ANALISIS AKUNTANSI PERSEDIAAN BARANG DAGANG BERDASARKAN .

3y ago
78 Views
5 Downloads
1.40 MB
57 Pages
Last View : 1d ago
Last Download : 3m ago
Upload by : Mariam Herr
Transcription

ANALISIS AKUNTANSI PERSEDIAAN BARANGDAGANG BERDASARKAN PSAK NO 14(STUDI KASUS PADA PT ENSEVAL PUTERAMEGATRADING Tbk)Oleh:Novita Sari RansunNIM: 11042014KEMENTERIAN RISET TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGIPOLITEKNIK NEGERI MANADO – JURUSAN AKUNTANSIPROGRAM STUDI SARJANA TERAPAN AKUNTANSI KEUANGANTAHUN 2015

ABSTRAKRansun, Novita, Sari. 2015. Analisis Akuntansi Persediaan Barang Dagang BerdasarkanPernyataan Standar Akuntansi Keuangan No 14 (Studi Kasus pada PT EnsevalPutera Megatrading Tbk Cabang Manado). Tugas akhir, Jurusan AkuntansiPoliteknik Negeri Manado. Pembimbing 1 : Antonius A. Tandi,SE.,M.Si.Ak.CAdan Pembimbing 2 : Dra. Harty U.H.L. Koagouw, M.HumPT Enseval Putera Megatrading , Tbk Cabang Manado bergerak dibidang distributorobat-obatan, alat kesehatan dan kosmetik. PT Enseval Putera Megatrading Tbk CabangManado adalah salah satu perusahaan dagang yang memiliki kegiatan utama sebagaipenyalur atau sebagai perusahaan distributor produk farmasi, kesehatan dan kosmetik, dalampartai besar sehingga dapat disebut sebagai Wholesaler atau pedagang besar dalam bentukfarmasi.Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif. Metode analisis datayang digunakan adalah metode kualitatif, yaitu metode yang menguraikan suatu masalahyang berhubungan dengan pengumpulan data, mengelola data, menganalisa data danmengambil kesimpulan.Hasil penelitian menunjukkan bahwa pencatatan persediaan pada perusahaanmenggunakan pencatatan perpetual dan metode yang digunakan perusahaan adalah FIFO(First in first out) dimana persediaan yang pertama kali masuk adalah barang yang pertamakali keluar.Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, penulis dapat menyimpulkan bahwaakuntansi persediaan barang dagang telah sesuai dengan PSAK No.14 , tetapi dalampencatatannya belum sesuai standar yang ada.Kata kunci: Akuntansi persediaan, metode pencatatan dan penilaianiv

ABSTRCTRansun, Novita Sari. 2015. Analysis Merchandise Inventory Accounting in Accordancewith PSAK No 14 (Case Study at PT Enseval Putera Megatrading Tbk Cabang Manado).Assignment, Accounting Department The State Polytechnic of Manado. Guiding Teacher 1 :Antonius A. Tandi,SE.,M.Si.Ak.CA dan Guiding Teacher 2 : Dra. Harty U.H.L.Koagouw,M.HumPT Enseval Son Megatrading , Tbk Branch Manado distributor engaged inpharmaceuticals , medical devices and cosmetics . Megatrading Enseval Putera PT TbkBranch Manado is one trading company that has a main activity as a dealer or a distributorof pharmaceutical products , health and cosmetics , in bulk so it can be referred to as aWholesaler or wholesalers in pharmaceutical form.The method used is descriptive research . Data analysis method used is qualitativemethod , a method that describes a problem associated with data collection , manage data ,analyze the data and draw conclusions.The results showed that the company's records inventory using perpetualrecording and methods used by the company is a FIFO (first in first out) which supplies thefirst entry is the stuff that first came out.Based on the results of research conducted, the authors conclude that themerchandise inventory accounting in accordance with SFAS 14, but the recording does notmeet existing standards.Keyword: Inventory accounting , recording and assessment methodsv

