Jalan Yang Berorientasi Pada Standar Akreditasi Klinik Di Klinik dr. M. Suherman Jember Variabel 1 Variabel 2 Nilai r Hitung P Value N Pelayanan Obat Tingkat Kepuasan Pasien 0.606 0.000 100 Berdasarkan tabel 5.9 hasil penelitian hubungan pelayanan obat dengan tingkat kepuasan pasien rawat jalan yang

Tata ruang kantor, iklim lembaga, dan kepuasan kerja guru sangat penting untuk diperhatikan di sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat tata ruang kantor, tingkat iklim lembaga dan tingkat kepuasan kerja guru, mengetahui pengaruh secara parsial tata ruang kantor terhadap kepuasan kerja guru, pengaruh

A. Kepuasan Kerja 1. Pengertian Kepuasan Kerja Kepuasan kerja merupakan suatu perasaan positif tentang pekerjaan, yang dihasilkan dari suatu evaluasi pada karakteristik-karakteristiknya. Seseorang dengan tingkat kepuasan kerja yang tinggi memiliki perasaan yang positif mengenai pekerjaannya,

Laporan Kajian Kepuasan Bekerja JANM Tahun 2012 JANM Page 4 4.0 KEPUTUSAN KAJIAN KEPUASAN BEKERJA JANM TAHUN 2012 Analisis keputusan soal selidik kepuasan bekerja ini adalah berdasarkan kepada tiga aspek utama iaitu mengenai iklim organisasi, kepuasan kerja serta kelengkapan pejabat dan kemudahan fizikal lain yang terdapat di pejabat.

solaris repository description Local\ copy\ of\ the\ Oracle\ Solaris\ 11.1\ repository solaris repository legal-uris solaris repository mirrors solaris repository name Oracle\ Solaris\ 11.1\ Package\ Repository solaris repository origins solaris repository

Oleh itu, terdapat banyak definisi kepuasan bekerja telah dalam cara yang berbeza (Omar, 2013). Long and Thean, (2011) menyatakan bahawa kepuasan bekerja adalah penting terhadap majikan kerana kepuasan hati para pekerja menjadikan mereka cenderung untuk bekerja dan mempunyai tahap prestasi yang lebih tinggi. Kepuasan kerja adalah keadaan emosi yang

2004). Hingga saat ini berbagai riset telah membuktikan bahwa komitmen terhadap pekerjaan berpengaruh secara signifikan terhadap work outcomes seperti keinginan untuk pindah kerja, kinerja, kepuasan kerja dan tingkat kemangkiran (Cohen, 1999). 2. Kepuasan Kerja Kepuasan kerja adalah perasaan seseorang terhadap pekerjaan secara keseluruhan