RIWAYAT HIDUPNAMA:NOVITA SARI RANSUNNIM:11-042-014TEMPAT LAHIR:MANADOTANGGAL LAHIR:06 NOVEMBER 1992JENIS KELAMIN:PEREMPUANAGAMA:KRISTEN PROTESTANKEWARGANEGARAAN:INDONESIAALAMAT:PAAL II LINGKUNGAN INO HP:085398699696EMAIL:novita ransun@gmail.comAYAH:FERRY RANSUNIBU:VEYBE MANITIK1998-2004:SD LAURENTIUS MANADO2004-2007:SMP LAURENTIUS MANADO2007-2010:SMA KRISTEN YPKM MANADONAMA ORANG TUARIWAYAT PENDIDIKANvi

vii

BAB IPENDAHULUAN1.1 Latar Belakang MasalahSemua perusahaan baik yang bergerak di bidang jasa, dagang maupunmanufaktur perlu melakukan pencatatan akuntansi untuk mengetahui kondisikeuangan usahanya. Karena dari laporan keuangan yang dihasilkan akan dapatmenunjukkan keadaankeuanganperusahaanyang sesungguhnya, apakahmengalami keuntungan ataupun sebaliknya. Proses transaksi perusahaan daganghampir sama dengan perusahaan jasa, hanya saja dalam perusahaan dagang harusmemperhitungkan harga pokok penjualan dalam pencatatan persediaan. Perhitunganharga pokok penjualan pada perusahaan dagang dilakukan pada saat terjadinyapenjualan barang dagang, yang dalam hal ini mengakibatkan berkurangnya jumlahpersediaan barang dagang yang dimiliki oleh perusahaan.Dalam mencapai tujuan setiap organisasi bisnis tersebut, salah satu bagianyang penting adalah bidang akuntansi. Karena bidang akuntansi ini merupakanpemberi jasa informasi ekonomi dan keuangan yang sangat dibutuhkan oleh pihakmanajemen dan stakeholder. Bagi manajemen, peran informasi akuntansi ini adalahuntuk dijadikan dasar pengambilan keputusan dalam berbagai aktivitas untukperbaikan dan pengembangan usaha pada masa sekarang dan masa yang akandatang. Dan bagi stakeholder, dapat dijadikan dasar untuk pengambilan keputusandalam kepentingan masing-masing stakeholder tersebut.Bidang akuntansi ini sangat luas komponennya, secara garis besar bidangakuntansi dapat dibagi menjadi dua klasifikasi yaitu Akuntansi Keuangan (FinancialAccounting) dan Akuntansi Manajemen (Managerial Accounting). AkuntansiKeuangan merupakan suatu proses yang berpuncak pada penyiapan laporankeuangan perusahaan secara menyeluruh untuk kepentingan pihak internal yaitu1

2manajemen perusahaan dan eksternal perusahaan seperti investor dan kreditor,pemegang saham, badan-badan pemerintah, masyarakat, dan lain-lain. AkuntansiManajemen adalah disiplin ilmu yang berkenaan dengan penggunaan informasiakuntansi oleh para manajemen dan pihak-pihak internal lainnya untuk keperluanpenghitungan biaya produk, perencanaan, pengendalian dan evaluasi, sertapengambilan keputusan.Perusahaan dagang dapat didefinisikan sebagai organisasi yang melakukankegiatan usaha dengan membeli barang dari pihak atau perusahaan lain kemudianmenjualnya kembali kepada masyarakat. Setiap perusahaan pasti bertujuan untukmenghasilkan laba optimal agar dapat mempertahankan kelangsungan hidupnya,memajukan, serta mengembangkan usahanya ketingkat yang lebih tinggi.Salah satu unsur yang paling aktif dalam perusahaan dagang adalahpersediaan. Tujuan akuntansi persediaan adalah untuk :1. Menentukan laba rugi periodik (income determination) yaitu melalui prosesmempertemukan antara harga pokok barang dijual dengan hasil penjualan dalamsuatu periode akuntansi.2. Menentukan jumlah persediaan yang akan disajikan dalam neraca.Secara umum persediaan adalah bahan atau barang yang akan digunakanuntuk memenuhi tujuan tertentu, misalnya untuk digunakan dalam proses produksiatau perakitan, untuk dijual kembali, atau untuk suku cadang dari peralatan ataumesin. Persediaan dapat berupa bahan mentah, bahan pembantu, barang dalamproses, barang jadi ataupun suku cadang.Sebagai salah satu asset penting dalam perusahaan karena mempunyai nilaiyang cukup besar serta mempunyai pengaruh terhadap besar kecilnya biaya operasiperencanaan dan pengendalian persediaan merupakan salah satu kegiatan pentinguntuk mendapat perhatian khusus dari manajemen perusahaan.Menurut PSAK (Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan) No. 14 Paragraf8, persediaan meliputi barang yang dibeli dan dimiliki untuk dijual kembali,misalnya barang dagangan yang dibeli oleh pengecer untuk dijual kembali ataupengadaan tanah dan properti lainnya untuk dijual kembali. Persediaan juga

3mencakup barang jadi yang diproduksi, oleh entitas serta termasuk bahan sertaperlengkapan yang akan dgunakan dalam proses produksi (IAI, 2012).Berkaitan dengan jenis persediaan menurut PSAK ini, perusahaanmembutuhkan jasa akuntansi untuk memproses data-data dari transaksi berbagaijenis persediaan agar dapat menghasilkan informasi tentang aktivitas persediaanyang dapat dijadikan dasar dalam pengambilan keputusan. Selain itu, akunpersediaan ini sangat penting karena persediaan ini merupakan aset perusahaanyang sangat besar kontribusinya dalam penciptaan income.Pada laporan keuangan perusahaan dagang persediaan adalah salah satuaktiva lancar. Persediaan barang dagang adalah persediaan yang langsung dijualkepada konsumen tanpa proses lebih lanjut . Demikian halnya dalam penyusunanlaporan keuangan, persediaan merupakan hal yang sangat penting karena baiklaporan Laba/Rugi maupun Neraca tidak akan dapat disusun tanpa mengetahui nilaipersediaan.Penelitian sebelumnya yaitu Rico Lumban Toruan (2012) dengan judulanalisis penerapan akuntansi persediaan berdasarkan PSAK No.14 pada PTElectronic City Indonesia Cabang Medan bahwa hasil penelitiannya adalahperusahaan dagang yang menjual barang-barang elektronik telah menerapkanPSAK nomor 14, penelitian yang dilakukan Reinhard S Sambuaga (2011) judul“Evaluasi Akuntansi Persediaan Pada PT. Sukses Era Niaga Manado” permasalahanyang didapat yaitu kesalahan dalam pencatatan barang masuk atau barang keluarsehingga menyebabkan kerugian pada perusahaan tersebut. Dan penelitian yangdilakukan oleh Tengku Nurmailiza (2010) dalam skripsi yang berjudul “AnalisisPengendalian Intern atas Persediaan Barang Dagang pada PT Sabda Cipta Jayabahwa hasil penelitiannya adalah PSAK No 14 Tahun 2009 telah diterapkan denganbaik meliputi pencatatan dan penilaian persediaan yang telah sesuai dengan prinsipakuntansi.Modal yang tertanam dalam persediaan sering kali merupakan harta lancaryang paling besar dalam perusahaan, dan juga merupakan bagian yang paling besardalam perusahaan. Penjualan akan menurun jika barang tidak tersedia dalam

4bentuk, jenis, mutu, dan jumlah yang diinginkan pelanggan. Prosedur pembelianyang tidak efisien atau upaya penjualan yang tidak memadai dapat membebanisuatu perusahaan dengan persediaan yang berlebihan dan tidak terjual. Jadi, pentingbagi perusahaan untuk mengendalikan persediaan secara cermat untuk membatasibiaya penyimpanan yang terlalu besar.PT Enseval Putera Megatrading Cabang Manado adalah salah satuperusahaan dagang yang memiliki kegiatan utama sebagai penyalur atau sebagaiperusahaan distributor produk farmasi, kesehatan dan kosmetik dalam partai besarsehingga dapat disebut sebagai Wholesaler atau pedagang besar dalam produkfarmasi. Perusahaan ini memiliki 1.000 jenis produk dengan tingkat penjualanrata-rata perbulannya mencapai 8.5 miliar danpersediaan barangnya rata-rataperbulannya mencapat 17 miliar untuk dipasarkan diberbagai wilayah.Sebagai sebuah usaha dagang, PT Enseval Putera Megatrading Tbk CabangManado juga menghadapi masalah-masalah yang berkaitan dengan persediaanbarang dagang. Dalam pelaksanaan kegiatan operasi usaha, sering terjadi perbedaanjumlah fisik persediaan barang dagang yang terdapat di gudang denga jumlah yangtercatat dalam buku besar persediaan barang dagang. Ini disebabkan kurangnyakoordinasi dan pengawasan dalam pencatatan persediaan barang dagang antarabagian gudang dan akuntansi.Masalah lainnya juga yang sering dihadapi adalah masalah kerusakan,pemasukan yang tidak benar, lalai untuk mencatat permintaan, barang yangdikeluarkan tidak sesuai pesanan, dan semua kemungkinan lainnya dapatmenyebabkan catatan persediaan berbeda dengan persedian yang sebenarnya ada digudang.Mengingat bahwa dalam persediaan sangat penting bagi perusahaan dalammencapai efisiensi dan efektivitas, maka penulis tertarik untuk mengangkat haltersebut dalam bentuk skripsi dengan judul “Analisis Akuntansi Persediaan BarangDagang Berdasarkan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No.14 (Studi KasusPada PT Enseval Putera Megatrading Tbk)”.

51.2 Batasan MasalahAgar permasalahan tidak meluas maka diperlukan pembatasan terhadapmasalah-masalah yang akan dikaji secara mendalam mengenai bagaimanapenerapan pencatatan dan penilaian pada PT Enseval Putera Megatrading TbkCabang Manado. Pencatatan barang dagangan ini meliputi pencatatan setiapterjadinya transaksi yang berhubungan dengan barang dagangan seperti pembelian,penjualan dan sebagainya. Sedangkan penilaian barang dagangan merupakan suatuproses penentuan nilai persediaan barang dagangan akhir sehingga dapat ditentukanharga pokok penjualannya.1.3 Rumusan MasalahBerdasarkan latar belakang yang sudah dikemukakan di atas maka dapatdisusun rumusan massalah sebagai berikut1. Bagaimana penerapan metode pencatatan dan penilaian persediaanbarang dagangan pada PT. Enseval Putera Megatrading Tbk CabangManado ?2. Apakah metode pencatatan dan penilaian persediaan barang daganganyang diterapkan di PT Enseval Putera Megatrading Tbk Cabang Manadotelah sesuai dengan PSAK nomor 14?1.4 Tujuan PenelitianPada dasarnya tujuan ini tidak terlepas dari masalah yang telah dirumuskan.Berdasarkan rumusan masalah di atas maka penelitian ini bertujuan untuk :

61. Mendeskripsikan penerapan metode pencatatan dan penilaian persediaanbarang dagangan di PT Enseval Putera Megatrading Tbk CabangManado.2. Mengetahui adanya kesesuaian penerapan metode pencatatan danpenilaianpersediaanbarang dagangandiPTEnsevalPuteraMegatrading Tbk Cabang Manado dengan PSAK nomor 14.1.5 Manfaat PenelitianManfaat yang diharapkan dengan dilaksanakan penelitian ini adalah :1. Bagi PerusahaanHasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan evaluasibagi PT Enseval Putera Megatrading Tbk Cabang Manado yangbergerak di bidang usaha perdagangan mengenai metode pencatatan danpenilaian yang benar dan sesuai dengan pernyataan standar akuntansikeuangan (PSAK) nomor 14.2. Bagi InstitusiTemuan ini dapat dijadikan referensi dan menjadi inspirasi untukmelakukan penelitian lanjutan yang berhubungan dengan penerapanmetode pencatatan dan penilaian barang dagangan di kemudian harisebagai upaya penyempurnaan.3. Bagi gdiperoleh di bangku kuliah dengan praktek yang sesungguhnya di suatuperusahaan. Sehingga terjadi kombinasi yang positif antara teori di duniaakademik dengan praktek di dunia usaha.

7

BAB IILANDASAN TEORI2.1 Teori dan KonsepBerikut teori dan konsep dalam penelitian yakni sebagai berikut :1.Pengertian AkuntansiMenurut Harahap, 201

analisis akuntansi persediaan barang dagang berdasarkan psak no 14 (studi kasus pada pt enseval putera megatrading tbk) kementerian riset teknologi dan pendidikan tinggi politeknik negeri manado – jurusan akuntansi program studi sarjana terapan akuntansi keuangan tahun 2015 oleh: novita sari ransun nim: 11042014

Related Documents:

BAB 1 Akuntansi Keuangan & Standar Akuntansi Keuangan 1 BAB 2 Laporan Laba Rugi, Neraca dan Arus Kas 11 BAB 3 Pengawasan Terhadap Kas 25 BAB 4 P i u t a n g 33 BAB 5 Wesel dan Promes 47 BAB 6 Persediaan Barang Dagang 53 BAB 7 Penilaian Persediaan Berdasarkan Selain Harga Pokok 71 BAB 8 Amortisasi Aktiva Tak Berwujud 81 . Modul Akuntansi Keuangan 1 Dy Ilham Satria 1 1 AKUNTANSI KEUANGAN DAN .

SILABUS AKUNTANSI BIAYA Program Studi : Pendidikan Akuntansi Mata Kuliah : Akuntansi Biaya Kode : PAK 425 SKS : 4 Dosen : M. Djazari, MPd / Mujtahid Subagyo, M. Laws, Ak Prodi/Jurusan : Pendidikan Akuntansi/Pendidikan Ekonomi I. Deskripsi Mata Kuliah Mata kuliah ini membahas akuntansi biaya dan beberapa pengertian dasar siklus akuntansi biaya dan laporan harga pokok barang yang diproduksi .

analisis prosedur pengendalian intern piutang dagang pada pt. tri sapta jaya 103 jurnal riset akuntansi jambi vol 3 n0 1 edisi oktober 2019 analisis prosedur pengendalian intern piutang dagang pada pt.

Akuntansi. 41 42 4.1. Kedudukan Akuntansi Keuangan Daerah Di Dalam Akuntansi 4.2. Lingkungan Akuntansi Pemerintahan 44 Ringkasan 48 Latihan Soal 51 Bab. 5 Konsep Dasar Akuntansi 53 Pemerintah Daerah. 5.1. Siklus Akuntansi 54 5.2. Konsep Dasar akuntansi 57 67 5.3. Pengguna Laporan Keuangan Dan Kebutuhan Inf

BAB 1 PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP AKUNTANSI 399 A. Pendahuluan 399 B. Pengertian Akuntansi 400 C. Pengguna Akuntansi 401 D. Karakteristik Perusahaan 403 E. Bidang-Bidang Akuntansi 406 F. Profesi di Bidang Akuntansi 408 G. Jenis-Jenis Laporan Keuangan 409 Soal-Soal Latihan Bab 1 415 BAB 2 KERANGKA DASAR AKUNTANSI KEUANGAN 417 A. Pendahuluan 417

cara, jadwal dan anggaran Pengadaan Barang/Jasa. Pengadaan Barang/Jasa dilaksanakan dengan cara swakelola dan/atau Penyedia. Pedoman Perencanaan Pengadaan Barang/Jasa diatur dalam Peraturan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah tentang Pedoman Perencanaan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah.

g. Perencanaan untuk menggantikan barang-barang yang telah dikeluarkan. h. Perlakuan khusus (jual kembali, retur, daur ulang, dan pemusnahan) terhadap barang-barang yang telah lama dalam gudang dan barang-barang yang sudah usang dan ketinggalan zaman. i. Pengecekan untuk menjamin dapat efektifnya kegiatan rutin.

Thomas Talarico, Nicole Inan . Pennsylvania Policy Forum, from Solicitor, Richard Perhacs, in which he stated "Empower Erie" and the "Western Pennsylvania Policy Forum" are private entities separate and distinct from the County of Erie." Mr. Davis's question to Council regarding this is that, if Empower Erie is separate from the County, why did Tim McNair current Chair of Empower Erie send a .